Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BALANGAN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS TANAH HABANG
Jl. Raya Lampihong KM. 20 Desa Tanah Habang Kanan Kec.Lampihong
Kab. Balangan Kode Pos 71661

KERANGKA ACUAN
KEGIATAN PELACAKAN DAN KONFIRMASI KASUS GIZI BURUK D

A. Pendahuluan
Pelaksanaan upaya pencegahan gizi buruk dibagi dalam tiga tahap
meliputi rencana jangka pendek untuk tanggap darurat dengan
menerapkan prosedur tatalaksana penanggulangan gizi buruk dengan
melaksanakan sistem kewaspadaan dini secara intensif melalui pelacakan
kasus dan penemuan kasus baru kemudian ditangani di puskesmas dan di
rumah sakit. Kemudian tahap pencegahan terhadap peningkatan status
dengan koordinasi lintas program dan lintas sektor, memberikan bantuan
pangan, memberikan makanan pendamping ASI (MP-ASI). Sedangakn
tahap ketiga pengobatan penyakit, penyediaan air bersih, memberikan
penyuluhan gizi dan kesehatan terutama peningkatan ASI eksklusif sejak
lahir sampai 6 bulan kemudian diberikan makanan pendamping ASI
setelah usia 6 bulan dengan meneruskan pemberian ASI sampai usia dua
tahun.

B. Latar Belakang
Pusat Kesehatan Masyarakat adalah sarana kesehatan terdepan
yang memberikan pelayanan kesehatan termasuk gizi kepada masyarakat
di seluruh pelosok tanah air. Upaya perbaikan gizi melalui Puskesmas
bertujuan untuk menanggulangi masalah gizi dan meningkatkan status gizi
masyarakat. Upaya perbaikan gizi masyarakat sebagai mana disebutkan
di dalam Undang-Undang No 36 tahun 2009 bertujuan untuk
meningkatkan mutu gizi perseorangan dan masyarakat, antara lain melalui
perbaikan pola konsumsi makanan, perbaikan perilaku sadar gizi dan
peninngkatan akses dan mutu pelayanan gizi dan kesehatan sesuai
dengan kemajuan ilmu dan teknologi.
Upaya perbaikan gizi dilaksanakan secara bertahap dan
berkesinambungan sesuai dengan pentahapan dan prioritas
pembangunan Nasional. Sasaran jangka panjang yang ingin dicapai

1
adalah bahwa masalah gizi tidak menjadi masalah kesehatan masyarakat,
berdasarkan ukuran-ukuran universal yang telah disepakati.
Pelacakan balita gizi buruk merupakan rangkaian kegiatan
penyelidikan epidemiologi terhadap balita gizi buruk. Surat edaran Menteri
Kesehatan Nomor 1209 tanggal 19 Oktober menginstruksikan agar
memperlakukan setiap kasus gizi buruk sebagai kejadian luar biasa (KLB),
sehingga setiap kasus baru harus dilaporkan dalam 1 x 24 jam dan harus
segera ditangani.

C.Tujuan
1. Tujuan Umum
Tersedianya acuan dalam pelacakan dan konfirmasi kasus gizi
buruk

2. Tujuan Khusus
a. Ditemukannya kasus gizi buruk baru untuk dapat ditangani secara
cepat, tepat, dan komprehensif.
b. Teridentifikasinya faktor resiko gizi buruk disuatu wilayah kerja
Puskesmas Tanah Habang
c. Ditetapkannya rencana pencegahan dan penanggulangan gizi
buruk secara konferhensif

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1 Pelacakan kasus Mengklarifikasi laporan balita kurus dan
gizi buruk balita pendek
Melakukan penyelidikan kasus balita
kurus dan balita pendek (menimbang BB,
mengukur TB, dan memeriksa balita).
Mencatat dan melaporkan balita kurus
dan balita pendek
Membuat rencana tindak lanjut

E. Cara Melaksanakan Kegiatan

2
N Kegiatan Pelaksana Lintas Lintas Sektor Terkait Ket
o Pokok Program Gizi Program
Terkait
1 Konfirma - menyusun Bidan 1. Kader Sumber
si dan rencana desa - Melaporkan pembiayaa
pelacaka - koordinasi melaporka balita gizi n BOK
n gizi dengan n balita buruk kepada
buruk LP/LS gizi buruk bidan desa
- mengklarifika ke - Mendampingi
si laporan puskesma petugas gizi
balita gizi s dalam
buruk melakukan
- menyiapkan pelacakan
alat balita gizi
antropometri buruk9
- melalukan
konfirmasi
status gizi
pada balita
gizi buruk
- ,membuat
laporan
kegiatan dan
rencana
tindak lanjut

F. Sasaran
Yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini adalah seluruh balita gizi
buruk BB/TB, BB/U dan TB/U dan dengan tanda klinis di 7 desa di wilayah
Puskesmas Tanah Habang Kanan.

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Kegiatan Tahun 2021
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Konfirmasi dan X X
Pelacakan gizi
buruk

3
H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan untuk melihat apakah
kegiatan sudah terlaksana sesuai jadwal yang telah direncanakan.
Evaluasi ini dilakukan 2 bulan dalam setahun sesuai dengan jadwal
kegiatan, dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut.
Pelaporan dibuat dan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas.

I. Pencatatan, Pelaporan, dan EvaluasiKegiatan


Pencatatan dengan menggunakan format laporan yang telah
ditetapkan. Pelaporan kegiatan dilakukan ketika selesai melakukan
kegiatan dan dilaporkan kepada penanggung jawab UKM, Kepala
Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan setiap tanggal 5
bulan berikutnya. Evaluasi kegiatan dilakukan setiap tiga bulan sekali
sesuai dengan jadwal monitoring dan evaluasi Puskesmas Tanah
Habang.

Demikian laporan ini dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan


Konfirmasi dan Pelacakan Gizi Buruk.

Tanah Habang, 2021

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Lampihong Pengelola Program Gizi

Gusti Rahmiati,S.Kep.Ns Halimatus Syakhdiah, S. Tr. Gz


NIP. 19850904 200904 2 006 NIP. -

Anda mungkin juga menyukai