Menikmati
novel
KELOMPOK 3 (XII MIPA)
2023/2024
Anggota kelompok
Fikr Ahmad S.
Muamar Khadaffi Nihel Nilufar R. Sabila Hasya H.
Novel
pengertian Tujuan
Novel adalah karangan prosa
Memberikan informasi atau
panjang yang mengandung
rangkaian cerita kehidupan
memperluas wawasan pembaca
seseorang dengan orang di Mengajak pembaca untuk
sekelilingnya yang menonjolkan berimajinasi sesuai cerita
watak serta sifat setiap pelaku. Menyampaikan pesan tertentu
Mengisi waktu luang
Berbeda dari karya sastra lainnya,
Dll
novel merupakan karya sastra yang
panjang.
karakteristik novel
Umumnya terdiri
Berbentuk narasi Mempunyai Ada perubahan
dari 100 hlm. atau
lebih banyak tokoh nasib tokoh
Unsur Intrinsik
Tokoh dan
01 penokohan
04 Sudut Pandang
03 latar 06 Amanat
Unsur ekstrinsik
Nilai-nilai kehidupan yang dimaksud, antara Beberapa hal yang termasuk dalam latar Hal-hal yang termasuk dalam latar belakang
lain yaitu: belakang pengarang, yaitu: masyarakat, yaitu:
Nilai moral Riwayat hidup pengarang Kondisi politik
Nilai sosial Kondisi psikologis pengarang Ideologi negara
Nilai budaya Aliran sastra yang dimiliki pengarang Kondisi sosial
Nilai estetika Kondisi perekonomian masyarakat
Struktur
Abstrak orientasi Komplikasi
Ringkasan isi cerita Bagian yang menjelaskan Bagian yang menjadi
yang ada di bagian suasana, waktu, atau tokoh- awal mula
awal novel. tokoh yang ada di novel munculnya konflik
Struktur
Klimaks resolusi koda
Puncak konflik Penyelesaian dari Bagian penutup
dalam cerita konflik yang ada cerita yang memuat
pada cerita nilai-nilai moral
Novel
Fiksi Non-fiksi
Berkisah tentang hal yang fiktif dan Bercerita tentang hal yang nyata.
tidak pernah terjadi.
Contoh: 99 Cahaya di langit Eropa, dll
Contoh: Harry Potter, Twilight, dll
Novel
Berdasarkan:
genre Target pasar
Romantis Teenlit
Horor Chicklit
Misteri Songlit
Komedi Dewasa
Sejarah Dll
Dll
Kaidah kebahasaan
Kata Ganti Orang
(Pronomina Persona)
Dialog
= Kalimat terperinci yang menjelaskan mengenai = Kalimat terperinci yang menjelaskan mengenai tokoh
waktu, tempat, dan suasana. dalam cerita.
Contoh: Contoh:
“Pria bernama Samsul tersebut mempunyai paras yang
“Sinar mentari menyelimuti bumi, menyelinap di
garang dengan mata yang sayu. Di pelipis mata dan pipinya
antara pepohonan dan embun. Udara pagi sangat
terdapat bekas luka goresan pisau. Ia cukup pemarah dan
sejuk untuk dihirup. Ditambah, hijaunya sawah di emosional orangnya. Tak heran jika ia sering bertengkar
pedesaan serta birunya langit semakin dengan teman-temannya. Hubungannya dengan temannya
menyempurnakan hari ini. Tak ada polusi udara dari pun merenggang. Hal itu juga ia rasakan dengan orang
kendaraan seperti motor atau mobil. Hanya suara tuanya. Samsul bahkan jarang bertegur sapa dengan orang
kicauan burung, sapaan orang, serta alunan syahdu tua saat di rumah”
alam”
Kaidah kebahasaan
gaya bahasa penegasan