RINGKASAN EKSEKUTIF
Sasaran dan Tujuan Program Program pembangunan jamban keluarga (DBHCHT) adalah :
1. Meningkatnya kesadaran sanitasi dan sosialisasi praktik hidup bersih dan sehat melalui
kegiatan kampanye Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS);
2. Tersedianya sarana dan prasarana penyehatan lingkungan permukiman (jamban keluarga)
yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat, berkualitas, berkelanjutan serta
berwawasan lingkungan.
3. Meningkatnya kemampuan masyarakat dalam penyelenggaraan sarana dan prasarana
penyehatan lingkungan permukiman (jamban keluarga) secara partisipatif, transparan, dapat
dipertanggung jawabkan dan berkelanjutan;
4. Adanya peran aktif dari Pemerintah Kota/Kabupaten dalam mensukseskan Program
pembangunan jamban keluarga (DBHCHT) dengan cara menyediakan dana APBD yang
yang bersumber dari DBHCHT digunakan untuk sosialisasi, tahapan rencana pembangunan
dan pendampingan serta pemeliharaan yang dikelola oleh Kelompok Swadaya Masyarakat
(KSM) setempat.
5. Meningkatkan cakupan dan pelayanan sanitasi, terutama dalam pengelolaan air limbah untuk
meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan memenuhi Standar Pelayanan Minimum
(SPM) penyediaan sanitasi di kawasan padat rawan sanitasi serta pemenuhan target universal
akses sanitasi sebesar 100% pada tahun 2022.
`
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
RINGKASAN EKSEKUTIF
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. GAMBARAN UMUM
1.2. MAKSUD DAN TUJUAN
LAMPIRAN
- Logbook
- Dokumentasi pelaksanaan kegiatan
`
BAB I
PENDAHULUAN
BAB 2
CAPAIAN BULAN NOVEMBER
2022
Kegiatan pendampingan TFL Teknik dan Pemberdayaan Program pembangunan jamban keluarga
(DBHCHT) sampai bulan November 2022 yang berhubungan dengan pemerintah setempat
adalah sebagai berikut :
Minggu ke-
No. Uraian Kegiatan
1 2 3 4
Kegiatan pendampingan TFL Program pembangunan jamban keluarga (DBHCHT) sampai bulan
November 2022 yang berhubungan dengan kegiatan di masyarakat adalah sebagai berikut :
Minggu ke-
No. Uraian Kegiatan
1 2 3 4
Monitoring Pelaksanaan Konstruksi Fisik dan Pengarahan
1 √ √ - -
Tenaga Kerja
2 Pengerahan Tenaga Kerja √ √ - -
BAB 3
KEMAJUAN CAPAIAN
SIKLUS KEGIATAN
Dalam melakukan kegiatan pendampingan tentunya terdapat kegiatan yang tidak sesuai jangka
waktu pelaksanaannya dengan Master Schedule yang telah disusun bersama-sama Dinas terkait
dan seluruh TFL KSM Ketah BangkitProgram pembangunan jamban keluarga (DBHCHT
Kabupaten Situbondo. Berikut dijabarkan dalam tabel Rencana dan Realisasi Kegiatan:
Tabel
Rencana dan Realisasi Kegiatan
I Seleksi Lokasi
BAB 4
ISU STRATEGIS
PELAKSANAAN KEGIATAN
Kendala dan permasalahan pengelolaan air limbah dan sanitasi di Desa Ketah Kecamatan Suboh
Kabupaten Situbondo adalah :
1. Sesuai hasil study yang sudah dilaksanan, masyarakat di Kabupaten Situbondo masih
menggunakan sistem setempat (on site system) yaitu tangki septik individual 57,10% dan
komunal 33,85%. Tetapi ada juga masyarakat yang masih membuang limbah
domestiknya ke saluran drainase atau badan air lainnya.
2. Rendahnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) dan sanitasi yang berarti pula kepedulian masyarakat terhadap pembuangan air
limbah domestik secara bersih dan sehat yang masih kurang.
3. Cakupan akses masyarakat terhadap jamban masih rendah.
4. Belum adanya peraturan yang dibuat oleh Pemerintah Daerah terkait dengan pengelolaan
limbah cair baik skala rumah tangga maupun industri.
5. Sebagian besar masyarakat menggunakan jamban dengan septik tank yang tidak
memenuhi syarat konstruksi sehingga menimbulkan kerawanan pencemaran.
6. Belum tersedianya pendekatan pembangunan sanitasi pedesaan yang sistematis.
BAB 5
RENCANA KERJA
BULAN DESEMBER 2022
Rencana kegiatan Bulan Desember 2022 mendatang, terutama adalah Pelaksanaan Konstruksi dan
Pembangunan yang akan secara intensif didampingi oleh TFL KSM Ketah Bangkituntuk
selengkapnya bisa dilihat pada tabel berikut ini :
Minggu ke-
No. Uraian Kegiatan
1 2 3 4 5
LAMPIRAN
LAMP 1. LOGBOOK
LAMP 2. DOKUMENTASI PELAKSANAAN KEGIATAN