Anda di halaman 1dari 11

HASIL LAPORAN PENGAMATAN

STUDY TOUR
SDN TENJONAGARA

Disusun Oleh:
Muhammad Fajri Ramadan

Jln. Kebon Seureuh Link. Lio RT 04/06 Kel.


Cipameungpeuk Kec. Sumedang Selatan Kab.
Sumedang
2023
KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah


memberi rahmatdan hidayah-Nya kepada kami. Sehingga
kami bisa menyelesaikan laporan perjalanan study tour ke
Jakarta dengan baik.
Laporan ini kami buat semaksimal mungkin agar dapat kami
ajukan untuk memenuhi syarat tugas Bahasa Indonesia.
Laporan ini kami buat berdasarkan data yang kami peroleh
melalui obsevasi secara langsung dan rujukan dari sumber
ketika kami melaksanakan study tour ke Bandung.
Kami sampaikan rasa terima kasih yang sebanyak-banyaknya
kepada teman-teman yang telah membantu menyelesaikan
karya tulis ini, khususnya pada gurupembimbing kami.
Mengingat kami adalah manusia biasa yang penuh
kekurangan, tentulah kami mempunyai banyak kesalahan.
Untuk itu kami menerima apapun kritik dan saran demi
laporan ini kami yang akan datang.

Sumedang, 06 Maret 2023

( Muhammad Fajri Ramadan)


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Masalah Negara Indonesia adalah Negara yang kaya
dengan sumber daya alamyang melimpah. Negara
Indonesia mempunyai wilayah yang sangat luas, baik
daratan maupun lautan. Negara Indonesia juga
mempunyai kebudayaan yangberagam serta tempat
wisata yang banyak.
Beberapa contoh tempat wisata yang berada di
Indonesia adalah Museum, Kebun Binatang, Alun Alun
yang ada di Bandung, contoh tersebutadalah hanya
sebagian dari banyak wisata yang berada di Indonesia.
Tempat wiasata di gunakan siswa untuk melakukan
study tour dengan tujuan untuk menambah wawasan dan
pengetahuan. Dengan melakukan karyawisata siswa
menjadi lebih mengenal dunia luar dan pergaulan yang
sehat. Karya wisata merupakan media pembelajaran
yang sangat berguna bagi siswa, kerena dapat
menjadikan siswa lebih mandiri dan bertanggung jawab.
Siswa lebih menghargai anugrah yang diciptakan Tuhan
kepada kita semua.

B. Maksud dan Tujuan


1. Membuat siswa terlatih dalam pembuatan laporan
karya tulis yang baik dan benar.
2. Melaporkan hal hal yang telah di dapatkan selama
mengikuri kegiatan.
3. Melaporkan dan mendeskripsikan tempat wisata yang
telah dikunjungi.

C.Tempat Objek Wisata


1. Museum Geologi
2. Kebun Binatang
3. Alun Alun Bandung
BAB II
ISI LAPORAN

A. PERSIAPAN
Tepat Pukul 07.00 WIB seluruh siswa dan
pendamping diwajibkan kumpul di Alfa Regol, Pukul
07.30 WIB ada sedikit pengarahan dari Guru
pendamping kemudian seluruh siswa bersiap untuk
berangkat, Pukuk 08.00 seluruh siswa kelas 6 berangkat
dari Sumedang menuju Bandung. Selama di perjalanan
kami hiburan di dalam Bus.

B. Objek Wisata Yang Dikunjungi


1. Kebun Binatang
 Pintu Gerbang

Kebun Binatang Bandung terletak bersebelahan dengan kampus


Institut Teknologi Bandung dan Sungai Cikapundung. Alamatnya di
Jalan Kebun Binatang No. 6 Lebak Siliwangi, Coblong Kota Bandung,
Jawa Barat. Lokasinya yang sangat strategis membuat kebun binatang ini
selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun luar negeri.
Dalam berwisata ke Kebun Binatang Bandung, Jangan lupa
membawa kamera karena aneka satwa disini sayang sekali jika tidak
diabadikan fotonya. Tetaplah untuk menjaga kebersihan dengan
membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.
 Jerapah

Jerapah atau zarafah (nama ilmiah: Giraffa camelopardalis) adalah


mamalia berkuku genap endemik Afrika dan merupakan spesies hewan tertinggi
yang hidup di darat. Jerapah jantan dapat mencapai tinggi 4,8 sampai 5,5 meter
dan memiliki berat yang dapat mencapai 1.360 kilogram.

 Unta

Unta adalah mamalia berkaki panjang, moncong berbibir besar, dan


punggung bungkuk. Unta terdiri memiliki satu sampai dua PUNUK yang dapat
menyimpan lemak (cadangan makanan), sewaktu-waktu digunakan saat
makanan dan air langka. Punuk unta itu seperti wadah penyimpanan.
 Buaya

Buaya adalah reptil bertubuh besar yang hidup di air. Secara ilmiah,
buaya meliputi seluruh spesies anggota famili Crocodylidae, termasuk pula
buaya sepit (Tomistoma schlegelii). Meski demikian nama ini dapat pula
dikenakan secara longgar untuk menyebut ‘buaya’ aligator, kaiman dan gavial;
yakni kerabat-kerabat buaya yang berlainan suku

 Burung Merak

Merak memiliki bulu berwarna hijau metalik, di ujung bulunya terdapat


pola berbentuk seperti mata berwarna coklat dengan pinggiran berwarna biru.
Ketika ekornya ini dikembangkan, biasanya bulunya akan bergetar dan
membuat suara yang khas
 Burung Bangau

Bangau atau disebut juga bango adalah sebutan untuk burung dari keluarga
Ciconiidae. Badan berukuran besar, berkaki panjang, berleher panjang namun
lebih pendek dari burung Kuntul, dan mempunyai paruh yang besar, kuat dan
tebal. Bangau bisa dijumpai di daerah beriklim hangat.

2. Alun Alun Bandung

Alun-alun Bandung adalah pusat kota Bandung yang dicirikan oleh


sebidang tanah yang luas. Di sekelilingnya ada bangunan-bangunan fungsional.
Tempatnya ada di dekat Grote.

Waktu pertama berdirinya kota Bandung, kuda merupakan alat


transportasi yang sangat penting yang dipakai untuk mengantarkan surat.
Biasanya, dalam jarak tertentu pasti ada kuda pengganti untuk menggantikan
kuda pertama. Biasanya berada di pos ganti. Salah satu pos pengganti yang ada
di jalan raya pos (Grote Postweg) ada di dekat gedung Kantor Pos Besar
Bandung yang sekarang adanya di sebelah jalan raya pos (Grote Postweg) dan
Jalan Banceuy.
Jalan Banceuy sebenarnya awal mula berasal dari nama Oude
Kerkhoffweg karena disana pernah dijadikan tempat kuburan China. Sekarang
tempat itu dijadikan pusat penjualan suku cadang mobil dan listrik. Alun-alun
Bandung yang adanya di sebelah selatan Grote Postweg bisa disebut masih ada,
bisa juga disebut tidak ada. Disebut tidak ada karena secara fisik sudah
dijadikan plaza Masjid Raya Bandung-Provinsi Jawa Barat. Sebaliknya disebut
ada, sebab masyarakat Bandung masih menyebut tempat ini alun-alun.

Alun-Alun Bandung ini direnovasi beberapa kali hingga terakhir


dilakukan pada 2014. Kemudian pada tanggal 31 Desember 2014, Alun-Alun
Bandung diresmikan oleh Wali kota Bandung, Ridwan Kamil. Taman seluas
1.200 meter persegi ini berdiri di atap sebuah bangunan parkir dan dibungkus
dengan rumput hijau sintetis. Alun-alun ini memiliki fasilitas seperti arena
bermain anak, perpustakaan, dan juga tersedia jaringan WiFi. Di sebelah utara
alun-alun, terdapat sebuah halte bus yang cukup panjang untuk melengkapi
fasilitas di taman pusat kota ini.

3. Museum Geologi
 Pintu Gerbang

Gedung Museum Geologi dibangun pada 1928 dan diresmikan dengan


nama "Geologische Museum" pada 16 Mei 1929 bertepatan dengan
penyelenggaraan Kongres Ilmu Pengetahuan Pasifik yang ke IV. Pembangunan
dikerjakan selama 11 bulan dengan 300 pekerja dan menghabiskan dana
400.000 Gulden dibangun dengan arsitektur bergaya Art Deco berdasarkan
rancangan arsitektur karya seorang arsitek Belanda, Ir. H. Menalda van
Schouwenburg.
 Fosil Mamut

Mamut adalah genus gajah purba yang telah punah. Ukuran tubuhnya


lebih besar daripada gajah normal yang ada di dunia saat
ini. Gadingnya melingkar membentuk kurva ke arah dalam dan, dalam spesies
utara, dengan rambut panjang. Mereka hidup dalam masa Pleistosen sejak 1,6
juta tahun lalu sampai sekitar 10.000 tahun lalu. Kata mamut berasal dari bahasa
Rusia

 Fosil Tirex

Tyrannosaurus] adalah sebuah genus dinosaurus teropoda yang tergolong


ke dalam klad Coelurosauria. Spesies Tyrannosaurus rex (sering dijuluki T.
rex atau T-Rex; "rex" berarti "raja" dalam bahasa Latin) adalah salah satu
teropoda besar yang paling dikenal oleh khalayak luas. Tyrannosaurus hidup di
sebuah benua yang dikenal dengan nama Laramidia, yang kini telah berubah
menjadi Amerika Utara bagian barat. Tyrannosaurus jauh lebih tersebar
daripada hewan-hewan Tyrannosauridae lainnya. Fosil-
fosil Tyrannosaurus telah ditemukan di berbagai formasi geologi dari
zaman Kapur Akhir sekitar 68 hingga 65 juta tahun yang lalu.
[2]
 Tyrannosaurus merupakan salah satu dinosaurus nonburung terakhir sebelum
terjadinya peristiwa kepunahan Kapur–Paleogen.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan yang saya peroleh dari Study Tour ke Bandung adalah:
Bandung merupakan salah satu kota bersejarah di Indonesia. Kota
berjuluk Paris van Java ini memiliki segudang destinasi wisata yang
layak dikunjungi dan telah menjadi primadona banyak orang sejak
dahulu. Berdasarkan data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota
Bandung, jumlah wisatawan yang mengunjungi kota kembang pada 2020
sebanyak 3,2 juta, naik dari tahun sebelumnya sebanyak 7,4 juta. Angka
tersebut terbilang tinggi mengingat kondisi pandemi yang
membatasi kegiatan wisata.
B. Saran

Karya wisata ini sangat baik untuk dilaksanakan karena memiliki manfaat
yang cukup banyak. Oleh karena itu, kegiatan ini sebaiknya terus
diadakan dengan mengunjungi tempat tempat yang ada di Indosia.

Anda mungkin juga menyukai