3 Pemberian kapsul vitamin A pada balita umur 6-11 88% 93,84% Tidak ada masalah
bulan 2 (kali) setahun
4 Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada balita 88% 95,45% Tidak ada masalah
umur 12-59 bulan 2 (kali) setahun
5 Cakupan Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) yang 80% 100% Tidak ada masalah
mendapat makanan tambahan
6 Cakupan Balita Gizi Kurang Mendapat Makanan 85% 100% Tidak ada masalah
Tambahan
7 Balita gizi buruk mendapat perawatan sesuai standar 86% 0 Tidak ada masalah
tatalaksana gizi buruk
10 Cakupan balita yang ditimbang berat badannya (D/S) 75% 79,11% Tidak ada masalah
11 Cakupan balita ditimbang yang naik berat badannya 84% 49% Masih adanya 35% balita yang tidak
(N/D) naik berat badannya
12 Prevalensi Stunting (pendek dan sangat pendek) Maksimal 18,4% 3,5% Masih adanya 3,5% balita stunting
pada balita
13 Ibu hamil kurang energi kronik (KEK) Maksimal 13% 7,5% Tidak ada masalah
14 Rumah tangga mengkonsumsi garam beryodium 90% 0 -
Identifikasi Masalah
1 Cakupan Ibu Hamil yang Mendapat Tablet 82% 97,42% Tidak ada masalah
Tambah Darah (TTD) Minimal 90 Tablet
Selama Masa Kehamilan
3 Pemberian kapsul vitamin A pada balita umur 88% 93,84% Tidak ada masalah
6-11 bulan 2 (kali) setahun
4 Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada 88% 95,45% Tidak ada masalah
balita umur 12-59 bulan 2 (kali) setahun
5 Cakupan Ibu Hamil Kurang Energi Kronik 80% 100% Tidak ada masalah
(KEK) yang mendapat makanan tambahan
6 Balita gizi buruk mendapat perawatan sesuai 86% 0 Tidak ada masalah
standar tatalaksana gizi buruk
7 Cakupan Balita Gizi Kurang Mendapat 85% 100% Tidak ada masalah
Makanan Tambahan
8 Cakupan Bayi Baru Lahir Mendapat Inisiasi 62% 100% Tidak ada masalah
Menyusui Dini (IMD)
9 Cakupan Bayi Usia 6 bulan mendapat ASI 45% 58,86% Tidak ada masalah
Eksklusif
10 Cakupan balita yang ditimbang berat 75% 79,11% Tidak ada masalah
badannya (D/S)
11 Cakupan balita ditimbang yang naik berat 84% 49% Masih adanya 35% balita yang tidak naik berat badannya
badannya (N/D)
12 Prevalensi Stunting (pendek dan sangat Maksimal 18,4% 3,5% Masih adanya 3,5% balita stunting
pendek) pada balita
13 Ibu hamil kurang energi kronik (KEK) Maksimal 13% 7,5% Tidak ada masalah
No. Pengertian
1 U (Urgency) Seberapa mendesak masalah tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu yang tersedia
2 S (Seriousness) Seberapa serius masalah tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang timbul jika
pemecahan masalah ditunda
3 G (Growth) Seberapa besar berkembangnya masalah tersebut dapat terjadi jika pemecahan masalah ditunda
Prioritas Masalah
3 Masih ada 15,42% ibu hamil yang tidak mendapatkan TTD selama masa kehamilan 14 3
1. Fishbone Stunting
2. Fishbone D/S
Lingkungan Metode
Kurangnya pengetahuan ibu bayi dan
ibu balita tentang pentingnya
pemantauan pertumbuhan pada anak
Masih ada ibu bayi dan ibu balita yang Kurangnya kerja sama antara petugas
terkendala oleh waktu sehingga tidak dengan lintas programlintas sektor untuk
membawa anaknya ke Posyandu menghimbau masyarakat/ibu bayi dan
balita agar membawa anaknya ke
Posyandu Masih ada
20,89% balita
yang tidak
ditimbang
Kurangnya peran lintas sektor (kader) untuk
menghimbau dan mengajak ibu bayi dan balita
untuk memantau pertumbuhan anak
Manusia Sarana
3. Fishone TTD
MANUSIA
METODE
Kurangnya pendataan
ibu hamil oleh petugas ss
secara menyeluruh
LINGKUNGAN
No. Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Pemecahan Masalah Terpilih Ket
Masalah
1 Masih adanya 38 balita Tidak seimbangnya 1. Melakukan koordinasi 1. Melakukan koordinasi lintas
stunting jumlah petugas lintas program program dan jaringan di desa
kesehatan dengan luas 2. Melakukan koordinasi
wilker Puskesmas dengan pemerintah 2. Melakukan koordinasi dengan
desa pemerintah desa (advokasi)
3. Penambahan petugas 3. Optimalisasi tim pelaksana
gizi gizi
4. Optimalisasi tim gizi
4. Pelatihan tim gizi
Kurangnya sosialisasi 1. Meningkatkan
petugas ke masyarakat sosialisasi mengenai
stunting kepada
masyarakat
2. Melakukan koordinasi
lintas program
(promkes)
3. Melakukan advokasi
dengan pemerintah
desa terkait
pengadaan poster dan
spanduk informasi
mengenai bahaya
stunting di area
masyarakat
4. Melakukan pembuatan
poster dan spanduk
dengan dana
bersumber dari BLUD
6. Pembentukan kader
stunting
7. Pemberdayaan tenaga
kesehatan Bidan dan
Perawat/jaringan di
desa wilker
Puskesmas
Rendahnya pendapatan 1. Melakukan advokasi
masyarakat dengan pemerintah
desa dan kecamatan
terkait pengadaan
jamban keluarga
IDENTIFIKASI MASALAH GIZI TAHUN 2023