Pandawa adalah 5 bersaudara yang terdiri atas Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula, Sadewa.

Mereka memiliki saudara bernama Duryudana dan 99 saudara lainnya. Atau merek biasa
disebut Kurawa. Duryudana dan 99 memiliki ambisi untuk menjadi penerus tahkta. Sehingga
Ia ingin menyingkirkan sepupunya agar Ia bisa naik tahta. Percobaan pertama untuk
membunuh pandawa dan ibunya adalah menyuruh mereka berlibur ke suatu tempat yang
kemudian akan mereka bakar. Yudistira pun lolos dari jebakan Duryudana. Di hutan mereka
bertemu raksasa bernama Hidimba dan Hidimbi. Hidimba dibunuh oleh Bima dan Hidimbi
dinikai Bima dan melahirkan seorang anak bernama Gatotkaca. Pandawa melarikan diri ke
Rimba dan mengetahui akan ada sayambera untuk menikaihi Putri Raja Panchala (Dropadi).
Sayambera tersebut adalah membidik sasaran dengan anak panah. Pandawa berhasil
mendapatkan Dropadi. Dan kelimanya menikahi Dropadi. Mengetahui Pandawa masih hidup,
Detrarasta mengundang pandawa dan ibunya ke kerajaan dan menerima hadiah berupa tanah.
Dengan tanah tersebut pandawa membangun sebuah kota. Duryudana yang pernah masuk ke
kota tersebut sangat iri akan kemegahan dan kemegahan kota tersebut. Tidak ingin kalah,
Duryudana juga membangun sebuah pendapa yang tidak kalah indahnya dari kota tersebut.
Sambil oengerjaan pendapa tersebut, mereka juga merencanakan jebakan untuk para
pandawa. Yudistira masuk ke dalam jebakan Duryudana dan menjalani pengasingan.
Pertarungan Kuruksherta adalah pertarungan besar besaran antara Pandawa dan Kurawa.
Akhir dari pertarungan ini dimenangksn oleh Pandawa. Seluruh kurawa mati kecuali
Yuyutsu. Karena Yuyutsu memihak Pandawa sebelum pertarungan berlangsung. Setelah
Kresna wafat, Byasa menyarankan agar pandawa meninggalkan hidup duniawi dan hidup
sebagai pertapa. Di jalan menuju gunung Himalaya satu persatu dari mereka meninggal.
Hanya Yudistira yang tersisa di akhir bersama dengan anjingnya. Dewa Indra menjemput
Yudistira. Dan berkata bahwa Ia tidak bisa naik surga jika bersama anjingnya. Tetapi,
Yudistira menolak jika tidak bersama anjingnya. Seketika anjing tersebut menampakkan diri
menjafi Dewa Dharma. Sesampainya di Surga, Yudistira terkejut malah melihat Duryudana
dan sekutunya. Dewa Indra berkata bahwa saudara saudaranya berada di neraka. Yudistira
memilih di neraka bersama saudara saudaranya. Seketika pemandangan berubah dan Dewa
Indra berkata bahwa saudaranya berada di Surga terlebih dahulu