Anda di halaman 1dari 11

PEDOMAN PELAYANAN UPAYA

KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
No. Dokumen :

SOP No. Revisi :


Tanggal Terbit :
Halaman :

UPTD PUSKESMAS dr. Yuke Rishna Arryani


KARANG BAHAGIA NIP 198008282009022001
PEMERINTAH KABUPATEN BEKASI
UPTD PUSKESMAS KARANGBAHAGIA
Jl. Buyut Kaifah RT 03 RW 01 Desa Karangbahagia
Kecamatan Karangbahagia Kabupaten Bekasi.
Telp 021 -85984984. Email : pkmkarangbahagia@gmail.com
Kode Pos 17535

Panduan Pelayanan Promosi


Kesehatan
BAB I
DEFINISI
Promosi kesehatan Puskesmas adalah upaya Puskesmas melaksanakan pemberdayaan
kepada masyarakat untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan setiap individu,
keluarga serta lingkungannya secara mandiri dan mengembangkan upaya kesehatan berbasis
masyarakat.
Tujuan promosi kesehatan di Puskesmas adalah agar masyarakat mau dan
mampu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sebagai bentuk pemecahan
masalah-masalah kesehatan yang dihadapinya, baik masalah kesehatan yang diderita maupun
yang berpotensi mengancam, secara mandiri. Disamping itu, petugas kesehatan Puskesmas
diharapkan mampu menjadi teladan bagi pasien, keluarga dan masyarakat untuk melakukan
PHBS.
Pemberdayaan masyarakat adalah segala upaya fasilitasi yang bersifat non
instruktif, untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat, agar mampu
mengidentifikasi masalah, merencanakan dan melakukan pemecahannya dengan
memanfaatkan potensi setempat.
Antara promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat merupakan dua hal
yang tidak dapat dipisahkan. Promosi kesehatan selalu bertujuan akan adanya kemampuan
dan kemauan masyarakat untuk bertindak yaitu yang disebut sebagai masyarakat yang
berdaya, sedangkan pemberdayaan masyarakat selalu harus diawali dengan pemberian
informasi yang terus menerus.

Tujuan pemberdayaan masyarakat adalah meningkatkan kemandirian


masyarakat dan keluarga dalam bidang kesehatan, sehingga masyarakat akan dapat
berkontribusi dalam meningkatkan derajat kesehatan.
Pemberdayaan masyarakat merupakan suatu proses, salah satu bentuk proses
pemberdayaan masyarakat saat ini adalah berkembangnya kegiatan Desa Siaga. Keberhasilan
Proses pemberdayaan dapat dilihat dengan terwujudnya berbagai Upaya Kesehatan Berbasis
Masyarakat (UKBM) di masyarakat.
UKBM adalah upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat yang dibentuk dari,
oleh , untukdan bersama masyarakat.Jenis-jenis UKBM antara lain Posyandu, Poskesdes,
Poskestren, Pos UKK, Posbindu PTM dan lain-lain.
BAB II
RUANG LINGKUP

Pelayanan Promosi Kesehatan dibagi dalam dua macam kegiatan, yaitu :


1. Kegiatan di dalam gedung Puskesmas
Meliputi : Konsultasi individu, pemasangan poster, pembagian leaflet
2. Kegiatan di luar gedung Puskesmas
Meliputi : penyuluhan kesehatan secara kelompok, pemasangan spanduk, pembagian
leaflet
BAB III
TATA LAKSANA

1. Kegiatan di dalam gedungPuskesmas

1 Tempat Penyebaran informasi melalui media poster, leaflet


Pendaftaran yang bisa dipasang didepan loket pendaftaran. Adapun
jenis informasi yang disediakan, yaitu :
 Informasi kesehatan yang menjdi isu pada saat
itu
 Peraturan kesehatan seprti larangan merokok,
dilarang meludah sembarangan, membuang
sampah pada tempatnya, dll.
2 Ruang Rawat Petugas menjawab pertanyaan pasien berkenaan
Jalan dengan penyakitnya atau obat yang harus ditelannya.
Tetapi jika hal ini belum mungkin dilaksanakan, maka
dapat dibuka ruang khusus bagi pasien rawat jalan
yang memerlukan konseling terpadu. Disediakan pula
media promosi : lembar balik, poster, gambar atau
model anatomi atau leaflet

3 Ruang tunggu Dipasang media poster, leaflet, media penyuluhan lain


tentang penyakit dan pencegahannya dan kotak saran.

4 Ruang pelayanan a) Petugas menjawab pertanyaan pasien berkenaan


KIA & KB dengan pelayanan yang didapatkannya. Jika belum
mampu dapat dilimpahkan ke klinik khusus
b) Memasang poster atau disediakan leaflet tentang
berbagai penyakit yang menyerang bayi dan balita,
(resiko tinggi ibu hamil bayi dan balita)
pentingnya memeriksakan kehamilan teratur,
pentingnya tablet Fe bagi bumil, pentingnya
imunisasi lengkap pada bayi, dll
5 Laboratorium Meningkatkan kesadaran pasien, pengunjung dan para
pengantarnya akan pentingnya melakukan
pemeriksaan laboratorium melalui pemasangan poster
dan penyediaan leaflet yang bisa dibawa pulang.
6 Ruang Farmasi  Meningkatkan kesadaran tentang manfaat obat
generik, kedisiplinan dan kesabaran dalam
penggunaan obat sesuai petunjuk dokter
▪ Pemasangan poster dan penyediaan leaflet
tentang informasi obat
7 Ruang Konseling Layanan konseling, misalnya klinik gizi, klinik
Terpadu sanitasi, klinik konsultasi remaja,dll
8 Tempat parkir Promosi kesehatan dapat berupa pemasangan
baliho/billboarddi area lapangan parkir
9 Dinding Dipasang spanduk pada momen tertentu asal tidak
merusak keindahan gedung
10 Taman Jika memungkinkan mempromosikan taman obat
keluarga dan karangkitri (jenis tanaman dengan
kandungan gizinya), dll
11 Pagar Dipasang spanduk pada momen tertentu misalnya
pembatas kampanye hari-hari kesehatan, namun harus
kawasan diperhitungkan agar tidak merusak keindahan pagar
Puskesmas Puskesmas
12 Area Puskesmas Pemasangan poster dan penyediaan leaflet. Pesan yang
disampaikan sebaiknya pesan untuk kesehatan jiwa,
pentingnya menjaga kebersihan / kesehatan
lingkungan
2. Kegiatan di luar gedung Puskesmas
a. Kunjungan rumah
b. Penyuluhan kesehatan
c. Pemberdayaan masyarakat dalam PHBS
d. Pembinaan Desa Siaga Aktif (Pengenalan kondisi desa, Survey Mawas Diri,
Musyawarah Masyarakat Desa, perencanaan partisipatif, Intervensi ,dll)
e. Pembinaan UKBM (Poskesdes, Posyandu Balita, Posyandu Lansia, Posbindu PTM,
Pos UKK, dll)
BAB IV

DOKUMENTASI

1. Kegiatan di Dalam Gedung :


- Poster
- leaflet
2. Kegiatan di Luar Gedung :
a. Penyuluhan kader :
- Undangan
- Materi Penyuluhan
- Daftar Hadir
- Notulen Penyuluhan

Anda mungkin juga menyukai