Anda di halaman 1dari 12

MANUSIA DALAM

DIMENSI RUANG
DAN WAKTU
Fantastic FOUR
1. SYAHREZA MAULANA AKHSAN
2. RAIHAAN DAFFAA FAIRUZ
3. MUHAMMAD HUBAIL ASSHIDIQI
4. WAHYU SUDRAJAT
X TKR 2
GURU: Shella Feneria Sihombing 2023-2024
Manusia adalah makhluk yang mendiami dimensi
ruang dan waktu. Mereka berinteraksi dengan dunia
sekitar dalam tiga dimensi ruang (panjang, lebar,
dan tinggi) serta bergerak melalui dimensi waktu
(lampau, kini, dan masa depan). Kemampuan manusia
untuk mengamati, berinteraksi, dan memahami
perubahan dalam lingkungan mereka memungkinkan
mereka untuk memahami sejarah, merencanakan
masa depan, dan mengembangkan ilmu pengetahuan.
Dalam dimensi ruang dan waktu, manusia tidak hanya
memiliki dampak pada dunia sekitar, tetapi juga
secara aktif membentuk arah perkembangan dan
perubahan di berbagai bidang kehidupan.
Ruang adalah konsep yang melekat dengan waktu
dan tidak dapat dilepaskan dalam mengkaji suatu
peristiwa sejarah. Waktu. Waktu (dimensi temporal)
merupakan rangkaian proses yang tidak dapat
dilepaskan dari suatu peristiwa. Sejarah mengkaji
aktivitas manusia berdasarkan kurun waktunya.

Manusia tak akan bisa dipisahkan dari ruang dan


waktu sebab semua aktivitas manusia mutlak
berlangsung dalam ruang dan waktu tertentu. Tak
ada satupun kejadian atau peristiwa yang terjadi
tanpa medium ruang.
dimensi ruang dan waktu dapat menjadi aspek penting
karena unsur ruang dan waktu ini menjadikan setiap
peristiwa sejarah unik dari waktu ke waktu, karena
hanya terjadi satu kali.

Manusia dalam kehidupannya adalah pelaku sejarah


yang akan selalu berkaitan dengan ruang dan waktu.
Beberapa keterikatan manusia dengan konsep ruang dan
waktu:
1. Aktivitas manusia yang lampau maupun yang sedang
terjadi selalu memiliki tempat dan waktu kejadian.
2. Perjalanan hidup manusia sama dengan perjalanan
waktu itu sendiri yang diiringi di tempat di mana manusia
beraktivitas.
Konsep manusia, ruang dan waktu dalam sejarah
Konsep manusia, ruang, dan waktu dalam sejarah
kehidupan dapat diurai dalam 3 kedudukan. Simak
pembahasan singkatnya dalam ulasan berikut.

sejarah dalam pengertian objektif, yaitu sejarah


sebagai proses yang dalam realitanya merujuk
pada kejadian atau peristiwa itu sendiri. Jadi,
manusia, ruang, dan waktu merupakan tiga unsur
penting dalam setiap peristiwa sejarah.
Tiga kedudukan unsur yang membangun adanya
sejarah adalah manusia sebagai subjek dan
juga sekaligus sebagai objek sejarah. Ruang
sebagai peristiwa dimana sejarah dapat
terjadi. Sementara waktu sebagai tolok ukur
unsur yang membatasi suatu peristiwa dalam
sejarah berupa tanggal, bulan dan tahun
bahkan mungkin juga jam saat kejadian
bersejarah berlangsung.
Berikut adalah masing-masing uraian
pembahasan tiga konsep manusia ruang dan
waktu:

1. Manusia
Manusia adalah unsur utama dalam sejarah.
Tanpa manusia, sebuah peristiwa sejarah akan
terus dipertanyakan objektivitasnya. Dalam hal
ini diketahui, manusia punya kedudukan sebagai
objekn subjek sejarah.
2. Ruang
Diketahui, dalam sebuah kajian sejarah ada
unsur yang tidak bisa
lepas yaitu ruang.
Peristiwa hanya akan terjadi pada suatu
tempat tertentu. Contoh konsep sejarah
manusia dan ruang misalnya ialah Peristiwa
Rengasdengklok terjadi di Karawang,
Proklamasi di Jl Pegangsaan 56, Jakarta
3. Waktu
Manusia tidak dapat terlepas dari waktu.
Sejarah sebagai sebuah peristiwa pun
terikat dengan waktu. Peristiwa sejarah
hanya terjadi satu kali dan tidak
terulang lagi. Jadi manusia dan waktu
adalah dua hal beriringan yang di masa
selanjutnya akan menjadi sebuah sejarah
jika ada peristiwa-peristiwa tertentu.
Ruang bisa disebut juga dengan spasial, yang memiliki arti
tempat berlangsungnya atau terjadinya peristiwa
sejarah. Nah, adanya konsep ruang ini, membuat para
penulis sejarah kemudian mengkategorikan peristiwa-
peristiwa sejarah berdasarkan tempat. Misalnya, sejarah
daerah, sejarah lokal, sejarah dunia, sejarah nasional,
dan masih banyak lagi yang berhubungan dengan sejarah
suatu tempat atau wilayah tertentu.

Selain ruang, konsep penting dalam sejarah itu adalah


waktu. Kehidupan manusia nggak akan bisa dilepaskan dari
yang namanya waktu. Waktu disebut juga dengan temporal.
Adanya konsep waktu menunjukkan kapan terjadinya
peristiwa sejarah tersebut.
Perbedaan Ruang dan Waktu

Ruang (Spasial)
Tempat berlangsungnya atau terjadinya
peristiwa sejarah. Contohnya: desa, kota,
kampung, dusun, dsb.

Waktu (Temporal)
Menunjukkan kapan terjadinya peristiwa
sejarah tersebut. Contohnya: jam, hari, minggu,
bulan, tahun.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai