Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH BAHASA INDONESIA

"NOVEL"

XII MIPA 1

DISUSUN OLEH:
ALFINE MAWAR
ARKHAN MEIKAL A
GALANG PRATAMA
KANIA RAHMA C
YOSI FEBRINA S
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan nikmat, rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, karena atas berkat
rahmat- Nya lah penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancar.

Makalah ini kami tulis untuk memenuhi tugas Novel Bahasa Indonesia, SMA
Cinderamata. Tidak lupa penyusun ucapkan kepada ibu Istantina Sofhia yang telah
membimbing dan memberikan ilmunya kepada penyusun, dan teman-teman yang ikut
menyumbang pikirannya sehingga makalah ini dapat diselesaikan.

Melalui kata pengantar ini penulis terlebih dahulu meminta maaf dan mohon dimaklumi
apabila dalam makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang salah atau kurang
tepat bagi para pembaca makalah ini. Dengan ini penulis mempersembahkan makalah
ini dengan penuh rasa terimakasih pada pihak yang membantu dan semoga Tuhan
memberikan rahmat-Nya agar makalah ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.

Bekasi, 10 Oktober 2022


Penulis
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.2 Perumusan masalah
1.3 Tujuan penulisan
BAB II NOVEL
2.1 Pengertian Novel
2.2 Ciri-ciri Novel
2.3 Struktur Novel
2.4 Unsur-unsur Novel
2.5 Kaidah Kebahasaan Novel
2.6 Jenis-jenis Novel
2.7 Perbedaan Novel, Cerpen, dan Roman
BAB III PENUTUP
3.1 Simpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pada umumnya, para remaja menyukai cerita petualangan yang menegangkan, kisah
futuristik (imajinasi kejadian dimasa depan), cerita misterius yang merangsang daya
imajinasi dan juga cerita detektif remaja yang mengajak berpikir memecahkan teka-teki
suatu peristiwa.
Saat ini, perkembangan novel remaja Indonesia semakin semarak. Perkembangan
penerbitan buku memunculkan banyak nama-nama baru yang berusia remaja (masih
bersekolah di SMP atau SMU). Sekarang ini, novel remaja Indonesia dapat ditemukan
dengan mudah ditemukan ditoko-toko buku. Namun tidak semua novel itu dapat
menjadi bacaan yang baik bagi para remaja.
Oleh karena maraknya penerbitan novel remaja saat ini, banyak novel remaja yang
tidak mementingkan isi. Jadi sebaiknya, bacalah novel remaja Indonesia yang dapat
menghibur dan mendidik. Dengan demikian, setelah membaca, kita dapat mendapatkan
pelajaran berharga yang dapat kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

1.2. Rumusan Dan Masalah


1. Apa yang dimaksud dengan novel?
2. Apa saja ciri-ciri novel?
3. Apa saja struktur novel?
4. Apa saja unsur-unsur novel?
5. Apa saja kaidah kebahasaan novel?
6. Apa saja jenis-jenis novel?
7. Apa perbedaan novel, cerpen, dan roman?

1.3. Tujuan Pembahasan


1. Pembaca dapat mengetahui apa pengertian novel.
2. Pembaca dapat mengetahui apa saja ciri-ciri novel.
3. Pembaca dapat mengetahui apa saja struktur novel.
4. Pembaca dapat mengetahui apa saja unsur-unsur novel.
5. Pembaca dapat mengetahui apa saja kaidah kebahasaan novel
6. Pembaca dapat mengetahui apa saja jenis-jenis novel.
7. Pembaca dapat mengetahui perbedaan novel, cerpen, dan roman.
BAB II
NOVEL

2.1 PENGERTIAN NOVEL


Novel berasal dari bahasa Italia yaitu "novella" yang memiliki arti sebuah kisah atau
sepotong cerita. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), novel adalah
karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang
dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku.
Pengarang atau penulis novel disebut dengan novelis.

2.2. CIRI-CIRI NOVEL


(1) Umumnya terdiri dari 100 halaman atau lebih.
(2) Tema dan alur cerita bersifat kompleks.
(3) Berbentuk narasi.
(4) Jumlah kata lebih dari 10.000 kata.
(5) Mempunyai banyak tokoh dan banyak latar.
(6) Adanya perubahan nasib tokoh.
(7) Alur berkembang.
(8) Waktu yang dibutuhkan untuk membaca 1 novel yaitu sekitar 2 jam atau lebih.

2.3. STRUKTUR NOVEL


(1) Abstrak: Gambaran atau ringkasan awal cerita.
(2) Orientasi: Bagian awal teks cerita atau teks pembuka yang berisi pengenalan
tokoh.
(3) Komplikasi: Bagian di mana permasalahan mulai muncul.
(4) Evaluasi: Permasalahan mulai memuncak.
(5) Resolusi: Penyelesaian masalah.
(6) Koda: Pesan penulis.

2.4. UNSUR – UNSUR NOVEL


Unsur yang terdapat pada novel terbagi atas unsur intrinsik dan ekstrinsik. Unsur
intrinsik adalah unsur yang mempengaruhi novel dari dalam cerita novel itu sendiri.
Unsur ekstrinsik yaitu unsur yang berada di luar novel tersebut dan tidak memiliki
hubungan dengan novel tersebut.
Unsur Intrinsik Novel:
- Tema
Tema merupakan gagasan atau ide pokok dalam cerita novel. Contohnya kasih
sayang, keputusasaan, kekuasaan dan sebagainya.
- Tokoh dan Penokohan
Tokoh adalah pelaku. Penokohan adalah watak atau karakter pelaku dalam
cerita novel.
- Alur atau Plot
Alur merupakan suatu rangkaian peristiwa atau jalan cerita novel. Terbagi
menjadi alur maju, alur mundur, dan campuran.
- Gaya Bahasa
Penggunaan bahasa dalam karangan penulis bisa menggunakan kiasan atau
menyampaikan cerita dengan lugas.
Contoh:
a. Personifikasi, yaitu gaya bahasa yang menggambarkan benda-benda
mati dengan memberikan macam sifat manusia.
b. Simile(perumpamaan), yaitu gaya bahasa yang menggambarkan dengan
cara mengibaratkan.
c. Hiperbola, yaitu gaya bahasa yang mendeskripsikan sesuatu secara
berlebihan dengan tujuan memberikan efek berlebihan pada suatu cerita.

- Latar/setting
Latar (setting) merupakan tempat, waktu, dan suasana pada cerita dalam novel
yang dialami oleh tokoh. Misalnya, di sebuah desa, pada suatu waktu, di kala
senja dan sebagainya.
- Sudut Pandang (Point of view)
Sudut pandang merupakan cara penulis menyampaikan tindakan dan situasi
dalam cerita. Terbagi menjadi 4 jenis, yaitu:
(a) sudut pandang orang pertama pelaku utama, yaitu menggunakan kata
"aku" sebagai tokoh utama atau tokoh sentral cerita.
(b) sudut pandang orang pertama pelaku sampingan, yaitu menggunakan
kata "aku" tetapi berperan sebagai saksi atas kejadian yang menimpa
tokoh utama.
(c) sudut pandang orang ketiga serba tahu, yaitu menggunakan kata
"dia",menceritakan kehidupan para tokoh sedetail mungkin termasuk
pikiran dan perasaan yang dialami mereka.
(d) sudut pandang orang ketiga terbatas, yaitu hanya menceritakan tokoh
sesuai dengan apa yang diamatinya, disebut juga sudut pandang
pengamat.
- Amanat
Amanat merupakan pesan yang ingin disampaikan oleh penulis kepada
pembaca melalui cerita dalam novel.
Unsur Ekstrinsik Novel:
- Biografi dan latar belakang pengarang
Meliputi latar belakang pendidikannya, lingkungannya, keluarganya, tempat
tinggalnya, dan sebagainya.
- Nilai yang ada didalam masyarakat
Nilai agama nilai pendidikan nilai hukum nilai sosial nilai adat nilai budaya dan
seterusnya.
- Kisah dibalik layar
Biasanya didasari oleh pengalaman kesan atau harapan dan juga cita-cita sang
penulis novel.

2.5. KAIDAH KEBAHASAAN NOVEL


(1) Ungkapan
Adalah gabungan kata yang maknanya sudah menyatu dan tidak ditafsirkan
dengan makna unsur pembentuknya.
Contoh: buah hati, meja hijau, angkat tangan, dan lain-lain.
(2) Majas
Bagian dari gaya bahasa, terbagi menjadi 4 majas, yaitu:
(a) Majas perbandingan: majas yang membandingkan antara suatu objek
dengan objek lainnya. Majas yang termasuk perbandingan yaitu alegori,
metafora, metonimia, litotes, hiperbola, pars pro toto, totem pro parte, dan
eufemisme.
(b) Majas sindiran adalah majas yang bertujuan untuk sesuatu dengan
maksud menyindir. majas yang termasuk sindiran yaitu ironi, sarkasme,
dan sinisme.
(c) Majas penegasan adalah majas untuk menyatakan suatu hal dengan
tegas. Yang termasuk majas penegasan yaitu, pleonasme, repetisi, dan
aliterasi.
(d) Majas pertentangan adalah majas yang mengumpamakan benda mati
seolah-olah sifat layaknya manusia
(3) Peribahasa
Peribahasa adalah kelompok kata atau kalimat yang berisi perbandingan
perumpamaan nasihat prinsip hidup atau aturan tingkah laku, yang sifatnya
opsional boleh dicantumkan atau tidak.
Contoh: "karena nilai setitik rusak susu sebelanga" artinya satu kesalahan bisa
membuat semuanya kacau.

2.6. JENIS-JENIS NOVEL


1. Berdasarkan kejadian nyata atau tidak nyata
● Novel Fiksi merupakan jenis novel yang berupa rekaan atau khayalan penulis.
Contoh: Harry Potter, The Hobbit, Dilan.
● Novel non fiksi yaitu jenis novel dari kisah nyata dan dapat dibuktikan secara
ilmiah. Contoh: Laskar Pelangi.

2. Berdasarkan Jenis Cerita


● Novel Romantis, yaitu jenis novel yang menggambarkan kasih sayang dan cinta
antar manusia. Contoh: Tenggelamnya Kapal Van See Wijck, Ketika Cinta
Bertasbih.
● Novel Horor, jenis novel yang menceritakan kisah menakutkan, kehidupan
makhluk halus yang membuat pembaca merinding. Contoh: Bangku Kosong.
● Novel Misteri, jenis novel yang menyajikan suatu kejadian yang masih harus
diungkap kebenarannya. Contoh: Novel Agatha Christie dan Sherlock Holmes.
● Novel Komedi/humor, jenis novel yang menceritakan seputar komedi dan hal
hal yang berbau komedi. Contoh Marmut Merah Jambu, Kambing Jantan.
● Novel fiksi sains, berisi konsep teknologi dan ilmu pengetahuan yang
mengangkat tema dunia penuh teknologi tinggi. Contoh: Hujan karya Tere Liye.
● Novel fiksi, yaitu novel dengan tingkat imajinasinya level tinggi kadang
menciptakan dunia baru di luar akal manusia. Contoh: Harry Potter.
● Novel petualangan, yaitu novel yang mengajak pembaca berpetualangan
tentang misi. Contoh: The Chornicles of Narnia, The Lord Of The Rings.
● Novel sejarah, yaitu yang mengangkat sejarah mitos maupun legenda yang
berkembang di masyarakat namun kadang tetap dibumbui dengan beberapa
sentuhan fiksi. Contoh: Pasar karya Kuntowijoyo.
● Novel Inspiratif, jenis novel yang berisi kisah inspiratif. Contoh Negeri 5
Menara.

3. Berdasarkan isi dan tokoh


● Novel Teenlit, novel yang berisi tentang kisah remaja (persahabatan,
percintaan, cita-cita). Contoh: Dealova, Dilan 1990.
● Novel Chicklit, jenis novel yang menceritakan tentang kehidupan wanita muda
dan segala permasalahannya. Contoh: Miss Jutek, NYAWA.
● Novel Metropop, novel tentang kosmopolitan yang berkutat dengan perkantoran
(permasalahan kompleks, karier, percintaan, ambisi). Contoh: Perahu Kertas.
● Novel Songlit, jenis novel yang dikarang berdasarkan cerita dari sebuah lagu.
Contoh: Sebelum Cahaya.
● Novel Dewasa, jenis novel yang ditujukan pembaca dewasa, dan isu tentang
permasalahan yang kompleks untuk dipahami pemikiran yang sudah mapan oleh
orang dewasa. Contoh: Ronggeng Dukuh Paruk, Saman dan Larung.

2.7. PERBEDAAN NOVEL, CERPEN, DAN ROMAN


No Unsur Novel Cerpen Roman

1 Alur kompleks Sederhana Kompleks

2 Konflik Mengubah nasib Tidak mengubah Mengubah nasib


tokoh nasib tokoh tokoh secara
tragis

3 Panjang cerita Menceritakan Menceritakan Menceritakan


sebagian besar kehidupan tokoh kehidupan tokoh
kehidupan tokoh yang dianggap secara
paling penting mendetail sejak
lahir sampai
dewasa atau
meninggal dunia

4 Penokohan Karakter tokoh Karakter tokoh Karakter tokoh


disampaikan disampaikan disampaikan
secara mendetail, tidak terlalu secara lebih
namun hanya mendetail mendetail
sebagian besar
saja

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan-pembahasan yang telah penulis uraikan pada bab-bab
sebelumnya, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
Novel merupakan karya prosa fiksi yang ditulis secara naratif (dalam bentuk cerita)
yang memiliki unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik yang dapat mendukung sebuah novel.
Unsur intrinsik itu meliputi tema, tokoh, alur, setting, sudut pandang, dan amanat.
Sedangkan unsur ekstrinsiknya meliputi biografi dan latar belakang pengarang, nilai
yang ada di dalam masyarakat, dan kisah dibalik layar penulis.
Membaca sebuah novel pada hakikatnya merupakan kegiatan apresiasi sastra secara
langsung. Maksudnya adalah kegiatan memahami novel dengan sungguh-sungguh
sehingga tumbuh pengertian, penghargaan, serta kepekaan kritis yang baik terhadap
novel yang dibaca. Dengan begitu, pembaca tidak hanya mengetahui jalan ceritanya
saja,tetapi juga unsur-unsur yang mendukungnya.

3.2 Saran

1. Hendaknya dilakukan pembinaan untuk siswa – siswa yang berpotensi dan


berminat dalam pembuatan karya tulis, khususnya novel.
2. Hendaknya diadakan semacam kompetisi karya sastra, agar para siswa lebih giat
lagi mengembangkan bakat yang ada di dalam dirinya.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.brainacademy.id/blog/ciri-struktur-unsur-dan-kebahasaan-
novel#:~:text=Novel%20mempunyai%206%20struktur%20penyusun,evaluasi%2C
%20resolusi%2C%20dan%20koda.
https://youtu.be/1D5ASgUlHAU
https://youtu.be/7nPG1Tfl_lo
https://youtu.be/M41dKo4nONw
http://id.wikipedia.org/wiki/sastra
http://id.wikipedia.org/wiki/novel
http://www.infoanda.com/linksfollow.php?lh=AwULVA5XAlAK
http://74.125.153.132/search?q=cache%3AUnAIQJNA50AJ%3Aetd.eprints.ums.ac.id
%2F3546%2F1%2FG000050110.pdf+pendahuluan+novel&hl=id&gl=id
http://sobatbaru.blogspot.com/2008/04/pengertian-novel.html
http://www.arumitasakurajuni.com/artikel/10-tips-menulis-novel.html

Anda mungkin juga menyukai