Anda di halaman 1dari 7

D.

kata ganti
Kata ganti (pronomina) adalah kata yang digunakan untuk menggantikan kata benda, atau
kata yang dibendakan seperti halnya nomina, pronomina juga dapat memiliki fungsi utama
sebagai inti frasa nominal. Ada beberapa jenis pronomina, diantaranya adalah:
1. Pronomina persona
Pronomina yang mengacu pada orang, baik mengacu pada diri sendiri, mengacu pada
orng yang diajak biacara, atau mengacu pada orang yang dibicarakan.
a. Pronomina persona pertama (diri sendiri)
 Ciri kata bentuk tunggalnya yakni saya, aku, daku, -ku, dan ku-
 Ciri kata bentuk jamaknya yakni kami, dan kita
b. Pronomina persona kedua (lawan bicara)
 Ciri katanya yakni engkau, kamu, Anda, dikau, kau-, dan -mu
 Ciri kata bentuk jamaknya yakni kalian dan -sekalian
c. Pronomina persona ketiga (orang yang dibicarakan)
 Ciri katanya yakni ia, dia, beliau, dan -nya
 Ciri kata bentuk jamaknya yakni mereka
selain dari yang disebutkan tersebut, ada juga ragam pronomina penyapa dan pengacu
yang digunakan sebagai pengganti pronomina persona, contohnya ialah pak, bu, dok,
prof, nak dan sebagainya apabila digunakan dalam konteks tertentu.
2. Pronomina penunjuk
Pronomina yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu, ada tiga macam pronomina
penunjuk.
a. pronomina penunjuk umum
 ini, digunakan untuk mengganti kata benda yang relatif dekat jaraknya dari
pembicara
 itu, digunakan unuk mengganti kata benda yang relatif jauh jaraknya dari
pembicara.
Namun bisa juga kedua kata tersebut, dapat digunakan sebagai penanda ketakrifan
dari kata benda.
b. Pronomina penunjuk tempat
 sini, digunakan untuk menunjuk tempat yang dekat jaraknya dari
pembicara
 situ, digunakan untuk menunjuk tempat yang tidak jauh jaraknya dari
pembicara
 sana, digunakan untuk menunjuk tempat yang jauh jaraknya dari
pembicara
c. Pronomina penunjuk ihwal
 begini, digunakan untuk menunjukan hal dengan sifat psikologis yang
dekat dengan pembicara
 begitu, digunakan untuk menunjukan hal dengan sifat psikologis yang jauh
dari pembicara
3. Pronomina tanya
Pronomina tanya digunakan untuk menunjukan pertanyaan, pronomina penanya dapat
digunakan untuk menanyakan beberapa hal
a. apa, digunakan untuk menanyakan kata benda
 mengubah kalimat deklaratif menjadi kalimat interogatif dengan
menambahkan apa di awal kalimat tanpa mengubah susunan katanya
 menggantikan posisi kata benda dan menjadi kalimat interogatif, dengan
urutan kata yang tidak berubah, namun bisa berubah apabila kata benda
yang digantikan dengan apa dipindah ke awal kalimat
b. siapa, digunakan untuk menanyakan orang, atau seseorang
 Dapat digunakan untuk mengganti objek tanpa mengubah urutan kata
 Dapat digunakan untuk mengganti objek dengan mengubah seluruh urutan
kata, jika siapa menggantikan objek dan diletakkan di awal kalimat
 Dapat digunakan untuk mengganti subjek tanpa merubah susunan kata
dengan menambahkan kata yang setelah meletakkan kata siapa
c. mana, digunakan untuk menanyakan keberadaan, atau suatu tempat
 Apabila diawali di, maka digunakan untuk menanyakan tempat berada atau
keberadaan
 Apabila diawali ke, maka digunakan untuk menanyakan tempat yang akan
dituju
 Apabila diawali dari, maka digunakan untuk menanyakan tempat asal
d. mengapa, kenapa, digunakan untuk menanyakan suatu sebab, atau suatu alasan,
keduanya memiliki arti yang sama, namun penggunaan mengapa lebih formal dari
kata kenapa.
e. kapan, bila(mana), dan apa(bila), digunakan untuk menanyakan perihal waktu
dari terjadinya suatu peristiwa
f. bagaimana, digunakan untuk menanyakan keadaan dari suatu hal, bisa juga
digunakan untuk menanyakan cara melakukan suatu hal
g. berapa, digunakan untuk menanyakan jumlah maupun bilangan dari suatu hal, dan
dapat diletakkan pada, awal, tengah, ataupun akhir dari suatu kalimat.
4. Pronomina taktentu
Adalah pronomina yang didapat melalui pengulangan suara dari suatu kata tertentu,
misalnya seseorang, sesuatu, sesosok, seekor, dan sebagainya
5. Pronomina jumlah
Digunakan untuk menyatakan banyaknya suatu benda, ada tiga kata yang merupakan
pronomina jumlah, semua, beberapa, dan masing-masing.
Tabel 4.1: Penggunaan Pronomina sesuai kaidah bahasa indonesia
No Kutipan Jenis Keterangan
.
1. Saya merasa senang dan bangga Pronomina Memenuhi Kaidah
ketika saya sudah menyelesaikan Persona Pertama
penulisan artikel yang menjadi tugas Tunggal
bahasa Indonesia.
2. Kami berhasil melewati tantangan Pronomina Memenuhi Kaidah
dan rintangan berat di medan Persona Pertama
tersebut, sehingga kami dapat sampai Jamak
di tempat ini.
3. Diberitahukan kepada seluruh Pronomina Memenuhi Kaidah
penumpang penerbangan SCP-Air, Persona Kedua
bahwa pesawat akan segera lepas Tunggal
landas, Anda kami persilahkan untuk
mengenakan sabuk pengaman.
4. Kami haturkan terima kasih kepada Pronomina Memenuhi Kaidah
hadirin sekalian yang berkenan Persona Kedua
datang pada acara ini. Jamak
5. Aku mendengar bahwa dia akan Pronomina Memenuhi Kaidah
setuju dengan segala keputusan pada Persona Ketiga
rapat kali ini. Tunggal
6. Menurut saya, mereka akan Pronomina Memenuhi Kaidah
mempertimbangkan lagi hasil Persona Ketiga
keputusan dari pembahasan kali ini. Jamak
7. Saya tidak pernah menyuruh kamu Pronomina Memenuhi Kaidah
untuk mennggunakan buku ini Penunjuk
sebagai referensi, tetapi saya Umum
menyuruh kamu untuk mengambil
buku yang berada pada meja itu
sebgai referensi.
8. Bisakah kamu menaruh pot itu di Pronomina Memenuhi Kaidah
sini, lalu menyiram bunga dari sini Penunjuk tempat
sampai dengan bunga yang berwarna
merah di sana.
9. Tolong jangan berbuat begitu lagi, Pronomina Memenuhi Kaidah
karena saya takut nantinya akan Penunjuk Ihwal
begini.
10. Kolam milik Roni itu sangat besar Promina Memenuhi Kaidah
ya, memangnya Roni memelihara Penanya
ikan apa?
11. Budi terlihat bingung, memangnya Promina Memenuhi Kaidah
Budi sedang mencari siapa? Penanya
12. Kamu terlihat sangat lelah, Promina Memenuhi Kaidah
memangnya kamu dari mana? Penanya
13. Apakah kalian tau mengapa ikan Promina Memenuhi Kaidah
dapat bernafas di dalam air, Penanya
sedangkan manusia tidak bisa?
14. Tahukah kamu, kapan listriknya Promina Memenuhi Kaidah
akan menyala lagi? Penanya
15. Bagaimana cara untuk menggunakan Promina Memenuhi Kaidah
pewarna rambut tersebut agar tidak Penanya
mudah luntur?
16. Kira-kira untuk memasak sebuah kue Promina Memenuhi Kaidah
yang lembut dibutuhkan berapa butir Penanya
telur?
17. Rumah tersebut dari tadi didatangi Promina Memenuhi Kaidah
oleh seseorang yang tak kami kenal, Taktentu
orang tersebut terlihat mencurigakan.
18. Berapakah yang harus kami Promina Jumlah Memenuhi Kaidah
bayarkan untuk semua makanan
yang telah kami makan ini?

E. Kata sandang
Kata sandang (artikula) adalah kata tugas yang membatasi nomina, kata sandang
(artikula) dibedakan menjadi tiga jenis.
a. Artikula yang bersifat gelar
Umumnya digunakan pada orang atau benda yang dianggap memiliki martabat,
contoh katanya dapat berupa sang, sri, hang, dan dang
b. Artikula yang mengacu pada makna kelompok
Artikula yang mengacu pada makna kelompok atau banyak orang, adalah para,
yang memiliki makna banyak orang
c. Artikula yang menominalkan
Adalah artikula yang mengacu pada makna tunggal, atau pada makna genetik,
artikula yang menominalkan adalah si.
No Kutipan Jenis Keterangan
.
1. Sang merah putih berkibar dengan Artikula yang Memenuhi Kaidah
gagahnya pada puncak gunung bersifat gelar
tersebut
2. Para mahasiswa dengan semangat Artikula yang Memenuhi Kaidah
menjalankan kehidupan kampus memiliki makna
yang penuh dengan lika-liku kelompok
3. Si Madun menendang bola dengan Artikula yang Memenuhi Kaidah
keras sampai mengenai kepala si menominalkan
Raka

F. Gabungan kata
a. Unsur gabungan kata lazim yang merupakan istilah khusus, ditulis secara terpisah
b. Gabungan kata yang memiliki kemungkinan salah pengertian ditulis dengan tanda
hubung (-).
c. Gabungan kata yang mempunyai awalan dan imbuhan dituliskan serangkai
d. Gabungan kata yang hanya mendapatkan awalan saja, atau mendapatkan akhiran
saja, ditulis secara terpisah
e. Gabungan kata yang telah padu dituliskan secara serangkai
No. Gabungan kata Jenis
1. Cendera mata Gabungan kata yang ditulis terpisah
2. Ibu kota Gabungan kata yang ditulis terpisah
3. Rumah sakit Gabungan kata yang ditulis terpisah
4. Simpang lima Gabungan kata yang ditulis terpisah
5. Wali kota Gabungan kata yang ditulis terpisah
6. Anak-istri direktur Gabungan kata bisa salah arti
7. Ibu-bapak kami Gabungan kata bisa salah arti
8. Buku-kepemimpinan lama Gabungan kata bisa salah arti
9. Buku tuntunan-baru Gabungan kata bisa salah arti
10. Suami-istri baru Gabungan kata bisa salah arti
11. Dilipatgandakan Gabungan kata dengan awalan dan imbuhan
12. Menggarisbawahi Gabungan kata dengan awalan dan imbuhan
13. menyebarluaskan Gabungan kata dengan awalan dan imbuhan
14. Penghancurleburan Gabungan kata dengan awalan dan imbuhan
15. pertanggungjawaban Gabungan kata dengan awalan dan imbuhan
16. Bertepuk tangan Gabungan kata dengan awalan atau imbuhan
17. Menganak sungai Gabungan kata dengan awalan atau imbuhan
18. Garis bawahi Gabungan kata dengan awalan atau imbuhan
19. Sebar luaskan Gabungan kata dengan awalan atau imbuhan
20. Beasiswa Gabungan kata yang sudah serangkai
21. Dukacita Gabungan kata yang sudah serangkai
22. Kacamata Gabungan kata yang sudah serangkai
23. Kasatmata Gabungan kata yang sudah serangkai
24. Kosakata Gabungan kata yang sudah serangkai
G. Bentuk ulang
Bentuk ulang dapat terbentuk dari dua kata yang dan dihubungkan dengan tanda
hubung (-).
a. Bentuk ulang dengan tanda hubung (-) di antara kedua unsur-unsur nya
b. Bentuk ulang gabungan dengan mengulang unsur pertama
No Kutipan Jenis Keterangan
.
1. Di Laut banyak sekali terdapat biota, Bentuk ulang Memenuhi Kaidah
dari hewan yang bersisik, sampai dengan tanda
dengan hewan tanpa tulang, salah hubung (-)
satunya adalah cumi-cumi
2. Di Pelabuhan banyak sekali kapal- Bentuk ulang Memenuhi Kaidah
kapal barang yang berlabuh dan yang mengulang
menunggu pemeriksaan kargo unsur pertama

Anda mungkin juga menyukai