SPESIFIKASI TEKNIS

LOKASI :
 SPESIFIKASI TEKNIS

Nama Kegiatan : Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor

1. LATAR BELAKANG

Pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah merupakan bagian kegiatan bidang Sekretariat DPRD Kota
Cilegon. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor sangatlah perlu dilakukan, karena
Pemeliharaan Gedung Kantor tersebut merupakan faktor Pendukung yang penting untuk melaksanakan
suatu pekerjaan.

2. MAKSUD DAN TUJUAN

a. MAKSUD

Maksud Pengadaan ini adalah untuk mendapatkan Penyedia Jasa / Pelaksana yang akan
melaksanakan kegiatan Pengecatan Gedung DPRD Kota Cilegon pada setiap tahapan Pemeliharaan
Bangunan Gedung. Kegiatan menjaga keandalan bangunan gedung beserta prasarana dan sarananya
agar bangunan gedung selalu laik fungsi. dan memastikan terpenuhinya kualitas hasil pemeliharaan
(mutu, waktu,kuantitas, kualitas, dan biaya) dan tertib administrasi mulai dari tahap pelaksanaan
rehabilitasi/pemeliharaan.

b. TUJUAN

Tujuan Pengadaan Penyedia Jasa / Pelaksana ini adalah terbangunnya fisik pembangunan Renovasi
Ruang Komisi sesuai dengan spesifikasi teknis, rencana kerja & syarat serta BOQ yang telah
direncanakan. Terlaksananya kegiatan pelaksanaan pekerjaan secara mendetail yang memuat
pelaksanaan pekerjaan dari awal sampai dengan selesai. Dengan dilengkapi dengan rincian kemajuan
pekerjaan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

3. TARGET/SASARAN

Sasaran dilaksanakannya kegiatan ini adalah:

1) Terarahnya secara teknis pelaksanaan rehabilitasi/pemeliharaan sejak mulai dari SPMK sampai
dengan Serah Terima Pekerjaan Pertama, dan Serah Terima Kedua;
2) Terlaksananya pekerjaan Pengecatan Gedung DPRD Kota Cilegon yang baik dari kuantitas,
kualitas, tepat waktu, dalam batas biaya yang tersedia, serta diselenggarakan secara tertib
administrasi;

4. LOKASI
Lokasi Pekerjaan Gedung DPRD Kota Cilegon.

5. NAMA DAN ORGANISASI PENGADAAN BARANG DAN JASA

Pengadaan Barang dan Jasa ini diselenggarakan oleh Sekretariat DPRD Kota Cilegon yang dalam hal ini
diwakili oleh :
 6. SUMBER DANA DAN PERKIRAAN BIAYA

a. Sumber dana untuk Pekerjaan Pengecatan Gedung DPRD Kota Cilegon DPRD Kota Cilegon ini di
bebankan pada APBD Kota Cilegon Tahun Anggaran 2023,

b. Perkiraan biaya untuk Pekerjaan Pengecatan Gedung DPRD Kota Cilegon DPRD Kota Cilegon sesuai
dengan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Sekretariat DPRD Kota Cilegon Tahun Anggaran 2023
adalah sebesar Rp. Rp. 799.860.000,00 ( Tujuh Ratus Sembilan Puluh Sembilan Juta Delapan ratus Enam
Puluh Ribu Rupiah)
c. Pembayaran biaya Pelaksana Pekerjaan didasarkan pada pengeluaran nyata/real/terpasang dan tahap
pembayaran dilakukan sesuai dengan prestasi kemajuan pekerjaan Penyedia Jasa.
.

7. RUANG LINGKUP, LOKASI PEKERJAAN DAN FASILITAS PENUNJANG

a. RUANG LINGKUP PEKERJAAN

Lingkup Pekerjaan, meliputi :

Lingkup kegiatan yang harus dilakukan penyedia jasa konstruksi ini meliputi Kegiatan Pelaksanaan
Pekerjaan Pengecatan Gedung DPRD Kota Cilegon Tahun Anggaran 2023

No. Pekerjaan Utama

1. PEKERJAAN PERSIAPAN
2 PEKERJAAN PENGECATAN DINDING
- Lantai Basement
- Lantai 1 (Satu)
- Lantai 2 (Dua)
3 PEKERJAAN PENGECATAN AREA PARKIR
4 PEKERJAAN PEMBERSIHAN LOKASI

b. FASILITAS PENUNJANG
Dalam pelaksanaan Pekerjaan Pengecatan Gedung DPRD Kota Cilegon, Pengguna Anggaran (PA) tidak
menyediakan fasilitas penunjang apapun selama pekerjaan tersebut berlangsung.

8. RENCANA KESELAMATAN KONSTRUKSI (RKK)

Penyedia menyampaikan pakta komitmen dan penjelasan manajemen resiko serta penjelasan rencana
tindakan sesuai table jenis pekerjaan pada BQ dan identifikasi bahayanya sebagaimana format pada dokumen
tender.

NO Jenis/Tipe Pekerjaan Identifikasi Bahaya

1 - Tertimpa bahan material

PEKERJAAN PERSIAPAN - Tersandung/terjatuh
- Kecelakaan alat
2 PEKERJAAN PENGECATAN DINDING - Tertimpa bahan material
 - Tersandung/terjatuh
- Lantai Basement
- Kecelakaan alat
- Jatuh Dari Ketinggian
- Lantai 1 (Satu)

- Lantai 2 (Dua)

3 - Tangan / Kaki Terkena Potongan

PEKERJAAN PENGECATAN AREA Alumunium
PARKIR - Mata Terkena Percikan Lass /
Gerindra
4 - Tertimpa bahan material
PEKERJAAN PEMBERSIHAN LOKASI - Tersandung/terjatuh
- Kecelakaan alat

Yang memuat Elemen SMKK, meliputi:

1. (a) Kepemimpinan dan Partisipasi pekerja dalam keselamatan konstruksi;
(b) Perencanaan Keselamatan Konstruksi:
i. uraian pekerjaan;
ii. manajemen risiko dan rencana tindakan meliputi:
i) penjelasan manajemen risiko meliputi mengidentifikasi bahaya, menilai tingkat risiko, dan
mengendalikan risiko;
ii) penjelasan rencana Tindakan meliputi sasaran khusus dan program khusus;
(c) Dukungan Keselamatan konstruksi;
(d) Operasi Keselamatan Konstruksi;
(e) Evaluasi Kinerja Keselamatan Konstruksi.
(f) Teknik Pencegahan COVID-19 Di Proyek Konstruksi

2. Dengan dibuktikan dengan penjelasan tentang RKK Melalui bentuk Media elektronik/Audio Visual
yang memaparkan harus tenaga ahli K3/Petugas K3 konstruksi.

9. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

1. Jangka waktu pelaksanaan yang akan diberikan kepada Pelaksana Pekerjaan Konstruksi untuk memenuhi
pekerjaan konstruksi ini selama 60 ((Enam Puluh) Hari Kalender terhitung sejak tanggal dikeluarkannya
Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)
2. Masa Pemeliharaan 6 Bulan terhitung sejak tanggal dikeluarkannya Berita Acara Serah Terima Pekerjaan
ke-I (PHO)

10. PERSYARATAN PENYEDIA

1. Persyaratan Teknis :
- Melampirkan Dokumen RK3K.
- Tenaga Ahli/Terampil :
Tenaga Ahli/Terampil maupun Tenaga Pendukung yang harus disediakan oleh Pelaksana
pekerjaan ini sekurang – kurangnya :

No Jabatan Jmlh Pengalaman Persyaratan

(Org)

Pendidikan Min SLTA Sederajat memiliki SKK

Pelaksana Bangunan Gedung Kelas 1
1 Pelaksana Lapangan 1 2 Thn
(TS.051) dari LPJK/ Pelaksana Lapangan
Pekerjaan Gedung Muda Level 4 dari BNSP
Pendidikan Minimal S1 memiliki Sertifikat Ahli K3
Ahli K3 Kontruksi
2 1 3 Thn Kontuksi - Muda (603) / Ahli Muda K3 Konstruksi
Jenjang 7 (MPK.01.001.7)

Keterangan :Catatan Dibuktikan pada saat rapat persiapan pemilihan

Untuk tenaga Ahli/terampil dan pendukung , dokumen harus dilengkapi dengan :

 1. SKT bagi personel yang di syaratkan,
2. CV dan Referensi Kerja
3. Ijazah,
4. Upload Data (Scan Asli SKT, CV, Dan Ijazah).
2. Kualifikasi :
Peserta kualifikasi yang berbadan usaha harus memiliki :
.
1. Memiliki izin Berusaha NIB berbasis Risiko KBLI 41012 (Konstruksi Gedung
Perkantoran) dan Sertifikat standar yang sudah terferivikasi
2. Memiliki Sertifikat Badan Usaha SBU yang masih berlaku dengan persyaratan :
A. Kualifikasi : Usaha Kecil
B. Klasifikasi : -
C. Subklasifikas : (BG 002) Konstruksi gedung Perkantoran
3. Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban pelaporanPerpajakan (SPT Tahunan Tahun
2022).
4. Memenuhi Status Kewajiban KSWP (Valid)
5. Pengalaman pekerjaan sejenis perawatan gedung yang disyaratkan dan Dibuktikan dengan
Copy Kontrak dan BAST
6. Tidak masuk dalam Daftar Hitam, keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan
kepentingan pihak yang terkait, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan
usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau yang bertindak untuk dan atas nama Badan Usaha
tidak sedang dalam menjalani sanksi pidana, dan pengurus/pegawai tidak berstatus Aparatur
Sipil Negara, kecuali yang bersangkutan mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
3. Peralatan
Memiliki kemampuan menyediakan peralatan utama untuk pelaksanaan pekerjaan, yaitu:

No. Peralatan Utama Kapasitas Jumlah Status Kepemilikan

Kapasitas Muatan 6
1. Mobil dump truck 1 unit Milik sendiri/sewa
kubik

3 Unit (1 Unit 5
2. Scafollding T.170 (SNI) Milik sendiri/sewa
set)
Thermoplastic Road
3. - 1 unit Milik sendiri/sewa
Marking Machine

10. JAMINAN
1. Jaminan Pemeliharaan dikeluarkan oleh Bank Umum Nasional, Masa Jaminan Pemeliharaan adalah 6
bulan sejak diterbitkan Berita Acara PHO.
2. Surat Jaminan lainnya dikeluarkan oleh Bank Umum Nasional / Perusahaan Penjaminan/
Perusahaan Asuransi /lembaga keuangan khusus yang menjalankan usaha di bidang pembiayaan,
penjaminan, dan asuransi untuk mendorong ekspor Indonesia/Konsorsium Perusahaan Asuransi
Umum/Konsorsium Lembaga Penjaminan/Konsorsium Perusahaan Penjaminan sesuai dengan ketentuan
dalam peraturan perundang-undangan

11. PENDEKATAN DAN METODOLOGI PELAKSANAAN KEGIATAN

Pendekatan dan metodologi penyelesaian masalah yang terkait kegiatan Pekerjaan Pembangunan Pengecatan
Gedung DPRD Kota Cilegon DPRD Kota Cilegon,mengacu kepada:

a. Data-data dan informasi yang tercantum dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK), Gambar Kerja/DED,
Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS), Daftar Kuantitas dan Harga, serta Dokumen Kontrak sebagai
dasar acuan dalam pelaksanaan kegiatan pengadaan konstruksi dan penyelesaian masalah terkait
kegiatan pembangunan di lapangan;
b. Apabila ada informasi lain yang diperlukan untuk kelancaran pelaksanaan pengadaan konstruksi dan
penyelesaian masalah terkait kegiatan tersebut dapat berkonsultasi dengan pemberi tugas maupun pihak-
pihak yang terkait.
12. PELAKSANAAN KEGIATAN

a. KriteriaUmum
Dalam pelaksanaan tersebut Kontraktor harus harus memperhatikan :
1. Persyaratan keadaan yang ditinjau dari:
 Ketahanan terhadap kerusakan dan keausan, baik karena penggunaan bangunan.
2. Petunjuk dari Tim Pengarahan yang terdiri dari aparat Pemerintah Daerah setempat.

b. Kriteria Khusus
Hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain :
1. Sejauh tidak bertentangan dengan persyaratan khusus bangunan yang akan dibangun agar
digunakan potensi alam sesuai dengan kondisi untuk daerah.
2. Dalam Pelaksanaan pembangunan diutamakan mengunakan material/bahan bangunan produksi
Dalam Negeri.

c. RencanaKerja
1. Sebelum memulai pelaksanaan pekerjaan, Penyedia Jasa harus menyusun rencana terperinci
termasuk jadwal pelaksanaan (Time Schedule) diajukan kepada pemberi tugas/Direksi pekerjaan
selambat–lambatnya selama 1 (satu) minggu setelah penunjukan pemenang untuk disetujui.
2. Setelah disetujui, maka harus dicetak dan hasilnya diserahkan kepada Pemberi Tugas/ Direksi
Lapangan sebanyak 3 ( tiga ) lembar. Sedangkan cetakan lainnya harus terpampang di tempat
pekerjaan dengan dilampirkan Dokumen kontrak.
3. Penyedia Jasa harus melaksanakan pekerjaan, mendatangkan alat – alat bantu dan material
sesuai dengan rencana kerja, kecuali jika terpaksa menyimpang karena sesuatu hal, yang harus
dipertimbangkan dan disetujui oleh Direksi Lapangan.
4. Rencana kerja ini akan dipakai Pemberi Tugas/Direksi Lapangan sebagai dasar untuk menentukan
segala sesuatu yang berhubungan dengan kemajuan, kelambatan dan penyimpangan pekerjaan
yang dilaksanakan oleh Pelaksana Pekerjaan/ Kontraktor Pelaksana.

d. Pelaksanaan
1. Penyedia Jasa diwajibkan meneliti semua gambar peraturan-peraturan dan syarat.
2. Apabila ada persyaratan yang tidak lazim dilaksanakan atau bila dilaksanakan akan menimbulkan
bahaya, maka pemborong diwajibkan untuk mengadakan perubahan seperlunya dengan terlebih
dahulu memberitahukan secara tertulis kepada Direksi lapangan, dan dilakukan Rapat Untuk
membahas pekerjaan tersebut untuk dapat dilakukan perubahan pekerjaan yang akan dituangkan
dalam Berita Acara Adendum Pekerjaan.
3. Apabila ada perbedaan pada gambar atau ukuran antara gambar ukuran kecil dan gambar detil
atau ada perbedaan antara Bestek dengan gambar, maka yang berlaku adalah aturan – aturan
yang lebih menentukan seperti di bawah ini:
 Bestek (Dokumen Pengadaan);
 Gambar dengan skala yang lebih besar;
 Berita acara Aanwijzing dan lampiran –lampirannya;
 Pelaksanaan pembangunan proyek diselenggarakan secara lengkap termasuk
mendatangkan, mengangkut dan mengerjakan semua bahan – bahan yang diperlukan,
menyediakan tenaga kerja berikut pengawasan dan hal – hal yang dianggap perlu lainnya;
 Penyedia Jasa diwajibkan menangani semua keperluan yang dibutuhkan untuk menuju
penyelesaian pelaksanaan secara cepat, baik dan lengkap.
4. Pihak Kontraktor Pelaksana dianggap telah mempertimbangkan semua resiko yang mungkin
akibat letak daerah proyek dan memperhitungkan didalam harga yang termuat pada surat
penawaran, termasuk kehilangan dan kerusakan bahan dan alat.
5. Kontraktor Pelaksana harus menjaga ketertiban selama pekerjaan dilaksanakan, sedemikian rupa
sehingga lingkungan sekitarnya menjadi tertib, misalnya pelaksanaan pekerjaan pada malam hari,
pemborong harus minta persetujuan Direksi / Konsultan Pengawas terlebih dahulu.
6. Pekerjaan harus diserahkan dengan lengkap (As Build Drawing ) Hard Copy dan Soft Copy dengan
sempurna pada pemberi tugas / Direksi Pekerjaan termasuk perbaikan – perbaikan yang timbul
akibat pelaksanaan pada lingkungan pembangunan termasuk pembersihan.
7. Bahan-bahan utama atau bahan-bahan tambahan yang seharusnya mendapat perlindungan,
harus disimpan didalam gudang yang cukup menjamin perlindungan terhadapnya.
8. Pemborong wajib mengikuti rapat- rapat lapangan yang diselenggarakan oleh Direksi Lapangan
bersama-sama Pemberi Tugas untuk membicarakan segala sesuatu mengenai pembangunan
proyek tersebut.
13. KELUARAN / PRODUK YANG DIHASILKAN

Keluaran yang dihasilkan oleh Kontraktor Pelaksana berdasarkan Kerangka Acuan Kerja ini,lebih lanjut
akan diatur dalam surat per janjian/kontrak, yang minimal meliputi :
a. Tahap persiapan
Penyedia Jasa wajib mengecek, mencari dan menghimpun data-data yang berhubungan dengan
Pekerjaan Fisik lapangan. Hal-hal yang diperhatikan seperti :
1. Gambar-gambar yang sesuai dengan pelaksanaan (as built drawing).
2. Semua berkas perizinan yang diperoleh pada saat pelaksanaan fisik, termasuk Kontrak kerja
pelaksanaan fisik beserta segala perubahan/addendumnya.

b. Tahap Pelaksanaan
Penyedia Jasa wajib melaksanakan pekerjaan sesuai dengan Dokumen Kontrak.

c. Tahap Pemeliharaan
Penyedia Jasa wajib melaksanakan Pemeliharaan Pekerjaan selama masa pemeliharaan (sesuai
dokumen kontrak).Hal-hal yang diperhatikan seperti, Manual pemeliharaan dan perawatan bangunan.

Produk dari kegiatan ini adalah terlaksananya Pekerjaan Renovasi Ruang Komisi Kota Cilegondengan aturan
dan prosedur yang berlaku. Adapun Hasil adminstrasi yang diharapkan dari Pekerjaan ini Lapangan adalah :
a. Dokumen Perjanjian / Kontrak Pekerjaan Jasa
b. Time schedule pelaksanaan (Kurva S)
c. Laporan mingguan (yang didalamnya juga terdapat laporan harian / BHL)
d. Laporan bulanan (yang didalamnya juga terdapat hasil pengetesan dan Berita acara)
e. Berita acara bobot untuk penagihan pembayaran termyn pekerjaan.
f. Gambar perubahan (shop drawing) dan gambar pasca konstruksi (as built drawing)
g. Foto Dokumentasi pelaksanaan kegiatan 0%, 50%, 75% dan 100% pada setiap item Pekerjaan
h. Berita Acara dan perhitungan perubahan pekerjaan (jika ada)
i. Notulen-notulen rapat koordinasi
j. Berita Acara lainnya yang dikeluarkan untuk mendukung kegiatan.

14. PENUTUP

1. Apabila terdapat hal yang bertentangan dengan ketentuan, peraturan, pedoman dan kebijakan pemerintah
yang berlaku maka segala sesuatu yang termaksud di dalam Spesifikasi Teknis ini diteliti dan ditinjau
kembali.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam Spesifikasi Teknis ini, jika dianggap perlu akan ditetapkan kemudian.
3. Demikian Spesifikasi Teknis ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.