Anda di halaman 1dari 3

Assalamu”alaikum Wr.

Wb

Alhamdulillahirabbil alamin, washolatu wasalamu ala asyrafil anbiya’ wal


mursalin, wa’ala alihi washohbihi ajma’in. Amma ba’du

Pertama tama dan yang paling utama mari kita panajatkan puji syukur terlebih
dahulu kepada Allah SWT karena atas berkat dan kebaikannya, kita semua masih
dapat bertemu hari ini. Khususnya dalam acara spesial yaitu memperingati Maulid
Nabi Muhammad SAW.

Sholawat serta salam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW
beserta para keluarga, rekan, juga sahabat-sahabatnya. Nabi Muhammad adalah
penuntun seluruh umat muslim dari zaman kegelapan menuju terang.
Saya ingin menyampaikan mengenai sosok manusia mulia sealam dunia ini.
Tentunya setiap umat Muslim mengetahui bahwa Nabi Muhammad mendapatkan
julukan Al Amin, artinya “yang dapat dipercaya.” Dan keagungan aklak beliau.

Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam adalah nabi terakhir yang memiliki
banyak keistimewaan. Satu di antara keistimewaan nabi Muhammad Shallallahu
Alaihi Wasallam adalah akhlak beliau yang sangat mulia.

Kemuliaan akhlak ini beliau ajarkan kepada para sahabat, keluarga, dan umat
Islam di seluruh dunia sehingga kita, selaku umuat akhir zamannya harus
berperilaku menjadi muslim yang baik agar kita membawa citra Islam yang
Rahmatan Lil Alamin.

Siap bu? Pa? akang teteh rerencangan sadayana siap?

Harus malu dong, kalo kita tidak mempunyai akhlak yg baik seperti beliau, salah
satu contohnya yaitu dengan kita tolabul ilmu di tempat ini, bukannya terus
mainin hp, apalagi generasi jaman naw, anak milenial generasi emas harus di
bentuk akhlaknya dari sekarang, yaitu salah satu contohnya dengan memasukan
anak anak ke sekolah agama, karena kita bukan hanya perlu pendidikan di dunia
tapi kita juga perlu mempersiapkan diri menyambut masa yg akan datang.

Kemuliaan akhlak nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam mendapat


apresiasi dan pujian dari allah Subhanahu Wa Taala dalam Al-Qur'an. Hal ini
sebagaimana firman Allah di dalam Al-Qur'an sebagai berikut:

"Sesungguhnya engkau (Muhammad) berada di atas akhlak yang agung." (QS. Al-
Qalam 68:4)

Kemuliaan akhlak nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam nyata adanya.


Dalam perjalanan dakwah, beliau mengalami banyak hinaan, cemoohan, dan
penolakan dari umatnya yang membangkang. Namun, nyatanya, beliau selalu
memaafkan mereka.

Melihat nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam yang mulia sering


mendapat cemoohan dan hinaan dari kaumnya, Malaikat Jibril menawarkan
bantuan untuk menghancurkan mereka hingga binasa.

Namun, dengan lemah lembut dan penuh kesabaran nabi Muhammad Shallallahu
Alaihi Wasallam menolak tawaran Jibril itu. Beliau mengatakan mereka hanya
umat yang belum tahu. Hal ini menunjukkan kemuliaan dan keluasan hati nabi
Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam yang mulia yang mudah memaafkan
orang lain.

Dari kisah ini kita bisa mengambil kesimpulan bahwa manusia itu jadi mulia
bukan karena harta yang mereka miliki, bukan karena jabatan yang mereka miliki,
bukan pula karena rupa cantik atau ganteng, tetapi mereka mulia karena
kemuliaan akhlak. Anak yang mulia, ibarat mata uang yang laku di mana pun.

Walaupun kamu tak punya harta, kamu tak punya jabatan, selama kamu beriman
dan punya akhlak mulia, kamu akan dihargai orang di manapun kamu berada.

Hadirin rahikumulloh

Inilah yang bisa saya sampaikan tentang kemuliaan akhlak baginda nabi
Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam. Semoga apa yang saya sampaikan ini
bermanfaat khususnya untuk saya pribadi dan umumnya untuk pendengar
sekalian.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Anda mungkin juga menyukai