UNIVERSITAS MULAWARMAN
2022
VISI DAN MISI FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MULAWARMAN
VISI
Fakultas Yang Mandiri, Berdaya Saing Nasional dan Internasional, serta Berwawasan
Lingkungan dalam Melaksanakan Tri Dharma Bidang Kefarmasian dan Keilmuan Lain Yang
Serumpun; dengan Keunggulan pada Pemanfataan Berkelanjutan Sumberdaya Alam Tropis
sebagai Produk Farmasi untuk Kesehatan serta Penciptaan Lapangan Kerja Untuk
Kesejahteraan
MISI
1. Menyelenggarakan Pendidikan Formal dan Non Formal terhadap seluruh Jenis dan
Jenjang Program Studi dan Keahlian Khusus Bidang Kefarmasian dan Keilmuan Lain
yang Serumpun, sesuai Kebutuhan Terkini Masyarakat
2. Membuka Akses kepada Masyarakat Nasional dan Internasional untuk Menjadi Peserta
Didik Pendidikan Formal dan Non Formal yang diselenggarakan
3. Model Pembelajaran Berorientasi pada Motivatif, Kreatif, Produktif, Inspiratif, Aplikatif
sesuai Karakteristik Kompetensi Program Pendidikan Yang Diselenggarakan
4. Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Terintegrasi secara Klaster dengan
Fokus utama Terhadap Kompetensi Unggulan Fakultas
5. Berperan sebagai Konsultan Keilmuan, Teknologi, dan Pekerjaan Kefarmasian dan
Keilmuan Lain Yang Serumpun sesuai Kebutuhan Terkini Masyarakat
6. Biaya Pendidikan Murah hingga Gratis untuk Masyarakat Indonesia Kurang Mampu.
VISI
Sumberdaya dan Pengelolaan, Siap Mandiri dan Berdaya Nasional dan Internasional Saing
Melaksanakan Tri Dharma, serta Menyelenggarakan Berbagai Jenis dan Jenjang Program
Studi Baru Bidang Farmasi dan Gizi dengan Keunggulan Pemanfaatan Berkelanjutan
Sumberdaya Alam Tropis sebagai Produk Farmasi untuk Kesehatan dan Penciptaan
Lapangan Kerja untuk Kesejahteraan
MISI
1. Menyelenggarakan Pendidikan Beberapa Program Studi Baru Bidang Farmasi dan Gizi,
sesuai Kebutuhan Terkini Masyarakat
2. Kurikulum dan Model Pembelajaran Bermuatan Motivatif, Kreatif, Produktif, Inspiratif
Aplikatif sesuai Karakteristik Kompetensi Program Studi
3. Road Map Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Terintegrasi Hingga Aplikatif, dengan
Fokus Utama Pemanfaatan Sumberdaya Alam Tropis sebagai Produk Farmasi untuk
Kesehatan dan untuk Lapangan Kerja
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN PROGRAM STUDI SARJANA
FARMASI (FARMASI SAINS DAN TEKNOLOGI)
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS MULAWARMAN
VISI DAN MISI
PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI SAINS DAN TEKNOLOGI
VISI
Satuan Pendidikan Sarjana Kefarmasian Yang Berdaya Saing Nasional dan Internasional,
serta Berwawasan Lingkungan dalam Melaksanakan Tri Dharma Terhadap Kompetensi
Utama Penemuan, Produksi, dan Distribusi Bahan Baku dan Produk Farmasi Yang Bermutu
dan Aman untuk Kesehatan Mamalia; dengan Keunggulan Pemanfaatan Berkelanjutan
Sumberdaya Alam Tropis Menjadi Bahan Baku dan Produk Farmasi serta Menjadi Lapangan
Kerja Kefarmasian untuk Kesejahteraan
MISI
1. Model Pembelajaran dan Kurikulum Bermuatan Motivatif, Kreatif, Produktif, Inspiratif
Aplikatif Terhadap Kompetensi Utama dan Unggulan Program Studi
2. Menerapkan Pembelajaran Pembangunan Karakter Mulia Sesuai Karakteristik Keilmuan
dan Profil Lapangan Lulusan
3. Kurikulum dan Model Pembelajaran Inovatif dan Fleksibel sesuai Kebutuhan Terkini
Masyarakat Tentang Kefarmasian
VISI
Satuan Pendidikan Sarjana Kefarmasian dengan Sumberdaya dan Pengelolaan, Yang Siap
Menerapkan Kurikulum dan Model Pembelajaran Motivatif, Kreatif, Produktif, Inspiratif, dan
Aplikatif sesuai Kompetensi Utama dan Unggulan Program Studi
MISI
1. Sumberdaya dan Pengelolaan, sesuai Kebutuhan dan Karakteristik Komptensi dan Profil
Lulusan Program Studi Farmasi Sains dan Teknologi
2. Menerapkan Model Pembelajaran dan Kurikulum Bermuatan Motivatif, Kreatif, Produktif,
Inspiratif, Aplikatif sesuai Kompetensi Program Studi Farmasi Sains dan Teknologi
3. Menerapkan Pembelajaran Praktik Kerja Metode Proyek Terhadap Kompetensi Utama
dan Kompetensi Unggulan Program Studi Farmasi Sains dan Teknologi
KOMPETENSI PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
A. Kompetensi Inti :
Kompetensi Bahan Baku Farmasi yaitu:
b. Kemampuan laboratorik pengujian seluruh potensi kefarmasian senyawa kimia calon bahan
baku farmasi serta parameter mutu dan keamanan dan kehalalan bahan baku
a. Memiliki Pengetahuan dan Keterampilan Rekayasa Bahan Baku Farmasi menjadi Produk
Farmasi yang efektif (aman, manjur, praktis, stabil) sesuai dengan metabolisme mamalia
a. Memiliki Pengetahuan dan Keterampilan memasarkan bahan baku dan produk farmasi serta
model layanan farmasi
b. Memiliki Pengetahuan dan Keterampilan Pengelolaan Bisnis (industri dan distribusi) Bahan
Baku Farmasi pada skala rumahan, lokal, nasional, regional, dan internasional
c. Memiliki Pengetahuan dan Keterampilan Pengelolaan Bisnis Produk Farmasi (industri dan
distribusi) pada skala rumahan, lokal, nasional, regional, dan internasional
2. Penemuan formula dan produksi produk farmasi berbahan baku produk alami hayati sebagai
sediaan obat kuratif, nutrasetikal, kosmetik dan alat kesehatan.
5 Pemasaran dan Promosi Memasarkan bahan baku dan produk farmasi serta model layanan
Kefarmasian farmasi, sekaligus memberikan saran dan dukungan serta
keterangan terkait
6 Calon Profesi Apoteker dan SKL (standar kompetensi lulusan yang minimal)
Spesialis Farmasi
1. Kemampuan dalam menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu
dan teknologi farmasi, dalam rangka identifikasi, penyelesaian,
riset, pengelolaan dan pengembangan produk farmasi.
2. Kemampuan komunikasi serta kepemimpinan yang baik dalam
berorganisasi
Capaian Pembelajaran lulusan Program Studi Sarjana (S1) Farmasi Sains dan Teknologi meliputi
Sikap Dan Tata Nilai, Penguasaan Pengetahuan/Keilmuan, Keterampilan Umum, Keterampilan
Khusus yang diuraikan sebagai berikut:
2. Penguasaan Pengetahuan/Keilmuan
a. Memahami prinsip filosofi Pendidikan farmasi dan peran farmasi dalam masyarakat
b. Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi dalam rangka penemuan
dan produksi bahan baku dan produk farmasi (ilmu biomedis)
c. Menguasai konsep teoritis dan prosedur manajemen dan distribusi produk farmasi
d. Menguasai jenis dan manfaat penggunaan perbekalan farmasi dan alat kesehatan
e. Menguasai teknik pengumpulan, klasifikasi, dan dokumentasi informasi kefarmasian
f. Menguasai konsep, prinsip dan teknik komunikasi dalam pelaksanaan pelayanan
kefarmasian
g. Menguasai kode etik tenaga teknis kefarmasian Indonesia serta pengetahuan faktual
tentang hukum dalam bidang Farmasi
h. Menguasai konsep dasar pengujian untuk monitoring dan evaluasi mutu dan keamanan dan
kehalalan dari bahan baku dan produk farmasi obat, nutrasetikal, kosmetik, alat kesehatan
yang baru maupun yang telah beredar.
i. Menguasai konsep dasar dalam merancang pembukaan badan usaha kefarmasian bidang
industri dan distribusi bahan baku dan produk farmasi serta institusi pelayanan kesehatan
j. Menguasai konsep dasar metodologi penelitian
k. Penguasaan keilmuan Dasar Farmasi yang kuat dan komperehensif untuk melanjutkan
pendidikan profesi dan magister hingga doktor kefarmasian
3. Keterampilan Umum
a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan
dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;
b. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan
solusi, gagasan, desain atau kritik seni;
d. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau
laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang
keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega,
sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
g. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervise
serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang
berada di bawah tanggung jawabnya;
h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah
tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri;
i. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data
untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi;
4. Keterampilan Khusus
a. Mampu memanfaatkan sumber daya alam sebagai produk farmasi
b. Mampu mendesign formula dan produksi produk farmasi berbahan baku produk alami
hayati sebagai sediaan obat kuratif, nutrasetikal, kosmetik dan alat kesehatan.
c. Mampu memastikan jenis, ukuran kuantitatif, dan kesesuaian cara penggunaan dari produk
farmasi berbahan baku produk alami hayati untuk kesehatan dengan tujuan tujuan kuratif,
preventif, promotif, estetik, rehabilitasi
d. Mampu menganalisis secara oganoleptik dan laboratorik seluruh parameter mutu,
keamanan dan kehalalan suatu bahan baku dan produk farmasi
e. Mampu membantu melakukan pengumpulan data, pengolahan data dan menyusun laporan
kasus dan atau laporan kerja sesuai dengan ruang lingkup penelitian kefarmasian
f. Mampu mengaplikasikan pekerjaan teknik sebagai laboran dan tenaga teknis laboratorium
riset , laboratorium kesehatan industry dan distribusi
g. Mampu melaksanakan distribusi sediaan farmasi, alat kesehatan, vaksin dan bahan medis
habis pakai mengacu pada cara distribusi yang baik yang telah ditetapkan sesuai dengan
etik dan aspek legal yang berlaku.
h. Mampu menyampaikan informasi terkait pelayanan kefarmasian melalui komunikasi yang
efektif baik interpersonal maupun professional kepada pasien, sejawat, apoteker, praktisi
kesehatan lain dan masyarakat sesuai dengan kewenangan yang menjadi tanggung
jawabnya
i. Mampu berinovasi dan kreatif menciptakan lapangan kerja di bidang farmasi
j. Mampu melakukan praktik kefarmasian di supervisi oleh apoteker secara bertanggung
jawab sesuai ketentuan perundang-undangan dan kode etik yang berlaku
k. Mampu membuat desain bidang sosial-ekonomi kreatif kefarmasian terutama bidang
penemuan, produksi dan distribusi produk farmasi
l. Mampu mengaplikasikan dan memanfaatkan perangkat teknologi informasi terkait
kefarmasian
m. Mampu mengelola pekerjaan kefarmasian secara mandiri disupervisi apoteker, memimpin
dan mengelola pekerjaan kelompok, serta bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja
kelompok
n. Mampu mengevaluasi diri dan mengelola pembelajaran diri sendiri dalam upaya
meningkatkan kemampuan pekerjaan teknis kefarmasian dan pengelolaan suatu organisasi
o. Mampu menciptakan lapangan kerja/membuka usaha bidang kefarmasian terkait bahan
baku, produk farmasi serta terkait pelayanan penggunaan produk farmasi untuk kesehatan
dan dalam bidang pengawasan mutu, kemananan dan kehalalan farmasi
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN PROGRAM STUDI
MULAWARMAN
Kompetensi Program Studi S1 Farmasi Klinis
1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religious
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral dan etika
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
serta pendapat atau temuan orisinal orang lain
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan
Penguasaan Pengetahuan
1. Memahami prinsip filosofi Pendidikan farmasi dan peran farmasi dalam
masyarakat
2. Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi dalam
rangka pengolahan dan pengembangan produk untuk mengoptimalkan
pelayanan kefarmasian
3. Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi, hukum
dan etik farmasi., teknik komunikasi, teknologi IT serta prinsip dasar
keselamatan kerja
4. Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dasar deteksi dini status kesehatan
mamalia dalam rangka pemastian mutu dan keamanan serta cara
penggunaan produk farmasi.
5. Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dasar merancang model pelayanan
Farmasi pada institusi pelayanan Kesehatan dan rumah (Home Care)
6. Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dasar analisis dan evaluasi dalam
rangka monitoring efek penggunaan produk farmasi dalam pelayanan
kesehatan sesuai dengan jenis dan kasus kesehatan mamalia
7. Menguasai teori dalam perencanaan dan bisnis distribusi produk farmasi dan
institusi pelayanan kefarmasian.
Keterampilan Umum (SNDIKTI, 2015)
Keterampilan Umum
Keterampilan khusus
MULAWARMAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN PSPA, FF UNMUL
KURIKULUM TAHUN 2020
1. Sikap sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) pada SN DIKTI Tahun 2015
merupakan perilaku benar dan berbudaya sebagai hasil dari internalisasi dan aktualisasi
nilai dan norma yang tercermin dalam kehidupan spiritual dan sosial melalui proses
pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa, penelitian dan/atau pengabdian kepada
masyarakat yang terkait pembelajaran.
1
2. Keterampilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) pada SN DIKTI Tahun
2015 merupakan kemampuan melakukan unjuk kerja dengan menggunakan konsep,
teori, metode, bahan, dan/atau instrumen, yang diperoleh melalui pembelajaran,
pengalaman kerja mahasiswa, penelitian dan/atau pengabdian kepada masyarakat yang
terkait pembelajaran, mencakup:
a. keterampilan umum sebagai kemampuan kerja umum yang wajib dimiliki oleh
setiap lulusan dalam rangka menjamin kesetaraan kemampuan lulusan sesuai
tingkat program dan jenis pendidikan tinggi; dan
2
b. keterampilan khusus sebagai kemampuan kerja khusus yang wajib dimiliki oleh
setiap lulusan sesuai dengan bidang keilmuan program studi.
dan mengkajinya
1.5 Mampu melaksanakan dan
mengembangkan program
promosi kesehatan di
masyarakat lingkungannya
2. Mampu menjadi pengelola, 2.1 Mampu melakukan studi
pelaksana dan pengembang kelayakan pendirian industri
pekerjaan kefarmasian di industri farmasi obat, industri bahan
sesuai Peraturan Pemerintah baku obat, industri obat
tentang pekerjaan kefarmasian tradisional, dan pabrik
khususnya pada pekerjaan kosmetika
kefarmasian dalam produksi 2.2 Memahami dan mampu
sediaan farmasi melaksanakan tata cara
pendirian industri farmasi
obat, industri bahan baku
obat, industri obat tradisional,
dan pabrik kosmetika
2.3 Mampu menjadi pelaksana
dan pengembang pekerjaan
kefarmasian di industri
farmasi obat, industri bahan
baku obat, industri obat
tradisional, dan pabrik
kosmetika sesuai ketentuan
Cara Pembuatan yang Baik
yang ditetapkan oleh Menteri
2.4 Mampu menemukan dan
mengembangkan
senyawa/bahan aktif
3
terapetik. atau eksipien baru
yang lebih baik/aktif
2.5 Mampu menemukan dan
mengembangkan formula
sediaan obat, pilot-
plant dan up-scaling
2.6 Mampu melaksanakan
pendaftaran produk farmasi
yang baru
2.7 Mampu melaksanakan dan
mengembangkan teknik
promosi dan edukasi produk
sediaan farmasi
2.8 Mampu mengikuti
perkembangan ilmu
KETERAMPILAN KHUSUS
4
resiko, pelaporan, pembinaan,
dan pengawasan di rumah
sakit
3.9 Mampu berperan dalam
komite farmasi dan terapi
4. Mampu menjadi pengelola, 4.1 Mampu melaksanakan dan
pelaksana dan pengembang mengembangkan standar
pelayanan kefarmasian di pelayanan kefarmasian di
puskesmas berstandar minimal puskesmas sesuai petunjuk
petunjuk teknis standar pelayanan teknis standar pelayanan
kefarmasian di puskesmas yang kefarmasian di puskesmas
diterbitkan oleh Kemenkes RI yang diterbitkan oleh
Kemenkes RI
KETERAMPILAN KHUSUS
5
bidang distribusi atau
penyaluran
5.4 Mampu membuat dan
melaksanakan Standar
Prosedur Operasional
distribusi atau
penyaluran sediaan farmasi
6. Mampu menjadi pelaksana dan 6.1 Mampu mengkaji,
pengembang ilmu, fungsi, dan mengembangkan, serta
KETERAMPILAN KHUSUS
6
3. Pengetahuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (1) pada SN DIKTI Tahun
2015 merupakan penguasaan konsep, teori, metode, dan/atau falsafah bidang ilmu
tertentu secara sistematis yang diperoleh melalui penalaran dalam proses pembelajaran,
pengalaman kerja mahasiswa, penelitian dan/atau pengabdian kepada masyarakat yang
terkait pembelajaran.
7
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN PROGRAM STUDI
UNIVERSITAS MULAWARMAN
1. KOMPETENSI KERJA KOMUNITAS (APOTEK)