Anda di halaman 1dari 2

PENGKAJIAN RESEP

No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal :
SOP
Terbit

Halaman : 1/2

Penanggung jawab Klinik Berkah Medika


KLINIK
BERKAH
MEDIKA dr. Deny Hidayati
446/SIP-DU/399/424.072/2023

1. Pengertian Kegiatan pengkajian terhadap resep yang diterima dari pasien yang dilakukan
oleh apoteker dan atau petugas ruang farmasi sebelum sediaan farmasi
diberikan kepada pasien.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam menjamin keamanan (safety) dan kemanjuran (efficacy)
dari obat yang diresepkan serta memaksimalkan tujuan terapi.
3. Kebijakan Keputusan Kepala klinik berkah medika Nomor …../…../311.38/2022 tentang
Pengelolaan dan Pelayanan Sediaan Farmasi dan Bahan Medis Habis Pakai di
klinik berkah medika
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 tahun 2016
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di klinik
5. Alat dan - Stempel pengkajian resep
bahan
6. Langkah- 1. Petugas ruang farmasi menerima resep dari dokter yang dibawa oleh
langkah pasien
2. Petugas ruang farmasi melakukan skrining terhadap kelengkapan
administrasi dan kejelasan penulisan dalam resep, yaitu :
a. Identitas Pasien ( Nama Pasien dan Tanggal Lahir )
b. Nama dan SIP dokter penulis resep
c. Tanda tangan atau paraf dokter penulis resep
d. Tanggal Resep ditulis
e. Riwayat Alergi Pasien
f. Nama Obat, Jumlah Obat, Dosis Obat, Frekuensi Pemberian,
serta Rute Pemberian
g. Untuk obat-obat dengan aturan pakai tertentu (prn), maka
harus tertulis maksimal frekuensi pemberian serta indikasi
yang diinginkan. Misal : Jika demam atau jika nyeri kepala.
3. Jika terdapat resep yang tidak lengkap, maka petugas segera
mengkonfirmasikan ketidaklengkapan tersebut dengan cara
1
PENGKAJIAN RESEP
KLINIK
:
BERKAH No. Dokumen
MEDIKA
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 2/2
menanyakan kepada dokter penulis resep.
4. Kemudian petugas ruang farmasi skrining aspek farmasetis dan klinis
meliputi :
a. Ketepatan Obat
b. Kesesuaian Indikasi
c. Perhatian terhadap adanya alergi atau hipersensitivitas pasien.
d. Kemungkinan adanya duplikasi terapi
e. Ketepatan Dosis terutama untuk pasien anak dengan usia ≤ 14
tahun atau memiliki berat badan ≤ 45 kg, serta pasien dengan
kondisi gagal ginjal kronis derajat tertentu (perlukah
dicantumkan?)
f. Ketepatan frekuensi pemberian obat.
g. Ketepatan rute pemberian obat.
h. Kemungkinan adanya interaksi obat
i. Kemungkinan adanya efek samping obat
5. Petugas ruang farmasi melakukan konfirmasi resep kepada dokter
penulis resep saat menemukan adanya ketidaksesuaian pada hasil
pengkajian resep.
6. Petugas ruang farmasi mengisi bukti verifikasi bahwa resep telah
ditelaah, dengan cara memberi tanda checklist (√) untuk data resep
yang sesuai dengan ketentuan, dan tanda silang (X) untuk data resep
yang tidak sesuai dengan ketentuan telaah.

7. Bagan alir -
8. Unit Terkait Semua unit pelayanan
9. Dokumen - Resep
terkait

10. Rekaman historis dan perubahan


No Yang DiUbah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai