Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN

BALITA GIZI KURANG/BURUK

No. Dokumen : 088/SPO/XII/2022


SP No. Revisi : 1
O Tanggal : 28 Desember 2022
Halaman : 1-2

UPTD PUSKESMAS
NGEMPLAK dr. Diana Eka
SIMONGAN Ratnasari

1. Pengertian 1. Balita Gizi Buruk adalah balita dengan hasil z-score BB/PB atau
BB/TB di bawah -3 SD;
2. Balita Gizi Buruk adalah balita dengan hasil z-score BB/PB atau
BB/TB antara -2 SD s/d -3SD;
3. Melakukan kegiatan pembagian PMT kepada balita gizi
kurang/buruk yang sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang
telah ditetapkan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan
pembagian PMT untuk pada balita gizi kurang/buruk.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Ngemplak Simongan Nomor
048/SK/XII/2022 Tentang Pelayanan Gizi
4. Referensi Panduan Penyelenggaraan Pemberian Makanan Tambahan
Pemulihan Bagi Balita Gizi Kurang dan Ibu Hamil KEK, Ditjen Bina
Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kementrian Kesehatan RI,
Jakarta: 2012.
5. Prosedur 1. Petugas melakukan antropometri balita yang datang
diposyandu atau dipuskesmas;
2. Petugas menganalisa hasil antropometri dengan buku WHO
antro untuk menentukan status gizi;
3. Petugas menentukan sasaran balita yang mempunyai status
gizi kurang/buruk, prioritas adalah balita gizi buruk;
4. Petugas memprioritaskan sasaran balita gizi kurang/buruk dari
keluarga miskin;
5. Petugas mengusulkan permintaan PMT ke Dinas Kesehatan
Kota Semarang;
6. Petugas melakukan pengadaan PMT pabrikan jika ada droping
dari Dinas Kesehatan;
7. Petugas mendistribusikan PMT ke sasaran (balita gizi
kurang/buruk) dengan didampingi kader;
8. Petugas mencatat di buku catatan pemberian PMT;
1/3
9. Petugas melakukan pemantauan di puskesmas atau di
posyandu setiap bulan;
10. Petugas melaporkan hasil pemberian PMT balita gizi
kurang/buruk ke Dinas kesehatan Kota.
6. Diagram Alir
Petugas Petugas
Petugas melakukan menganalisa menentukan
antropometri balita hasil sasaran balita
yang datang antropometri yang
diposyandu atau dengan buku mempunyai
dipuskesmas WHO antro status gizi
untuk kurang/buruk,
menentukan prioritas adalah
status gizi balita gizi buruk

Petugas Petugas Petugas


melakukan mengusulkan memprioritaska
pengadaan PMT permintaan PMT n sasaran balita
pabrikan jika ada ke Dinas gizi
droping dari Dinas Kesehatan Kota kurang/buruk
Kesehatan Semarang dari keluarga
miskin

Petugas
mendistribusikan Petugas
Petugas melakukan
PMT ke sasaran mencatat di
(balita gizi pemantauan di
buku catatan puskesmas
kurang/buruk) pemberian
dengan didampingi atau di
PMT posyandu
kader
setiap bulan

Petugas melaporkan
hasil pemberian PMT
balita gizi kurang/buruk
ke Dinas kesehatan
Kota

7. Unit Terkait 1. Program Gizi Masyarakat;


2. Program KIA-KB Masyarakat.

Rekaman Historis Perubahan

Tanggal
No Halaman Yang Dirubah Isi Perubahan
diberlakukan
Menjadi nomor 28 Desember 2022
1 1 No Dokumen Dokumen yang
sekarang
Menyesuaikan SK 28 Desember 2022
2 1 Kebijakan
yang sekarang
Nama dan NIP 28 Desember 2022
3 1 UPTD Kepala NIP dihilangkan
Puskesmas

2/3
3/3

Anda mungkin juga menyukai