TENTANG
AGENDA KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
TAHUN 2022
Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya dengan senantiasa
mengharap rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, setelah :
PIMPINAN SIDANG
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. Kongres yang dimaksud dalam peraturan ini adalah kongres anggota Keluarga Besar
Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Dr. Soetomo Surabaya yang selanjutnya di singkat
KBMFT.
2. Peserta kongres adalah semua mahasiswa aktif unitomo yang terdaftar sebagai anggota
KBMFT sebagaimana yang diatur dalam mekanisme organisasi.
3. Badan peyelenggara kongres adalah sebuah tim yang di bentuk untuk menetukan arah yang
akan dilaksanakan di kongres dan menyiapkan segala sesuatu yang bersifat teknis d an di
pilih melalui rapat anggota selanjutnya disebut BPK.
4. Komisi adalah kelengkapan kongres yang bertugas membahas spesifikasi bahasan dalam
kongres yang ditunjuk untuk membahas agenda sesuai dengan yang di sepakati.
5. Sidang pleno adalah sidang yang dipilih dalam kongres yang kemudian ditunjuk oleh BPK
yang bertugas untuk memimpin serta mengarahkan sidang agar sidang berjalan dengan
lancar.
BAB II
TUGAS DAN WEWENANG KONGRES
Pasal 2
KBMFT adalah representasi seluruh anggota BEM-FT Universitas DR. Soetomo Surabaya dan
merupakan forum tertinggi BEM-FT Universitas DR. Soetomo Surabaya.
Pasal 3
BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN PESERTA
Pasal 4
Pasal 5
Kewajiban peserta adalah :
1. Peserta kongres wajib mentaati peraturan dan tata tertib KBMFT.
2. Peserta wajib menghadiri sidang-sidang tepat waktu.
3. Peserta kongres menjaga nama baik organisasi dan almamater Universitas DR. Soetomo
Surabaya.
4. Peserta kongres dilarang meninggalkan kegiatan kongres tanpa ijin dari pimpinan sidang.
5. Sanksi diberikan kepada setiap anggota kongres yang melanggar point-point di atas dengan
tahapan teguran, peringatan dan hukuman.
6. Dilarang merokok di dalam forum
BAB IV
KOMPONEN-KOMPONEN KONGRES
Pasal 6
Komponen-komponen kongres terdiri dari :
1. Badan pekerja kongres.
2. Pimpinan sidang yang terdiri dari presidium sidang dan notulen.
3. Komisi-komisi.
4. Peserta.
BAB V
TUGAS-TUGAS PIMPINAN SIDANG
Pasal 7
Pimpinan sidang bertugas :
1. Memimpin dan mengatur jalannnya sidang berdasarkan tata tertib.
2. Menyampaikan hasil keputusan sidang kepada BPK.
3. Menjaga ketertiban dalam sidang dengan melaksanakan demokrasi untuk musyawarah
mencapai mufakat.
4. Memanggil Badan penyelenggara Kongres untuk mendampingi rapat.
BAB VI
KOMISI-KOMISI
Pasal 8
Pasal 9
Komisi-komisi memberikan pertanggungjawaban dalam rapat pleno kongres tentang hasil pekerjaan
masing-masing komisi.
Pasal 10
BAB VII
SIDANG-SIDANG
Pasal 11
Pasal 12
Sidang komisi dan sidang pleno pada dasarnya bersifat terbuka, kecuali bila menginginkan sidang
dengan cara tertutup.
BAB VIII
RISALAH SIDANG
Pasal 13
Untuk setiap sidang dibuat risalah resmi, yakni laporan yang tertulis berisi :
a. Tempat dan acara sidang.
b. Hari dan Tanggal, Jam Buka serta jam di tutupnya sidang.
c. Presidium sidang dan notulen.
d. Nama Peserta sidang yang hadir.
e. Keterangan-keterangan tentang keputusan sidang atau kesimpulan sidang.
BAB IX
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 14
Pasal 15
1. Untuk dapat mengambil keputusan sidang memerlukan suara 2/3 dari peserta kongres
sidang.
2. Apabila hal tersebut dalam ayat 1 ini tidak dapat tercapai, maka sidang di tunda sesuai
dengan keputusan forum untuk melakukan lobi, apabila tidak mencapai keputusan
dilakukan dengan cara voting.
Pasal 16
Setiap keputusan sidang hasil mufakat maupun berdasarkan suara terbanyak harus diterima,
dilaksanakan, sesungguhnya, keikhlasan hati, kejujuran, dan bertanggungjawab.
BAB X
BENTUK-BENTUK PUTUSAN SIDANG
Pasal 17
BAB XI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 18
1. Usul perubahan tambahan mengenai ketetapan ini dapat di usulkan oleh sekurang-
kurangnya 2/3 forum.
2. Usulan dan perubahan tambahan yang dimaksud dalam ayat 1 pasal ini di tanda tangani
oleh para pengusul disertai penjelasan. Setelah diberi nomor pokok yang di perbanyak oleh
notulen sidang.
Pasal 19
Usul perubahan dan tambahan tersebut dalam pasal 18 disertai pertimbangan badan pekerja kongres,
disampaikan dalam sidang pleno kongres.
Pasal 20
Segala sesuatu yang belum di atur dalam ketetapan ini diatur oleh kongres.
Ketetapan
KETETAPAN
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
NOMOR:02/KONGRES-KBMFT-UNITOMO/V/2022
TENTANG
TATA TERTIB KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
TAHUN 2022
Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya dengan senantiasa
mengharap rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, setelah :
PIMPINAN SIDANG
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. Presidium sidang adalah orang yang memimpin jalannya persidangan serta mengesahkan
hasil-hasil keputusan sidang
2. Presidium Sidang Kongres KBMFT berjumlah sebanyak 3 (tiga) orang, yang terdiri dari:
a. Presidium Sidang I
b. Presidium Sidang II
c. Presidium Sidang III
3. Presidium sidang ditentukan dari dan oleh peserta sidang
4. Pemilihan presidium sidang dilakukan secara terbuka, langsung, jujur, dan adil
BAB II
SYARAT – SYARAT PRESIDIUM SIDANG
Pasal2
1. Peserta penuh / Peserta yang mengikuti kongres dari awal sampai akhir
2. Sehat jasmani dan rohani
3. Memiliki pengalaman berorganisasi
4. Mengerti dan paham mekanisme persidangan
5. Mampu mengontrol jalannya persidangan dengan kondusif
6. Bersedia menjadi presidium sidang
BAB III
TATA CARA PEMILIHAN PRESIDIUM SIDANG
Pasal 3
Pemilihan Presidium Sidang diakukan dalam 2 tahap, yaitu tahap pencalonan dan tahap
pemilihan
Pasal 4
Tahap pencalonan :
1. Peserta kongres secara individu berhak mencalonkan diri menjadi presidium sidang
2. Peserta kongres mengajukan minimal 5 orang bakal calon presidium sidang
3. Para calon diminta kesediaannya
4. Bakal calon yang memenuhi syarat berhak maju ketahap pemilihan
Pasal 5
Tahap pemilihan :
BAB IV
PENUTUP
Pasal 6
1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini, akan diatur kemudian oleh presidium
sidang dengan persetujuan peserta kongres
2. Mekanisme pemilihan presidium sidang kongres ini berlaku sejak waktu dan tanggal
ditetapkan
KETETAPAN
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
NOMOR:03 /KONGRES-KBMFT-UNITOMO/V/2022
TENTANG
MEKANISME PEMILIHAN PRESIDIUM SIDANG
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
TAHUN 2022
Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya dengan senantiasa
mengharap rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, setelah :
PIMPINAN SIDANG
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
TENTANG
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
TAHUN 2022
Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya dengan senantiasa
mengharap rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, setelah :
PIMPINAN SIDANG
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
TENTANG
LAPORAN KERJA DEWAN LEGISLATIF MAHASISWA
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
TAHUN 2022
Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya dengan senantiasa
mengharap rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, setelah :
PIMPINAN SIDANG
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
BAB I
PENDAHULUAN
Anggaran Dasar dan Rumah Tangga dibuat untuk menyelaraskan sebuah system kinerja, dan
performa Organisasi secara sistematis, holistic dan mengakar dengan system yang hendak
dikembangkan dan dipacu lebih masif kedepan.
BAB II
LANDASAN
Pasal 1
Pasal 2
Landasan konstitusional KBM-FT Universitas DR. Soetomo Surabaya adalah AD/ART KBM-FT
Universitas DR. Soetomo Surabaya.
BAB III
FUNGSI
Pasal 3
1. Sebagai acuan dasar bagi pelaksanaan seluruh kegiatan lembaga di dalam KBMFT.
2. Sebagai landasan operasional organisasi dan arahan seluruh kebijakan semua lembaga
KBMFT.
BAB IV
ORIENTASI
Pasal 4
1. Semua kegiatan KBMFT mengacu pada Tri Dharma Perguruan tinggi yaitu pada
Pengembangan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
2. Meningkatkan kualitas dan kepercayaan masyarakat terhadap Universitas DR. Soetomo
Surabaya, dengan tetap mengembangkan intelektual, sosio cultural dan spiritual relegius
menuju pada perbaikan sumber daya manusia Universitas DR. Soetomo Surabaya.
Pasal 5
Orientasi Khusus
BAB V
PENUTUP
Pasal 6
1. Ketetapan ini ditetapkan pada kongres mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo
Surabaya dan berlaku sejak tanggal ditetapkan.
2. Bila terdapat kekurangan, kesalahan dalam ketetapan ini akan direvisi kemudian sesuai dengan
kesepakatan.
KETETAPAN
GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO
NOMOR:06 /KONGRES-KBMFT-UNITOMO/V/2022
TENTANG
GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
TAHUN 2022
Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya, dengan senantiasa
mengharap rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, setelah :
Memperhatikan Hasil pembahasan sidang pleno III Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik
Universitas DR. Soetomo Surabaya pada tanggal 25 Mei 2022.
Memutuskan
FAKULTAS TEKNIK
PENDAHULUAN
Anggaran Dasar dan Rumah Tangga dibuat untuk menyelaraskan sebuah sistem kinerja, dan
performa Organisasi secara sistematis, holistic dan mengakar dengan sistem yang hendak
dikembangkan dan dipacu lebih masif kedepan.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. KBMFT Universitas Dr. Soetomo Surabaya Adalah forum Tertinggi Dalam Lembaga
Kemahasiswaan Fakultas Teknik Universitas Dr. Soetomo Surabaya.
2. DLM-F adalah Dewan Legislatif Mahasiswa Fakultas.
3. BEM-F adalah Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas.
4. Himaprodi adalah Himpunan Mahasiswa Program Studi.
5. UKM-F adalah Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas.
BAB II
Pasal 2
Forum Kemahasiswaan fakultas teknik Universitas Dr. Soetomo Surabaya bernama “KELUARGA
BESAR MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK” yang disingkat KBMFT.
Pasal 3
BAB III
KEDAULATAN
Pasal 4
Kedaulatan tertinggi KBMFT berada ditangan mahasiswa yang diwujudkan melalui Kongres
Mahasiswa Fakultas Teknik.
BAB IV
Pasal 5
Pasal 6
Pasal 7
BAB V
Pasal 8
KBMFT bertujuan membentuk mahasiswa yang bertakwa pada Tuhan Yang Maha Esa, berwawasan
luas, integritas tinggi, intelektual, berkepribadian dan memiliki kepedulian sosial.
Pasal 9
BAB VI
KEORGANISASIAN
Pasal 10
Pasal 11
BAB VII
Pasal 12
1. Logo BEM FT
Filosofi logo :
Segitiga = pondasi
Gir = berputar terus
Api = semangat
Tangan = digenggam semua
2. Logo DLM FT
Filosofi logo:
Segitiga = pondasi
Gir = berputar terus
Api = semangat
Tangan = digenggam semua
Pasal 13
Solidaritas adalah suatu sikap yang dimiliki oleh manusia dalam kaitannya dengan ungkapan perasaan
manusia atas rasa senasib dan sepenanggungan terhadap orang lain maupun kelompok.
Progresif adalah perubahan yang terjadi yang sifatnya maju, meningkatkan atau bertahap terus menerus
dengan menuju yang lebih baik
BAB VIII
Pasal 14
1. Dana Kemahasiswaan.
2. Usaha dan sumbangan yang halal, tidak mengikat serta tidak bertentangan dengan azaz,
prinsip, sifat dan tujuan serta fungsi dari KBMFT.
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 15
Segala hal yang belum diatur dalam anggaran ini akan diatur dalam anggaran rumah tangga.
KETETAPAN
ANGGARAN DASAR
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
NOMOR:07 /KONGRES-KBMFT-UNITOMO/V/2022
TENTANG
ANGGARAN DASAR
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
TAHUN 2022
Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya, dengan senantiasa
mengharap rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, setelah :
Menimbang Untuk kelancaran dan ketertiban Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas
DR. Soetomo Surabaya, maka dipandang perlu untuk menetapkan Anggaran
Dasar kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya.
Memperhatikan Hasil pembahasan sidang pleno III Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik
Universitas DR. Soetomo Surabaya pada tanggal 25 Mei 2022
Memutuskan
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Anggota KBMFT adalah seluruh mahasiswa aktif dan mahasiswa non-aktif yang diwakili oleh DLM-
F, BEM-F, Himaprodi, UKM-F yang ada di Fakultas Teknik.
Pasal 2
1. Membubarkan diri.
2. Dibekukan jika bertentangan dengan AD/ART KBMFT dan ketetapan kongres.
3. Dibubarkan jika bertentangan dengan AD/ART KBMFT.
BAB II
Pasal 3
Pasal 4
1. Setiap anggota KBMFT wajib menaati tata aturan dalam AD/ART serta ketentuan peraturan
berlaku.
2. Setiap anggota KBMFT wajib dan berhak turut serta dalam setiap kegiatan baik bersifat pasif
maupun aktif.
3. Setiap anggota KBMFT wajib menjunjung tinggi nama baik almamater Universitas DR.
Soetomo Surabaya.
BAB III
SANKSI
Pasal 5
1. Sanksi diberikan kepada setiap anggota KBMFT yang melanggar AD/ART dan peraturan
lainnya dengan tahapan teguran, peringatan dan hukuman.
2. Mengenai penjatuhan sanksi merupakan wewenang DLM-FT.
BAB IV
Pasal 6
Kongres Mahasiswa Fakultas merupakan musyawarah mahasiswa tertinggi ditingkat Fakultas yang
diikuti KBMFT.
Pasal 7
Pasal 8
1. Kongres Mahasiswa Luar Biasa Fakultas mempunyai kedudukan hukum yang setara dengan
Kongres Mahasiswa Fakultas yang diadakan dalam kepengurusan satu periode.
2. Kongres luar biasa diadakan apabila :
a. DLM-FT atau BEM-FT melanggar ketetapan dalam AD/ART.
b. Terjadi kekosongan kekuasaan dalam DLM-FT atau BEM-FT.
c. Mencemarkan nama baik almamater dan / atau cacat hukum.
Pasal 9
Kongres Mahasiswa Fakultas diadakan apabila Kongres Mahasiswa ditingkat Universitas telah
diadakan.
Pasal 10
Keputusan dan ketetapan Kongres Mahasiswa Fakultas harus ditaati dan tidak bertentangan dengan
keputusan Kongres Mahasiswa Universitas DR. Soetomo Surabaya.
BAB V
DEWAN LEGISLATIF MAHASISWA FAKULTAS
Pasal 11
1. Mengontrol BEM-FT dalam melaksanakan GBHO dan ketetapan Kongres Mahasiswa Fakultas
lainnya.
2. Mengakomodasi dan merumuskan aspirasi mahasiswa dan menyalurkan pada pihak-pihak
terkait.
3. Sosialisasi keputusan dan peraturan pada pihak-pihak terkait.
4. Menjalin koordinasi dengan Wakil Dekan I mengenai kebijakan yang berkaitan dengan
kemahasiswaaan.
5. Bertugas menetapkan kerangka kerja umum dari BEM-FT.
6. Membuat Laporan Kerja pada akhir masa kepengurusan.
Pasal 12
1. Memberikan memo 1 dalam batas waktu 3 minggu bila BEM-FT tidak menjalankan tugasnya
atau menyimpang dari arah kebijakan Kongres Mahasiswa Fakultas dan apabila BEM-FT tidak
mengindahkan memorandum 1 maka akan dikeluarkan memorandum 2 dengan batas waktu 2
minggu.
2. Jika BEM-FT tidak mengindahkan memo 2 maka akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang
berlaku dan apabila masih tidak diindahkan maka DLM-FT akan melaksanakan KLB-F
berdasarkan keputusan MM-U.
3. Mengevaluasi BEM-FT dalam melaksanakan kebijakan.
4. Menjalin koordinasi dengan Lembaga Legeslatif dan Yudikatif ditingkat Universitas DR.
Soetomo Surabaya.
5. Mewakili mahasiswa Fakultas Teknik secara ekstern bila terkait dengan urusan legeslatif dan
yudikatif.
Pasal 13
Hak keanggotaan DLM-FT mempunyai hak otonomi masing-masing Fakultas dengan tidak melanggar
KMU.
Pasal 14
Pasal 15
Pasal 16
1. Ketua dan wakil ketua tidak diperkenankan merangkap jabatan strategis dalam organisasi lain
dilingkungan Universitas Dr.Soetomo Surabaya.
2. Badan Pelaksana Harian (BPH) tidak diperkenankan berafiliasi dengan partai politik manapun.
Pasal 17
Pasal 18
Pasal 19
2.PLT DLM-FT bertugas melaksanakan sisa masa jabatan ketua DLM-FT selambat-lambatnya 3
bulan.
BAB VI
Pasal 20
Pasal 21
Pembentukan kepengurusan BEM-F adalah otonom masing-masing Fakultas dengan tidak melanggar
KMF.
Pasal 22
Anggota BEM-FT wajib mengadakan kegiatan sesuai GBHO Fakultas yang berlaku.
Pasal 23
Pasal 24
1. Rapat Kerja.
2. Rapat Departemen.
3. Mekanisme lainnya diatur secara internal oleh BEM-FT.
Pasal 25
1. BPH tidak diperkenankan merangkap jabatan strategis dalam organisasi lain di lingkungan
Universitas DR. Soetomo Surabaya.
2. Badan Pelaksana Harian (BPH) tidak diperkenankan berafiliasi dengan partai politik manapun.
Pasal 26
Pasal 27
Pasal 28
2.PLT BEM-FT bertugas melaksanakan sisa masa jabatan ketua DLM-FT selambat-lambatnya 3
bulan.
BAB VII
Pasal 29
Himpuanan mahasiswa program studi adalah wadah aspirasi dan kreatifitas mahasiswa program
studi, yang dibentuk melalui musyawarah bersama ditingkat program studi.
Pasal 30
BAB VIII
Pasal 31
UKM-F adalah Unit Kegiatan Mahasiswa yang merupakan lembaga otonom yang berfungsi sebagai
wadah pengembangan diri mahasiswa kearah perluasan wawasan dan peningkatan kecendikiawanan,
peningkatan bakat dan minat, pengabdian kepada masyarakat kepedulian lingkungan, serta
kesejahteraan mahasiswa ditingkat Fakultas.
Pasal 32
Keanggotaan dan kepengurusan :
1. Anggota UKM-F adalah mahasiswa yang telah menjalani peraturan masa penerimaan anggota
baru yang diselenggarakan oleh UKM-F.
2. Kepengurusan UKM-F sekurang-kurangnya terdiri dari Ketua, Sekretaris dan Bendahara.
3. Masa kepengurusan UKM-F adalah satu periode.
Pasal 33
1. Kepengurusan UKM-FT baru disahkan oleh BEM-FT setelah dapat rekomendasi dari DLM-
FT.
2. Kepengurusan UKM-F adalah otonomi UKM-F melalui mekanisme UKM-F masing-masing.
Pasal 34
BAB IX
Pasal 35
1. Bidang kerja UKM-F dan Himaprodi tersebut sesuai dengan tujuan dan usaha KBM Fakultas
Teknik.
2. Bidang kerja UKM-F dan Himaprodi tersebut tidak bertentangan dengan bidang kerja yang
telah ada.
3. Mempunyai AD/ART organisasi.
4. Mempunyai struktur organisasi kepengurusan.
Pasal 36
Pasal 38
2. Kegiatan UKM-F dan Himaprodi tidak sejalan dengan bidang kerja selama masa
kepengurusan satu periode.
BAB X
PERIODE KEPENGURUSAN
Pasal 39
1.Periode kepengurusan anggota KBMFT adalah satu periode sejak di tetapkan dan setelah itu dapat
dipilih kembali sebanyak-banyaknya satu kali dalam kepengurusan berikutnya.
BAB XI
Pasal 40
1. Yang dimaksud dengan dana kemahasiswaaan adalah dana yang disalurkan ke anggota
KBMFT melalui Dekanat Fakultas Teknik.
2. Dana kemahasiswaan dikelola sepenuhnya oleh anggota KBMFT secara otonomi.
3. Badan Eksekutif Mahasiswa dalam menggunakan dana kemahasiswaan harus di
pertanggungjawabkan kepada Dekanat Fakultas Teknik Universitas Dr. Soetomo Surabaya
secara transparan dan diketahui oleh DLM-FT.
4. Himaprodi dalam menggunakan dana dikoreksi oleh BEM-FT dan DLM-FT sebelum
dipertanggungjawabkan kepada Kaprodi Fakultas Teknik Universitas Dr. Soetomo Surabaya.
5. UKM-F dalam menggunakan dana harus dikoreksi oleh BEM-FT dan DLM-FT sebelum
dipertanggungjawabkan kepada Dekanat Fakultas Teknik Universitas Dr. Soetomo Surabaya.
6. Dewan legislatif Mahasiswa dalam menggunakan dana kemahasiswaan harus di
pertanggungjawabkan kepada Dekanat Fakultas Teknik Universitas Dr. Soetomo Surabaya.
BAB XII
PERUBAHAN AD/ART
Pasal 41
Perubahan AD/ART KBMFT hanya dapat dilaksanakan setiap satu periode sekali pada KM-FT.
BAB XIII
PENUTUP
Pasal 42
1. Anggaran Rumah Tangga ini merupakan bagian tak terpisahkan dari Anggaran Dasar.
2. Hal-hal yang belum di atur dalam AD/ART akan ditetapkan dan diatur kemudian dalam
ketetapan dan keputusan KMFT diperiode selanjutnya.
3. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak ditetapkan, dan dapat
ditinjau kembali apabila ada kesalahan.
KETETAPAN
ANGGARAN RUMAH TANGGA
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA
NOMOR:08 /KONGRES-KBMFT-UNITOMO/V/2022
TENTANG
ANGGARAN RUMAH TANGGA
KONGRES MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
TAHUN 2022
Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas DR. Soetomo Surabaya, dengan senantiasa
mengharap rahmat dan ridho Tuhan Yang Maha Esa, setelah :
fakultas teknik.
Memperhatikan Hasil pembahasan sidang pleno III Kongres Mahasiswa Fakultas Teknik
Universitas DR. Soetomo Surabaya pada tanggal 25 Mei 2022
Memutuskan