Anda di halaman 1dari 3

NAMA : PINGKY AYU EDISTIA

NIM : 220612603939
OFFERING C

1. Mencari hubungan antara revolusi industri, teknologi, ledakan penduduk, dan


dampaknya terhadap lingkungan (sosial budaya, ekonomi, dan ekosistem)

Jawab :

Revolusi industri merupakan suatu perubahan yang bersifat sangat cepat dalam
pelaksanaan proses produksi dimana pekerjaan yang mulanya dikerjakan oleh sumber
daya manusia dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi dan pengerjaannya
membutuhkan waktu lama digantikan oleh mesin-mesin. Dengan adanya
pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi semakin maju dan berkembang tidak
hanya pada mesin-mesin produksi namun juga memunculkan teknologi digital seperti
internet. Meledaknya teknologi juga memicu banyaknya pembangunan lapangan
pekerjaan seperti pembangunan pabrik-pabrik dan perusahaan di kota besar sehingga
banyak penduduk pedesaan bertransmigrasi ke kota untuk mencari pekerjaan sehingga
menyebabkan terjadinya ledakan jumlah penduduk pada suatu wilayah. Ilustri tersebut
memberikan dampak bagi lingkungan sosial budaya, ekonomi dan juga ekosistem.
Dampak-dampak yang dapat terjadi antara lain :

A. Dampak terhadap lingkungan sosial budaya


Semakin canggih teknologi, maka semakin mudah untuk mecari sebuah informasi
dan komunikasi. Orang akan dengan sangat mudah menelan informasi secara
mentah tanpa ada penyaringan lebih dalam dari sosial media. Pengaruh budaya
asing yang tidak sesuai norma yang berlaku dalam masyarakat dapat dengan mudah
masuk seperti cara berpakaian. Dengan semakin majunya teknologi dalam bidang
informasi dan komunikasi orang akan cenderung acuh terhadap sekitar.
Perkembangan pesat teknologi akan memberikan dampak positif apabila manusia
memanfaatkan kemajuan tersebut untuk sesuatu hal yang bermanfaat misalkan
menambah wawasan baik dalam negeri maupun dari luar negeri, menambah relasi
sebagai daya dukung manusia untuk membangun peluang pada karir. Selain itu.
dengan mudahnya sistem teknologi ini mampu memberikan inovasi-inovasi baru
yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.

B. Dampak terhadap lingkungan ekonomi


Adanya fenomena ledakan penduduk meningkatkan permintaan kebutuhan hidup
akan sandang, pangan, papan sehingga supplai barang diproduksi secara masal
dalam skala industri semakin meningkat. Meningkatnya produksi suatu barang
dapat memberikan peluang ekonomi dengan membuka lapangan pekerjaan bagi
masyarakat. Selain itu pekermbangan informasi juga memberikan peluang bagi para
calon usahawan atau usahawan mendapatkan inovasi baru dan pekermbangan
market place seperti yang semulanya hanya didistribusikan di pasar lokal ataupun
pedagang kaki lima bisa disebarkan melalui internet menjadi online shop. Di sisi
lain, perkembangan yang terjadi tidak hanya menimbulkan dampak positif. Dampak
negatif yang bisa terjadi adalah kesenjangan sosial yang dapat mengakibatkan
maraknya kriminalisasi seperti penipuan. Kasus penipuan tidak sedikit terjadi
terlebih pada pasar online dimana para konsumen melakukan transaksi tanpa
bertatap muka dengan produsen.

C. Dampak terhadap lingkungan ekosistem


Dari tahun ke tahun, produksi teknologi transportasi semakin meningkat yang
menyebabkan penggunaan kendaraan bermotor juga meningkat. Tidak tanggung
lagi, beberapa keleurga dalam satu rumah memiliki lebih dari satu kendaraan
bermotor. Akibatnya, semakin banyak orang yang menggunakan kendaraan pribadi,
semakin besar resiko terjadinya pencemaran udara akibat dari asap kendaraan
bermotor. Selain itu, pabrik-pabrik yang melakukan kegiatan produksi membuang
limbah produksi di sungai, asap pabrik yang mencemari udara sangat merugikan
bagi ekosistem baik di air, darat, maupun udara. Ekosistem akan terganggu karena
banyak komponen biotik maupun abiotik tercemar oleh zat berbahaya dari proses
produksi dan juga dari perilaku masyarakat yang tidak menjaga lingkungan seperti
membuang sampah di sungai, melakukan penebangan liar, dan lain sebagainya.
Semua bentuk kerusakan ekosistem akan memberikan dampak negatif baik itu bagi
manusia maupun lingkungan. Para hewan dan tumbuhan akan kehilangan habitat,
manusia akan kehilangan peluang untuk hidup tentram dan aman karena lingkungan
yang mereka huni menjadi tidak nyaman.

2. Mencari aturan terkait dengan lingkungan di Indonesia

a. Peraturan Pemerintah No.27 Tahun 1999 Tentang Analisa Mengenai Dampak


Lingkungan

• Peraturan ini terdiri atas 7 bab dengan 60 pasal yang didalamnya tercantum
peraturan pemerintah tentang kawasan suaka alam dan kawasan pelestarian
alam (digolongkan dalam ketentuan umum, penetapan kawasan, rencana
pengelolaan, pengawetan, pemanfaatan), penutupan kawasan daerah
penyangga, ketentuan peralihan, dan ketentuan penutup.

b. Peraturan Pemerintah No.27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan

• Peraturan ini terdiri atas 9 bab dengan 75 pasal. Masing-masing bab


memiliki sub judul yang menuntukan isi dari pasal-pasal bagian masing-
masing bab seperti, bab 1 mengenai ketentuan umum, bab 2 mengenai
penyusunan amdal dan ukl-upl, bab 3 terkait penilaian amdal dan
pemeriksaan ukl-upl, bab 4 berisi tentang permohonan dan penerbitan izin
lingkungan, bab 5 mengenai komisi penilai amdal, bab 6 berisi tentang
pembinaan dan evaluasi kinerja, bab 7 tentang pendanaan, bab 8 mengenai
sanksi administratif, dan bab 9 sebagai ketentuan penutup.

Anda mungkin juga menyukai