Judul : Posbindu
Hari/Tanggal :
Waktu : 60 Menit
G. Proses kegiatan
2 55 menit Pelaksanaan :
. Menyampaikan materi
Menjelaskan pengertian Mendengarkan
posbindu penjelasan dari
Menjelaskan tujuan tenaga kesehatan
posbindu
Mejelaskan sasaran
posbindu
Menjelaskan bentuk
kegiatan
Kegiatan Pokok :
Pemeriksaan tekanan Praktek kegiatan
darah setelah menerima
Pengukuran tinggi badan penjelasan tenaga
dan berat badan kesehatan.
Pengukuran lingkar perut
Pemeriksaan gula darah
dan cholesterol
Rincian kegiatan :
Deteksi hipertensi dengan
melakukan pemeriksaan
tekanan darah
Deteksi kemungkinan
kekurangan gizi dan
obesitas dengan
pemeriksaan tinggi badan
dan berat badan
Deteksi kemungkinan
diabetes militus dengan
cek gula darah
Kegiatan konseling dan
penyuluhan
Menjelaskan pelaksanaan
posbindu
Meja 1 : pendaftaran
Meja 2 : wawancara
Meja 3 : pengukuran
tinggi badan, BB, IMT,
Lemak perut
Meja 4 : pemeriksaan
tekanan darah , glukosa
darah, kolesterol
Meja 5 : edukasi/
konseling
Tanya Jawab
Memberikan kesempatan
kepada peserta untuk
bertanya
3 2 menit Evaluasi :
. Mengevaluasi dengan memberikan Menjawab
pertanyaan pertanyaan
4 1 menit Penutup :
. Menutup pertemuan dengan Mendengarkan
menyimpulkan materi yang telah
dibahas
Memeberikan salam penutup
Menjawab salam
H. Evaluasi
1. Menjelaskan pengertian POSBINDU
2. Jelaskan tujuan posbindu
3. Jelaskan Sasaran Posbindu
4. Jelaskan bentuk kegiatan posbindu
5. Jelaskan pelaksanaan posbindu
PEMERINTAH KABUPATEN MANGGARAI TIMUR
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MOMBOK
JL. Lintas Ruteng-Elar No. Telepon 082 237 618 530
Email: pkm.mombok @gmail.com
KERANGKA ACUAN
PELAKSANAAN KEGIATAN POSBINDU PTM
TAHUN 2023
I. PENDAHULUAN
Posbindu PTM merupakan kegiatan Penemuan dini (deteksi dini ) dan pemantauan faktor resiko PTM
utama. Meliputi merokok, mengkonsumsi minuman beralkohol, pola makan tidak sehat, kurang aktifitas fisik,
kegemukan ( OBESITAS), stress, tekanan darah tinggi (Hipertensi), kadar gula darah tinggi ( Hiperglikemi),kadar
kolesterol darah tinggi (Hiperkolesterol) secara terpadu, rutin dan periodik, serta menindaklanjuti secara dini
faktor resiko yang ditemukan melalui konseling kesehatan dan segera merujuk ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Dasar . Kelompok PTM Utama adalah : Diabetes, Kanker , Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah (PJPD),
penyakit paru Obstruksi kronis(PPOK), Gangguan akibat kecelakaan dan tindak kekerasan.
Pada tahun 2019 , sekitar 81 persen penyebab kematian di dunia adalah penyakit Tidak Menular (PTM)
yang membunuh 36 juta jiwa pertahun. Sekitar 80 persen kematian terjadi di negara berpenghasilan menengah
dan rendah. 73% kematian saat ini disebabkan oleh penyakit tidak menular, 35% diantaranya karena penyakit
jantung dan pembuluh darah, 12% oleh penyakit kanker, 6% oleh penyakit pernapasan kronis, 6% karena
diabetes dan 15% disebabkan oleh PTM lainya( Data WHO , 2018)
Upaya pengendalian PTM dibangun berdasarkan komitmen bersama dari seluruh elemen masyarakat
yang peduli terhadap ancaman PTM melalui POSBINDU PTM. Posbindu PTM akan berjalan dengan baik jika
disiapkan petugas dan kader kesehatan yang mengelola dan melaksanakan posbindu. Untuk itu diperlukan
pelatihan petugas serta pelaksanaan kegiatan sebagai bentuk penerapan dari apa yang telah dipelajari saat
pelatihan.
Pengendalian penyakit tidak menular sebagai bagian dari program penyakit dan penyehatan lingkungan
pada Restra kemenkes tahun 2010-2014. Salah satu misi dari kemenkes yang tertulis dalam rencana strategis restra
kemenkes 2010-2014 adalah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat
termasuk swasta dan masyarakat madani. Dimana prioritas pembangunan kesehatan yang ketiga.
1. Tujuan umum
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan penemuan faktor dini resiko PTM
( penyakit tidak menular)
2. Tujuan Khusus
a. Terselenggaranya pelayanan PTM (Penyakit tidak Menular)secara efektif dan efisien
b. Terkendalinya penyakit tidak menular dimasyarakat
c. Adanya kemauan masyarakat untuk mengenali kasus PTM dan berupaya untuk melakukan
pencegahan
1. Kegiatan Pokok
a. Pemeriksaan tekanan darah
b. Pengukuran tinggi badan dan berat badan
c. Pengukuran lingkar perut
d. Pemeriksaan gula darah dan cholesterol
2. Rincian kegiatan
a. Deteksi hipertensi dengan melakukan pemeriksaan tekanan darah
b. Deteksi kemungkinan kekurangan gizi dan obesitas dengan pemeriksaan tinggi badan dan berat badan
c. Deteksi kemungkinan diabetes militus dengan cek gula darah
d. Kegiatan konseling dan penyuluhan
VI. SASARAN
Sasaran utama adalah kelompok masyarakat sehat, beresiko dan penyandang penyakit tidak menular
berusia 15 tahun sampai dengan 59 tahun serta Lansia.
Pelaksanaan posbindu PTM dapat diselenggarakan dan di sesuai dengan jadwal kegiatan program
selama 1 tahun, kegiatan luar gedung dan dalam gedung, kegiatan yang melibatkan sistem integrasi dengan
program program UKM lainya dan kegiatan bersama lintas sektor.
hari dan waktu yang dipilih sesuai dengan kesepakatan serta dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisi
setempat. Jadwal setiap desa terlampir.
Jadwal:
Evaluasi pelaksanaan kegiatan program penyakit tidak menular dilaksanakan setiap bulan dengan hasil
kegiatan dilaporkan kepada pengelola program PTM di puskesmas.
Pencatatan kegiatan program penyakit tidak menular dilakukan pada setiap tahapan kegiatan pada buku register
kegiatan, pelaporan melalui situs Web Surveilens. PPTM.co.id
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Mombok Pengelola PTM