Anda di halaman 1dari 6

Matkul : Teknologi informasi untuk kemajuan pembangunan bangsa

Pendahuluan :

(tanyakan dulu definisi teknologi, lalu teknoogi informasi atau information technology kepada
mahasiswa)

Teknologi mengacu pada obyek benda yang digunakan untuk kemudahan aktivitas manusia, seperti
mesin, perkakas, atau perangkat keras. Sedangkan makna teknologi yang luas mengacu pada
pengembangan dan penerapan berbagai peralatan atau sistem untuk menyelesaikan persoalan-
persoalan yang dihadapi oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari.

Definisi teknologi informasi adalah “segala sesuatu atau peralatan teknologi yang mampu memberi
kemudahan bagi seseorang untuk membuat, mengubah, menyimpan atau bahkan menyebarkan
informasi terhadap satu sama lain”

Pengertian teknologi informasi menurut beberapa ahli:

 Haag & Keen (1996) teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu
pekerjaan dengan informasi serta melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan
pemrosesan informasi;
 Martin (1999) mengungkap teknologi informasi tidak hanya terbatas pada Tl (Hardware
dan Software) yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi, tetapi juga
mencakup teknologi komunikasi yang mengirimkan sebuah informasi;
 Lucas (2000) menjelaskan Teknologi lnformasi adalah segala bentuk teknologi yang
diterapkan untuk memproses dan mengirimkan informasi dalam bentuk elektronis.
 McKeown (2005) teknologi informasi merujuk pada seluruh bentuk teknologi yang
digunakan untuk menciptakan, menyimpan, mengubah, dan menggunakan informasi
dalam segala bentuknya.
 Williams (2005) teknologi informasi merupakan sebuah bentuk umum yang
menggambarkan setiap teknologi yang membantu menghasilkan, memanipulasi,
menyimpan, mengkomunikasikan, dan atau menyampaikan informasi.

Dari pengertian beberapa ahli yang telah kita baca, dapat kita simpulkan bahwa “teknologi informasi
mempermudah kita dalam menyampaikan informasi.

Pada awalnya manusia melakukan pertukaran informasi hanya melalui percakapan biasa tanpa dibantu
peralatan atau media apapun, hal ini tentunya kurang efektif karena jangkauan yang terbatas serta
informasi yang tersimpan juga tidak akan bertahan lama. Namun dengan kemunculan serta
berkembangnya teknologi informasi maka hal seperti itu dapat teratasi.

Coba pikirkan, kira-kira apa kegunaan dari huruf, angka, alphabet yang hingga sekarang ini kita gunakan?
Semua merujuk kepada “Pertukaran informasi”. Puncak dari teknologi Informasi adalah di saat kita bisa
mengakses informasi di manapun kita berada, karena toh tujuan Teknologi Informasi itu ada agar
jangkauan kita dalam menyampaikan informasi tidak terbatas lagi bukan?
(setelah mengetahui definisi tersebut, sebutkan teknologi apa saja yang dapat kita gunakan untuk
membuat, menyimpan atau bahkan menyebarkan informasi)

Facebook, twitter, Go jek, Grab, Maxim, WA, Line, Gmail, Yahoo, Google, Website, Computer,
Telepon, dan masih banyak lagi.

MANFAAT TEKNOLOGI INFORMASI


Manfaat teknologi terbagi ke dalam 3 bidang:
1. Bidang Pendidikan

Teknologi informasi memiliki pengaruh paling besar terhadap bidang pendidikan. Hal ini
dikarenakan fungsi utama dalam pendidikan adalah sebagai sarana saling bertukar
informasi baik untuk anak – anak maupun dewasa. Bagi para peserta didik mereka akan
lebih mudah memperoleh informasi sesuai jurusan yang diinginkan serta sangat penting
untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian sekolah maupun seleksi pendaftaran.

Sedangkan bagi para penyelenggara pendidikan mereka akan lebih mudah


menyampaikan informasi dan akan selalu update. Untuk lebih memperdalam ilmu
pengetahuan juga bisa karena tidak ada batas usia untuk selalu belajar setiap saat.

(Sebutkan contoh, apa saja teknologi yang biasanya digunakan sekolah dalam
menyampaikan informasi yang ada pada sekolahnya)

Siakad, website profile sekolah/kampus seperti bild.org, youtube (kasih contoh


informasi sekolah)

Teknologi pembelajaran terus mengalami perkembangan seiring perkembangan zaman.


Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari Makalah Teknologi Informasi dan
Komunikasi sering dijumpai kombinasi teknologi audio/data, video/data, audio/video,
dan internet. Internet merupakan alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan
terjadinya interaksi antara dua orang atau lebih. Kemampuan dan karakteristik internet
memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi lebih
efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik. (jelaskan cara kerja
internet)

Di Zaman sekarang ini, belajar seperti di bimbel, itu dipermudah sekali, kita tidak perlu
capek-capek lagi ke tempat bimbel, bahkan kita tidak perlu mengikuti jadwal bimbel
yang ada di tempat bimbel, sekarang kita bisa belajar kapan saja, di mana saja, dan kita
yang menentukan waktu kapan kita mau belajar.

Ada beberapa aplikasi (teknologi perangkat lunak contohnya seperti yang ada di dalam
handphone) di Indonesia, contohnya seperti ruang guru, pahamify, bimbel smarrt, rumah
belajar (ada di playstore) yang dapat kita gunakan untuk bimbel praktis. Dulu saya salah
satu murid bimbel di salah satu penyedia bimbel (Ganesha), saya mengalami kesusahan
karena saya akan susah untuk menyesuaikan waktu saya dengan waktu yang disediakan
oleh tempat bimbel saya, yang notabene tempat bimbel saya menyesuaikan jadwalnya
dengan sekolah negeri, sedangkan saya di swasta yang agak sedikit berbeda jam
pulangnya. Tapi sayangnya waktu itu belum ada bimbel online sehinggal kadang saya
sendiri bolos di tempat bimbel saya.

Sekarang kemudahan itu diberikan, kita sebagai orang-orang yang hidup di era post
modern ini seharusnya terus mengupgrade diri kita dalam menggunakan teknologi
informasi dalam kehidupan kita, terlebih khusus dalam pendidikan. Mau membuat karya
ilmiah sekarang ini saja mudah sekali. Walaupun dulu mesin tik memudahkan kita, tetapi
sekarang laptop, tablet, gadget kita lebih mempermudah kita lagi dalam membuat karya
ilmiah.

Dulu saya kalau mau buat catatan kaki, saya harus buka buku sumber lalu mencari nama
penulis, penerbit, tanggal terbit, tempat terbit, lalu mengetik lagi ke dalam word,
sekarang saya hanya perlu 1 kali klik dan footnote pun langsung jadi di karya ilmiah
saya, nama aplikasinya adalah zotero jika bapak ibu tertarik untuk belajar bisa
menggunakan youtube sebagai tempat belajar menggunakan zotero.

Sekarang ini kalau mau cari buku sudah sangat dipermudah, bahkan jurnal-jurnal yang
biasanya diterbitkan di kampus-kampus kita bisa temukan lewat website ojs (open journal
system, system website untuk menampilkan informasi jurnal kampus), buku-buku bisa
dicari di google scholar, walaupun ada juga yang berbayar namun tidak sedikit yang
gratis. Saya salah satu yang sudah menggunakan teknologi informasi ini dalam
mengerjakan karya ilmiah saya, dalam waktu 1 stengah bulan saya dapat menyelesaikan
karya ilmiah saya karena ada kemudahan ini, saya hanya perlu mengerjakannya di kamar
tanpa perlu ke kampus lagi.

(ada pertanyaan?)

2. Bidang sosial

Dalam bidang sosial masyarakat teknologi informasi juga memegang peranan penting
seperti dalam penyuluhan yang biasa dilakukan lembaga tertentu dan ditujukan pada
masyarakat luas. Selain itu masyarakat juga dapat lebih memahami aspek penting yakni
kesehatan melalui teknologi informasi, hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya acara
yang mengangkat tema kesehatan di televisi atau bahkan di internet.

Sosial artinya segala sesuatu yang berkenaan dengan masyarakat, atau kepentingan
bersama, hubungan antara satu sama lain. Dalam bidang sosial salah satu contoh
teknologi yang menolong dalam bidang sosial adalah facebook. Siapa yang tidak tau
facebook? Sosial media terbesar saat ini bahkan instagram, twitter, line, wa, belum dapat
menyaingi pengguna facebook yang artinya mayoritas orang pasti tau facebook. Sebuah
website yang dapat membantu kita menemukan teman baru, membangun komunitas,
berjual beli, beriklan, bermain games, bekerja (facebook gaming), mencari lowongan
pekerjaan, menonton film, membangun personal branding (cara memperkenalkan diri
kepada publik), bahkan hingga sekarang Facebook terus menambah fiturnya. Dulu tidak
ada messenger (aplikasi seperti WA), sekarang ada messenger sehingga berkirim pesan,
voice call, video call sangat memungkinkan dilakukan secara tidak terbatas.

Dengan fitur yang selengkap itu tentu batasan jangkauan yang sebelumnya pernah kita
alami, dapat kita tanggulangi dengan menggunakannya.

Penginjian, sekarang penginjilanpun makin mudah, menyampaikan kebenaran terhadap


orang-orang yang belum mendengar ataupun juga orang yang agnostik dan atheist dapat
menjadi lebih mudah. Pernah mendengar Christian Prince? (simak video bagaimana
cara Christian Prince memenangkan jiwa melalui sosial media) tidak usah Christian
Prince, pernah mendengar Zakir Naik? Dia juga berhasil membuat orang menjadi muslim
(Tunjukan video zakir naik membuat seseorang menjadi muslim).

Ini menunjukkan bahwa sosial media, teknologi informasi di bidang sosial itu
pengaruhnya sangat besar, ada teori yang mengatakan “Sosial Media adalah Kebebasan
dalam berekspresi”, namun apa yang terjadi? Terus terang aja, sosial media banyak
digunakan untuk menyebar berita-berita hoax, banyak juga digunakan untuk
mempengaruhi kelompok tertentu untuk melakukan kejahatan, bahkan tidak sedikit orang
yang menggunakan kata-kata seperti “anjing babi setan” di dalam kehidupan sehari-hari
sebagai hal yang lumrah bagi mereka. Freedom of expression disalah gunakan oleh
individu-individu tertentu.

Jadi, dengan kemudahan yang ditawarkan sekarang ini alangkah baiknya kita
menggunakannya dengan bijak. Contoh di WA, dulu banyak sekali teman-teman saya
yang menyebar berita hoax di dalam group dan merasa bahwa berita tersebut benar
padahal belum memeriksa sumber dan kebenarannya, alhasil apa? Banyak orang yang
terpengaruh akan berita hoax tersebut sehingga membuat orang percaya kepada berita
bohong tersebut.

(ada pertanyaan?)

3. Bidang Industri

Peran teknologi informasi dalam bidang industri juga cukup vital, khususnya dalam
industri perdagangan. Apalagi semenjak kemunculan E-Commerce (Tempat belanja
online seperti gojek, shopee, tokopedia, sendjek) yang semakin memudahkan para
penjual produk maupun jasa dan para pembeli yang bebas memilih barang yang
diinginkan. Para pemilik usaha juga kini dapat mempromosikan usahanya dalam bentuk
website company profile atau sekedar dalam media sosial agar dikenal oleh masyarakat
luas.

Salah satu contohnya adalah aplikasi gojek, jika bapak ibu menulusuri info mengenai
pendiri gojek, kita mengetahui bahwa pendirinya (Nadiem Makarim) telah menjabat
sebagai menteri pendidikan dan kebudayaan indonesia yang dilantik pada 23 Oktober
lalu. Aplikasi gojek yang telah banyak orang ketahui saat ini, membawa perubahan besar
dalam bidang perindustrian. Aplikasi gojek ini tidak hanya sekedar memberikan
kemudahan kepada customer (pelanggan) tetapi juga membuka lapangan pekerjaan bagi
ratusan ribu orang.

Dulu Gojek hanya sekedar aplikasi berbasis chatting (aktivitas komunikasi teks) dan terus
berkembang hingga tidak hanya menawarkan transportasi, tetapi juga jasa pijat, bersih-
bersih, bahkan hingga belanja makanan dan aksesoris. 1 aplikasi kecil yang muat di hp
dapat membantu banyak orang untuk melakukan jual beli.

Tidak hanya gojek, Tokopedia misalnya, orang-orang yang memiliki toko offline
(warung, toko baju, toko fisiknya) harus pintar-pintar melihat pasar. Contoh, jika kita
menjual T-Shirt (atau kaos) tentu banyak sekali yang menjadi saingan kita dalam satu
kota bukan? Contohnya di Samarinda, ada Distro-distro yang menjual pakaian, tetapi
justru orang lebih banyak ke matahari karena diskonnya besar. Maka agar toko offline
tidak mati, mereka harus mengupgrade toko mereka menjadi toko online, dengan cara
menaruh dagangan mereka pada aplikasi e commerce seperti tokopedia agar tidak kalah
saing dengan toko offline lainnya.

Tidak hanya sekedar menaruh barang jualan pada toko online, tetapi kita juga dapat
mengiklankannya sehingga tidak hanya segelintir orang saja yang mengetahui produk
kita, tetapi di seluruh Indonesia akan melihat produk kita.

(ceritakan juga tentang kita juga bisa menghasilkan lewat youtube, bisa kredit
mobil)

Hal tersebut menyimpulkan bahwa, efek teknologi informasi terhadap perkembangan di


Bidang Industri membuat Industri itu berkembang pesat.

Kesimpulan : Jadi, bagaimana teknologi dapat bermanfaat bagi pembangunan bangsa?


Saya rasa dengan definisi dan manfaat yang begitu banyak bagi banyak orang, tidak ada
kata untuk “tidak bisa” bagi kita semua untuk mengembangkan potensi kita. Fasilitas di
era post modern ini bukan hanya “lengkap” tapi terlalu lengkap, tinggal kita sebagai
SDM-nya yang minat memanfaatkan teknologi informasi yang ada sejauh apa.

Kadang juga banyak yang merasa sudah tidak cocok lagi dengan era sekarang, merasa
tidak bisa mempelajari teknologi, sesungguhnya perangkat keras teknologi informasi
seperti komputer, laptop, itu pengunaannya sama seperti saat kita menyalakan lampu
kamar, membuka pintu, maupun menyimpan sepatu. Sebuah hal yang terlalu mudah
dilakukan di kehidupan kita sehari-hari, dilakukan hanya dengan melakukan klik.

Kita semua sepakat bahwa belajar itu seumur hidup, maka mari kita terus
mengembangkan potensi kita terlebih khusus dalam bidang teknologi informasi. Ingat
Matius 28:19 bahwa kita semua memiliki tanggung jawab yang sama yaitu “…pergilah,
jadikanlah semua bangsa murid-Ku,,,” itu semua bisa terjadi dengan mudah jika kita
sepakat untuk mengembangkan diri kita dalam bidang teknologi informasi.
(ada pertanyaan?)

Anda mungkin juga menyukai