Hipotesis adalah sebuah dugaan atau referensi yang dirumuskan serta diterima untuk
sementara yang dapat menerangkan fakta-fakta yang diamati dan digunakan sebagai petunjuk
dalam pengambilan keputusan.(Suharyadi; 2009).
Pengujian Hipotesis
Pengujian hipoitesis adalah prosedur yang didasarkan pada bukti sampel yang dipakai untuk
menentukan apakah hipotesis merupakan suatu pernyataan yang wajar dan oleh karenanya
tidak ditolak atau hipotesis tersebut tidak wajar dan kerena itu ditolak.
Perumusan Hipotesis
Perumusan hipotesis dikembangkan menjadi hipotesis nol dan hipotesis alternatif.
a. Hipotesis Nol(Ho)
- Hipotesis nol dilambangkan dengan Ho dan diformulasikan untuk ditolak sesudah
pengujian.
- Memprediksi tidak adanya perbedaan antara satu kondisi dengan kondisi yang lain.
Contoh :
1. Ho : Rata-rata nilai Bahasa Inggris mahasiswa kelas A sama dengan ratarata nilai
Bahasa Inggris mahasiswa kelas B
2. Ha : Rata-rata nilai Bahasa Inggris mahasiswa kelas A tidak sama dengan
rata-rata nilai Bahasa Inggris mahasiswa kelas B
1. Rumuskan Hipotesis
2. Perhitungan Z stat dan t stat
Perhitungan Z stat:
C Gambarkan daerah penolakan dan penerimaan hipotesisi nol
berdasarkan langkah 1
Keterangan :
Daerah yang diarsir adalah daerah penolakan Ho dan untuk n < 30 , Z diganti dengan t
Contoh Soal:
Berat dari ensiklopedia yang diproduksi oleh percetakan Gramedina memiliki ratarata 1900 gram
dengan standar deviasi 100 gram. Dengan menggunakan teknik produksi baru, percetakan
Gramedina mengklaim bahwa berat ensiklopedia dapat dikurangi. Untuk menguji klaim ini,
diambil sampel sebanyak 50 buah ensiklopedia, dan diketahui bahwa rata-rata berat ensiklopedi
adalah 1850 gram. Dapatkah klaim dari percetakan Gramedina dibenarkan pada tingkat
signifikansi 1%?
1. Ho : μ = 1900 (Berat ensiklopedia tidak dapat dikurangi menggunakan teknik produksi baru)
Ha : μ < 1900 (Berat ensiklopdia dapat dikurangi menggunakan teknik produksi baru)
5. Daerah penolakan Ho Derah penerimaan Ho
-Z