Marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kepada Allah SWT atas nikmat iman,nikmat Islam dan
nikmat sehat yang telah Ia berikan
Shalawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada seorang direktur tak berdasi, seorang
guru tanpa sertifikasi.
Ia adalah kekasih Allah, berpangkat Rasulullah ,bertitel Habiballah yakni Nabi Muhammad Saw
Bagaimana tidak?
Atau yang lebih parah lagi ,mencuri sandal jamaah di waktu Shalat Jumat
Di antara akhlak mulia dan luhur beliau adalah sabar dalam berdakwah .
Beliau dihujat habis-habisan dan dilempari batu oleh kaum Kafir sampai-sampai kepala beliau berdarah
Melihat hal tersebut, malaikat penjaga bukit Thaif berkata “Wahai Muhammad, Angkatlah kedua
tanganmu dan mintalah kepada Allah agar aku angkat kan bukit Thaif ini untuk ku himpitkan Kepada
mereka”
Namun , Rasulullah menjawab”Aku mohon jangan lakukan itu , mereka hanya belum tahu”. Kemudian
Rasulullah Saw berdoa agar anak-anak keturunan mereka beriman kepada Allah Azza wa jalla
Masyaallah .. Sungguh Rasulullah adalah Cerminan pribadi yang luar biasa . Seandainya beliau
menginginkan malaikat penjaga gunung menimpakan dua gunung kepada penduduk Thaif maka
sungguh itu akan terjadi, namun karena kelapangan hati nya ,Rasulullah tidak menginginkannya karena
beliau berharap di masa yang akan datang akan lahir umat yang memeluk Islam.
Sudah seharusnya kita sebagai umat Muslim meneladani akhlak mulia Rasulullah Saw .
Oleb sebab itu ,Mari kita berikhtiar Melaksanakan Sunnah -sunnah nya baik dalam segi perkataan
maupun perbuatan nya .