Anda di halaman 1dari 1

1.

Letusan Gunung Merapi (1930 dan 2010)


Dikutip dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, tercatat sejak tahun
1600-an, Gunung Merapi telah meletus lebih dari 80 kali, dengan interval letusan 4 tahun sekali.

Erupsi terbesarnya terjadi pada tahun 1930. Awan panas menuruni lereng 20 kilometer ke arah
barat, memporak-porandakan 23 desa dan menewaskan 1.369 penduduk.

Erupsi lainnya kembali terjadi 80 tahun kemudian, tepatnya pada 5 November 2010. Debu
vulkaniknya tidak hanya menutupi wilayah Yogyakarta, tapi juga sampai ke sejumlah wilayah di
Jawa Barat.

BNPB menyatakan bahwa jumlah korban tewas Merapi mencapai 275 orang, termasuk sang juru
kunci, Mbah Maridjan alias Ki Surakso Hargo yang ditemukan tewas akibat terjangan awan
panas di rumahnya. Peristiwa meletusnya gunung merapi sontak menjadi sorotan media
internasional, di antaranya Inggris, Jerman, Prancis, dan Singapura.

Anda mungkin juga menyukai