Anda di halaman 1dari 6

PERHITUNGAN PRODUKTIVITAS ALAT BERAT PADA PEKERJAAN PENGURUKAN DAN

PEMADATAN JALAN DI PROYEK PEMBANGUNAN TOL SURABAYA MOJOKERTO

Ludy Adrian Ferdinal


Mahasiswa S1 Teknik Sipil, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya
Ludyadrian1506@gmail.com

Drs. Didiek Purwadi, M.Si


Dosen Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya

Abstrak
Pembangunan jalan tol memiliki banyak aspek pekerjaan, namun dalam penelitian ini dititik beratkan pada
pekerjaan pengurukan dan pemadatan dengan menggunakan perhitungan produktivitas, biaya operasional dan
optimalisasi alat berat.
Proyek pembangunan jalan tol memiliki banyak aspek pekerjaan, namun dalam penelitian ini di titik
beratkan pada pekerjaan pengurukan dan pemadatan dengan menggunakan perhitungan produktivitas, biaya
operasional alat berat dan optimalisasi alat berat supaya bisa diketahui berapa unit alat yang digunakan dan
besar biaya yang harus dikeluarkan.
Pekerjaan ini menghasilkan perhitungan kebutuhan alat berat yakni, alat berat Excavator 320 D berjumlah 2
Unit dengan produktivitas 95,167 m3/jam dan dikenakan biaya sebesar Rp 5.214656/ hari, Bulldozer 65 PX
berjumlah 3 unit dengan produktivitas 66,524 m3/ jam dan dikenakan biaya sebesar Rp 4.728.128/ hari, Vibrator
Roller XG 6121 berjumlah 1 unit dengan produktivitas 177,034 m3/ jam dan dikenakan biaya sebesar Rp
3.639.072/ hari, dan Dump Truck Lambung 049 berjumlah 81 unit dengan produktivitas 2,197 m3/ jam dan
dikenakan biaya sebesar Rp 8.992.632/ hari.
Pada pekerjaan tersebut dapat ditarik kesimpulan yakni produktivitas alat berat Excavator 320 D 95,167 m3/
jam, Bulldozer 65 PX 66,524 m3/ jam, Vibrator Roller 6121 XG 177,034 m3/ jam, Dump Truck Lambung 049
2,197 m3/ jam. Biaya operasional alat berat yang dibayarkan Excavator 320 D Rp 5.214.656/ hari, Bulldozer 65
PX Rp 4.728.128/ hari, Vibrator Roller 6121 XG Rp 3.639.072/ hari, Dump Truck Lambung 049 Rp 8.992.632/
hari. Dan selanjutnya yaitu optimalisasi alat berat yaitu Excavator 320 D berjumlah 2 unit, Bulldozer 65 PX
berjumlah 3 unit, Vibrator Roller 6121 XG berjumlah 1 unit, Dump Truck Lambung 049 berjumlah 81 unit.

Kata Kunci : Produktivitas, Biaya Operasional, Optimalisasi Alat Berat

Abstract
Construction of Surabaya toll road to Mojokerto on the location of Tenaru road to the Sumput road with a
length of 4 km is one effort in growing the economy of the region.
This toll road development project has many aspects of the work, but in this reseach is centered on soil
dredging and compaction work using productivity calculation, heavy equipment operating cost and machine
optimization in order to know how many units of equipment used and the cost to be incurred.
The dumping and compacting of this toll road resulted in the calculation of heavy equipment needs, heavy
equipment Excavator 320 D 2 unit with productivity 95,167 m 3/hour and charged Rp 5.214.656/day, Bulldozer
65 PX 3 unit with productivity 66,524 m3/hour and charged Rp 4.728.128/day, Vibrator roller XG 6121 1 unit
with productivity 177,034 m3/hour and charged Rp 3.639.072/day, and Dump Truck 049 total 81 units with
productivity 2,197 m3/hour and charged Rp 8.992.632/day.
In this work, conclusions can be drawn on the productivity of the machine Excavator 320 D 95,167
m3/hour, Bulldozer 65 PX 66,524 m3/hour, Vibrator roller XG 6121 177,034 m3/hour, Dump Truck 049 2,197
m3/hour. Operational costs of heavy equipment paid Excavator 320 D Rp 5.214.656/day, Bulldozer 65 PX Rp
4.728.128/day, Vibrator roller XG 6121 Rp 3.639.072/day, Dump Truck 049 Rp 8.992.632/day. And next is the
optimization of heavy equipment Excavator 320 D 2 units, Bulldozer 65 PX 3 units, Vibrator roller XG 6121 1
unit, and Dump Truck 049 total 81 units.

Keywords : productivity, operation cost, optimization of heavy equipment

1
PENDAHULUAN 3. Untuk mengetahui optimalisai penggunaan alat
A. Latar Belakang berat pada pekerjaan timbunan sirtu agregat A
Jalan tol merupakan jalan umum bebas dan pemadatan tanah.
hambatan yang dikhususkan untuk kendaraan
bersumbu lebih dari dua (mobil, bus, truk) dan D. Manfaat Penelitian
bertujuan untuk mempersingkat jarak dan waktu Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini:
tempuh dari satu tempat ke tempat yang lain. 1. Diharapkan hasil dari penelitian produktivitas
Ditetapkan sebagai tolak ukur operasionalnya alat berat Exavator/Backhoe 320 D, Bulldozer
untuk dapat mencapai sasaran tersebut adalah 65 PX, Vibrator Roller XG 6121, Dump Truck
berupa waktu pelayanan di gerbang tol, waktu (Tronton) Isuzu 285PS Giga dan nantinya
tempuh jalan tol, tingkat kelancaran, tingkat dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu
fasilitas, tingkat keluhan pelanggan, dan standar menganalisis produktivitas alat berat sebagai
kerataan jalan. peralatan pendukung pekerjaan pengurukan
Pembangunan jalan tol Surabaya sampai tanah dan pemadatan tanah.
dengan Mojokerto pada lokasi jalan raya Tenaru – 2. Diharapkan hasil analisis kombinasi alat berat
jalan raya Sumput dengan panjang 4 km Exavator/Backhoe 320 D, Bulldozer 65 PX,
merupakan salah satu upaya dalam menumbuhkan Vibrator Roller XG 6121, Dump Truck
perekonomian dikawasan Gresik. Pembangunan (Tronton) Isuzu 285PS Giga dapat
jalan tol ini bermaksud untuk memberi kelancaran dimanfaatkan sebagai referensi.
pada pengguna jalan yang bermuatan (mobil, bus,
truk) untuk menanggulangi tingkat kecelakaan dan E. Batasan Masalah
kemacetan yang sering terjadi pada daerah tersebut. Adapun batasan masalah yang ditinjau dalam
Disamping sebagai menanggulangi tingkat penelitian ini agar tercapai sesuai dengan tujuan
kecelakaan dan kemacetan, jalan tol juga menjadi penelitian, serta kondisi keterbatasan dan
akses yang mudah dan cepat untuk meningkatkan kemampuan peneliti maka batasannya meliputi:
perekonomian kota Gresik karena terdapat banyak 1. Pengambilan data dilakukan pada saat jam
pabrik. operasional yakni 08:00 – 16:00 WIB selama
minimal 20 hari kerja di proyek jalan tol
B. Rumusan Masalah SUMO section Jalan Raya Tenaru STA
Rumusan masalah diperlukan agar penelitian 19+425 – Jalan Raya Sumput STA 24+150.
mempunyai arah dalam pengerjaannya, maka 2. Pekerjaan tanah yang ditinjau yakni timbunan
diperlukan rumusan masalah yang dapat ditarik sirtu agregat A dan pemadatan tanah.
latar belakang adalah sebagai berikut: 3. Penelitian ini dilakukan hanya pada alat berat
1. Bagaimana produktivitas alat berat yang Exavator/Backhoe 320 D, Bulldozer 65 PX,
digunakan untuk pekerjaan timbunan sirtu Vibrator Roller XG 6121, Dump Truck
agregat A dan pemadatan tanah. (Tronton) Isuzu 285PS Giga dengan kondisi
2. Berapa biaya operasional alat berat yang alat berat yang digunakan sekitar 80%.
digunakan untuk pekerjaan timbunan sirtu 4. Kondisi tanah sekitar proyek pembangunan
agregat A dan pemadatan tanah. Tol SUMO yakni bekas persawahan, dengan
3. Bagaimana optimalisasi penggunaan alat berat jenis tanah yang digunakan pengurukan adalah
pada pekerjaan timbunan sirtu agregat A dan sirtu agregat A.
pemadatan tanah. 5. Apabila terjadi kendala dalam pengambilan
data dilapangan maka harinya tidak dihitung
C. Tujuan Penelitian dan akan diganti pada hari selanjutnya.
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam 6. Pengambilan data dilakukan pada saat cuaca
penelitian ini adalah: cerah dan apabila terjadi cuaca yang tidak
1. Untuk mengetahui produktivitas alat berat sesuai dengan rencana yakni hujan atau ada
yang digunakan untuk pekerjaan timbunan kendala terhadap alat berat yang diteliti maka
sirtu agregat A dan pemadatan tanah. akan diganti pada hari selanjutnya.
2. Untuk mengetahui berapa biaya operasional
alat berat yang digunakan untuk pekerjaan
timbunan sirtu agregat A dan pemadatan tanah.

2
METODE a. Waktu siklus adalah waktu proses
A. Jenis dan Rancangan Penelitian pemindahan material dengan gerakan dari
Pada penelitian ini disebut penelitian deskriptif suatu alat mulai dari gerakan awalnya
kuantitatif sebab pada proses penelitian menggali, memuat, memindahkan,
menyelidiki berapa produktivitas alat berat membongkar muatan hingga kembali lagi
Exavator/Backhoe 320 D, Bulldozer 65 PX, pada langkah awal tersebut.
Vibrator Roller XG 6121, Dump Truck (Tronton) b. Produktivitas alat berat adalah tingkat
Isuzu 285PS Giga yang ada di proyek Jalan Tol anefisiensi dalam memproduksi barang
SUMO (Surabaya-Mojokerto) section Jalan Raya atau jasa yang digunakan untuk membantu
Tenaru STA 19+425 – Jalan Raya Sumput STA manusia dalam melakukan suatu pekerjaan
24+150 dengan panjang 4,725 Km dan menyelidiki pembangunan.
optimalisasi penggunaan alat berat tersebut.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
B. Lokasi Penelitian A. Gambaran Umum Objek Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan pada proyek Proyek pembangunan jalan tol Surabaya-
Jalan Tol SUMO (Surabaya-Mojokerto) section Mojokerto yang akan dibahas ini berlokasi di jalan
Jalan Raya Tenaru STA 19+425 – Jalan Raya raya Tenaru Sta 19+425 – jalan raya Sumput Sta
Sumput STA 24+150 untuk melakukan penelitian 24+150 yang berjarak 4,725 km. Pembangunan
produktivitas dan optimalisasi alat berat pada daerah tersebut merupakan area persawahan
Exavator/Backhoe 320 D, Bulldozer 65 PX, atau tambak milik pribadi jadi harus melalui
Vibrator Roller XG 6121, Dump Truck (Tronton) perijinan dan persyaratan dengan warga yang
Isuzu 285PS Giga. Dilakukannya pengambilan data sangat penting untuk dilakukannya pembangunan
ini pada hari kerja yakni hari senin sampai dengan jalan tol ini.
hari jum’at dengan jam yang sesuai dengan standar
operational pekerjaan selama 20 hari. Hari senin – B. Perhitungan Produktivitas
kamis dimulai pukul 08:00 – 16:00 dengan waktu 1. Alat Berat Excavator 320 D
istirahat pada pukul 12:00 – 13:00. Sedangkan pada a. Perhitungan Waktu Siklus
hari jum’at dimulai pukul 08:00 – 16:00 dengan Pada Perhitungan waktu siklus bahwa
waktu istirahat untuk beristirahat pukul 11:00 – dapat dihitung dengan cara sebagai berikut
13:00. untuk mengetahui waktu siklus yang minimum
dengan waktu siklus yang maksimum:
C. Sasaran Penelitian 1) Perhitungan waktu siklus minimum
Sasaran pada penelitian ini adalah pada hari Jum’at 24 November 2017
produktifitas dan optimalisasi penggunaan alat CT = 31,263 menit
berat Exavator/Backhoe 320 D, Bulldozer 65 PX, 31,263
Total CT =
8 jam
Vibrator Roller XG 6121, Dump Truck (Tronton)
= 3,908 menit
Isuzu 285PS Giga yang melakukan pekerjaan
2) Perhitungan waktu siklus maksimum
pengurukan dan pemadatan pada proyek Jalan Tol
pada hari Senin 11 Desember 2017
SUMO (Surabaya-Mojokerto) section Jalan Raya
CT = 37,327 menit
Tenaru STA 19+425 – Jalan Raya Sumput STA 37,327
24+150. Total CT =
8 jam
= 4,666 menit
D. Variabel Penelitian Dan Definisi b. Perhitungan Efektivitas Alat berat
Operasional Excavator 320 D
1. Variable Berikut adalah salah satu perhitungan
a. Variable Bebas (Independent) efektivitas pada tanggal 20 November 2017:
kerja
Variabel bebas dalam penelitian ini (jumlah jam hari – idle time)
adalah waktu siklus. E= kerja
Jumlah jam
hari
b. Variable Terikat (Dependent) = 0,688
Variabel terikat dalam penelitian ini c. Perhitungan Produktivitas Alat Berat
adalah produktivitas alat berat. Excavator 320 D
2. Definisi Operasional

3
1) Perhitungan produktivitas minimum 1) Perhitungan waktu siklus minimum pada
pada hari Senin 20 November 2017 hari Rabu 6 Desember 2017
60 Panjang Pemadatan (P) meter
Q=qx x E = 76,264 m3/jam F=
𝐶𝑇 Waktu Maju (FT)detik
Q Total = Q x jam kerja = 0,331 km/jam
= 76,264 x 8 jam R=
Panjang Pemadatan (P) meter

=610,114 m3/hari Waktu Mundur (C)detik

2) Perhitungan produktivitas maksimum = 0,283 km/jam


F+R
pada hari Selasa 5 Desember 2017 (F+R) rata-rata =
2
60 0,331+0,283
Q=qx x E = 95,167 m3/jam =
𝐶𝑇 2
Q Total = Q x jam kerja = 0,307 km/jam
= 95,167 x 8 jam 2) Perhitungan waktu siklus maksimum pada
= 761,336 m3/hari hari Jum’at 8 Desember 2017
2. Alat Berat Bulldozer 65 PX Panjang Pemadatan (P) meter
F =
Waktu Maju (FT)detik
a. Perhitungan Waktu Siklus Alat Berat
Bulldozer 65 PX = 0,387 km/jam
Panjang Pemadatan (P) meter
1) Perhitungan waktu siklus minimum pada R=
Waktu Mundur (C)detik
hari Jum’at 8 Desember 2017 = 0,334 km/jam
𝐷 𝐷 F+R
CT = + +Z (F+R) rata-rata =
𝐹 𝑅 2
= 2,791 menit 0,387+0,334
=
2) Perhitungan waktu siklus maksimum pada 2
= 0,361 km/jam
hari Senin 4 Desember 2017
𝐷 𝐷 b. Perhitungan Efektivitas Alat Berat
CT = + +Z
𝐹 𝑅 Vibrator Roller 6121 XG
= 170 : 60 = 2,380 menit Salah satu cara perhitungan efektivitas alat
b. Perhitungan Efektivitas Alat Berat berat Vibrator Roller yakni pada tanggal 20
Bulldozer 65 PX November 2017 dapat dihitung dengan
Cara perhitungan salah satu efektivitas rumusan:
alat berat Bulldozer yakni pada tanggal 20 kerja
(jumlah jam hari – idle time)
November 2017 dapat dihitung dengan E= kerja
Jumlah jam
hari
rumusan:
kerja
= 0,75
(jumlah jam hari – idle time)
E= kerja
c. Perhitungan Produktivitas Alat Berat
Jumlah jam
hari Vibrator Roller 6121 XG
= 0,604 1) Perhitungan produktivitas minimum pada
c. Perhitungan Produktivitas Alat Berat hari Senin 4 Desember 2017
Bulldozer 65 PX WxSxLxE
Q = 10 x (m3/jam)
1) Perhitungan produktivitas minimum pada P

hari Senin 20 November 2017 = 163,193 m3/jam


Q = q x 60/CT x E
= 47,918 m3/jam Q Total = q x jam kerja
Q Total = Q x jam kerja = 163,193 x 8
= 47,918 x 8 jam = 1305,541 m3/hari
= 383,346 m3/hari 2) Perhitungan produktivitas maksimum
2) Perhitungan produktivitas maksimum pada hari Jum’at 24 November 2017
WxSxLxE
pada hari Kamis 14 Desember 2017 Q = 10 x (m3/jam)
P
Q = q x 60/CT x E = 219,841 m3/jam
= 66,524 m3/jam Q Total = q x jam kerja
Q Total = Q x jam kerja = 219,841 x 8
= 66,524 x 8 jam = 1758,726 m3/hari
= 532,189 m3/hari 4. Alat Berat Dump Truck Isuzu 285 PS Giga
3. Alat Berat Vibrator Roller 6121 XG Lambung 049
a. Perhitungan Waktu Siklus Alat Berat
Vibrator Roller 6121 XG

4
a. Perhitungan Waktu Siklus Alat Berat = Rp. 18.750/jam
Dump Truck Isuzu 285 PS Giga Lambung c. Biaya bahan bakar
049 = Rp. 233.016/jam
1) Perhitungan waktu siklus minimum pada d. Biaya total = a + b + c
hari Kamis 14 Desember 2017 = Rp. 591.016/jam
CT = TD + TB + TQ + TU + IT
= 666 menit = 11,10 jam 3. Alat berat Vibrator Roller 6121 XG
2) Perhitngan waktu siklus maksimum pada Biaya yang akan dikeluarkan untuk menyewa
hari Jum’at 8 Desember 2017 dan mengoperasikan Vibrator Roller XG 6121
CT = TD + TB + TQ + TU + IT yaitu :
= 731 menit = 12,18 jam a. Biaya sewa alat
b. Perhitungan Efektivitas Alat Berat Dump = Rp. 165.500/jam
Truck Isuzu 285 PS Giga Lambung 049 b. Biaya operator
Salah satu cara perhitungan efektivitas alat = Rp. 18.750/jam
berat Dump Truck yakni pada tanggal 20 c. Biaya bahan bakar
November 2017 dapat dihitung dengan = Rp. 139.384/jam
rumusan: d. Biaya total = a + b + c
kerja
(jumlah jam hari – idle time) = Rp. 454.884/jam
E = kerja
Jumlah jam
hari
4. Alat Berat Dump Truck Isuzu 285 PS Giga
= 0,98 Lambung 049
c. Perhitungan Produktivitas Alat Berat Biaya yang akan dikeluarkan untuk menyewa
Dump Truck Lambung 049 dan mengoperasikan Dump Truck Isuzu 285 PS
1) Perhitungan produktivitas minimum pada Giga Lambung 049 yaitu:
hari Jum’at 8 Desember 2017 a. Biaya sewa alat
60 = Rp. 378.000/jam
Q =qx x E (m3/jam)
𝐶𝑇 b. Biaya operator
= 1,959 m3/jam = Rp. 15.000/jam
2) Perhitungan produktivitas maksimum c. Biaya bahan bakar
pada hari Kamis 30 November 2017 = Rp. 274.512/jam
60
Q =qx x E (m3/jam) d. Biaya total = a + b + c
𝐶𝑇
= 2,197 m3/jam = Rp. 817.512/jam

C. Biaya Operasional Alat Berat D. Optimalisasi Alat Berat


1. Alat Berat Excavator 320 D 1. Alat berat Excavator 320 D
Biaya yang akan dikeluarkan untuk menyewa a. Produktivitas alat berat
dan mengoperasikan Excavator 320 D yaitu: = 95,167 m3/jam
a. Biaya sewa alat b. Perhitungan jumlah alat berat
= Rp 255.500/jam Produktivitas 𝑉𝑖𝑏𝑟𝑎𝑡𝑜𝑟 𝑅𝑜𝑙𝑙𝑒𝑟 177,034 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
=
𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐸𝑥𝑐𝑎𝑣𝑎𝑡𝑜𝑟 95,167 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
b. Biaya pembantu operator
= Rp 12.500/jam
= 1,860
c. Biaya operator
= 2 unit alat berat
= Rp. 18.750/jam
2. Alat Berat Bulldozer 65 PX
d. Biaya bahan bakar
a. Produktivitas alat berat
= Rp. 146.832/jam
= 66,524 m3/jam
e. Biaya total = a + b + c + d
b. Perhitungan jumlah alat berat
= Rp. 651.832/jam Produktivitas 𝑉𝑖𝑏𝑟𝑎𝑡𝑜𝑟 𝑅𝑜𝑙𝑙𝑒𝑟 177,034 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
2. Alat berat Bulldozer 65 PX =
𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐵𝑢𝑙𝑙𝑑𝑜𝑧𝑒𝑟 66,524 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
Biaya yang akan dikeluarkan untuk menyewa
dan mengoperasikan Bulldozer 65 PX yaitu: = 2,661
a. Biaya sewa alat = 3 unit alat berat
= Rp. 208.000/jam 3. Alat Berat Vibrator Roller 6121 XG
b. Biaya operator a. Produktivitas alat berat

5
= 177,034 m3/jam Kholil, Ahmad. (2012). Alat Berat. Bandung:
b. Perhitungan jumlah alat berat Remaja Rosdakarya.
Produktivitas 𝑉𝑖𝑏𝑟𝑎𝑡𝑜𝑟 𝑅𝑜𝑙𝑙𝑒𝑟 177,034 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
= Republik Indonesia, Departemen Pekerjaan
𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑉𝑖𝑏𝑟𝑎𝑡𝑜𝑟 𝑅𝑜𝑙𝑙𝑒𝑟 177,034 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
= 1 unit alat berat Umum Direktorat Jenderal Bina Marga
4. Alat berat Dump Truck Lambung 049 (2009). Penanganan Tanah Lunak Dengan
a. Produktivitas alat berat = 2,197 m3/jam Beban Timbunan Tambahan Sementara
b. Perhitungan jumlah alat berat (Surcharge) (SKh-1.3.2).
Produktivitas 𝑉𝑖𝑏𝑟𝑎𝑡𝑜𝑟 𝑅𝑜𝑙𝑙𝑒𝑟
=
177,034 𝑚3/𝑗𝑎𝑚 www.pu.go.id/uploads/services/infopub
𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 𝐷𝑢𝑚𝑝 𝑇𝑟𝑢𝑐𝑘 2,197 𝑚3/𝑗𝑎𝑚
lik20121010170832.pdf
Rostiyanti, Susy Fatena. (2008). Alat Berat
= 80,591
= 81 unit alat berat Untuk Proyek Konstruksi Edisi 2. Jakarta:
Rineka Cipta.
PENUTUP Setiawati, Dwi Novi. (2013). Analisis
Simpulan Produktivitas Alat Berat Pada Proyek
Dari hasil perhitungan alat berat maka dapat Pembangunan Pabrik Krakatau Posco Zona IV
diambil kesimpulan sebagai berikut: Di Cilegon. Jurnal Konstruksia Volume 4
No 2.
1. Alat Berat Excavator 320 D
Sugiono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif.
Produktivitas alat berat Excavator 320 D =
Bandung:Alfabeta.
95,167 m3/ jam, biaya operasioanal Rp 5.214.656/
jam, optimalisasi menggunakan 2 unit alat berat.
2. ALat Berat Bulldozer 65 PX
Produktivitas alat berat Bulldozer 65 PX =
66,524 m3/ jam, biaya operasioanal Rp 4.728.128/
jam, optimalisasi menggunakan 3 unit alat berat.
3. Alat Berat Vibrator Roller 6121 XG
Produktivitas alat berat Vibrator Roller 6121
XG = 177,034 m3/ jam, biaya operasioanal Rp
3.639.072/ jam, optimalisasi menggunakan 1 unit
alat berat.
4. Alat Berat Dump Truck Lambung 049
Produktivitas alat berat Dump Truck Lambung
049 = 2,197 m3/ jam, biaya operasioanal Rp
8.992.632/ jam, optimalisasi menggunakan 81 unit
alat berat.

DAFTAR PUSTAKA
Ali, Batur. (2014). Proyek Pembangunan Gedung
Berdasarkan Metode Penetapan Jalur Kritis
(Critical Path Method). Skripsi tidak
diterbitkan. Jakarta: Universitas Mercu
Buana.
Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu
Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Ervianto, Wulfram I. (2005). Manajemen Proyek
Konstruksi. Yogyakarta: Andi Ofset.
Graha,Doddy Setia. (2012). SIRTU (Pasir Batu)
(http://doddysetiagraha.blogspot.co.id/2
012/09/sirtu-pasir-batu_23.html, diakses
23 September 2012).

Anda mungkin juga menyukai