Pengukuran Sikap
Sikap Psikomotorik
Pembahasan
2. Kesiapan Berkonsentrasi
Menyiapkan diri (fisik dan mental)
Memulai
Mengawali
Bereaksi
Mempersiapkan
Memprakarsai
Menanggapi
Mempertunjukkan
3. Gerakan Terbimbing
Meniru contoh
Mempraktekkan
Memainkan
Mengikuti
Mengerjakan
Membuat
Mencoba
Memperlihatkan
Memasang
Membongkar
5. Gerakan kompleks
Berketrampilan secara …..
Misalnya: lancar, luwes, supel, gesit, lincah.
7. Kreativitas
Menciptakan yang baru
Berinisiatif
Merancang
Menyusun
Menciptakan
Mendesain
Merancang bangun
Mereka-reka
Merekayasa
Mengkombinasikan
Mengatur
Merencanakan
Dari bagan diatas dapat diketahui bahwa domain psikomotor meliputi hal-hal:
1. Persepsi: menunjuk pada proses kesadaran akan adanya perubahan setelah keaktifan:
melihat, mendengar, menyentuh, merasakan membau serta gerak dri urat syaraf kita dan
lebih dekat terhadap alat panca indra kita.
2. Kesiapan: menunjuk langkah lanjut setelah adanya persepsi kemampuan dalam
membedakan, memilih menggunakan neoromuscular yang tepat dalam membuat response.
Yang menjadi tujuan dalam hal kesiapan adalah; Kesiapan mental: memilih dan membuat
sintesa. Kesiapan fisik: dalam menyesuaikan kemampuan neuromuscular. Kesiapan
emosional dalam merespon menurut sikap yang tepat.
3. Gerakan terbimbing: dengan persepsi dan kesiapan diatas, mengembangkan kemampuan
dalam aktifitas. Yang menjadi tujuan dalam tahap ini adalah imitasi (meniru contoh);
mempertunjukkan sesuatu.
4. Gerakan terbiasa: setelah melewati pada tahapan gerakan terbimbing, maka akan
mendapati pada gerakan terbiasa pada satu keterampilan tertentu.Tujuan dalam tahap ini
adalah mulai muncul kecepatan dalam menggunakan waktu tertentu pada satu keterampilan
tertentu.
5. Gerakan kompleks: penggunaan sejumlah skill dalam aktifitas yang kompleks, meliputi
sema gerakan diatas.[11]
D. Teknik Pengukuran Aspek Psikomotor
Ada beberapa teknik yang bisa digunakan untuk menilai dan mengukur aspek psikimotor
pada siswa, diantaranya:
1. Evaluasi melalui portofolio
Evaluasi melalui portofolio adalah suatu usaha untuk memperoleh berbagai informasi secara
berkala, berkesinambungan dan menyeluruh tentang proses dan hasil pertumbuhan serta
perkembangan wawasan pengetahuan, sikap dan keterampilan siswa yang bersumber dari
catatan dan dokumen pengalaman belajarnya. Evaluasi melalui unjuk kerja (performance)
2. Evaluasi melalui penugasan (proyek)
Evaluasi melalui proyek dilakukan terhadap suatu penyelidikan yang dilakukan siswa secara
individu atau kelompok.
KESIMPULAN
Dari beberapa penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa Ranah psikomotor adalah
ranah ranah yang berkaitan dengan keterampilan (skill) setelah seseorang menerima
pengalaman belajar tertentu, dan berhubungan erat dengan kerja otot sehingga
menyebabkan geraknya tubuh atau bagian-bagiannya dengan disertai koordinasi gerak yang
teliti dan kesadaran yang tinggi.
Selanjutnya, Pengukuran ranah psikomotorik dilakukan terhadap hasil-hasil belajar
yang berupa penampilan, yang merupakan kelanjutan dari hasil belajar kognitif dan afektif.
Hal ini dapat dilihat dari dua hal; Kemampuan otot lurik dan kemampuan melakukan
keterampilan khusus.
Terdapat tujuh penting kategori jenis perilaku ranah psikomotor, antara lain; persepsi,
kesiapan, gerakan terbimbing, gerakan terbiasa, gerakan kompleks, penyesuaian pola
gerakan, kreativitas.
Ada beberapa teknik untuk mengevaluasi aspek psikimotor, diantaranya; evaluasi
melalui portofolio, evaluasi melalui performance, evaluasi melalui penugasan (proyek)
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara. 1993.
Cangelosi, James S., Merancang Tes untuk Menilai Prestasi siswa, terj: Lilian D. Tedjasudhana,
Bandung: ITB. 1995.
DEPDIKNAS, Pengembangan Perangkat Penilaian Psikomotor. 2008.
Mudjijo, Tes hasil Belajar, Jakarta: Bumi aksara, 1995.
Roestiyah N.K., Masalah-masalah ilmu keguruan, Jakarta: Bina Aksara. 1982.
Sudijono, Anas, Pengantar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo. 1996.
Sutrisno, Revolusi Pendidikan di Indonesia Membedah Metode dan Teknik Pendidikan Berbasis
Kompetensi, Yogyakarta: Ar-Ruzz. 2005.
Syah, Muhibbin, Psikologi Pendidikan: Suatu Pendekatan Baru, Bandung: Remaja Rosdakarya.
1995.