Anda di halaman 1dari 12

Cerita pendek

Gladys noveliana Rosi - 14- XI IPA 6


Apa itu cerpen?
cerpen merupakan suatu karya sastra dalam
bentuk tulisan yang mengisahkan tentang
sebuah cerita fiksi lalu dikemas secara
pendek, jelas dan ringkas. Cerpen biasanya
hanya mengisahkan cerita pendek tentang
permasalahan yang dialami satu tokoh saja.

Pada umumnya, permasalahan yang


dikisahkan pada cerpen tidak terlalu rumit.
Maka dari itu jumlah kata pada cerpen juga
dibatasi.
Struktur cerpen
1. Abstrak 2. Orientasi
pemaparan gambaran awal dari cerita Pada orientasi cerpen biasanya
yang dikisahkan. Pada cerpen abstrak menjelaskan tentang latar cerita seperti
biasanya digunakan sebagai pelengkap waktu, suasana, tempat/lokasi yang
cerita. Maka dari itu abstrak bersifat digunakan dalam penggambaran cerita
opsional atau bisa jadi tidak ada pada cerpen.
cerpen tersebut.
Struktur cerpen
3. Komplikasi 4. Evaluasi
menjelaskan tentang struktur yang Pada bagian evaluasi ini terjadi konflik
berkaitan dengan pemaparan awal suatu masalah yang semakin memuncak.
masalah yang dihadapi oleh tokoh. Konflik mulai menuju bagian klimaks dan
Watak dari tokoh juga dijelaskan pada mendapatkan penyelesaian atas
bagian ini. Selain itu pada komplikasi masalah yang terjadi.
juga menjelaskan urutan kejadian yang
berhubungan dengan sebab akibat.
Struktur cerpen
5. Resolusi 6. Koda
Resolusi mencakup bagian yang Amanat, pesan, atau pembelajaran,
menerangkan pemecahan masalah. Di semua hal tersebut termasuk ke dalam
sini, pembaca akan diberikan penjabaran koda. Pembaca akan diajak untuk
cerita mengenai solusi yang diambil oleh mengambil hikmah dari cerpen tersebut
tokoh.
Rekreatif sarana penghibur bagi para pembaca

sebagai nilai estetika atau keindahan yang ada


Estetis pada cerpen sehingga memberikan kepuasan
kepada pembaca.

Fungsi Didaktif pemberi pelajaran atau pendidikan yang


akan bermanfaat bagi para pembaca.

sebagai nilai moral berdasarkan isi cerita untuk


Moralitas mengetahui baik buruk yang disampaikan penulis
kepada para pembaca.

sebagai pemberi pelajaran yang religius yang


Religiusitas nantinya bisa dijadikan sebagai contoh baik oleh
pembaca.
Jenis

Cerpen Pendek Cerpen Sedang


Panjang kata dari Cerpen Cerita pendek Sedang biasanya
Pendek yaitu sekitar 500 hingga memiliki panjang sekitar 700 hingga
700 kata. 1.000 kata panjangnya.

Cerpen panjang
biasanya dibuat dengan panjang sekitar 1.000 kata atau
lebih. Dan bahkan ada sebuah cerpen yang dibuat
mendekati 5.000 kata atau bahkan 10.000 kata. Jenis
cerpen yang satu ini memiliki ciri umum yang
penuturannya yang santai.
Ciri ciri

Di akhir bagian
biasanya terdapat Cerpen hanya
pesan moral yang Saat membaca
memiliki alur
sangat mendalam cerpen biasanya
cerita tunggal
sehingga membuat selesai dengan
pembaca ikut atau satu jalan
sekali duduk.
merasakan kisah cerita saja.
pada cerpen.

susunan kata bersifat fiktif memiliki diksi


yang tidak lebih atau berupa atau pilihan kata
dari 10.000 karangan dari yang tidak rumit
(sepuluh ribu) penulis. sehingga mudah
kata. dipahami oleh
pembaca.
Unsur intrinsik

Tema Alur Setting Tokoh

Watak Pov Amanat


Unsur ekstrinsik

LATAR BELAKANG LATAR BELAKANG NILAI KEHIDUPAN


DARI PENGARANG MASYARAKAT
Biasanya latar belakang pada kisah Latar belakang masyarakat adalah Nilai kehidupan adalah nilai atau norma
cerpen berasal dari pengalaman tempat penulis berada, sehingga yang berlaku di masyarakat dan
pribadi pengarangnya. Namun tak memengaruhi penulis dalam memengaruhi proses penciptaan
membuat karya. Biasanya sebuah cerpen. Ada nilai agama, nilai
jarang jika pengarang mengambil berhubungan dengan nama tokoh sosial, nilai budaya, dan nilai moral
cerita dari kisah orang lain. dan adat istiadat yang berlaku
Kaidah kebahasaan
Menggunakan kata kerja
(verba) yang mengandung
Mengandung kalimat bermakna tindakan, seperti melompat,
lampau, seperti ketika, melirik, membaca, serta kata
beberapa tahun lalu, telah kerja yang berhubungan
terjadi, dan sebagainya. dengan perasaan, seperti
berharap, mencintai, atau
menginginkan.

Menyatakan urutan waktu Menggunakan kalimat tak


dengan konjungsi kronologis, langsung seperti menanyakan,
seperti sejak saat itu, mula- mengungkapkan, mengatakan
mula, kemudian, sebelum, lalu, bahwa, serta kalimat langsung
dan sebagainya. berupa percakapan antar
tokoh dengan tanda kutip.
Terima
kasih!

Anda mungkin juga menyukai