RESUSITASI NEONATUS
RS Marsudi
Waluyo
No. Dokumen No Revisi Halaman
RSMW/....../A.1/0../../202.. 0 1 dari 6
Ditetapkan Oleh:
Direktur
SPO Tanggal Terbit
1
5. Semprit dengan berbagai variasi ukuran (1-20 cc).
d. Peralatan lainnya, yaitu:
1. Epinefrin 1:10.000 atau 0.1 mg/ml.
2. Kateter umbilical ukuran 2.5F dan 5F.
3. Peralatan steril seperti sarung tangan, scalpel, hemostat, dan forceps.
4. Penghangat bayi (Radiant Warmer).
5. Selimut bayi.
Persiapan Pasien:
1. Lakukan tindakan dengan 5 S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun).
2. Cuci tangan 6 langkah.
3. Identifikasi pasien.
4. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan.
5. Buat persetujuan atau informed consent.
Persiapan Lingkungan:
Ciptakan lingkungan yang hangat, nyaman, dan aman.
2
7. Lakukan VTP tahap I secara efektif dengan frekuensi 20-30x selama 30 detik
dengan cara (pompa, lepas, pompa, lepas) sampai LDJ ≥100/menit dengan
melihat pengembangan dada.
8. Bila VTP tahap I gagal, hitung denyut nadi pada bayi (kurang dari <60x/menit)
lakukan VTP ke II + Kompresi Dada (1:3) selama 60 detik (1 menit), dengan cara:
- Kompresi dada diperlukan 3 orang. Pelaksana VTP → Posisi di kepala bayi,
menempatkan sungkup pada wajah secara efektif dan memantau pergerakan
dada. Pelaksana kompresi → Menilai pengembangan dada dan menempatkan
posisi tangan dengan benar. Pelaksana Obat → Pasang akses intravena (beri
adrenalin dan NaCl 0,9% sesuai dengan indikasi) dan pasang OGT.
- Letakkan kedua ibu jari pada garis sternum (1/3 bagian distal), kedua tangan
melingkari dada, dan jari-jari tangan menopang pada punggung bayi. Atau
dengan cara telunjuk dan jari tengah tegak lurus pada garis sternum (1/3
bagian distal)
- Lakukan penekanan ± 1/3 diameter anterior-posterior dada.
- Setelah mengetahui posisinya lakukan VTP + Kompresi Dada selama 60 detik.
- 1 siklus: 3 kompresi dan 1 ventilasi dalam 2 detik (3:1).
- Satu, dua, tiga → Pompa.
3
9. Nilai usaha nafas & LDJ kembali dengan melihat monitor SpO 2 preduktal pada
lengan sebelah kanan. Lalu, dapat dinilai bayi nafas spontan LDJ ≥100/menit atau
APNEA LDJ <100/menit.
10.Bila, bayi dapat bernafas secara spontan dan LDJ ≥100/menit tetapi bayi tidak
ada retraksi dada, merintih, atau takipnea.
11.Bayi dipasang CPAP.
12.Sesuai terget SpO2, tekanan yang diberikan PEEP 7 cmH 2O dengan FiO2.
13.Evaluasi bila tetap tidak ada retraksi dada, merintih, dan takipnea.
14.Gagal CPAP diberikan tekanan PEEP 8 cmH 2O masih dengan distress nafas berat
dan SpO2 tidak tercapai dengan FiO2>40%.
15.Evaluasi kembali untuk dilakukan VTP atau Intubasi.
16.Perawatan pasca resusitasi.
17.Petugas mencuci tangan setelah melakukan tindakan.
4
ALUR
RESUSITASI KONSELING ANTENATAL, PEMBAGIAN TUGAS TIM & PERSIAPAN ALAT
NEONATUS
Usia Target
SpO2 BAYI LAHIR RAWAT
Preduktal BERSAMA
(Nyalakan alat penghitung IBU
1 menit 60-65% waktu/APGAR)
2 menit 65-70% 1. Inisiasi
3 menit 70-75% PREMATUR? menyusui
4 menit 75-80% dini -> Jaga
BERNAFAS kesehatan
5 menit 80-85%
IREGULER/MENANGIS dan nafas.
10 menit 85-95%
LEMAH? 2. Pantau
>15 menit 90-95%
nafas, LDJ,
TONUS OTOT LEMAH? SpO2
Oksigen
Aliran Bebas
(Pertimbangkan
CPAP, jika
prematur)
Bila tidak
ada
perbaikan
pertimban
gkan
penyakit
jantung
kongenital
Retraksi,
merintih, atau
takipnea
Gagal CPAP
5
LDJ tetap <60/menit, pneumothoraks?
6
3.2 SPO Pengukuran Antropometri pada Bayi
PENGUKURUAN ANTROPOMETRI
PADA BAYI
RS Marsudi
Waluyo
No. Dokumen No Revisi Halaman
RSMW/....../A.1/0../../202.. 0 1 dari 2
Ditetapkan Oleh:
Direktur
SPO Tanggal Terbit
Persiapan Alat:
1. Timbangan bayi.
2. Meteran siku.
3. Pita pengukur.
Persiapan Pasien:
1. Lakukan tindakan dengan 5 S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun).
2. Cuci tangan 6 langkah.
3. Identifikasi pasien.
4. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan.
5. Buat persetujuan atau informed consent.
Persiapan Lingkungan:
Ciptakan lingkungan yang hangat, nyaman, dan aman.
7
5. Lepaskan semua pakaian bayi.
6. Tidurkan bayi pada timbangan.
7. Ketika menimbang bayi tempatkan tangan petugas diatas tubuh bayi (tidak
menempel) untuk mencegah bayi jatuh saat ditimbang.
8. Tentukan hasil timbangan sesuai dengan jarum petunjuk pada timbangan.
9. Petugas mencuci tangan setelah melakukan tindakan.
10.Selanjutnya, dokumentasikan hasil penimbangan pada catatan medis bayi.
3. Tentukan hasilnya.
4. Petugas mencuci tangan setelah melakukan tindakan.
8
3. Lingkarkan pita pengukur pada daerah dada pada saat bernafas biasa (mid
respirasi) pada tulang xifoidius (insicura subternalis).
9
3.3 SPO Menimbang Berat Badan Bayi
Persiapan Pasien:
1. Lakukan tindakan dengan 5 S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun).
2. Cuci tangan 6 langkah.
3. Identifikasi pasien.
4. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan.
5. Buat persetujuan atau informed consent.
6. Buka pakaian bayi seluruhnya.
7. Bayi dibaringkan ke timbangan dalam posisi telentang dan tanpa alas.
Persiapan Lingkungan:
Ciptakan lingkungan yang hangat, nyaman, dan aman.
Pelaksanaan Prosedur:
1. Cuci tangan 6 langkah.
2. Mempersiapkan timbangan (timbangan jangan diberi alas atau kain).
10
3. Pastikan bahwa jarum petunjuk pada timbangan menunjukkan angka 0.
4. Buka pakaian bayi seluruhnya.
5. Baringkan bayi diatas timbangan dalam posisi telentang.
6. Baca angka yang ditunjukkan jarum pada timbangan.
7. Angkat bayi dan pakaikan kembali pakaiannya.
8. Bereskan alat-alat bekas pakai.
9. Petugas mencuci tangan setelah melakukan tindakan.
10.Catat berat badan bayi pada status rekam medis dan buku catatan berat
badan.
11
3.3 SPO Pemakaian Pemancar Panas (Infant Warmer)
Persiapan Pasien:
1. Lakukan tindakan dengan 5 S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun).
2. Cuci tangan 6 langkah.
3. Identifikasi pasien.
4. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan.
5. Buat persetujuan atau informed consent.
6. Letakkan bayi pada infant warmer.
Persiapan Lingkungan:
Ciptakan lingkungan yang hangat, nyaman, dan aman.
Pelaksanaan Prosedur:
1. Cuci tangan 6 langkah.
2. Bersihkan matras dan alas, tutup alas dengan kain bersih sebelum bayi
diletakkan dibawah pemancar panas.
3. Pasang jek pada pusat listrik.
4. Infant warmer dihidupkan dengan menekan tombol On.
12
5. Setting Pre Warm selama 30 menit minimal sebelum bayi lahir atau sebelum
diletakkan pada infant warmer.
6. Atur suhu sesuai dengan petunjuk (antara 36-37 0C).
7. Letakkan bayi pada infant warmer hanya menggunakan popok atau
pampers tanpa selimut.
8. Dipasang skinproof pada perut kanan atas (diatas hepar).
9. Observasi secara berkala keadaan umum bayi.
10.Petugas mencuci tangan setelah melakukan tindakan.
13
3.4 SPO Pemakaian Inkubator
PEMAKAIAN INKUBATOR
RS Marsudi
Waluyo
No. Dokumen No Revisi Halaman
RSMW/....../A.1/0../../202.. 0 1 dari 2
Ditetapkan Oleh:
Direktur
SPO Tanggal Terbit
Persiapan Pasien:
1. Lakukan tindakan dengan 5 S (Salam, Senyum, Sapa, Sopan, dan Santun).
2. Cuci tangan 6 langkah.
3. Identifikasi pasien.
4. Jelaskan tujuan dan prosedur tindakan.
5. Buat persetujuan atau informed consent.
6. Atur posisi tidur bayi.
7. Pasang nesting (untuk memberi posisi nyaman pada bayi).
Persiapan Lingkungan:
Ciptakan lingkungan yang hangat, nyaman, dan aman.
Pelaksanaan Prosedur:
1. Cuci tangan 6 langkah.
2. Pastikan bahwa inkubator dalam keadaan steril atau bersih.
3. Isi air pada humidifier untuk kelembapan dengan air matang atau aquades
sebatas garis pada penutupnya.
4. Pasang jet pada pusat listrik.
14
5. Incubator dihidupkan dengan menekan tombol On.
6. Tunggu sampai muncul tulisan “scala” angka yang akan diprogram.
7. Setting pengatur suhu (panah naik atau turun) sesuai kebutuhan bayi
berdasarkan tabel.
BB/Suhu 350 340 330 320
<1500 gr 1-10 hari 11 hari-3 3-5 minggu >5 minggu
minggu
1500-2000 gr 1-10 hari 11 hari-4 >4 minggu
minggu
2100-2500 1-2 hari 3 hari-3 >3 minggu
minggu
>2500 1.2 hari >2 hari
8. Tunggu sampai suhu lingkungan ruang incubator hangat selama 15-20
menit.
9. Setelah incubator siap pakai, masukkan bayi pelan-pelan kedalam incubator
dengan menggunakan popok saja.
10.Pasang skin probe di perut sebelah kanan.
11.Beri oksigen sesuai dengan kebutuhan bayi.
12.Observasi secara berkala keadaan umum bayi dan suhu ruangan inkubator.
13.Petugas mencuci tangan setelah melakukan tindakan.
15