Anda di halaman 1dari 2

TUGAS FILHUM MINGGU 5

Nama : Anthony Lianto


NRP : 120120174

KEYWORD
1. MAZHAB UNPAD
Mazhab Unpad ini dikenal dan diperkenalkan oleh Mochtar Kusumaatmadja. Dimana
dalam mazhab ini Ada 2 (dua) aspek yang melatarbelakangi kemunculanya yaitu:
Pertama, ada asumsi bahwa hukum tidak dapat berperan bahkan menghambat
perubahan masyarakat. Kedua, dalam kenyataan di masyarakat Indonesia telah terjadi
perubahan alam pemikiran masyarakat ke arah hukum modern. Mazhab Unpad ini
selanjutnya juga dikenal dengan teori hukum pembangunan. Walaupun disebut
sebagai Teori Hukum Pembangunan namun dalam penerapannya, hal yang dikenalkan
oleh Mochtar Kusumaatmadja ini lebih diarahkan kepada suatu konsep. Bahwa
Mazhab Unpad ini dipengaruhi cara berpikir dari Herold D. Laswell dan Myres S. Mc
Dougal dan mengadaptasi teori Hukum dari Roscoe Pound. Mochtar mengolah
semua masukan tersebut dan menyesuaikannya pada kondisi Indonesia. Sehingga
teori yang dikemukakan oleh Mochtar ini merupakan teori yang lahir dan berkembang
di Indonesia, oleh karenanya memiliki nilai nilai yang sesuai dengan indonesia.
Pokok inti dari teori ini mengatakan bahwa teori ini Mengubah pemahaman tentang
hukum yang hanya sekadar sebagai alat, menjadi hukum sebagai instrumen untuk
memajukan masyarakat. Dasar dari konsep ini adalah bahwa dalam upaya
pembangunan dan perubahan, kedamaian dan keteraturan adalah hal yang diinginkan,
bahkan sangat penting, dan hukum sebagai seperangkat norma diharapkan mampu
mengarahkan aktivitas manusia menuju arah yang diinginkan oleh proses
pembangunan dan perubahan tersebut.
2. Perangkat Kaidah
Perangkat kaidah dan asas asas dalam tulisan yang dibuat oleh Dr. Lilik Mulyadi,
S.H., M.H didefinisikan sebagai hukum. Dr. Lilik Mulyadi, S.H., M.H menyatakan
bahwa hukum yang sesuai dengan teori yang dikemukakan Mochtar Kusumaatmadja,
tidak hanya hukum yang dipandang sebagai Perangkat kaidah dan asas asas saja,
namun dalam hal ini hukum yang disesuaikan dengan teori pembangunan, maka harus
juga memandang lemabaga (institusion) dan juga proses (process) dalam hal
mewujudkan hukum yang memiliki tujuan yang didefinisikan oleh Mochtar
Kusumaatmadja. Sehingga Keempat elemen hukum tersebut bekerjasama secara
menyeluruh untuk menerapkan acuan dalam praktik. keempat elemen hukum yang
esensial untuk menerapkan hukum dalam impelementasinya, sehingga setelah
pembaharuan hukum tertulis, proses pembentukan hukum kemudian berlanjut ke
dalam ranah hukum tidak tertulis, terutama melalui yurisprudensi.
3. Law As a Tool Of Social Enginering
Konsep ini dikenalkan oleh Roscoe Pond, dimana konsep ini dijadikan sebagai
sumber dalam penerapan teori Hukum Pembaruan dalam teori hukum pembangunan.
Dalam teori law as a too of social enginering yang dikemukakan oleh roscoe pond ini
mengartikan hukum digunakan untuk sebagai alat rekayasa sosial. Hukum digunakan
sebagai alat, hal ini yang dikembangkan oleh Mochtar yang menyebut dalam teori
hukum pembangunan, hukum tidka hanya sebagai alat, namun juga sebagai sarana
yang mengatur masyarakat. Dlaam law as a tool of social enginering memandnag
hukum sebagai alat yg digunakan untuk mengatur manusia, dlaam hal ini mengerakan
manusia tersebut agar sesuai dengan apa yang diharapkan oleh hukum teori ini telah
berkembang snagat pesat di Amerika Serikat

Pertanyaan atas tulisan dari Dr. Lilik Mulyadi, S.H., M.H


- Dalam teori hukum pembangunan, apakah dengan menerapkan teori hukum
pembangunan di Indonesia, maka tarik menarik tujuan hukum khususnya dalam
keadilan dan kemanfaatan dapat dikurangi
Pertanyaan ini saya ambil karena dalam hal hukum, masih sering terjadi adnaya
tabrakan kepentingan antara kemanfaatan dan keadilan. Maka dalam hal ini apakah
teori hukum pembangunan ini dapat digunakan untuk menghindari adanya tabrakan
kepentingan antara keadilan dengan kemanfaatan

Anda mungkin juga menyukai