KATA PENGANTAR
Kami mengucap syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang membahas mengenai
novel ini tanpa ada suatu hambatan apapun.
Pada dasarnya makalah yang membahas tentang “Novel” ini dibuat dengan tujuan untuk
mengembangkan kreativitas pembaca dalam menulis dan meningkatkan pengetahuan bagi pembaca
serta untuk memenuhi tugas dari mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran
dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa meridhai
segala usaha kami. Amin.
DAFTAR ISI :
Penyusun………………………………………………………………………….. i
Kata Pengantar……………………………………………………………………..ii
Daftar Isi…………………………………………………………………………...iii
Bab I……………………………………………………………………………….
1.1 Pendahuluan…………………………………………………………....
1.1.1 Latar Belakang…………………………………….
1.1.2 Rumusan Masalah………………………………….
1.1.3 Tujuan Penulisan…………………………………
1.1.4 Manfaat Penulisan………………………………..
Bab II………………………………………………………………………………
2.1 Pembahasan…………………………………………………………….
2.1.2.2 Penokohan…………………………………………
2.1.2.3 Alur………………………………………………..
2.1.2.5 Latar/Setting………………………………………
2.1.2.7 Amanat……………………………………………
Bab III……………………………………………………………………………..
3.1 Penutup………………………………………………………………..
3.1.1 Simpulan…………………………………………………….
3.1.2 Saran………………………………………………………...
Daftar Pustaka…………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
cerita. Novel merupakan suatu karya sastra fiksi yang berbentuk prosa yang mempunyai unsur intrinsic
manusia tersebut dijelaskan dari waktu muda hingga menjadi tua. Tak lupa pula, novel juga
menceritakan watak, tabiat dan sifat dari pelaku. Isi novel memiliki cerita yang lebih panjang dan
kompleks. Perbedaannya dengan cerpen, novel dapat terdiri dari puluhan hingga ratusan halaman.
yaitu unsure yang membangun novel tersebut dan langsung berada dalam novel tersebut. Unsure
ektrinsik yaitu unsure yang berada di luar novel tsb dan tidak memiliki hubungan dengan novel
tersebut.
2.2.1 Tema
Tema merupakan ide pokok dalam cerita novel. Tema dalam novel dapat menyangkut
segala persoalan dalam kehidupan manusia, contohnya kasih sayang, keputusasaan, kekuasaan
dsb
2.2.2 Penokohan
Penokohan merupakan salah satu cara seorang novelis menggambarkan dan
cara bicara, jalan pikiran serta melalui penggambaran oleh tokoh lain.
2.2.3 Alur
Alur merupakan suatu rangkaian peristiwa yang membentuk jalannya cerita. Terbagi
atas 2 yaitu, alur maju (progresif) yakni apabila peristiwa tersebut bergerak secara bertahap
berdasarkan urutan kronologis. Alur mundur (flash back progressif) terjadi karena adanya
mengibaratkan
2.2.5 Latar/setting
Latar (setting) merupakan tempat, waktu, dan suasana pada cerita dalam novel yang
dialami oleh tokoh. Misalnya, di tepi hutan, di sebuah desa, pada suatu waktu, pada zaman
2.2.7 Amanat
Amanat merupakan pesan yang terdapat dalam sebuah novel. Amanat dalam novel
tersimpan rapi, sehingga untuk mendapatkan amanat tersebut pembaca harus menuntaskan
a. Novel Fiksi merupakan jenis novel yang tidak nyata atau tidak ada kejadian di
dunia. Novel ini merupakan karya fiktif dari seorang pengarang. Contohnya Harry
Potter, The Hobbit dsb.
b. Novel non Fiksi yaitu jenis novel dari kisah nyata dan dapat dibuktikan secara
ilmiah. Contoh Laskar Pelangi
e. Novel Inspiratif, jenis novel yang berisi kisah inspiratif. Contoh Negeri 5 Menara
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan-pembahasan yang telah penulis uraikan pada bab-bab sebelumnya,
penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
Novel merupakan karya prosa fiksi yang ditulis secara naratif (dalam bentuk cerita) yang
memiliki unsur instrinsik dan unsur ekstrinsik yang dapat mendukung sebuah novel. Unsur instrinsik
itu meliputi tema, tokoh, alur, setting, sudut pandang, dan amanat. Sedangkan unsur ekstrinsiknya
meliputi biografi pengarang, sosial budaya pengarang, politik dan ekonomi.
Membaca sebuah novel pada hakikatnya merupakan kegiatan apresiasi sastra secara langsung.
Maksudnya adalah kegiatan memahami novel dengan sungguh-sungguh sehingga tumbuh pengertian,
penghargaan, serta kepekaan kritis yang baik terhadap novel yang dibaca. Dengan begitu, pembaca
tidak hanya mengetahui jalan ceritanya saja,tetapi juga unsur-unsur yang mendukungnya.
3.2 Saran
a. Hendaknya dilakukan pembinaan untuk siswa – siswa yang berpotensi dan berminat dalam
pembuatan karya tulis, khususnya novel.
b. Hendaknya diadakan semacam kompetisi karya sastra, agar para siswa lebih giat lagi
mengembangkan bakat yang ada di dalam dirinya.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/sastra
http://id.wikipedia.org/wiki/novel
http://www.infoanda.com/linksfollow.php?lh=AwULVA5XAlAK
http://74.125.153.132/search?q=cache%3AUnAIQJNA50AJ%3Aetd.eprints.ums.ac.id%2F3546%2F1
%2FG000050110.pdf+pendahuluan+novel&hl=id&gl=id
http://sobatbaru.blogspot.com/2008/04/pengertian-novel.html
http://www.arumitasakurajuni.com/artikel/10-tips-menulis-novel.html
http://www.arumitasakurajuni.com/artikel/17-tips-menulis-novel-2.html