Anda di halaman 1dari 4

Nama:Intan Anggraini

Kelas:X-E

Absen:2

PENCEMARAN LINGKUNGAN HIDUP

A. Pendahuluan
Ayah dan ibu pergi ke kota, dikota mereka melihat banyak pencemaran lingkungan yang terjadi ,
seperti polusi udara, sampah berserakan dll , jika dibiarkan terus menerus
Ekosistem lingkungan menjadi tidak seimbang

B. Rumusan Masalah

1. Apa itu pencemaran dalam lingkungan hidup?

2. Bagaimana cara menghindari pencemaran Dalam lingkungan Hidup?

C. Mengumpulkan Informasi

1. pencemaran Dalam lingkungan Hidup

a) Definisi

Pencemaran Dalam Lingkungan Hidup adalah terkontaminasinya

Komponen fisik dan biologis dari sistem bumi dan atmosfer

Sehingga menganggu keseimbangan ekosistem lingkungan.

b) Ciri-ciri

bau busuk yang sangat menyengat.pencemaran tanah dan air

bisa menyebabkan udara menjadi bau, kondisi lain yang

menyebabkan udara tercemar diantaranya seperti limbah, asap

pabrik, dan bakar sampah.

2. Langkah menghindari pencemaran dalam lingkungan hidup

-melakukan pengolahan limbah dengan benar

-menggunakan bahan yang ramah lingkungan

-tidak membuang sampah ditungai /sumber air lainnya

D. Pengajuan Hipotensis

-pencemaran lingkungan hidup akan merusak Keseimbangan

Ekosistem.

E. Data
a) Limbah Anorganik

-Limbah anorganik adalah jenis limbah yang tidak berasal dari organisme hidup dan terdiri
dari Material yang dibentuk oleh unsur-unsur kimia non-organik. Contoh limbah anorganik
adalah logam,plastik, kaca, dan sebagainya

Limbah anorganik adalah jenis limbah yang biasanya tidak mudah terurai oleh organisme
alami. Jenis limbah ini umumnya dihasilkan dari berbagai aktivitas manusia, termasuk
industri, pertanian, konstruksi, rumah tangga, dan lain-lain.

Mengingat bahwa sifat limbah organik adalah sulit untuk terurai, limbah jenis ini dapat
menyebabkan berbagai pencemaran lingkungan, seperti pencemaran tanah dan air.
Berdasarkan bentuknya, limbah anorganik dapat dibedakan menjadi tiga, yakni limbah
anorganik padat, limbah anorganik cair, dan limbah anorganik gas.

b) Pencemaran Lingkungan di Karawang

-Sepanjang tahun 2019 terdapat puluhan kasus pencemaran lingkungan di Karawang, Jawa
Barat. Kejahatan terhadap lingkungan terjadi hampir di semua lanskap. Limbah mencemari
hutan, sungai, tanah, laut hingga lahan pemukiman dan udara.

“Tahun 2019 kita menerima 36 laporan kasus pencemaran lingkungan,” kata Kepala Dinas
Lingkungan Hidup dan Kebersihan Karawang

Namun di antara puluhan kasus tersebut, ungkap Wawan, sangat sedikit diketahui
dalangnya. Dari kasus pencemaran secara sembunyi-sembunyi, hanya ada satu kasus
pencemaran yang mengalami titik terang. “Baru kasus lumpur beracun yang sudah diketahui
dalangnya,” kata Wawan

Berikut ini berbagai kasus pencemaran lingkungan yang menonjol di Karawang sepanjang
2019.Minyak Mentah Milik Pertamina Tumpah di Pesisir .Masyarakat pesisir Karawang
dikagetkan dengan kemunculan oil spill pada Minggu (21/6/2019). Bentuknya seperti bola,
warnanya hitam dan baunya seperti minyak tanah. Setelah berserakan di pantai, oil spill itu
mencair. Baunya menyeruak hingga tercium warga dan pengunjung yang berenang . Dalam
hitungan hari, sejumlah ekosistem laut terdampak. Selain pohon mangrove juga tercemar,
ikan juga menjauh. Alhasil nelayan pun harus lebih jauh saat melaut, apalagi beberapa
melaporkan jaring mereka terkena minyak.Pertamina Hulu Energi ONWJ mengkonfirmasi jika
minyak mentah tersebut berasal dari sumur mereka. Pencemaran dipicu oleh bocornya
sumur YYA-1. Pertamina berupaya menangani pencemaran yang berlangsung hampir 5 bulan
itu. “Kami tidak akan lari dari tanggung jawab. Kami akan memulihkan lingkungan dan
mengganti kerugian pada masyarakat,” kata Ifki Sukarya, Humas PHE ONWJ.

c) Pembuangan Limbah Rumah Tangga pada sungai

-Limbah adalah bahan buangan atau bahan sisa yang tidak digunakan lagi dari hasil kegiatan
manusia baik pada skala rumah tangga, industri, maupun pertambangan. Pada konsentrasi
tertentu, kehadiran limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan dan terhadap
kesehatan manusia, sehingga perlu dilakukan penanganan yang tepat terhadap limbah.
Limbah rumah tangga adalah limbah yang berasal dari dapur, kamar mandi, cucian, limbah
bekas industri rumah tangga dan kotoran manusia. Limbah rumah tangga yang terlalu banyak
jika tidak dapat ditanggulangi sangat berpotensi mencemari dan meracuni lingkungan.
Pengolahan limbah rumah tangga ini bertujuan untuk menghindari pencemaran terhadap
lingkungan yang dapat berdampak terhadap terganggunya kesehatan masyarakat.

Namun hal ini kita juga tidak bisa menyahlahkan pemerintah yang dikarena kan, pemerintah
telah melakukan banyak upaya untuk menanggulangi permasalahan tersebut, diantaranya
mengeluarkan undang-undang maupun peraturan-peraturan baik dari pemerintah maupun
dari kementerian. Seperti yang tertulis menurut UU nomer 18 tahun 2008, limbah domestik
adalah limbah yang berasal dari kegiatan sehari-hari tapi tidak termasuk aktivitas kakus.
Kegiatan sehari-hari yang meghasilkan limbah seperti mencuci, memasak, mandi, dan
kegiatan pertanian, dan peternakan. Menurut Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor
68 tahun 2016 yang dimaksud dengan air limbah rumah tangga atau air limbah domestik
adalah air limbah yang merupakan hasil dari usaha dan atau kegiatan pemukiman, rumah
makan, perkantoran, perniagaan, apartemen, dan asrama.

Peraturan terkait pembuangan limbah sampah rumah tangga berdasarkan Peraturan


Pemerintah (PP) Nomor 38 Tahun 2011 tentang sungai :

1. Pencegahan Pencemaran air sungai dilakukan melalui

a. Penetapan daya tampung beban pencemaran

b. Identifikasi dan investarisasi sumber air limbah yang masuk ke sungai

c. Penetapan persyaratan dan tata cara pembuangan air limbah

d. Pelarangan pembuangan sampah ke sungai

F. Analisis Data

a) limbah organik adalah jenis limbah yang biasanya tidak

mudah terurai oleh organisme alami.

b) Sepanjang tahun 2019 terdapat puluhan kasus pencemaran

lingkungan dikarawang, kejahatan terhadap lingkungan terjadi

hampir di semua lanskap, limbah mencemari hutan, sungai,

tanah laut, hingga lahan pemukiman.

c) Limbah rumah tangga adalah limbah yang berasal dari dapur,

kamar mandi, cucian, limbah bekas indrusti, maupun

pertambangan.

G. Kesimpulan

Pencemaran lingkungan banyak terjadi dimana mana dan sangat merugikan bagi

makhluk hidup atau lingkungan sekitar. Pencemaran lingkungan dibumi terjadi akibat
perilaku manusia dan seharusnya manusia sadar bahwa mencemari lingkungan akan

memberikan dampak buruk bagi kelangsungan hidup dibumi.

H. Daftar Pustaka

1.https://www.liputan6.com/hot/read/5355550/

2.https://news.detik.com/berita-jawa-barat/d-4841737/

3.https://www.kompasiana.com/aureliaadna4668/64e90d7a18333e2be1336e32/

Anda mungkin juga menyukai