id
o.
.g
ps
.b
ab
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
ISBN : 978-623-6779-12-5
No. Publikasi : 52040.2041
Katalog : 1399013.5404
Ukuran Buku : 14,8 cm x 21 cm
Jumlah Halaman : xi + 93 halaman
id
.
go
s.
Naskah: bp
Bidang Integrasi dan Pengolahan Diseminasi Statistik/IPDS BPS Kabupaten
b.
Sumbawa
a
ak
w
Desain Kover:
ba
Sumbawa
//s
s:
Penerbit:
tp
ht
Pencetak:
Badan Pusat Statistik
.id
BPS Provinsi, dan 480 BPS Kabupaten/Kota. Hasil SKD 2020 disajikan dalam
go
bentuk publikasi yang berisi analisis mengenai karakteristik konsumen, performa
s.
bp
unit layanan, perilaku anti korupsi, kebutuhan data, dan kepuasan terhadap
b.
kualitas data. Analisis ini dilengkapi dengan penyajian dalam bentuk Indeks
a
Kepuasan Konsumen (IKK) dan Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) BPS
ak
Kabupaten Sumbawa.
w
ba
Publikasi ini terwujud berkat kerja sama yang baik antar unit kerja terkait.
um
Kami berharap publikasi ini dapat bermanfaat untuk memperbaiki kualitas data
//s
dan kinerja pelayanan BPS. Saran dan masukan yang membangun sangat kami
s:
id
1.1. Latar Belakang ..............................................................................................................3
.
go
1.2. Tujuan dan Manfaat ...................................................................................................4
s.
1.3. Landasan Teori.............................................................................................................4
bp
1.3.1. Pelayanan Statistik Terpadu .....................................................................4
a b.
1.4. Metodologi......................................................................................................................7
um
. id
6.1. Kepuasan Konsumen Terhadap Kualitas Data BPS ................................. 51
go
6.2. Indeks Kepuasan Konsumen (IKK) Terhadap Kualitas Data BPS .... 52
s.
bp
Bab 7 Penutup ................................................................................................................. 53
b.
7.1. Kesimpulan ................................................................................................................. 54
a
ak
Daftar Pustaka................................................................................................................... 56
ba
Lampiran .......................................................................................................................... 58
um
id
Lampiran 16. Persentase Konsumen yang Puas Terhadap Akurasi
.
go
Data Menurut Wilayah Penyedia Data ........................................................... 76
s.
Lampiran 17. Persentase Konsumen yang Puas Terhadap bp
Kemutakhiran Data Menurut Wilayah Penyedia Data ........................... 77
a b.
id
Menurut Atribut Pelayanan di PST BPS Kabupaten Sumbawa ...... 36
.
go
Tabel 3.2. Tingkat Kepentingan, Tingkat Kepuasan, dan Tingkat
Kesesuaian Menurut Atribut Pelayanan di PST BPS Kabupaten
s.
bp
Sumbawa .................................................................................................................. 37
a b.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
id
Menurut Kelompok Umur*............................................................................... 23
.
go
Gambar 2.3. Persentase Konsumen di PST BPS Kabupaten Sumbawa
s.
Menurut Jenis Kelamin ....................................................................................... 24
Gambar 2.4. Persentase Konsumen di PST BPS Kabupaten Sumbawa
bp
b.
Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan.................................. 24
a
ak
. id
go
s.
bp
a b.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
id
Lampiran 4. Persentase Konsumen Menurut Wilayah PST dan Pekerjaan
.
go
Utama................................................................ Error! Bookmark not defined.
s.
Lampiran 5. Persentase Konsumen Menurut Wilayah PST dan Kategori
bp
Instansi/Institusi......................................... Error! Bookmark not defined.
a b.
id
Lampiran 22. Indeks Kepuasan Konsumen (IKK) terhadap Pelayanan BPS
.
go
Menurut Wilayah PST................................Error! Bookmark not defined.
s.
Lampiran 23. Indeks Kepuasan Konsumen (IKK) terhadap Kualitas Data
bp
BPS menurut Wilayah Penyedia Data Error! Bookmark not defined.
a b.
Lampiran 24. Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) Menurut Wilayah PST.. Error!
ak
id
.
go
s.
bp
a b.
ak
BAB 1
w
ba
um
PENDAHULUAN
//s
s:
tp
ht
id
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Oleh sebab itu, perlu
.
go
dilakukan pemantauan pelayanan publik secara berkesinambungan, sehingga
s.
bp
masyarakat memperoleh pelayanan sesuai dengan standar pelayanan serta
b.
harapan dan kebutuhan masyarakat.
a
ak
dan tanggung jawab di bidang statistik tersebut sesuai dengan amanat Undang-
//s
Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik dan Peraturan Pemerintah Nomor
s:
tp
dan informasi statistik, BPS menyediakan unit Pelayanan Statistik Terpadu (PST)
di BPS Pusat, BPS Provinsi, dan BPS Kabupaten/Kota.
Pemantauan pelayanan di PST BPS perlu dilakukan untuk peningkatan
kualitas data dan informasi statistik serta pelayanan. Oleh sebab itu, BPS merasa
perlu menyelenggarakan suatu survei untuk mendapatkan bahan evaluasi
mengenai kebutuhan dan kepuasan konsumen terhadap data dan informasi
statistik serta pelayanan. Survei tersebut adalah Survei Kebutuhan Data.
Survei Kebutuhan Data (SKD) adalah survei yang dirancang dan dilakukan
oleh BPS untuk mengidentifikasi kebutuhan dan kepuasan konsumen dalam
rangka meningkatkan kualitas data serta pelayanan publik. SKD pertama kali
dilaksanakan tahun 2005 dan hanya dilakukan di BPS Pusat. Tahun 2008, SKD
dilakukan di BPS Pusat dan lima BPS Provinsi sebagai uji coba (pilot project). Pada
id
.
go
memberikan indikasi kualitas pelayanan BPS. Hal ini ditujukan untuk menjawab
s.
amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
bp
Hasil SKD 2020 dapat dimanfaatkan oleh BPS Pusat, BPS Provinsi, dan BPS
a b.
id
.
go
layanan penjualan publikasi, layanan data mikro, layanan konsultasi data statistik,
s.
serta layanan rekomendasi kegiatan statistik. bp
b.
dan reliability. Kelima unsur tersebut merupakan unsur penting yang diukur
//s
s:
adalah membentuk sikap dan perilaku dari penyedia layanan agar dapat
memberikan pelayanan prima.
a. Responsiveness (daya tanggap)
Daya tanggap merupakan unsur yang menuntut adanya kemampuan
pemberi layanan untuk segera memberikan pelayanan atas kebutuhan
pengguna layanan sesuai dengan tingkat penyerapan, pengertian, dan
ketidaksesuaian atas berbagai bentuk layanan yang tidak diketahui. Oleh
sebab itu, pemberi layanan perlu memberikan penjelasan yang bijaksana
dan mendetail, sehingga pengguna layanan mendapatkan respon positif.
b. Assurances (jaminan)
Jaminan merupakan bentuk kepastian dari suatu unit pelayanan.
Unsur ini sangat ditentukan oleh jaminan dari pemberi layanan, sehingga
. id
go
Unsur empati dalam suatu pelayanan ditunjukkan dengan adanya
s.
suatu perhatian, keseriusan, simpatisme, pengertian, dan keterlibatan
bp
b.
pihak-pihak yang berkepentingan dengan pelayanan. Hal tersebut
a
ak
pihak tersebut.
//s
e. Reliability (keandalan)
s:
.id
go
j. Wilayah penyedia data adalah unit kerja BPS yang
s.
menerbitkan/menyediakan data. bp
b.
k. Ragam data adalah pengelompokan jenis data menurut kedeputian yang
a
ak
ada di BPS pusat yang meliputi sosial, produksi, distribusi dan jasa, neraca
w
dan lainnya.
tp
ht
m. Periode data adalah rentang waktu suatu data dikumpulkan yang meliputi
sepuluh tahunan, lima tahunan, tiga tahunan, tahunan, semesteran,
triwulanan, bulanan, mingguan, harian, dan lainnya.
1.4. Metodologi
SKD 2020 dilakukan dengan metode non probability sampling yaitu teknik
yang tidak memberi peluang/kesempatan bagi setiap unsur atau anggota populasi
untuk dipilih menjadi sampel. Adapun tekniknya adalah quota sampling yaitu
. id
go
menggunakan kuesioner dalam bentuk hardcopy atau yang dikenal dengan istilah
s.
PAPI (Pencil and Paper Interview). Pencacahan elektronik merupakan pencacahan
bp
yang dilakukan terhadap responden melalui aplikasi berbasis website atau yang
ab.
Ruang lingkup analisis hasil SKD 2020 dalam publikasi ini adalah
PST BPS Kabupaten Sumbawa.
id
.
go
ketersediaan data, maupun masalah lain.
s.
b. Analisis Kesenjangan (Gap Analysis) bp
b.
Gap Analysis adalah analisis mengenai kesenjangan antara harapan
a
ak
yang diberikan (delivered) oleh unit pelayanan. Nilai kesenjangan atau gap
s:
pengguna layanan pada setiap rincian pelayanan. Gap positif akan diperoleh
apabila tingkat kepuasan lebih besar dari tingkat kepentingan, sedangkan gap
negatif akan diperoleh apabila tingkat kepuasan lebih kecil dari tingkat
kepentingan. Pada gap positif, semakin besar nilai gap, konsumen semakin puas.
Sebaliknya, semakin kecil nilai gap negatif, konsumen semakin tidak puas.
c. Importance and Performance Analysis (IPA)
Metode IPA dikenal pula dengan istilah analisis kuadran ( quadrant
analysis). Metode ini pertama kali diperkenalkan oleh Martilla dan James
(1977). Tujuan metode ini adalah untuk mengukur hubungan antara persepsi
konsumen dengan prioritas peningkatan kualitas produk/jasa (Brandt, 2000
dan Latu, 2000). IPA mempunyai fungsi utama untuk menampilkan informasi
tentang faktor-faktor pelayanan yang sangat mempengaruhi kepuasan dan
id
.
go
Tingkat kesesuaian dihitung menggunakan rumus berikut:
s.
𝑥̅
𝑇𝐾 = bp
× 100%
𝑦̅
ab.
dengan:
ak
w
TK = Tingkat kesesuaian
ba
2) Diagram Cartesius
Diagram cartesius digunakan untuk menggambarkan hubungan antara
tingkat kepentingan (importance) dan tingkat kepuasan (performance). Pada
Gambar 1.1, diagram cartesius dibagi atas empat bagian yang dibatasi oleh dua
buah garis yang berpotongan tegak lurus pada titik (𝑥̅ , 𝑦̅) dengan 𝑥̅ adalah rata-
rata tingkat kepuasan dan 𝑦̅ adalah rata-rata tingkat kepentingan.
id
Kuadran “Tingkatkan Kinerja” terletak di sebelah kiri atas, yang berarti
.
go
prioritas utama unit pelayanan adalah peningkatan kinerja ( performance
s.
bp
improvement). Kuadran ini memuat atribut pelayanan yang dianggap
b.
penting oleh pengguna layanan, tetapi pada kenyataannya kinerja atribut
a
ak
Atribut pelayanan yang terdapat dalam kuadran ini harus lebih ditingkatkan
s:
tp
Cara yang dapat dilakukan adalah perbaikan secara terus menerus terhadap
kinerja, sehingga performance dari atribut pelayanan yang ada dalam
kuadran ini akan meningkat.
• Kuadran B (high importance & high performance)
Kuadran “Pertahankan Kinerja” terletak di sebelah kanan atas, yang berarti
kinerja sudah dapat memenuhi harapan pengguna layanan dan diusahakan
untuk mempertahankan kinerja tersebut. Kuadran ini memuat atribut
pelayanan yang dianggap penting oleh pengguna layanan dan kinerja atribut
pelayanan dianggap sudah sesuai dengan yang dirasakan oleh pengguna
layanan, sehingga tingkat kepuasannya relatif tinggi. Atribut pelayanan yang
termasuk dalam kuadran ini harus tetap dipertahankan.
• Kuadran C (low importance & low performance)
. id
go
kurang penting. Kuadran ini memuat atribut pelayanan yang dianggap
s.
kurang penting oleh pemangku kepentingan/pengguna layanan. Atribut
bp
b.
pelayanan yang termasuk dalam kuadran ini dapat dikurangi agar satuan
a
ak
Konsumen
ht
id
𝑦̅𝑖 = rata-rata tingkat kepentingan 𝑖=1
.
go
atribut pelayanan ke-i
s.
𝑖 = 1, 2, …, 13
2. Menghitung IKK’ diperoleh dengan cara bp IKK’ diperoleh dengan cara
Rata-Rata menghitung rata-rata tertimbang menghitung rata-rata tertimbang
a b.
13 4
(IKK’) ∑13 ∑4𝑖=1 𝑤 𝑥̅ 𝑖 10
𝑖=1 𝑤𝑖 𝑥̅ 𝑖
um
′ ′
IKK = 13 = ∑ 𝑤𝑖 𝑥̅ 𝑖 IKK = 4 = ∑ 𝑥̅ 𝑖
∑𝑖=1 𝑤𝑖 ∑𝑖=1 𝑤𝑖 40
𝑖=1 𝑖=1
//s
dengan: dengan:
s:
NIlai IKK diklasifikasikan menjadi 4 kategori seperti pada Tabel 1.2. Klasifikasi
nilai IKK Tahun 2020 berbeda dengan klasifikasi pada tahun sebelumnya. Pada
tahun 2020, klasifikasi nilai didasarkan pada PermenPANRB No. 14 Tahun 2017
tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara
Pelayanan Publik.
. id
go
persentase konsumen yang puas terhadap kualitas data, kelengkapan data, akurasi
s.
data, kemutakhiran data, akses data, sarana dan prasarana PST, dan kualitas
bp
pelayanan PST.
ab.
Skala pengukuran yang digunakan pada SKD 2020 adalah 1 – 10, dimana
ak
w
konsumen dikatakan puas jika menjawab di atas 7,66 (berdasarkan Tabel 1.2).
ba
dikatakan puas jika memberikan penilaian di atas 5,5 (setengah dari nilai median).
//s
s:
Oleh karena itu, jika akan membandingkan indikator persentase konsumen yang
tp
ht
puas antara tahun 2020 dengan tahun 2019 perlu dilakukan penyesuaian rumus
yang sama terlebih dahulu.
id
.
= rata-rata tingkat kepentingan atribut anti korupsi ke-i
go
𝑦̅𝑖
s.
𝑖 = 1, 2, 3, 4
bp
2. Menghitung Rata-Rata Tertimbang Skor Kepuasan (IPAK’)
a b.
Rumus IPAK’:
um
4
∑4𝑖=1 𝑤𝑖 𝑥̅𝑖
//s
IPAK ′ = 4 = ∑ 𝑤𝑖 𝑥̅𝑖
s:
∑𝑖=1 𝑤𝑖
tp
𝑖=1
ht
dengan:
𝑥̅𝑖 = rata-rata tingkat kepuasan atribut anti korupsi ke-i
3. Menghitung IPAK
Penghitungan IPAK’ menghasilkan nilai berkisar antara 1 sampai 10 sesuai
dengan skala penilaian konsumen terhadap perilaku anti korupsi. IPAK
merupakan hasil konversi nilai IPAK’ menggunakan rumus berikut:
𝐼𝑃𝐴𝐾′ 𝐼𝑃𝐴𝐾 ′
𝐼𝑃𝐴𝐾 = × 100 = × 100
𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 𝑝𝑒𝑟𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖𝑎𝑛 10
Nilai IPAK semakin mendekati 100 menunjukkan bahwa perilaku anti korupsi
semakin diterapkan dengan sangat baik pada PST BPS.
id
Bab 4 Analisis Perilaku Anti Korupsi, berisi analisis mengenai persepsi terhadap
.
go
perilaku anti korupsi pada layanan di PST BPS Kabupaten Sumbawaberdasarkan
s.
Blok II VKD20. bp
b.
Bab 5 Analisis Kebutuhan Data, berisi analisis mengenai data di PST BPS
a
ak
Bab 7 Penutup, berisi kesimpulan hasil SKD 2020 serta saran terhadap
ht
pelaksanaan SKD 2021 dan rekomendasi perbaikan layanan di PST BPS Kabupaten
Sumbawa.
SKD 2020 dilakukan di 515 wilayah PST yang terdiri dari 1 PST BPS Pusat,
34 PST BPS Provinsi, dan 480 PST BPS Kabupaten/Kota.
Tabel 1.3. Jumlah dan Persentase Wilayah PST yang Memenuhi Sarana dan
Prasarana
Sarana dan Prasarana
Wilayah Jumlah
PST BPS PST Informasi Maklumat Informasi Ruang Sarana
Wifi Komputer
Pelayanan Pelayanan Petugas Pelayanan Pengaduan
. id
go
Kabupaten 1 1 1 1 1 1 1
1
Sumbawa (100,00) (100,00) (100,00) (100,00) (100,00) (100,00) (100,00)
s.
1 1 1
bp 1 1 1 1
Jumlah 1
b.
(100,00) (100,00) (100,00) (100,00) (100,00) (100,00) (100,00)
a
ak
w
Sumbawa sudah cukup baik dalam menunjang pelayanan permintaan data dari
//s
s:
pengguna data.
tp
ht
id.
go
s.
bp
a b.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
id
.
go
s.
bp
a b.
ak
BAB 2
w
ba
um
SEGMENTASI KONSUMEN
//s
s:
tp
ht
id
.
go
Data dan informasi statistik yang dihasilkan oleh BPS, baik yang diperoleh
s.
bp
dari sensus, survei, maupun kompilasi produk administrasi, sangat diminati oleh
b.
para konsumen. Data dan informasi tersebut dimanfaatkan oleh konsumen untuk
a
ak
berbagai kebutuhan. Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi BPS dalam
w
ba
menggunakan data BPS sebagai rujukan utama dapat dilihat pada Gambar 2.1.
s:
tp
Rujukan Utama
90,00
id
Gambar 2.1. Persentase Konsumen di PST BPS
.
Kabupaten Sumbawa yang Menggunakan
go
Data BPS Sebagai Rujukan Utama
s.
bp
2.2. Konsumen Menurut Karakteristik
b.
a
ak
Kelompok Umur
ht
26 - 35 tahun
13,33
16 - 25 tahun
63,33
id
*Customer Satisfaction Index, Stratford-On-Avon District Council, April
.
go
2012
s.
Jenis Kelamin
bp
a b.
Laki-Laki
36,67
Perempuan
63,33
id
(60%). Konsumen terbanyak selanjutnya adalah konsumen dengan tingkat
.
go
pendidikan D4/S1 (30%), disusul konsumen dengan tingkat pendidikan
s.
D1/D2/D3 (10%). bp
a b.
ak
w
ba
S2 S3
0,00 0,00
um
D4/S1
30,00
//s
s:
tp
ht
≤ SLTA/Sederajat
60,00
D1/D2/D3
10,00
Pekerjaan Utama
id
10,00 0,00 0,00
.
go
Pegawai
s.
BUMN/D
3,33 bp
b.
PNS/TNI/Polri
a
ak
23,33
w
Pelajar/Mahasiswa
ba
Peneliti/Dosen 63,33
um
0,00
//s
Instansi/Institusi
id.
go
Perbankan
0,00
s.
Pemerintah Daerah bp
16,67 Lembaga Pendidikan &
b.
Media Massa Penelitian Dalam Negeri
a
ak
0,00 60,00
Lembaga Internasional
w
ba
0,00
Kementerian & Lembaga
um
Pemerintah
3,33
//s
Lainnya
13,33
Penelitian
13,33
Tugas Sekolah/Tugas
id
Kuliah
.
Komersial
go
46,67
3,33
s.
bp
b.
Pemerintahan
23,33
a
ak
Kunjungan
um
id
Data Mikro 2,86 Kegiatan
.
go
5,71 Statistik
Penjualan Publikasi 0,00
s.
2,86 bp
b.
a
ak
w
ba
Pustaka Digital
um
65,71
//s
Lainnya
0,00
Datang Langsung ke PST Website BPS
46,67 50,00
. id
go
e-Mail/Surat AllstatsBPS
Telepon/Faximilie
Sirusa Silastik
s.
3,33 Romantik Online 0,00
0,00 0,00 0,00
0,00 bp
Gambar 2.9. Persentase Konsumen di PST BPS Kabupaten
b.
.id
go
s.
bp
a b.
ak
BAB 3
w
ba
um
id
Kepuasan Konsumen (IKK) terhadap pelayanan BPS. Unit analisis yang digunakan
.
go
adalah konsumen dengan satuan orang.
s.
bp
3.1. Kepuasan Konsumen Terhadap Pelayanan
ab.
ak
konsumen yang merasa puas dengan pelayanan BPS di PST BPS Kabupaten
//s
Tidak Puas
10,76
Puas
89,24
Kepuasan konsumen terhadap akses data BPS diperoleh dari atribut akses
data BPS melalui fasilitas utama yang digunakan (sesuai Blok 1 Rincian 11), akses
data pada website BPS, dan akses konten pada website BPS. Berdasarkan Gambar
3.2, persentase konsumen di PST BPS Kabupaten Sumbawa yang puas terhadap
akses data sebesar 91,76%, sedangkan 8,24% konsumen di PST BPS Kabupaten
Sumbawa merasa tidak puas dengan akses data.
Tidak Puas
8,24
id
.
go
s.
bp
b.
Puas
a
ak
91,76
w
ba
dapat diperoleh dari atribut kenyamanan sarana dan prasarana serta keberadaan
fasilitas pengaduan. Berdasarkan Gambar 3.3, persentase konsumen di PST BPS
Kabupaten Sumbawa yang puas terhadap pemenuhan sarana dan prasarana
sebesar 86,67%, sedangkan 13,33% konsumen di PST BPS Kabupaten Sumbawa
merasa tidak puas dengan pemenuhan sarana dan prasarana.
Puas
86,67
id
.
3.4. Gap Analysis Kepuasan Konsumen Terhadap Pelayanan BPS
go
s.
Kepuasan konsumen terhadap bp
pelayanan BPS tergantung pada
b.
kepentingan pelayanan BPS bagi konsumen tersebut. Artinya, seberapa penting
a
ak
suatu pelayanan bagi konsumen akan berpengaruh pada seberapa puas konsumen
w
ba
terhadap kualitas pelayanan tersebut. Pada bagian ini, akan dianalisis mengenai
um
dengan menggunakan gap analysis. Konsumen yang dicakup dalam analisis ini
s:
9,00
Konten pada website Sarana prasarana
id
9,07 9,10
BPS mudah diunduh9,22 8,93 pendukung pelayanan…
8,89
.
go
Data pada website BPS 9,07Kemudahan akses data
9,14
mudah dicari melalui fasilitas utama…
s.
bp
b.
Kepentingan Kepuasan
a
ak
Kabupaten Sumbawa
um
//s
Berdasarkan tabel tersebut, atribut Data pada website BPS mudah dicari memiliki
tp
ht
nilai gap paling jauh yaitu -0,25. Hal tersebut mengindikasikan bahwa kinerja dari
atribut tersebut masih belum memenuhi harapan konsumen di PST BPS
Kabupaten Sumbawa. Sementara itu, atribut dengan gap paling dekat ialah Biaya
pelayanan yang ditetapkan, sesuai dengan biaya yang dibayarkan (0,20) yang
berarti kinerja dari atribut tersebut sudah memenuhi harapan konsumen di PST
BPS Kabupaten Sumbawa.
Atribut pelayanan di PST BPS Kabupaten Sumbawa memiliki gap -0,25
sampai 0,20. Walaupun masih terdapat beberapa atribut yang memiliki gap
negatif, menurut Parsuraman (1991), jika gap negatif bernilai lebih besar dari -1,
maka atribut pelayanan tersebut masih dalam kategori baik. Sehingga, dapat
dikatakan bahwa walaupun belum dapat memenuhi harapan konsumen, namun
masing-masing atribut pelayanan sudah memiliki kinerja yang cukup baik.
id
dengan ketentuan yang ditetapkan
.
go
6. Sarana prasarana pendukung pelayanan
9,10 9,00 -0,10
memberikan kenyamanan
s.
7. Kemudahan akses data melalui fasilitas bp
utama yang digunakan (sesuai Blok 1 9,07 8,93 -0,13
b.
Rincian 11)
a
ak
10.
9,07 9,17 0,10
online merespon dengan baik
//s
jelas
ht
id
5. Produk pelayanan yang diterima, sesuai
8,70 8,77 100,77
.
dengan ketentuan yang ditetapkan
go
6. Sarana prasarana pendukung pelayanan
s.
9,10 9,00 98,90
memberikan kenyamanan bp
7. Kemudahan akses data melalui fasilitas
b.
utama yang digunakan (sesuai Blok 1 9,07 8,93 98,53
a
ak
Rincian 11)
Data pada website BPS mudah dicari
w
Keterangan
s:
1. Persyaratan pelayanan yang ditetapkan, 7. Data BPS mudah diakses melalui fasilitas
tp
id
.
go
3. Data BPS mudah diakses melalui fasilitas utama yang digunakan
s.
4. Data pada website BPS mudah dicari bp
b.
5. Konten pada website BPS mudah diunduh
a
ak
nilai kinerja di bawah rata-rata. Oleh karena itu, atribut pelayanan yang berada
//s
atribut pelayanan yang berada pada kuadran A. Berdasarkan Gambar 3.6, atribut
tp
ht
pelayanan yang harus diperbaiki dengan prioritas rendah oleh PST BPS adalah:
1. Biaya pelayanan yang dibayarkan, sesuai dengan biaya yang ditetapkan
2. Produk pelayanan yang diterima, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan
3. Petugas pelayanan/aplikasi pelayanan online mampu memberikan informasi
yang jelas
4. Keberadaan fasilitas pengaduan mudah diketahui
5. Proses penanganan pengaduan mudah diketahui, jelas, dan tidak berbelit-
belit
Kuadran D memetakan atribut pelayanan yang memilki nilai harapan di
bawah rata-rata harapan tetapi kinerja di atas rata-rata kinerja. Oleh karena itu,
atribut pelayanan yang berada pada kuadran D sudah melebihi harapan
konsumen. Berdasarkan Gambar 3.6, atribut pelayanan PST BPS yang termasuk
id.
go
s.
bp
a b.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
id
.
go
s.
bp
b.
BAB 4
a
ak
w
ba
ANALISIS PERIKAU
um
//s
ANTI KORUPSI
s:
tp
ht
id
.
go
4.1. Penerapan Perilaku Anti Korupsi Pada Pelayanan BPS
s.
bp
Penilaian penerapan perilaku anti korupsi dapat dilihat berdasarkan atribut
b.
anti korupsi. Terdapat empat atribut atau unsur anti korupsi yang dicakup, yaitu
a
ak
tidak ada diskriminasi dalam pelayanan, tidak ada penerimaan imbalan di luar
w
ba
ketentuan yang berlaku dalam pelayanan, tidak ada pungutan liar (pungli) dalam
um
gambaran persepsi pengguna data terhadap perilaku anti korupsi pada pelayanan
ht
BPS. Indeks ini diperoleh dengan membandingkan harapan dan penilaian dari 4
atribut anti korupsi. IPAK pelayanan BPS di PST BPS Kabupaten Sumbawa pada
tahun 2020 adalah 92,75. Artinya, perilaku anti korupsi sangat diterapkan dalam
pelayanan BPS di PST BPS Kabupaten Sumbawa.
id
.
go
s.
bp
ab.
ak
BAB 5
w
ba
um
id
wilayah PST BPS Kabupaten Sumbawa dan wilayah penyedia data BPS Kabupaten
.
go
Sumbawa. Wilayah PST BPS Kabupaten Sumbawa digunakan untuk menganalisis
s.
bp
jenis, level, dan periode dari data yang dicari oleh konsumen di PST BPS Kabupaten
b.
Sumbawa. Sementara itu, wilayah penyedia data BPS Kabupaten Sumbawa
a
ak
digunakan untuk menganalisis perolehan data yang berasal dari BPS Kabupaten
w
ba
Sumbawa. Unit analisis yang digunakan adalah konsumen dengan satuan orang-
um
data.
//s
s:
jenis data yang dicari (data). Misalnya, seorang pengguna data mencari lima jenis
ht
Dari hasil SKD 2020, dapat diidentifikasi tingkat penyajian data (level data)
yang dibutuhkan oleh konsumen di PST BPS Kabupaten Sumbawa. Secara umum,
dari 170 orang-data, 82,94% mencari data pada level kabupaten/kota. Data
selanjutnya adalah data level kecamatan (12,35%). Level data dengan pencarian
paling sedikit adalah data level nasional dan provinsi yaitu masing-masing 2,35%.
Adapun sebaran pencarian data menurut level data secara lengkap ditunjukkan
dalam Gambar 5.1.
Kabupaten/Kota
82,94
id
.
go
5.2. Kebutuhan Data Menurut Periode Data
s.
bp
Periode data dalam SKD terdiri dari periode data sepuluh tahunan, lima
b.
a
harian, dan lainnya. Gambar 5.2 menunjukkan bahwa data periode tahunan
w
ba
merupakan data yang paling banyak dicari dengan persentase mencapai 94,71%.
um
periode berikutnya, yaitu bulanan yang memiliki persentase 2,35%. Sementara itu,
s:
tp
data dengan pencarian yang terendah menurut periode adalah data periode 3
ht
Tahunan
94,71
Dalam pencarian data, konsumen tidak selalu memperoleh data yang dicari.
SKD 2020 membagi jenis perolehan data menjadi empat, yaitu diperoleh dan sesuai,
diperoleh tapi tidak sesuai, tidak diperoleh, dan belum diperoleh. Jenis perolehan
diperoleh dan sesuai memiliki arti bahwa data yang diperoleh sesuai dengan
kriteria yang dibutuhkan konsumen, sedangkan diperoleh tapi tidak sesuai berarti
id
data yang diperoleh hanya memenuhi sebagian kebutuhan konsumen atau menjadi
.
go
pengganti data yang sebenarnya dibutuhkan konsumen. Jenis perolehan tidak
s.
bp
diperoleh berarti bahwa data yang dicari benar-benar tidak diperoleh. Sementara
b.
itu, belum diperoleh memiliki makna bahwa pencarian data belum selesai
a
ak
Diperoleh
Sesuai 0
s:
0
tp
ht
.id
go
s.
bp
b.
BAB 6
a
ak
w
ba
ANALISIS KEPUASAN
um
//s
KUALITAS DATA
s:
tp
ht
id
kualitas data BPS. Unit analisis yang digunakan adalah konsumen dengan satuan
.
go
orang-data.
s.
bp
6.1. Kepuasan Konsumen Terhadap Kualitas Data BPS
ab.
ak
Kepuasan konsumen terhadap data yang diperoleh dari penyedia data BPS
w
ba
secara umum, konsumen merasa puas dengan data yang disediakan oleh BPS
//s
Tidak Puas
1,69
Puas
98,31
Kepuasan konsumen terhadap data yang diperoleh dari penyedia data BPS
Kabupaten Sumbawa disajikan menurut aspek kualitas data. Hal tersebut dilakukan
99 98,31
98
97
id
96
.
94,92 94,92
go
95
s.
94
bp
93
b.
Kelengkapan Data Akurasi Data Kemutakhiran Data
a
ak
Kualitas Data
um
//s
s:
id
.
go
s.
bp
a b.
ak
BAB 7
w
ba
um
PENUTUP
//s
s:
tp
ht
7.1. Kesimpulan
id
kalangan Pelajar dan Mahasiswa (63,33 persen), sejalan dengan pemanfaatan
.
go
data yang diperoleh untuk menunjang penyelesaian tugas sekolah/kuliah dan
s.
penyusunan skripsi (46,67 persen). bp
b.
b. Berdasarkan layanan yang digunakan, Sebagian besar pengguna data
a
ak
mengakses data melalui website BPS Kabupaten Sumbawa (50 persen) dan atau
w
ba
c. Tingkat kepuasan pengguna data terhadap layanan data, akses data, dan
//s
sangat baik, yaitu masing-masing mencapai 89,24 persen, 91,76 persen. Dan
ht
86,67 persen.
d. Tingkat kepuasan terhadap kelengkapan, akurasi, dan kemutakhiran data
mencapai lebih dari 94 persen, yaitu 94,92 persen, 94,92 persen, dan 98,31
persen.
e. Indeks Kepuasan Konsumen terhadap Pelayan dan Kualitas Data di PST BPS
kabuapten Sumbawa adalah 88,61 dan 88,77. Hal ini berarti bahwa kualitas
pelayanan dan kualitas data yang diberikan PST BPS Kabupaten Sumbawa
sudah sangat baik.
f. IPAK pelayanan BPS di n PST BPS Kabupaten Sumbawa pada tahun 2020 adalah
92,75. Artinya, perilaku anti korupsi sangat diterapkan dalam pelayanan BPS di
PST BPS Kabupaten Sumbawa.
Berdasarkan saran dan masukan yang diperolah dari SKD 2020 maupun
kendala yang ditemukan dalam proses pelaksanaan SKD 2020, maka saran yang
dapat diberikan adalah sebagai berikut :
a. Diharapkan untuk dapat menyediakan atau melengkapi data hingga level
kecamatan dengan bekerjasama dengan pemerintah daerah melalui
Diskominfotik dan BAPPEDA Kabupaten Sumbawa.
b. Mengoptimalkan penggunaan layanan online melalui website BPS Kabupaten
Sumbawa untuk mendapatkan informasi dan data yang dibutuhkan oleh
id
pengguna data.
.
go
s.
bp
ab.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
.id
go
Latu, TM & Everett, AM. 2000. Review of Satisfaction Research and measurement
s.
Approaches. Science & Research Internal Report 183. New Zealand:
Departement of Conservation. bp
a b.
Martinez, CL. 2003. Evaluation Report: Tools Cluster Networking Meeting #1.
um
Parasuraman, A. Valerie. 2001. Delivering Quality Service. New York: The Free Press.
s:
tp
id.
go
s.
bp
ab.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
Kelompok Umur
Satker PST
<16 16-25 26- 35 36- 45 46 - 55 56-65 >65
Kabupaten
0,00 63,33 13,33 16,67 6,67 0,00 0,00
Sumbawa
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Konsumen Menurut Wilayah PST dan Kelompok Umur
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen menurut kelompok umur
.
go
terhadap jumlah konsumen yang menjadi responden SKD di
wilayah PST BPS tertentu.
s.
bp
Ukuran Persentase
a b.
ak
Satuan Persen
w
ba
Rumus pi = xi /y x 100%
s:
tp
Dengan:
ht
Jenis Kelamin
Satker PST
Laki-laki Perempuan
Kabupaten
36,67 63,33
Sumbawa
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Konsumen Menurut Wilayah PST dan Jenis Kelamin
id
tertentu.
.
go
s.
Ukuran Persentase
bp
b.
Satuan Persen
a
ak
2. Jenis Kelamin
ba
um
Rumus pi = xi /y x 100%
//s
i= 1 (laki-laki), 2 (perempuan)
Kode Nama ≤
Jumlah D1/D2/D3 D4/S1 S2 S3
Daerah Daerah SLTA/Sederajat
5204 SUMBAWA 30 60,00 10,00 30,00 0,00 0,00
Metadata Indikator
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen menurut pendidikan tertinggi yang
.
go
ditamatkan terhadap jumlah konsumen yang menjadi responden
s.
SKD di wilayah PST BPS tertentu. Pendidikan tertinggi yang
bp
ditamatkan mengacu pada ijazah yang dimiliki.
b.
Ukuran Persentase
a
ak
w
Satuan Persen
ba
um
Rumus pi = xi /y x 100%
tp
ht
Dengan:
pi = Persentase konsumen dengan pendidikan tertinggi yang
ditamatkan ke-i
xi = Jumlah konsumen dengan pendidikan tertinggi yang
ditamatkan ke-i
y = Jumlah seluruh konsumen
i= 1 (< SLTA/Sederajat), 2 (D1/D2/D3), 3 (D4/S1), 4 (S2), 5 (S3)
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Konsumen Menurut Wilayah PST dan Pekerjaan Utama
id
wilayah PST BPS tertentu. Pekerjaan utama adalah pekerjaan yang
.
go
berkaitan dengan pemanfaatan hasil kunjungan.
s.
Ukuran Persentase bp
b.
a
Satuan Persen
ak
w
Rumus pi = xi /y x 100%
//s
s:
Dengan:
tp
Lembaga Lembaga
Pendidikan Pendidikan Kementerian
Lembaga
Nama & & & Media Pemerintah BUMN/ Swasta
Inter- Perbankan Lainnya
Daerah Penelitian Penelitian Lembaga Massa Daerah BUMD Lainnya
nasional
Dalam Luar Pemerintah
Negeri Negeri
SUMBAWA 60,00 0,00 3,33 0,00 0,00 16,67 0,00 3,33 6,67 10,00
Metadata Indikator
.id
go
Konsep Segmentasi konsumen
s.
Uraian Perbandingan jumlah konsumen
bp menurut kategori
instansi/institusi terhadap jumlah konsumen yang menjadi
b.
responden SKD di wilayah PST BPS tertentu. Instansi/institusi yang
a
ak
Ukuran Persentase
um
//s
Satuan Persen
s:
tp
2. Kategori Instansi
Rumus pi = xi /y x 100%
Dengan:
pi = Persentase konsumen dengan kategori instansi/institusi ke-i
xi = Jumlah konsumen dengan kategori instansi/institusi ke-i
y = Jumlah seluruh konsumen
i= 1 (Lembaga Pendidikan & Penelitian Dalam Negeri), 2 (Lembaga
Pendidikan & Penelitian Luar Negeri), 3 (Kementerian & Lembaga
Pemerintah), 4 (Lembaga Internasional), 5 (Media Massa), 6
(Pemerintah Daerah), 7 (Perbankan), 8 (BUMN/BUMD), 9 (Swasta
Lainnya), 10 (Lainnya)
id
.
go
s.
bp
ab.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
Kode Nama
Tugas Sekolah/Tugas Kuliah Pemerintahan
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 46,67 23,33
Metadata Indikator
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen menurut pemanfaatan utama hasil
.
kunjungan terhadap jumlah konsumen yang menjadi responden
go
SKD di wilayah PST BPS tertentu. Penggunaan hasil kunjungan yang
s.
utama, baik berupa pencarian data maupun konsultasi.
bp
b.
Ukuran Persentase
a
ak
Satuan Persen
w
ba
Rumus pi = xi /y x 100%
s:
tp
Dengan:
ht
Rekomendasi
Nama Pustaka Pustaka Penjualan Data Konsultasi
Kegiatan
Daerah Tercetak Digital Publikasi Mikro Statistik
Statistik
SUMBAWA 22,86 65,71 2,86 5,71 2,86 0,00
Metadata Indikator
Nama Persentase Konsumen Menurut Wilayah PST dan Jenis Layanan yang
Indikator Digunakan
id
.
Uraian Perbandingan jumlah konsumen menurut jenis layanan yang digunakan
go
terhadap jumlah konsumen yang menjadi responden SKD di wilayah PST
s.
BPS tertentu. Layanan-layanan yang disediakan oleh unit PST BPS, baik
bp
pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota antara lain berupa Pustaka
b.
Tercetak, Pustaka Digital, Penjualan Publikasi, Data Mikro, Konsultasi
a
Ukuran Persentase
ba
um
Satuan Persen
//s
Rumus pi = xi /y x 100%
Dengan:
pi = Persentase konsumen dengan jenis layanan ke-i
xi = Jumlah konsumen dengan jenis layanan ke-i
y = Jumlah seluruh konsumen
i= 1 (Pustaka Tercetak), 2 (Pustaka Digital), 3 (Penjualan Publikasi), 4
(Data Mikro), 5 (Konsultasi Data Statistik), 6 (Rekomendasi Kegiatan
Statistik)
Interpretasi Semakin besar angka indikator, maka semakin banyak jumlah konsumen
yang menggunakan jenis layanan tersebut di wilayah PST BPS tertentu.
Datang
Nama Jumlah Website Allstats- Romantik Telepon/ e-
Silastik Sirusa Langsung Lainnya
Daerah (orang) BPS BPS Online Faximilie Mail/Surat
ke PST
SUMBAWA 30 50,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 3,33 46,67 0,00
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Konsumen Menurut Wilayah PST dan Fasilitas Utama
yang Digunakan Untuk Memperoleh Data BPS
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen menurut fasilitas utama yang
.
go
digunakan untuk memperoleh data BPS terhadap jumlah konsumen
s.
yang menjadi responden SKD di wilayah PST BPS tertentu. Fasilitas
bp
utama adalah Sarana utama yang digunakan untuk memperoleh
layanan BPS, baik berupa pencarian data maupun konsultasi.
a b.
ak
Ukuran Persentase
w
ba
Satuan Persen
um
Rumus pi = xi /y x 100%
ht
Dengan:
pi = Persentase konsumen dengan jenis fasilitas utama ke-i
xi = Jumlah konsumen dengan jenis fasilitas utama ke-i
y = Jumlah seluruh konsumen
i= 1 (Website BPS), 2 (AllStats BPS), 3 (Silastik), 4 (Sirusa), 5
(Romantik Online), 6 (Telepon/Faksimile), 7 (E-mail/Surat), 8
(Datang langsung ke PST), 9 (Lainnya)
Metadata Indikator
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen yang menggunakan data BPS
.
go
sebagai rujukan utama terhadap jumlah konsumen yang menjadi
s.
responden SKD di wilayah PST BPS tertentu. Penggunaan data
bp
BPS dijadikan sebagai acuan utama dalam melakukan suatu
kegiatan.
b.
a
ak
Ukuran Persentase
w
ba
Satuan Persen
um
Dengan:
p = Persentase konsumen yang menggunakan data BPS sebagai
rujukan utama
x = Jumlah konsumen yang menggunakan data BPS sebagai
rujukan utama
y = Jumlah seluruh konsumen
Kode Nama
Perencanaan dan Evaluasi (%)
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 100
Metadata Indikator
id
Konsep Penggunaan data BPS untuk perencanaan dan monev
.
pembangunan
go
s.
Uraian Perbandingan jumlah konsumen menurut penggunaan data BPS
bp
sebagai perencanaan, monitoring, dan evaluasi pembangunan
b.
nasional terhadap jumlah konsumen yang menjadi responden SKD
a
Ukuran Persentase
Satuan Persen
id
sebagai salah satu Indikator Kinerja Utama (IKU) BPS.
.
go
s.
bp
ab.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
Jumlah
Kode Nama Nasi- Pro- Kabupaten/ Keca- Desa/ Indi-
Orang/ Lainnya
Daerah Daerah onal vinsi Kota matan Kelurahan vidu
Data
5204 SUMBAWA 170 2,35 2,35 82,94 12,35 0 0 0
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Data yang Dibutuhkan Menurut Wilayah PST dan
Level Data
.id
Uraian Perbandingan jumlah pencarian data menurut level data
go
terhadap seluruh pencarian data di wilayah PST BPS tertentu.
s.
Level data adalah tingkatan data yang
bp
dibutuhkan/dikonsultasikan oleh responden, bukan tingkatan
b.
data yang dipublikasikan oleh BPS. Level data terdiri atas
a
Ukuran Persentase
um
Satuan Persen
//s
s:
2. Level Data
ht
Rumus pi = xi /y x 100%
Dengan:
pi = Persentase pencarian data dengan level data ke-i
xi = Jumlah orang-data menurut level data ke-i
y = Jumlah seluruh orang-data i
= 1 (Nasional), 2 (Provinsi), 3 (Kabupaten/Kota), 4
(Kecamatan), 5 (Desa/Kelurahan), 6 (Individu), 7 (Lainnya)
Jumlah 10 5 3
Nama Tahun- Semes- Tri- Bulan-
Orang/ Tahun- Tahun- Tahun- Mingguan Harian Lainnya
Daerah an teran wulanan an
Data an an an
SUMBAWA 170 0,59 1,18 0 94,71 1,18 0 2,35 0 0 0
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Data yang Dibutuhkan Menurut Wilayah PST dan
Periode Data
id
Uraian Perbandingan jumlah pencarian data menurut periode data
.
go
terhadap seluruh pencarian data di wilayah PST BPS tertentu.
s.
Periode data adalah kurun waktu data yang
bp
dibutuhkan/dikonsultasikan oleh responden, bukan kurun waktu
data yang dipublikasikan oleh BPS. Periode data terdiri atas
b.
Ukuran Persentase
um
Satuan Persen
//s
s:
2. Periode Data
ht
Rumus pi = xi /y x 100%
Dengan:
pi = Persentase pencarian data menurut periode data ke-i
xi = Jumlah orang-data menurut periode data ke-i
y = Jumlah seluruh orang-data
i = 1 (Sepuluh tahunan), 2 (Lima tahunan), 3 (Tiga tahunan), 4
(Tahunan), 5 (Semesteran), 6 (Triwulanan), 7 (Bulanan), 8
(Mingguan), 9 (Harian), 10 (Lainnya)
Diperoleh
Kode Nama Jumlah Diperoleh tetapi Tidak Belum
Daerah Daerah Orang/Data dan Sesuai Tidak Diperoleh Diperoleh
Sesuai
5204 SUMBAWA 170 100 0 0 0
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Data yang Dibutuhkan Menurut Wilayah PST dan Jenis
Perolehan Datanya
. id
Konsep Pencarian data
go
s.
Uraian Perbandingan jumlah pencarian data menurut jenis perolehan data
bp
terhadap seluruh pencarian data di wilayah PST BPS tertentu.
b.
Perolehan data menunjukkan kesesuaian antara data yang
a
perolehan data terdiri atas: 1) Ya, sesuai 2) Ya, tidak sesuai 3) Tidak
w
Ukuran Persentase
//s
Satuan Persen
s:
tp
Rumus pi = xi /y x 100%
Dengan:
pi = Persentase pencarian data dengan jenis perolehan data ke-i
xi = Jumlah orang-data menurut jenis perolehan data ke-i
y = Jumlah seluruh orang-data
i = 1 (Ya, sesuai), 2 (Ya, tidak sesuai), 3 (Tidak diperoleh), 4 (Belum
diperoleh)
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Konsumen yang Puas Terhadap Kualitas Data Menurut
Wilayah Penyedia Data
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen yang puas dengan kualitas data
.
BPS terhadap jumlah konsumen data di wilayah penyedia data
go
tertentu. Konsumen dikatakan puas apabila tingkat kepuasan yang
s.
diberikan bernilai >7,66. Satuan yang digunakan adalah orang-data
bp
yaitu pasangan satu-satu antara setiap konsumen dengan jenis data
b.
yang dicari. Kualitas data adalah data yang dihasilkan BPS relevan,
a
diinterpretasikan.
w
ba
Ukuran Persentase
um
Satuan Persen
//s
s:
Dengan:
p = Persentase konsumen yang puas terhadap kualitas data
x = Jumlah orang-data yang merasa puas terhadap kualitas data
BPS
y = Jumlah seluruh orang-data dengan syarat data tersebut
diperoleh
Kode Nama
Puas (%) Tidak Puas (%) Jumlah (orang-data)
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 94,92 5,08 177
Metadata Indikator
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen yang puas dengan kualitas data
.
BPS terhadap jumlah konsumen data di wilayah penyedia data
go
tertentu. Konsumen dikatakan puas apabila tingkat kepuasan yang
s.
diberikan bernilai >7,66. Satuan yang digunakan adalah orang-data
bp
yaitu pasangan satu-satu antara setiap konsumen dengan jenis data
b.
yang dicari. Kualitas data adalah data yang dihasilkan BPS relevan,
a
diinterpretasikan.
w
ba
Ukuran Persentase
um
Satuan Persen
//s
s:
Dengan:
p = Persentase konsumen yang puas terhadap kelengkapan data
x = Jumlah orang-data yang merasa puas terhadap kualitas data
BPS
y = Jumlah seluruh orang-data dengan syarat data tersebut
diperoleh
Kode Nama
Puas (%) Tidak Puas (%) Jumlah (orang-data)
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 94,92 5,08 177
Metadata Indikator
Nama Indikator Persentase Konsumen yang Puas Terhadap Akurasi Data Menurut
Wilayah Penyedia Data
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen yang puas dengan akurasi data
.
BPS terhadap jumlah konsumen data di wilayah penyedia data
go
tertentu. Konsumen dikatakan puas apabila tingkat kepuasan yang
s.
diberikan bernilai >7,66. Satuan yang digunakan adalah orang-data
bp
yaitu pasangan satu-satu antara setiap konsumen dengan jenis data
b.
yang dicari. Akurasi data berarti data yang dihasikan BPS mampu
a
Ukuran Persentase
ba
um
Satuan Persen
//s
Dengan:
p = Persentase konsumen yang puas terhadap akurasi data
x = Jumlah orang-data yang merasa puas terhadap akurasi data BPS
y = Jumlah seluruh orang-data dengan syarat data tersebut
diperoleh
Kode Nama
Puas (%) Tidak Puas(%) Jumlah (orang-data)
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 98,31 1,69 177
Metadata Indikator
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen yang puas dengan kemutakhiran
.
data BPS terhadap jumlah konsumen data di wilayah penyedia data
go
tertentu. Konsumen dikatakan puas apabila tingkat kepuasan yang
s.
diberikan bernilai >7,66. Satuan yang digunakan adalah orang-data
bp
yaitu pasangan satu-satu antara setiap konsumen dengan jenis data
b.
yang dicari. Kemutakhiran data berarti data yang dihasilkan BPS up
a
Ukuran Persentase
um
Satuan Persen
//s
s:
Dengan:
p = Persentase konsumen yang puas terhadap kemutakhiran data
x = Jumlah orang-data yang merasa puas terhadap kemutakhiran
data BPS
y = Jumlah orang-data dengan syarat data tersebut diperoleh
Kode Nama
Puas Tidak Puas
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 89,24 10,76
Metadata Indikator
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen yang puas dengan pelayanan data
.
dan informasi statistik BPS terhadap jumlah konsumen yang
go
menjadi responden SKD di wilayah PST BPS tertentu. Konsumen
s.
dikatakan puas apabila tingkat kepuasan yang diberikan bernilai
bp
>7,66. Pelayanan data dan informasi statistik diukur dari 13
b.
variabel, yaitu (1) Persyaratan pelayanan, (2) Prosedur/alur
a
pelayanan, (6) Sarana dan Prasarana, (7) Akses dari fasilitas utama
w
Ukuran Persentase
tp
ht
Satuan Persen
Dengan:
p = Persentase konsumen yang puas terhadap pelayanan data
x = Jumlah orang-data yang merasa puas terhadap kemutakhiran
data BPS
y = Jumlah orang-data dengan syarat data tersebut diperoleh
id
.
go
s.
bp
ab.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
Kode Nama
Puas Tidak Puas
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 91,76 8,24
Metadata Indikator
id
Uraian Perbandingan jumlah konsumen yang puas dengan akses data dan
.
informasi statistik BPS terhadap jumlah konsumen yang menjadi
go
responden SKD di wilayah PST BPS tertentu. Konsumen dikatakan
s.
puas apabila tingkat kepuasan yang diberikan bernilai >7,66. Akses
bp
data diukur dari 3 variabel yaitu (1) Akses data BPS melalui fasilitas
b.
utama yang digunakan (sesuai Blok 1 Rincian 11), (2) Akses data
a
pada website BPS, dan (3) Akses konten pada website BPS.
ak
w
Ukuran Persentase
ba
um
Satuan Persen
//s
Dengan:
p = Persentase konsumen yang puas terhadap akses data
x = Jumlah orang-data yang merasa puas terhadap kemutakhiran
data BPS
y = Jumlah orang-data dengan syarat data tersebut diperoleh
Kode Nama
Puas Tidak Puas
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 86,67 13,33
Metadata Indikator
id
Uraian 1. Persentase Konsumen yang Puas Terhadap Sarana dan
.
Prasarana Menurut Wilayah PST Perbandingan jumlah
go
konsumen yang puas dengan sarana dan prasarana terhadap
s.
jumlah konsumen yang menjadi responden SKD di wilayah PST
bp
BPS tertentu. Konsumen dikatakan puas apabila tingkat
b.
kepuasan yang diberikan bernilai >7,66.
a
Ukuran Persentase
Satuan Persen
Dengan:
p = Persentase konsumen yang puas terhadap sarana dan
prasarana data
x = Jumlah orang-data yang merasa puas terhadap kemutakhiran
data BPS
y = Jumlah orang-data dengan syarat data tersebut diperoleh
.id
go
s.
bp
a b.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
Nama B2R1 B2R2 B2R3 B2R4 B2R5 B2R6 B2R7 B2R8 B2R9 B2R10 B2R11 B2R12 B2R13 Puas
Daerah Puas Puas Puas Puas Puas Puas Puas Puas Puas Puas Puas Puas Puas Umum
SUMBAWA 93,33 93,33 90 83,33 86,67 86,67 93,33 89,29 92,59 90 86,67 86,67 88,46 89,24
Metadata Indikator
id
data dan informasi statistik BPS terhadap jumlah konsumen yang
.
go
menjadi responden SKD di wilayah PST BPS tertentu menurut
s.
atribut pelayanan. Konsumen dikatakan puas apabila tingkat
bp
kepuasan yang diberikan bernilai >7,66. Terdapat 13 atribut
b.
pelayanan data dan informasi statistik yaitu (1) Persyaratan
a
(7) Akses dari fasilitas utama yang digunakan, (8) Pencarian data
ba
penanganan pengaduan.
s:
tp
Ukuran Persentase
ht
Satuan Persen
Dengan:
pi = Persentase konsumen yang puas terhadap atribut pelayanan
ke-i
xi = Jumlah konsumen yang merasa puas dengan atribut
pelayanan ke-i
y = Jumlah seluruh konsumen
i = 1 (Persyaratan pelayanan), 2 (Prosedur/alur pelayanan), 3
(Waktu pelayanan), 4 (Biaya), 5 (Kesesuaian pelayanan), 6
(Sarana dan Prasarana), 7 (Akses dari fasilitas utama yang
digunakan), 8 (Pencarian data di website), 9 (Akses konten pada
website), 10 (Respon petugas atau aplikasi pelayanan online), 11
.id
go
s.
bp
a b.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
Kode
Nama Daerah IKK
Daerah
5204 SUMBAWA 88,61
Metadata Indikator
id
Uraian Indeks Kepuasan Konsumen (IKK) adalah indikator yang
.
go
digunakan untuk menilai tingkat kepuasan konsumen terhadap
pelayanan yang diberikan oleh BPS. Aspek yang dihitung dalam
s.
IKK adalah kualitas layanan. Indeks ini diperoleh dengan
bp
menghitung rata-rata tertimbang skor tingkat kepuasan
b.
berdasarkan 13 atribut pelayanan (variabel) yang ada di Blok II
a
Kuesioner VKD20.
ak
w
Ukuran Indeks
ba
um
. id
go
s.
bp
a b.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
Kode Nama
IKK DATA
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 88,77
Metadata Indikator
Nama Indikator Indeks Kepuasan Konsumen (IKK) terhadap Kualitas Data BPS
Menurut Wilayah PST
. id
go
Uraian Indeks Kepuasan Konsumen (IKK) Kualitas Data adalah indikator
yang digunakan untuk menilai tingkat kepuasan konsumen
s.
terhadap kualitas data yang diberikan oleh BPS. IKK Kualitas Data
bp
diukur melalui 3 aspek kualitas data yaitu kelengkapan, akurasi,
b.
kemutakhiran, dan kualitas.
a
ak
Ukuran Indeks
w
ba
. id
go
s.
bp
a b.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht
Kode Nama
IPAK
Daerah Daerah
5204 SUMBAWA 92,75
Metadata Indikator
Nama Indikator Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) Menurut Wilayah PST
id
yang diberikan oleh BPS.
.
go
s.
Ukuran Indeks
bp
b.
Satuan Skala 100
a
ak
id.
go
s.
bp
ab.
ak
w
ba
um
//s
s:
tp
ht