Anda di halaman 1dari 3

INJEKSI INTRA VENA (IV)

Ditetapkan oleh

No. Dokumen : No. SOP


Penanggung Jawab
Klinik
No. Revisi : 00
SOP Tgl. Mulai Berlaku : Tgl SOP
Halaman
: Jml Halaman

Nama Lengkap +
gelar

1 Pengertian Memasukkan sejumlah obat ke dalam vena dengan tujuan


tertentu dengan menggunakan spuit.
2 Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah- langkah untuk melakukan tindakan injeksi
intravena.
3 Kebijakan SK Pimpinan Klinik Pratama Avicenna No......
4 Referensi
5 Langkah- 1. Fase Pra-Interaksia.
langkah a. Verifikasi Tindakan
b. Persiapan alat:
prosedur
1) Jarum steril dan spuit steril
2) Alkohol swab
3) Obat-obat injeksi
4) Plester
5) Perlak
6) Torniquet
7) Bengkok
8) Sarung tangan

c. Persiapan perawat/lingkungan

1) Perawat mencuci tangan

2) Menyiapkan lingkungan dan membatasi pengunjung

2. Fase Orientasi.

a. Memberikan salam, memperkenalkan diri dan menyapa klien dengan ramah

b. Mengidentifikasi pasien (nama dan no rekam medis)

c. Mengkaji riwayat alergi

d. Menjelaskan prosedur dan tujuan tindakan yang akan dilakukan pada klien atau
keluarganya.

e. Memberikan kesempatan klien untuk bertanya

f. Menjaga privacy klien

3. Fase Kerja.

a. Memakai sarung tangan


b. Menyiapakan dosis obat
c. Menentukan lokasi tusukan
d. Meletakkan perlak kecil di bawah bagian tubuh yang akan dilakukan terapi IV,
bebaskan lengan dari baju
e. Melakukan pembendungan dengan torniquet 5 cm diatas tempt penusukan
f. Anjurkan pasien untuk mengepalkan tangan dan membukanya beberapa kali,
palpasi dan pastikan tekanan yang akan ditusuk
g. Lakukan desinfeksi kulit area tusukan dengan aklholl swab dengan arah
melingkar dari dalam ke luar
h. Gunakan ibu jari unutk menekan jaringan dan vena 3 cm di bawah tempat
tusukan
i. Pegang jarum dalam posisi 15-30 derajat sejajar vena yang akan ditusuk, lalu
tusuk perlahan dan pasti
j. Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan jarum ke dalam vena
k. Melakukan aspirasi jika keluar darah dan pertahankan
l. Pembendungan dilepas
m. Memasukkan obat perlahan-ahan ke dalam pembuluh vena
n. Mencabut jarum dan masukan pada bengkok
o. Menekan tempat tusukan jarum dengan alkohol swab kalau perlu diplester
p. Membereskan alat-alat, mencuci tangan
q. Mengobservasi reaksi obat

4. Fase Terminasi

a. Evaluasi respon pasien

b. Simpulkan hasil kegiatan

c. Kontrak waktu kegiatan selanjutnya

d. Dokumentasikan hasil kegiatan

6 Unit Instalasi Perawat


7 Diagram Alir

8 Dokumen
terkait

Anda mungkin juga menyukai