سيدنا. والصال ة والسال م على اشرف األ نبياء والمرسلين.الحمد هلل رب العالمين
. اما بعد. وعلى اله وصحبه اجمعين.محمد خاتم النبين
Terlebih dahulu marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah
SWT. Tuhan yang maha pengasih tak pilih kasih, Tuhan yang maha
penyayang pandang sayang, yang nikmat Nya tak terbilang, sehingga dengan
nikmat Nya tersebut alhamdulillah pada hari ini kita bisa berkumpul bersama.
gurun pasir, yang pada subuh senin beliau lahir, patung-patung di sekitar
lahirlah nabi terakhir siapa lagi jika bukan Nabi Muhammad SAW.
zaman modern,zaman teknolog yg semakin canggih ada youtube,face book,
twiter,whatsapp instagramyg tentunya akan perubahan yang sangat
drastis terhaap prilaku dn gaya hidup remja.......
oleh karena itu pada kesempatan kali ini saya akan membawakan sebuah
pidato yang bertema “REMAJA GAUL ALA ISLAM DI ERA MODERN” tentu
sudah tidak asing dengan istilah gaul. trend yang sangat sudah membuming di
lingkungan kita. berbagai macam model baju yang belum jadi, celana ketat
dan rok mini, pakaian ketat dan tipis biar kelihatan body yang seksi. Apakah
seperti itu yang dimaksud dengan prinsip gaul ? padahal Allah SWT telah
berfirman dalam al-quran surah adz-dzariyat ayat 56: وم ا خلقت الجن
واال نس اال ليعبدون “ Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan
Dalam islam sendiri gaul berarti punya prinsip. tidak benar jika kita
mengaku gaul tetapi kemana-mana ikut-ikutan tanpa dasar.
Mereka cenderung gaya hidupnya mengikuti mode masa kini,tentu saja mode
dr orang barat yg kebanyakan menyimpang dr moral pribadi seorang muslim
Jadi jelaslah bahwa kita hanya wajib bergaul kepada Allah dan haram kepada
selain Allah.
seorang muslim yang gaul prinsipnya harus di dasari dengan al-qur’an dan
hukum syetan dan hawa nafsu. bahkan dalam pergaulan seorang muslim
zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu perbuatan yang buruk. .
seorang muslim yang gaul adalah yang kuat akhlaknya meskipun ia bergaul
dengan siapa saja, di mana saja, bagaimanakah caranya agar kita bisa
menjaga akhlak dan budi pekerti kita ? sementara yang kita lihat, yang kita
yang tidak beretika, tidak bermoral dan tidak berakhlak, jawabannya adalah
istiqomah dalam akhlak yang baik yang ada pada diri
sendiri. ...
Untuk Yang ke empat adalah Hadisun ala waktihi (pandai menjaga waktu).
mana kita harus menggunakan lima perkara sebelum datang lima perkara
masa tuamu. Lalu bagaimanakah caranya agar kita bisa mengefektifkan waktu
kita dimasa remaja ini yaitu dengan melakukan perbuatan yang bernilai
positif.
salimullil aqiqah,shohihul ibadah,madirul akhlaq,hadisun ala waktihi maka kita
akan menjadi remaja gaul, remaja yang berakhlak dan bermoral. Jika sudah
seperti ini maka negara dan agama tidak akan merasa khawatir, tidak akan
merasa takut dengan remaja gaulnya karena mereka sudah didasari dengan
iman, ilmu dan takwa