Pertama dan yang paling utama, marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat
Allah SWT, Dzat Yang Maha Pengasih tak pilih kasih, Dzat Yang Maha Penyayang tak
pandang sayang, yang selalu mencurahkan nikmat-Nya tanpa perhitungan.
Perkenankan pada kesempatan kali ini, saya (nama) akan menyampaikan kultum
dengan judul Menjadi Generasi yang Qurani.
Generasi itulah yang menjadi idaman bagi umat Islam kapan dan di mana pun
mereka berada. Dengan menjadi generasi yang qurani, kita dapat menjadi
sebuah umat yang kuat aqidahnya, benar ibadahnya, dan bagus akhlaknya dan
sopan tutur katanya.
Jatuh bangunnya sebuah peradaban islam, maju mundurnya umat Islam sangat
tergantung dari jauh dekatnya umat dengan kitab suci Al-Quran. Jika umat Islam
benar-benar menjadikan Qur’an sebagai pedoman hidupnya niscaya umat akan
maju, cerdas, berjaya dan sejahtera. Karena Al-Qur’an akan menuntun manusia
untuk selamat dunia dan akhirat.
Namun jika umat Islam jauh dari Al-Quran, maka kemunduranlah yang akan
dialami. Bahkan hidupnya di dunia akan sempit dan sengsara di akhirat nanti.
Rasulullah menjadi suri teladan bagi seluruh umat manusia, dan itu
berlandaskan nilai-nilai kemuliaan yang terkandung di dalam Al-Qur’an dan
Sunnahnya, maka kita sbagai generasi muslim yang sejati harus menjadikan
Sang Nabi sebagai panutan dalam kehidupan sehari-hari.
Namun di zaman sekarang pengaruh budaya asing yang negatif dengan mudah
masuk dan diserap oleh para generasi muda. Tak heran, jika sebagian besar
orangtua merasa khawatir dengan masa depan anak-anaknya. Fenomena
seperti ini, sesungguhnya telah diprediksi Rasulullah sekitar 14 abad silam.
Karenanya, Rasulullah SAW di akhir hayatnya berpesan kepada umatnya:
Demikian Kultum yang dapat saya sampaiakan. Kurang dan lebihnya dalam saya
menyampaikan kultum. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Semoga dalam bulan Ramadhan kali ini kita sebagai generasi-generasi muda,
senantiasa ikhlas dalam melaksanakan ibadah puasa , rajin dalam membaca
dan menghafal Al-Quran agar akhlakul karimah selalu menghiasi diri kita sehari-
hari.
Wabasyyiril mukminin
Wassalamualaikum wr.wb.