KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PROGRAM INOVASI – JAHEKU (Jamu Herbal KeluargaKu)

PUSKESMAS CILEUNYI
TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN

Dalam kenyataannya dewasa

ini, keberadaan pengobat
tradisional (BATTRA) di
Indonesia cukup diakui
masyarakat dan banyak
dimanfaatkan. Di bidang
pelayanan kesehatan,
Pengobatan Tradisional
(BATTRA) merupakan salah
satu pilihan bagi masyarakat
dalam mencari pemecahan
masalah kesehatan.
Pemanfaatan Pengobatan
Tradisional (BATTRA) oleh
masyarakat tidak hanya
1
sebagai pemberi pelayanan
pengobatan tetapi juga
sebagai penasehat
kehidupan
Dalam kenyataannya dewasa
ini, keberadaan pengobat
tradisional (BATTRA) di
Indonesia cukup diakui
masyarakat dan banyak
dimanfaatkan. Di bidang
pelayanan kesehatan,
Pengobatan Tradisional
(BATTRA) merupakan salah
satu pilihan bagi masyarakat
dalam mencari pemecahan
masalah kesehatan.
Pemanfaatan Pengobatan
Tradisional (BATTRA) oleh
masyarakat tidak hanya
2
sebagai pemberi pelayanan
pengobatan tetapi juga
sebagai penasehat
kehidupan
Dalam kenyataannya dewasa
ini, keberadaan pengobat
tradisional (BATTRA) di
Indonesia cukup diakui
masyarakat dan banyak
dimanfaatkan. Di bidang
pelayanan kesehatan,
Pengobatan Tradisional
(BATTRA) merupakan salah
satu pilihan bagi masyarakat
dalam mencari pemecahan
masalah kesehatan.
Pemanfaatan Pengobatan
Tradisional (BATTRA) oleh
masyarakat tidak hanya
3
sebagai pemberi pelayanan
pengobatan tetapi juga
sebagai penasehat
kehidupan
Sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1 angka 16 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan, pelayanan kesehatan tradisional adalah pengobatan dan/atau perawatan dengan cara dan obat
yang mengacu pada pengalaman dan keterampilan turun-temurun secara empiris yang dapat
dipertanggungjawabkan dan diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat.
Masyarakat Indonesia sudah sejak zaman dahulu kala menggunakan ramuan obat tradisional Indonesia
sebagai upaya pemeliharaan kesehatan, pencegahan penyakit, dan perawatan kesehatan. Ramuan obat
tradisional Indonesia tersebut dapat berasal dari tumbuhan, hewan, dan mineral, namun umumnya yang
digunakan berasal dari tumbuhan, oleh sebab itu Puskesmas cileunyi membentuk inovasi JAHEKU
( Jamu herbal keluargaKu) sebagai wadah untuk memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat
dalam meningkat pengobatan tradisional dalam Upaya pengobatan swamedikasi

B.Dalam kenyataannya dewasa

ini, keberadaan pengobat
tradisional (BATTRA) di
C.Indonesia cukup diakui
masyarakat dan banyak
dimanfaatkan. Di bidang
D.pelayanan kesehatan,
Pengobatan Tradisional
(BATTRA) merupakan
salah
4
 E. satu pilihan bagi
masyarakat dalam mencari
pemecahan masalah
kesehatan.
F. Pemanfaatan Pengobatan
Tradisional (BATTRA) oleh
masyarakat tidak hanya
G.sebagai pemberi pelayanan
pengobatan tetapi juga
sebagai penasehat
H.kehidupan
B. LATAR BELAKANG
Memantau upaya pembangunan dan pendayagunaan Tanama Obat Keluarga (TOGA)
yang ada di wilayah kerja Puskesmas Cileunyi saecara terpadu / terintegritas pada system
pelayanan Kesehatan untuk mencapai derajat Kesehatan masyarakat yang optimal disamping
pengobatan moderen.

C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS

1. TUJUAN UMUM
Memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat dalam meningkatkan pengetahuan
pengobatan menggunakan Tanaman Obat Keluarga
2. TUJUAN KHUSUS
2.1. Membantu meningkatkan pengetahuan kader dan masyarakat dalam melakukan upaya
Kesehatan tradisional
2.2. Membantu meningkatkan penggunaan dan penyebaran Pengobatan tradisional yang aman
dan bermanfaat bagi masyarakat.

5
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Petugas Kesehatan
a. Membantu dalam melaksanakan inventarisasi pengobat tradisional di wilayah
kerjanya.
b. Pembinaan dan pemantauan terhadap pelayanan kesehatan tradisional.

2. Peran Lintas Sektor

a. Menggerakan pengobat tradisionak (Battra) untuk meningkatkan mutu

pelayanan yang aman dan bermanfaat, serta peran sertanya di dalam
pembangunan kesehatan.
b. Menggerakan TOGA dan meningkatkan penggunaan tanaman obat
c. Menggerakan masyarakat dan keluarga untuk meningkatkan pengobatan
sendiri di rumah dengan cara pengobatan tradisional dan obat tradisional
d. Memantau dan melaporkan adanya malpraktek pengobat tradisional

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

1. Petugas Koordinasi dengan ketua kader dan membentuk tim Pendataan

dan pembinaan Tanaman Obat Keluarga (Toga).
2. Petugas meminta persetujuan kapus untuk pelaksanaan kegiatan
3. Petugas mendatangi tempat yang sudah dijadwalkan dan melakukan
pembinaan

F. SASARAN
Bu kader dan pengelola pengobatan tradisional di wilayah kerja Puskesmas Cileunyi.

6
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS CILEUNYI
Jl. Ciburial RT.04 RW.13 Kecamatan Cileunyi Kode Pos 40622 Telp (022) 63741021
E-mail : pkmcileunyi_bandungkab@yahoo.com

JADWAL KEGIATAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL/PENGEMBANGAN

PROGRAM KESTRAD
PUSKESMAS CILEUNYI TAHUN 2023

BULAN
UPAYA
NO JENIS KEGIATAN
KESEHATAN
JAN PEB MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUST SEPT OKTO NOP DES

I. UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL/PENGEMBANGAN

I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

PROGRAM Kestra
Pembinaan Upaya Kesehatan
1
Tradisonal
Pembinaan Kelompok Asuhan
2 Mandiri Pemanfaatan Taman Obat
dan Keluarga (TOGA) dan
Pelayanan Kesehatan Tradisional
3
Dalam Gedung

Cileunyi, 2023
Mengetahui,
Penanggung Jawab UKM Pemegang Program KESTRAD

Okeu Novianti Dwi I, A.Md.Keb

NIP. 19841126 201704 2 006 NIP/NRP.

7
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi kegiatan program inovasi dilakukan tiap 3 bulan dan di analisa untuk mengetahui
capaian kegiatan.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

1. Pencatatan dilakukan setiap melakukan kegiatan.
2. Pelaporan dilakukan setiap bulan dan tahunan.
3. Evaluasi dan tindak lanjut terhadap setiap kegiatan ini dilakukan sesegera mungkin setelah
kegiatan dilakukan.