Anda di halaman 1dari 9

NAMA : OKSA DAMAI NUR ALIF

NIM : 221110003124
MATA KULIAH : PANCASILA
KELAS : MA

1. A. Sila Persatuan Indonesia digali dari pengalaman atas kesadaran bahwa


keterpecahbelahan yang dilakukan penjajah kolonialisme Belanda melalui politik
Devide et Impera menimbulkan konflik antarmasyarakat Indonesia. Sila Kerakyatan
yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
digali dari budaya bangsa Indonesia yang sudah mengenal secara turun temurun
pengambilan keputusan berdasarkan semangat musyawarah untuk mufakat. Keadilan
Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia digali dari prinsip-prinsip yang berkembang
dalam masyarakat Indonesia yang tercermin dalam sikap gotong royong.
Littlejohn and Foss mengatakan bahwa aksiologi merupakan cabang filosofi yang
berhubungan dengan penelitian tentang nilai-nilai. Landasan aksiologis Pancasila
artinya nilai atau kualitas yang terkandung dalam sila-sila Pancasila. Sila pertama
mengandung kualitas monoteis, spiritual, kekudusan, dan sakral. Sila kemanusiaan
mengandung nilai martabat, harga diri, kebebasan, dan tanggung jawab. Sila
persatuan mengandung nilai solidaritas dan kesetiakawanan. Sila keempat
mengandung nilai demokrasi, musyawarah, mufakat, dan berjiwa besar. Sila keadilan
mengandung nilai kepedulian dan gotong royong.

1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)


- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf
Jadi dengan adanya Pancasila sebagai sistem filsafat, yaitu suatu kesatuan yang saling
berhubungan untuk satu tujuan tertentu tanpa bisa dipisahkan satu dengan yang
lainnya berkaitan dan saling bekerja sama, kita sebagai warga Negara Indonesia
harus mencintai persatuan dan kesatuan bangsa saling bekerja sama dalam kehidupan
bermasyarakat di Indonesia pada umumnya yang disebut bergotong-royong.

B. Terdapat dua istilah yang menunjukkan pentingnya pancasila sebagai system


filsafat yaitu filosofi Philosphische Grondslag dan Weltanschauung. Istilah
Philosphische Grondslag dan Weltanschauung merupakan dua istilah yang sarat
dengan nilai-nilai filosofis. Driyarkara membedakan antara filsafat dan
Weltanschauung. Filsafat lebih bersifat teoritis dan abstrak, yaitu cara berpikir dan
memandang realita dengan sedalam-dalamnya untuk memperoleh kebenaran.
Weltanschauung lebih mengacu pada pandangan hidup yang bersifat praktis.
Driyarkara menegaskan bahwa weltanschauung belum tentu didahului oleh filsafat
karena pada masyarakat primitif terdapat pandangan hidup (Weltanschauung) yang
tidak didahului rumusan filsafat. Filsafat berada dalam lingkup ilmu, sedangkan
weltanshauung berada di dalam lingkungan hidup manusia, bahkan banyak pula
bagian dari filsafat (seperti: sejarah filsafat, teori-teori tentang alam) yang tidak
langsung terkait dengan sikap hidup (Driyarkara, tt: 27)
Noor Bakry menjelaskan bahwa Pancasila sebagai sistem filsafat merupakan hasil
perenungan yang mendalam dari para tokoh kenegaraan Indonesia. Selain itu, hasil
perenungan tersebut merupakan suatu sistem filsafat karena telah memenuhi ciri-ciri

1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)


- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf
berpikir kefilsafatan. Beberapa ciri berpikir kefilsafatan meliputi: (1). sistem filsafat
harus bersifat koheren, artinya berhubungan satu sama lain secara runtut, tidak
mengandung pernyataan yang saling bertentangan di dalamnya. Pancasila sebagai
sistem filsafat, bagian-bagiannya tidak saling bertentangan, meskipun berbeda,
bahkan saling melengkapi, dan tiap bagian mempunyai fungsi dan kedudukan
tersendiri; (2). sistem filsafat harus bersifat menyeluruh, artinya mencakup segala hal
dan gejala yang terdapat dalam kehidupan manusia. Pancasila sebagai filsafat hidup
bangsa merupakan suatu pola yang dapat mewadahi semua kehidupan dan dinamika
masyarakat di Indonesia; (3). sistem filsafat harus bersifat mendasar, artinya suatu
bentuk perenungan mendalam yang sampai ke inti mutlak permasalahan sehingga
menemukan aspek yang sangat fundamental. Pancasila sebagai sistem filsafat
dirumuskan berdasarkan inti mutlak tata kehidupan manusia menghadapi diri sendiri,
sesama manusia, dan Tuhan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara; (4).
sistem filsafat bersifat spekulatif, artinya buah pikir hasil perenungan sebagai
praanggapan yang menjadi titik awal yang menjadi pola dasar berdasarkan penalaran
logis, serta pangkal tolak pemikiran tentang sesuatu. Pancasila sebagai dasar negara
pada permulaannya merupakan buah pikir dari tokoh-tokoh kenegaraan sebagai suatu
pola dasar yang kemudian dibuktikan kebenarannya melalui suatu diskusi dan dialog
panjang dalam sidang BPUPKI hingga pengesahan PPKI (Bakry, 1994: 13--15).

C. - Filsafat Pancasila sebagai genetivus objectifus dan genetifus subjectifus.


Genetivus objectifus memiliki arti bahwa nilai-nilai Pancasila dijadikan sebagai objek

1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)


- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf
yang dicari landasan filosofinya berdasarkan sistem dan cabang filsafat yang
berkembang di Barat. Sedangkan genetivus-subjectivus, artinya nilai-nilai Pancasila
dipergunakan untuk mengkritisi berbagai aliran filsafat yang berkembang, baik untuk
menemukan hal-hal yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila maupun untuk melihat
nilai-nilai yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

- Landasan ontologis filsafat Pancasila. Landasan ontologis Pancasila artinya sebuah


pemikiran filosofis atas hakikat dan raison d’etre sila-sila Pancasila sebagai dasar
filosofis negara Indonesia.

- Landasan epistemologis filsafat Pancasila. Landasan epistemologis Pancasila artinya


nilai-nilai Pancasila digali dari pengalaman (empiris) bangsa Indonesia, kemudian
disintesiskan menjadi sebuah pandangan yang komprehensif tentang kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

- Landasan aksiologis Pancasila. Landasan aksiologis Pancasila artinya nilai atau


kualitas yang terkandung dalam sila-sila Pancasila. Kajian Pancasila sebagai sistem
filsafat diperlukan supaya kita tau dan paham tentang Pancasila sebagai sistem filsafat
bangsa Indonesia, karena pada jaman era globalisasi ini banyak tatangan yang
muncul, seperti munculnya aliran kapitalisme yang meletakkan kebebasan individual
secara berlebihan yang dapat menimbulkan dampak negatif, seperti gaya hidup
konsumerisme. Jadi, diperlukannya kajian Pancasila sebagai sistem filsafat supaya

1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)


- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf
masyarakat dapat menjadikan Pancasila sebagai pedoman atau dasar dalam
menghadapi tantangan globalisasi yang dapat melunturkan semangat kebangsaan.

2. - Sila pertama mengandung dimensi moral berupa nilai spiritualitas yang mendekatkan
diri manusia kepada Sang Pencipta, ketaatan kepada nilai agama yang dianutnya. Sila
kedua mengandung dimensi humanus, artinya menjadikan manusia lebih manusiawi,
yaitu upaya meningkatkan kualitas kemanusiaan dalam pergaulan antar sesama. Sila
ketiga mengandung dimensi nilai solidaritas, rasa kebersamaan cinta tanah air. Sila
keempat mengandung dimensi nilai berupa sikap menghargai orang lain, mau
mendengar pendapat orang lain, tidak memaksakan kehendak kepada orang lain. Sila
kelima mengandung dimensi nilai mau peduli atas nasib orang lain, kesediaan
membantu kesulitan orang lain.
- Berdasarkan pendekatan philosophische grondslag, dalam pidato 1 Juni 1945
tersebut Soekarno menawarkan rumusannya tentang lima prinsip (sila) yang
merupakan common denominator segenap elemen bangsa yakni: kebangsaan
Indonesia, internasionalisme atau perikemanusian, mufakat atau demokrasi,
kesejahteraan sosial, dan ketuhanan yang berkebudayaan (Yudi Latif, 2011:15).

3. A. Pancasila dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi saling terikat keterkaitan karena
Pancasila menjadi dasar dalam pengembangan iptek memiliki tujuan dalam memberi
jaminan kesejahteraan masyarakat dan melindungi bangsa dari pengaruh yang buruk.
Adanya ilmu pengetahuan dan teknologi tentunya merupakan hasil kebudayaan
masyarakat yang perlu didasarkan pada nilai luhur Pancasila (Astuti & Dewi, 2021).
1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)
- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf
Pancasila adalah kesatuan dalam sila Pancasila yang berisi sumber nilai, kerangka
berpikir, dan prinsip moral bagi pengembangan iptek. Selain itu, Pancasila juga suatu
system etika diantaranya menurut Kaelan dalam (Setyorini, 2018) sebagai berikut :
1. Sila pertama yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, sila ini dapat menerapkan ilmu
pengetahuan, yang dimana mempertimbangkan pada aspek rasional yakni antara akal,
rasa, serta kehendak. Dengan demikian manusia dapat ditempatkan pada alam semesta
tidak menjadi manusia yang berpusat, tetapi menjadi bagian sistematis pada alam
yangdiolah.
2. Sila kedua yaitu Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, sila ini menjadi dasar
mengenai moral bagi individu untuk perkembangkan iptek. Hal ini dikarenakan imu
pengetahuan dan teknologi adalah suatu perkembangan dalam budaya hidup manusia
yang pada hakikatnya bertujuan untuk kesejahteraan bersama.
3. Sila ketiga yaitu Persatuan Indonesia, dapat membawa pada rasa sadar akan
nasionalisme bangsa yang kaitannya dengan iptek sehingga terjalin rasa terpelihara,
persaudaraan, hal itu dikarenakan faktor kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
4. Sila keempat adalah Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksaan dalam
Permusyawaratan Perwakilan, hal tersebut ialah hal mendasar karena pada
perkembangan iptek yang didasarkan pada kepentingan demokrasi, hal ini
mengandung maksud bahwa warga negara memiliki kewajiban dalam pengembangan
iptek dengan saling memberikan rasa hormat serta menghargai kebebasan individu
lain dalam berperilaku, selain itu mendapatkan kritik dan saran yang membangun bisa
membuat individu menjadi terbuka.

1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)


- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf
5. Sila kelima adalah Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, pada sila ini
iptek yang semakin maju perlu untuk melindungi pada kesetaraan keadilan pada
keberlangsungan hidup manusia.

Jadi keterkaitan pancasila dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi


memiliki tujuan dalam memberikan jaminan kesejahteraan kepada warga masyarakat
serta melindungi bangsa dari pengaruh yang negatif. Keberadaan Pancasila sebagai
landasan pengembangan iptek diharapkan bisa mengurangi kekhawatiran masyarakat
mengenai dampak negatif yang diberikan iptek. Dalam perkembangan iptek juga
diperlukan adanya dukungan dari sikap serta tingkah laku masyarakat yang bisa
memberikan cerminan mengenai nilai-nilai Pancasila dalam pengembangan iptek.

3. B. Pentingnya Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu dapat diterangkan kepada hal-
hal berikut :

Pertama, pluralitas nilai yang berkembang dalam kehidupan bangsa Indonesia dewasa
ini seiring dengan kemajuan iptek menimbulkan perubahan dalam cara pandang
manusia tentang kehidupan. Hal ini membutuhkan renungan dan refleksi yang
mendalam agar bangsa Indonesia tidak terjerumus ke dalam penentuan keputusan
nilai yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa. Kedua, dampak negatif yang
ditimbulkan kemajuan iptek terhadap lingkungan hidup berada dalam titik nadir yang
membahayakan eksistensi hidup manusia di masa yang akan datang. Oleh karena itu,
diperlukan tuntunan moral bagi para ilmuwan dalam pengembangan iptek di
1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)
- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf
Indonesia. Ketiga, perkembangan iptek yang didominasi negara-negara Barat dengan
politik global ikut mengancam nilai-nilai khas dalam kehidupan Transformasi Sosial
menuju Masyarakat Informasi yang Beretika dan Demokratis 137 bangsa Indonesia,
seperti spiritualitas, gotong royong, solidaritas, musyawarah, dan cita rasa keadilan.
Oleh karena itu, diperlukan orientasi yang jelas untuk menyaring dan menangkal
pengaruh nilai-nilai global yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kepribadian bangsa
Indonesia.

sila-sila dalam Pancasila menunjukkan sistem etika dalam pembangunan ilmu


pengetahuan dan teknologi yaitu :
1. Sila Ketuhanan Yang Maha Esa, mengimplementasikan ilmu pengetahuan,
mencipta, perimbangan antara rasional dengan irrasional, antara akal, rasa, dan
kehendak. Berdasarkan sila pertama ini iptek tidak hanya memikirkan apa yang
ditemukan, dibuktikan, dan diciptakan, tetapi juga dipertimbangkan maksudnya dan
akibatnya apakah merugikan manusia dengan sekitarnya.
2. Sila Kemanusiaan yang adil dan beradab, memberikan dasar-dasar moralitas bahwa
manusia dalam mengembangkan iptek haruslah secara beradab. Iptek adalah bagian
dari proses budaya manusia yang beradab dan bermoral. Oleh sebab itu,
pembangunan iptek harus didasarkan pada hakikat tujuan demi kesejahteraan umat
manusia
3. Sila Persatuan Indonesia, memberikan kesadaran kepada bangsa Indonesia bahwa
rasa nasionalisme bangsa Indonesia akibat dari sumbangan iptek, dengan iptek

1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)


- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf
persatuan dan kesatuan bangsa dapat terwujud dan terpelihara, persaudaraan dan
persahabatan antar daerah di berbagai daerah terjalin karena tidak lepas dari faktor
kemajuan iptek. Oleh sebab itu, Iptek harus dapat dikembangkan untuk memperkuat
rasa persatuan dan kesatuan bangsa dan selanjutnya dapat dikembangkan dalam
hubungan manusia Indonesia dengan masyarakat internasional.
4. Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan, mendasari pengembangan iptek secara demokratis. Artinya setiap
ilmuwan dalam pengembangan iptek harus menghormati dan menghargai kebebasan
orang lain dan harus memiliki sikap yang terbuka artinya terbuka untuk dikritik, dikaji
ulanh maupun dibandingkan dengan penemuan teori lainnya.
5. Sila Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, kemajuan iptek harus dapat
menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan kemanusiaan, yaitu keseimbangan
keadilan dalam hubungannya dengan dirinya sendiri, manusia dengan masyarakat,
manusia dengan alam lingkungannya, serta bangsa dan Negara.

1. - AKTUALISASI PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT.ppt (handout dari dosen)


- BAB 5 MENGAPA PANCASILA MERUPAKAN SISTEM FILSAFAT?.pdf (handout dari
dosen)
- https://youtu.be/X0IaYqxukqE (pancasila sebagai sistem filsafat)
- Nurwardani, dkk. (2016). Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Pancasila. Jakarta:Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian
Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

2. - https://unpar.ac.id/pancasila-dari-common-denominator-ke-common-good/
- BAB 6 BAGAIMANA PANCASILA MENJADI SISTEM ETIKA?.pdf (handout dari dosen)

3. - Peranan Pancasila Sebagai Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan


Teknologi (artikel)
http://repository.lppm.unila.ac.id/13309/1/SEMNAS%20PENDIDIKAN%20FKIP%20UNILA%20201
9%20Hermi%20Yanzi.pdf
- PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU DAN
TEKNOLOGI DI INDONESIA (artikel)
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t%21@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_882729925752.pdf

Anda mungkin juga menyukai