PEMAIN
NATASHA
SAFIRA
DHEA SYIFA SHAFIRA
TESA
KEZIA
PAK TAUFIK
PAK KRESNA
Pada suatu hari, Dhea sedang berjalan hendak pergi ke kelas namun di tengah perjalananny ia tak
sengaja bertemu dengan wali kelasnya, yaitu Pak Taufik. Dhea pun langsung menghampiri wali
kelasnya tersebut dengan niat ingin menyapanya.
Pak Taufik: eh Dhea. Oh iya, Dhea kalau kamu bertemu dengan Fira, tolong beritahu dia untuk
segera menemui saya ya.
Setelah mengucapkan salam kepada Wali Kelasnya, Dhea bergegas menemui fira untuk
menyampaikan pesan tersebut. Saat sampai di kelas, Dhea melihat Fira yang sedang duduk di
bangkunya.
Dhea: Fira..Fira..
Dhea: sama-sama.
Mendengar bahwa namanya diminta untuk menemui Wali Kelasnya, Fira pun berjalan menuju
ruangan Pak Taufik.
Pak Taufik : kamu belum bayar SPP 3 bulan, kapan kamu akan melunasinya?
Pak Taufik : baiklah, Kepala sekolah memberi waktu seminggu untuk kamu melunasi SPP itu
Fira: Jika dalam waktu seminggu saya belum bisa bayar, bagaimana Pak?
Pak Taufik: kepala sekolah akan memanggilmu dan mungkin kamu akan dikeluarkan dari sekolah ini!
Fira: baik pak, saya usahakan untuk segera melunasi uang SPP tersebut.
Fira keluar dari ruangan Pak Taufik dengan wajah masam, dirinya bingung bagaimana caranya ia bisa
melunasi tunggakan SPP yang sudah kepalang banyak itu. Hari demi hari berlalu dan tak terasa
sudah satu minggu semenjak Fira dipanggil oleh wali kelasnya, tetapi ia masih belum mendapatkan
uang untuk melunasi uang SPP yang selama ini sudah ia tunggak.
Fira: duh gimana nih? Udah seminggu.. Uang SPP belum dibayar juga, mana ayah belum gajian lagi...
Disisi lain terlihat Tesa dan kezia sedang berjalan menuju kantin. Mereka berbincang seiring
melangkah menuju kantin. Tanpa mereka berdua sadari dompet milik Kezia terjatuh dari saku
celananya. Dompet itu terjatuh tepat di hadapan Fira, yang kebetulan sedang butuh uang untuk
melunasi tunggakan SPP-nya.
Fira: Eh Kez dom... yah sudah keburu jauh, aku balikin pas nanti ketemu di kelas aja deh... wah tebal
juga dompetny Kezia, uangnya pasti banyak dan pasti bisa buat bayar tunggakan SPP ku
Tak lama setelah kejadian tersebut, datanglah Tasha menghampiri Fira yang sedang memegang
dompet milik Kezia, dengan cepat Fira menyembunyikan dompet itu ke dalam sakunya.
Tak lama setelah Tasha beranjak pergi ke kantin, Dhea datang dan menghampiri fira.
Fira: hmm.. ayo deh. Gimana kalau aku traktir kamu di kantin (sembari memegang dopet milik kezia)
Dhea: wahh makasih ya Fir. (sambil berfikir dompet yang dipegang Fira adalah dompet Kezia)
DI kantin, kezia baru menyadari bahwa dompet yang awalnya berada di dalam saku celanya kini
sudah tidak ada.
Tesa: nanti aku coba bantu cari di koridor deh, siapa tau tadi jatoh disana
Kezia: makasih ya Sa
Saat di kantin, Tasha semakin yakin bahwa dompet yang dipegang oleh Fira adalah dompet milik
kezia.
Tasha: Lho Fir? bukannya yang kamu pegang itu dompet Kezia?
Fira: eh sstt. Iya Sha... tapi diem aja ya aku juga terpaksa ngambilnya
Fira: Aku ga punya uang untuk bayar SPP, Kalo hari ini aku belum bayar juga aku bisa bisa di keluarin
dari sekolah ini.
Tasha: (handphone Tasha berdering) eh Fir maaf ya aku harus ke perpus dulu
Kezia yang sedang mencari dompetnya di hamper seluruh tempat yang berada di sekolah itu
melihat ada Fira dari kejauhan, lalu kezia segera menghampiri Fira
Saat Fira sedang berjalan menuju ruang kelas, Fira bertemu Pak Taufik
Pak Taufik: hmm bagus lah kalau seperti itu, kamu juga dipanggil kepala sekolah ke ruangannya
sekarang
Saat hendak berjalan menuju ruangan kepala sekolah, Fira bertemu dengan Tesa
Fira Ooh...
Tesa: eh udah dulu ya aku mau ke kelas nih.. kalo liat dompet Kezia bilang ya!
Saat sampai di depan ruang kepala sekolah, Fira dengan gugup mengetuk pintu.
Pak Kresna: oh kamu Fira? Apa benar kamu murid yang belum melunasi SPP sampai 3 bulan?
Fira: ini Pak, sudah lunaskan Pak? (sambil memberi uang dari dompet)
Pak Kresna: baiklah nak, tolong lain kali jangan sampai terlambat seperti ini ya
Fira: ya Pak
Dhea: Keziaa!
Kezia: ah yang bener Dhe? Tadi aku tanya dia, katanya dia gak tau
Dhea: Bener, Kez! Tadi dia pake uang di dompet itu untuk nraktir aku
Fira: Kezia, maaf ya Sebenarnya tadi aku liat dompetmu jatuh terus aku ambil dan mau aku bilang
sama Kamu Kez tapi aku teringat kalau hari ini aku harus ngelunasi uang SPP ku...
Tasha: Kezia, maafin aja tuh si Fira, Kasian dia bisa dikeluarin dari sekolah kalo hari ini dia gak bayar
SPP
Tesa: tapi jangan mencuri kayak gitu dong! kan kamu bisa saja nabung dahulu untuk melunasi uang
SPP itu!
Kezia: Ya ampun Fira, kenapa sih kamu harus mencuri? Kalo kamu minta baik-baik mungkin aku bisa
ngebantu kamu.
Fira: Sekali lagi aku minta maaf yaKezAku janji akan ganti uang mukez
Kezia: ya deh Fira, aku maafin dan uangnya ga usah diganti. Gak apa apa kok tapi kamu janji ya gak
akan mencuri kayak gitu lagi!
Serempak : Ayooo!