D.

KARIKATUR

a. Pengertian Karikatur

Kesenian tanpa disadari telah melekat hampir disetiap aspek kehidupan manusia dengan
berbagai macam kegiatan yang salah satunya diekspresikan dalam bentuk karikatur. Segala hal
dapat mengandung seni apabila terlihat bagus, memikat, menyenangkan ataupun mengharukan.
Nilai seni merupakan wujud dari perbuatan manusia yang timbul dari hidup perasaannya dan
bersifat indah, hingga dapat menggerakkan jiwa perasaan setiap kalangan 1. Seni juga dapat
menjadi sarana komunikasi untuk mengungkapkan perasaan seorang seniman, sehingga orang
yang menikmati hasil karya seni tersebut dapat menangkap sinyal dari karya seni seorang
seniman. Dalam produk jurnalistik terdapat satu karya seni yang hingga kini terus diminati oleh
masyarakat luas yakni Hasil karya seni karikatur.

Secara etimologis, kata karikatur berasal dari bahasa Italia yaitu “Caricare” artinya
melebih-lebihkan (exagregate). Kata “caricare” itu sendiri dipengaruhi oleh kata “carattere
(bahasa Italia)” yang berarti karakter dan kata “cara (bahasa Spanyol)” yang berarti wajah.
Sedangkan dalam Ensiklopedia Internasional karikatur didefinisikan sebagai sebuah satire dalam
bentuk gambar atau patung.2 Maka dapat disimpulkan bahwa karikatur merupakan sebuah
penggambaran wajah seseorang atau karakter tokoh yang terkenal dengan cara yang melebih-
lebihkan yang menjadi ciri khusus dari tokoh tersebut.

Karikatur terkenal dengan ilustrasinya yang lucu, sehingga seni karikatur terbukti disukai
oleh masyarakat. Ilustrasi yang diciptakan mengandung gambaran pesan yang tidak terbaca
namun dapat menguraikan sebuah cerita, ilustrasi tersebut dapat berupa gambar maupun tulisan,
sehingga membentuk garis informasi yang memikat dan dapat menjelaskan makna yang
terkandung di dalam pesan tersembunyi.

Karya seni Karikatur sendiri menjadi sebuah sarana komunikasi yang berisi berbagai
pesan, kritik, kebijakan, dan gagasan. Komunikasi tersebut disampaikan oleh si pencipta karya
dalam bentuk yang semenarik dan sebaik mungkin sehingga para khalayak ramai dapat
menikmati hasil karya tersebut serta dpat menangkap pesan yang hendak disampaikan oleh
pencipta karya.

Karikatur menampilkan wujud yang berbeda dari lainnya, tema yang dipilihpun selalu
yang sedang hangat diperbincangkan baik yang menyangkut kebijakan pemerintah maupun
fenomena sosial lainnya. Ilustrasi karikatur selalu membuat orang yang menikmatinya tersenyum
simpul karena dalam penyampaiannya sang pencipta selalu mengekspresikan kritikan-kritikan
tersebut dalam bentuk jenaka, sehingga kejenakaan dalam kritik menjadkan pesan yang
disampaikan lebih mudah diterima dan dicerna masyarakat secara luas. Timbul rasa lucu, sedih,
1
Ki Hajar Dewantara, “kebudayaan Yogyakarta : Percetakan Taman Siswa” thn. 1993
2
Sumadiria, Haris. A.S. “Jurnalistik Indonesia, Menulis Berita dan Feature,” Bandung: Simbiosa
Rekatama Media.: 2005
dan gembira ketika meilhat karya seni karikatur yang dibuat oleh penciptanya. Karikatur
biasanya dapat ditemukan diberbagai media seperti Koran, majalah, tabloid, dan media digital.

b. Karakter dan Jenis-Jenis Ilustrasi Karikatur

Karikatur tidak dapat diciptakan oleh sembarang orang, haruslah ia yang memiliki daya
imajinasi yang kuat dan luas. Sebuah ilustrasi karikatur yang dilukiskan mesti mengandung dua
ciri yaitu adanya satire dan adanya distorsi. Satire diartikan sebagai sebuah ironi, suatu tragedi,
komedi atau parodi yang mengandung sesuatu yang janggal, absurd, bisa menertawakan, tapi
bisa juga memprihatinkan atau menyedihkan3

Karikatur juga memiliki ciri khas yang terletak pada deformasi atau distorsi wajah.
Gambaran pada wajah dibuat sedemikian rupa untuk menghadirkan unsur yang humoris dan
menampilkan satu ciri khas orang yang digambar, sehingga membuatnya mudah dikenali oleh
masyarakat luas. Dalam pembuatannya karikatur dibagi menjadi tiga macam ilustrasi, yang
terdiri dari karikatur orang pribadi, karikatur sosial dan karikatur politik.

Karikatur orang pribadi dilukiskan/diilustrasikan dengan wujud seseorang (biasanya

tokoh yang terkenal) dengan menonjolkan ciri-ciri pada bagian wajah atau kebiasaannya tanpa
objek lain atau situasi di sekelilingnya secara karikatural. Ilustrasi dari Karikatur sosial tentunya
membahas persoalan-persoalan yang kontroversial diantara masyarakat. Karikatur politik
menggambarkan situasi politik yang sedang terjadi dengan tujuan agar pembaca dapat turut serta
melihat dan memahaminya dari segi humor dengan melibatkan beberapa tokoh politik yang
terkait dan menampilkannya dengan ilustrasi yang lucu.4

c. Fungsi Ilustrasi Karikatur

Ilustrasi karikatur pada umumnya memberi kesan lucu bagi orang yang melihatnya,
namun sebenarnya mengandung sindiran dan kritikan sosial yang dikemas secara baik. Oleh
karna itu dalam proses pembuatannya karikaturis harus melakukan obsevasi terlebih dahulu
dalam menentukan ciri khas yang hendak digambarkan secara melebih-lebihkan ciri tersebut.
karikatur dalam perwujudannya terlihat sederhana namun penuh makna, selain itu karikatur juga
memiliki Fungsi antara lain sebagai Hiburan apabila masyarakat luas jenuh ketika membaca
artikel di majalah ataupun koran, kemudian menjadi sarana Penyaluran Hobi untuk mereka yang
gemar dengan kegiatan melukis, dan yang terakhir sebagai sarana Kritik Sosial yang dilakukan
bagi mereka yang merasa jenuh dengan kehidupan sosial di sekitarnya, yang kemudian protes
dan sindiran terhadap siituasi tersebut di tuangkan dalam media karikatur untuk menggambarkan
isi hatinya.

d. Contoh – Contoh Karya Ilustrasi Karikatur

3
Sibarani, “Karikatur dan Politik”. Jakarta: Media Lintas Inti Nusantara. 2001
4
Sulpiah, “DESKRIPSI ILUSTRASI KAIKATUR FAISAL UA’ ” Makassar.2015 hal. 9-10
Berikut ini ada beberapa karya ilustrasi karikatur diantaranya:
1. Contoh ilustrasi karikatur yang berisi penuh akan sarkasme terhadap pemain Bola
Timnas Indonesia

Gambar I. Karya Karikatur Gilang; 2012

(Sumber : Blogspot.com; 2012)

2. Contoh Ilustrasi karikatur fenomena caleg karbitan

Gambar II. Karya Karikatur unknown; 2014

(sumber : Hindu damai.blogspot.com; 2014)

3. Contoh Ilustrasi Karikatur Politik

 Gambar III. Karya Karikatur unknown; 2018
(sumber : flickr.com; 2018)

4. Contoh Karikatur Capres Terkuat 2024 Bukan Prabowo Aapalagi Anies, tapi
sosok ini

Gambar IV. Karya Karikatur Dodi Budiana ;2020

(sumber : kompasiana.com;2020)

5. Contoh Ilustrasi Karikatur Sosial

Gambar V. Karya Karikatur Benny Rachmadi;2019

(sumber: Kaskus.co.id;2019)
DAPUS

Dewantara, Ki Hajar.1993. Kebudayaan. Yogyakarta: Percetakan Taman Siswa.

Sumadiria, A.S. Haris.2005. Jurnalistik Indonesia, Menulis Berita dan Feature, Bandung:
Simbiosa Rekatama Media.

Sibarani, Augustina. 2001. Karikatur dan Politik. Jakarta: Media Lintas Inti Nusantara.