Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

PROSES PERKEMBANGAN ILMU


PENGETAHUAN MSA BANI ABBASIYAH
“ NAMA “

K
E
L
O
M
P
O
K
1. NURUL LUTFINA PUTRI
2. KONITA KAMILA
3. MUHAMMAD ADZAN
4. MUHAMMAD IKBAL
Perkembangan ilmu pengetahuan pada masa dinasti
abbasiya

Dinasti Abbasiya adalah ke khalifahan ketiga yang berdiri setelah


wafatnya Nabi Muhammad yang didirikan oleh dinasti keturunan dari paman Nabi
Muhammad yang bernama Abbas bin Abdul Muttalib.
Setelah menggulingkan Bani Umayyah pada 750 masehi kekuasaan dinasti
ini berlangsung selama Lima abad yakni dari tahun 750 hingga 1258 M. Selama
pemerintahannya ke khalifahan Abbasiyah menerapkan pada pemerintahan yang
berbeda-beda sesuai perubahan politik Sosial dan Budaya.
Pada masa Bani abbasiyah umat Islam mencapai puncak kejayaan di berbagai
bidan karena perhatian yang besar dari pemerintah terhadap kemajuan Ilmu
Pengetahuan.
Perkembangan Ilmu pengetahuan yang terjadi pada masa Bani Abbasiyah
ini tidak terlepas dari pengaruh upaya dinasti sebelumnya yaitu Dinasti Bani
Umayyah hal ini menjadi cikal bakal bagi perkembangan yang lebih gemilang
dimasa setelahnya.
Masa Abbasiyah adalah masa keemasan Islam atau sering disebut “The
Golden Age“ pada masa itu umat islam telah mencapai puncak kemulian baik
dalam bidan ekonomi, peradaban dan kekuasaan dan berbagai cabang, Ilmu
pengetahuan dan dengan banyaknya penerjemahan buku-buku dari bahasa asing
ke bahasa arab. Yang melahirkan cendikiawan-cendikiawan besar yang
mengahasilkan berbagai inovasi baru di bebagai disiplin ilmu pengetahuan.
Peradaban abbasiyah terjadih setelah perluasan Wilayah secara besar-
besaran, berdsarkan kebijakan dari khalifah Abu Ja’far bahwa yang menjadi
khalifah harus orang yang mencintai dan dapat mengembangkan ilmu
pengetahuan, dan berbagai lembaga pendidikan dan perpustakaan dibangun, serta
tempat istirahat dan mungkin bagi yang mau belajar ilmu penegtahuan.
Dari hasil ijtihad dan riset ahli ilmu pengetahuan dan ulama atau cendikiawan
muslim berhasil menemukan berbagai bidang ilmu pengetahuan antara lain ialah :
 Filsafat
a. Al-kindi (194-260 H= 809-873 M) Buku karangannya sebanyak
236 judul, ia seorang filosof arab pertama dan juga seorang dokter
islam yang terkenal ahli dalam pengobatan mata. (Optics )
b. Al-farbi, karyanya sebanyak 12 buah, ia seorang filosof di bidang
seni musik yang menciptakan alat musik “Piano” ( Al-Qonum )
c. Ibnu Bajah yang (wafat tahun 523 H) yaitu Abu Bakar Muhammad
Bin Yahya memiliki beberapa karangan yang cukup bernilai tinggi
dalam bidang filsafat.
d. Ibnu Thufail (wafat tahun 581 H) yaitu Abu Bakar bin Abdul mali
bin Thufail, beliau adalah salah seorang murid Ibnu Bajah dan
termasuk filosof terkenal.
e. Al-Ghazali (450-505 H = 1058-1101 M), hasil karyanya berjumlah
70 judul diantarnya : Al-Munqizh min Adl-Dlalal Tahufutul
falasifah Mizanul Amal, Ilya Ulumuddin dan masih banyak
lainnya.
f. Ibnu Rusyd (520-595 H = 1126-1198 M) Diantara buku
karangannya yang terkenal dalah Mubadiul Falasifah, Kuliyyat,
Tafsir Urjuza, kasful Afillah dan masih banyak lainnya.
 Kedokteran
1. Beberapa perguruan tinggi kedokteran yang cukup terkenal berada
di kota :
a. Yunde Shapur (Iran)
b. Harran (Syiria)
c. Baghdad
2. Para dokter dn ahli kedokteran yang cukup terkenal antara lain :
a. Jabir bin Hayyan (wafat tahun 161 H/778 M) yang dijuluki
bapak ilmu kimia
b. Hunain Bin Ishaq (194-264 h/ 810-878 M) seorang ahli
mata yang menerjemahkan buku-buku asing.
c. Ibnu sina (980-1037 M) ia terkenal ahli kedokteran yang
beri gelar (Bapak kedokteran)
d. Thabib bin Qurra (221-228H / 836-873 M)
e. AR-Razi atau Razes (251-313 H / 809-873 M)
 Mate-matika
a. Umar Al-Furukhan beliau seorang insinyur arsitek pembangunan
kota baghdab
b. Al-Khawarizmi pangerang kitab Al Gebur, ( al-jabari ) beliau juga
penemu angka 0 (nol) sedangkan angka 1-9 berasal dari hindia
yang dikembangkan oleh Islam.
c. Banu Nusa beliau menulis banyak Buku ilmu Ukur.
 Astronomi
1. Al-Fazari pencipta astrolobe yaitu alat pengukur tinggi dan jarak
bintang
2. Al-Battani atau Al-Batagnius, ahli mate-matika dan Astronomi
3. Abdul Wafak menemukan jalan ke-3 bolan ( jalan ke -1 dn ke-2 di
temukan oleh orang yunani )
4. Al- Farghoni atau Al-Fragenius beliau menulis ringkasan ilmu
astronomi yang diterjemahkan kedalam bahasa latin.
 Seni Ukir
Beberapa seni ukir yang terkenal yaitu Badr dan tariff sekitar tahun 961-
976 M. Pada saat itu juga terdapat sekolah khusus seni ukir di kairo.
 Bahasa dan Sastra
Berbeda dengan masa pemerintahan bani umayyah yang belum banyak
penyair, sedangkan pada masa pemerintahan bani Abbas banyak
bermunculan penyair terkenal di antaranya :
a. Abu nawar (145-198 H) nama aslinya hasan bin Hani
b. Abu Tamam (wafat 232 H) nama aslinya adalah Habib bin auwas
albtha’i
c. Dabal Al-Khuzu’i (wafat 246 H) nama aslinya adalah Da’bal bin Ali
Razin dn khoza’at, penyir besr yang berwatak kritis.
d. Ibnu Rumy (221-283 H) nama aslinya adalah Abu Hasan Ali bin
Abbas penyair yang berani menciptakan tema-tema baru
e. Al-matanabby (303-354 H) nama aslinya adalah Abu thayib Ahmad
bin Husin Al-kuft penyair istana yang haus pemuja yang paling handal.

Pusat-pusat Peradaban Mas Bani Abbasiyah


1. Baghdad
2. Samara
3. Karkh
4. Anhar (Hasyimiyah)
5. Bukhara dan samarkand
6. Mesir

Pengaruh perdaban Islam terhadap dunia Barat


Ilmu pengetahuan Islam masuk dan berkembang di daratan eropa pada
awalnya di wilayah, Toledo, Cordoba dan Sevilla, kemudian mengalir ke negara
barat lewat para kaum terpelajar Barat mereka menerjemahkan karangan buku-
buku dari islam dalam bahasa Barat.
Diantar pelajar dari barat antara lain :
a. Abolarad bath
b. Mazarabes atau petrus Alphonsi
c. Archedeacon Dominico Gundissavi
d. Ibnu Dawud
e. Gerard Cremona
Pengakuan para Ahli dari Brt tentang pengaruh Islam terhadap dunia Barat di
masa lalu di antara lain :
a. Prof. Dr. Charles Singer
b. Pora Orientalis Spayol
c. Ibnu Tumlus
d. Dr. Pete Du Berg
e. Prof. H.H.R Ghib
f. Prof. Leo Weiner
g. Prof Kodrad

Anda mungkin juga menyukai