Anda di halaman 1dari 18

DRAFT

MUSYAWARAH BESAR II

HIMPUNAN MAHASISWA BIOLOGI

Januari 2020 – Januari 2021

PRODI BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS BILLFATH LAMONGAN

2021
AGENDA MUSYAWARAH BESAR II HIMPUNAN MAHASISWA BIOLOGI
UNIVERSITAS BILLFATH

1. Pembahasan dan Penetapan Agenda Musyawarah Besar.


2. Pembahasan dan Penetapan Tata Tertib Musyawarah Besar.
3. Pembahasan dan Penetapan Tata Tertib Pemilihan Presidium Sidang
4. Pemilihan dan Penetapan Presidium Sidang
5. Pembahasan dan Penetapan Tata Tertib Pemilihan Ketua Umum HIMABIO Universitas
Billfath.
6. Pembahasan dan penetapan AD/ART HIMABIO
7. Pembacaan dan pembahasan LPJ Pengurus HIMABIO Periode 2020
8. Penetapan Pandangan Umum LPJ Pengurus HIMABIO Periode 2020
9. Pendemisioneran Pengurus HIMABIO Periode 2020
10. Pemilihan dan Penetapan KPU
11. Penetapan ketua umum HIMABIO terpilih
12. Penutupan

TATA TERTIB MUSYAWARAH BESAR II HIMPUNAN MAHASISWA BIOLOGI


UNIVERSITAS BILLFATH
BAB I UMUM
Pasal 1
Nama
Musyawarah Besar mahasiswa jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan
Alam Universitas Billfath tahun 2021 merupakan Musyawarah Besar II Himpunan
Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Universitas Billfath yang selanjutnya disebut Musyawarah
Besar.

Pasal 2
Tempat dan Waktu
Musyawarah Besar dilaksanakan di kampus Universitas Billfath pada 26 Januari 2021 sampai
dengan selesai.

BAB II KEDUDUKAN DAN TUGAS


Pasal 3
Kedududukan
Musyawarah Besar adalah forum tertinggi di dalam Himpunan Mahasiswa Biologi
Universitas Billfath.

Pasal 4
Tugas
Tugas Musyawarah Besar adalah
1. Menetapkan Anggaran Dasar HIMABIO Universitas Billfath satu periode
selanjutnya.
2. Menetapkan Anggaran Rumah Tangga HIMABIO Universitas Billfath satu periode
selanjutnya.
3. Meminta, memeriksa, dan memberikan pandangan umum serta memberi putusan
laporan pertanggungjawaban pengurus HIMABIO Universitas Billfath periode 2020.
4. Memilih dan menetapkan anggota KPU.
5. Menetapkan ketua HIMABIO Universitas Billfath terpilih.
6. Memutuskan dan menetapkan hal-hal yang dianggap perlu.

BAB III PESERTA


Pasal 5
Peserta
Peserta Musyawarah Besar adalah mahasiswa Jurusan Biologi FMIPA Universitas Billfath
yang berstatus aktif.

Pasal 6
Hak Peserta
Peserta Musyawarah Anggota mempunyai hak:
1. Hak bicara.
2. Hak suara.
3. Hak memilih dan dipilih.

Pasal 7
Kewajiban Peserta
Peserta Musyawarah Anggota mempunyai kewajiban:
1. Mengikuti Musyawarah Anggota dengan baik dan menaati tata tertib yang berlaku.
2. Menghormati dan menghargai peserta yang lain.
3. Hadir pada saat sidang dimulai dan dapat meninggalkan sidang dengan izin Presidium
sidang.

BAB IV PERSIDANGAN
Pasal 8
Jenis Persidangan
Persidangan dalam Musyawarah Besar HIMABIO Universitas Billfath berbentuk Sidang
Pleno dan Sidang Komisi jika diperlukan.

Pasal 9
Sidang Pleno dan Sidang Komisi
1. Sidang pleno adalah sidang yang diikuti oleh seluruh peserta Musyawarah Anggota.
2. Sidang Komisi adalah sidang yang diikuti oleh anggota komisi yang dipilih dari
peserta Musyawarah Anggota.
3. Sidang pleno dipimpin oleh presidium sidang atau presidium sidang sementara selama
presidium sidang belum terbentuk.
4. Sidang komisi dipimpin oleh ketua sidang komisi yang dipilih oleh anggota komisi.
Pasal 10
Presidium Sidang Tetap dan Presidium Sidang Sementara
1. Presidium sidang adalah pimpinan sidang.
2. Presidium sidang tetap dipilih dari dan oleh peserta sidang.
3. Presidium sidang sementara adalah presidium sidang periode sebelumnya
4. Apabila ayat 3 tidak terpenuhi maka presidium sidang sementara dapat ditentukan
oleh panitia Musyawarah Besar
5. Presidium/ Pimpinan sidang pleno berjumlah 3 orang yang terdiri dari :
a. Presidium sidang I
b. Presidium sidang II
c. Presidium sidang III

Pasal 11
Hak dan Tugas Presidium Sidang Tetap dan Presidium Sidang Sementara
1. Presidium sidang tetap dan presidium sidang sementara memiliki hak sebagai peserta.
2. Presidium sidang tetap dan presidium sidang sementara bertanggung jawab atas
kelancaran jalannya sidang.
3. Presidium sidang tetap dan presidium sidang sementara menyimpulkan hasil-hasil
sidang.
4. Presidium sidang tetap dan presidium sidang sementara mengesahkan putusan sidang
atas persetujuan peserta.

BAB V KUORUM
Pasal 12
Kuorum
1. Sidang pleno dinyatakan sah jika diikuti sedikitnya setengah ditambah satu dari
peserta Musyawarah Anggota yang hadir dalam acara pembukaan.
2. Apabila ayat (1) tidak terpenuhi maka Sidang Pleno ditunda 1x15 menit lagi sampai
peserta sidang mencapai sepertiga ditambah satu dari pembukaan
3. Apabila ayat (2) tidak terpenuhi maka sidang pleno dapat ditunda atau dilanjutkan
sesuai kesepakatan peserta sidang yang hadir.

BAB VI KEPUTUSAN
Pasal 13
Arti Ketukan Palu Sidang
1. Ketukan satu kali
a. Menerima dan menyerahkan pimpinan siding
b. Mengesahkan keputusan poin per poin (keputusan sementara)
c. Menskorsing dan mencabut skorsing yang waktunya kurang dari atau sama
dengan 15 menit.
2. Ketukan dua kali
Menskorsing atau mencabut skorsing dalam waktu yang cukup lama, misalnya
untuk lobbyin, istirahat dan sebagainya yang waktunya lebih dari 15 menit.
3. Ketukan tiga kali:
a. Membuka dan menutup sidang.
b. Mengesahkan putusan final atau akhir sidang
4. Ketukan lebih dari tiga kali untuk menenangkan peserta sidang atau meminta peserta
memperhatikan jalannya sidang.

Pasal 14
Interupsi
1. Setiap peserta sidang dapat memotong pembicaraan (interupsi) dengan menggunakan
mekanisme yang benar dan atas seijin presidium sidang.
2. Interupsi dilakukan dengan diawali mengacungkan tangan kanan.
3. Interupsi tersebut adalah:
a. Point of Provilage, yaitu pemotongan pembicaraan untuk izin masuk dan
keluar persidangan
b. Point of Information, yaitu pemotongan pembicaraan untuk memberikan
informasi
c. Point of Order, yaitu pemotongan pembicaraan untuk memberikan usul dan
saran (opsi)
d. Point of Affirmation, yaitu pemotongan pembicaraan untuk menguatkan
pendapat dari peserta sidang lain
e. Point of Question, yaitu pemotongan pembicaraan untuk
memberikan pembicaraan.
f. Point of answer, yaitu pemotongan pembicaraan untuk memberikan jawaban
g. Point of Justification, yaitu pemotongan pembicaraan untuk menguatkan
pendapat pengopsi
h. Point of Clarification, yaitu pemotongan pembicaraan untuk meluruskan
pembicaran.

Pasal 15
Pengambilan Keputusan
1. Setiap keputusan dilakukan dengan musyawarah untuk mencapai mufakat.
2. Apabila ayat (1) tidak terpenuhi maka dilakukan lobi antar peserta dengan waktu yang
ditentukan oleh presidium sidang atau presidium sidang sementara.
3. Apabila ayat (2) tidak terpenuhi dilakukan pemungutan suara terbanyak.
BAB VI SANKSI

Pasal 16

Sanksi

Peserta Mubes yang melanggar tata tertib persidangan akan mendapat sanksi dari presidium
Sidang setimpal dengan pelanggarannya. Sanksi yang diberikan dapat berupa.

a. Diberikan peringatan sebanyak dua (2) kali.


b. Apabila melanggar dikeluarkan dari persidangan sampai Sidang yang berlangsung
selesai.

BAB VII PENUTUP


Pasal 17
Penutup
1. Panitia pelaksana Musyawarah Anggota berkewajiban membuat laporan hasil
Musyawarah Anggota paling lambat dua minggu setelah kegiatan selesai.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini ditentukan dan diputuskan lebih lanjut
oleh Musyawarah Anggota.
3. Tata tertib ini berlaku sejak ditetapkan.

TATA TERTIB PEMILIHAN PRESIDIUM SIDANG

Pasal 1
Umum
Pemilihan Presidium Sidang Musyawarah Besar dipimpin oleh presidium sidang sementara
dengan melalui tahapan sebagai berikut:
1. Tahap Pencalonan
2. Tahap Kesediaan
3. Tahap Pemilihan
4. Tahap Pengesahan

Pasal 2
Tahap Pencalonan
1. Setiap peserta berhak untuk mencalonkan diri atau dicalonkan oleh peserta lain.
2. Bakal calon pimpinan sidang berhak untuk menjadi calon apabila dicalonkan oleh
sekurang-kurangnya 2 orang.
3. Calon pimpinan sidang yang dicalonkan berjumlah sekurang-kurangnya 3 orang.

Pasal 3
Tahap Kesediaan
1. Calon presidium sidang yang diusulkan peserta tersebut harus menyatakan kesediaan
atau ketidaksediaan disertai dengan alasan yang diterima oleh forum.
2. Peserta sidang dapat menerima atau menolak alasan yang dikemukakan oleh calon
Presidium sidang disertai dengan alasan.
3. Calon presidium sidang yang bersedia sekurang-kurangnya 3 orang, jika kurang dari 3
orang, maka tahap pencalonan dilakukan kembali sampai calon yang bersedia
berjumlah 3 orang.
4. Jika calon presidium sidang berjumlah tepat 3 orang maka secara langsung menjadi
presidium sidang

Pasal 4
Tahap Pemilihan
1. Pemilihan presidium sidang dilakukan jika calon presidium sidang lebih dari 3 orang
2. Presidium sidang dipilih dari calon presidium sidang melalui musyawarah
3. Apabila musyawarah tidak mencapai mufakat presidium sidang dipilih dari calon
presidium sidang melalui pemungutan suara.
4. Setelah terpilih 3 orang, calon presidium sidang yang terpilih mengadakan
musyawarah untuk menentukan Presidium I, II, dan III dengan waktu yang disepakati
oleh forum Musyawarah Anggota.

Pasal 5
Tahap Pengesahan
1. Presidium sidang terpilih disahkan oleh forum Musyawarah Anggota melalui
Presidium sidang sementara.
2. Presidium sidang terpilih mulai bekerja sejak penyerahan palu sidang dari Presidium
sidang sementara.

ANGGARAN DASAR
HIMPUNAN MAHASISWA BIOLOGI
UNIVERSITAS BILLFATH

BAB I NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN


Pasal 1

Nama

Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Universitas Billfath.

Pasal 2

Waktu

HIMABIO dideklarasikan oleh Mahasiswa Biologi Universitas Billfath pada hari Kamis, 20
Desember 2018 pada pukul 13:00 WIB

Pasal 3

Tempat Kedudukan

HIMABIO Universitas Billfath dideklarasikan dan berkedudukan di kampus Program Studi


Biologi Universitas Billfath

BAB II AZAS, LANDASAN DAN IDENTITAS


Pasal 4
Azas
Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Universitas Billfath berazaskan kekeluargaan
Pasal 5
Landasan
1. Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Universitas Billfath berlandaskan
Konstitusional dan AD/ART.
2. Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Universitas Billfath secara operasional
berlandaskan GBHO dan GBHK.

Pasal 6
Identitas
Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Fmipa Universitas Billfath merupakan organisasi
yang mengikat seluruh mahasiswa biologi yang terdaftar pada program studi Biologi Fmipa
Universitas Billfath.
BAB III VISI DAN MISI HIMABIO
Pasal 7
Visi
Menjadi wadah pengembangan mahasiswa pada bidang ilmu biologi dan riset terapan yang
bermanfaat untuk masyarakat dan dapat bersaing sesuai perkembangan zaman berlandaskan
nilai-nilai keislaman, kepesantrenan dan keindonesiaan.

Pasal 8
Misi
1. Mengembangkan internal yang menjunjung tinggi prinsip solidaritas dan
profesionalitas.
2. Menjaga sinegritas yang baik antar ormawa di lingkup eksternal.
3. Mengembangkan potensi minat dan bakat serta riset terapan yang kemudian menjadi
bentuk pengabdian pada masyarakat.

BAB IV SIFAT, MAKSUD DAN TUJUAN


Pasal 9
Sifat
Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Fmipa Universitas Billfath bersifat independent,
yang berorientasi pada keilmuan dan persaudaraan

Pasal 10
Maksud
Himpunan Mahasiswa Biologi Bermaksud untuk menghimpun potensi mahasiswa dalam
pengembangan daya kreativitas, wawasan dan pola pikir serta ikut secara partisipatif
meningkatkan mutu mahasiswa dalam kerangka pembangunan nasional

Pasal 11
Tujuan
Tujuan Himabio Acacia adalah sebagai wadah pengembangan softskill dan hardskill
mahasiswa biologi dari semua kegiatan yang dilaksanakan dan sebagai pedukung Visi
program studi Biologi Fmipa Universitas Billfath.
Pasal 12
Keanggotaan
Anggota Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Fmipa Universitas Billfath adalah
mahasiswa yang berasal dari program studi Biologi Fmipa Universitas Billfath.

Pasal 13
Sistem Keanggotaan
1. Anggota muda adalah yang belum 1 tahun mengabdikan diri di Himpunan Mahasiswa
Biologi (HIMABIO) Fmipa Universitas Billfath
2. Anggota biasa adalah yang lebih 1 tahun mengabdikan diri di Himpunan Mahasiswa
Biologi (HIMABIO) Fmipa Universitas Bilfath
3. Anggota luar biasa (mantan pengurus)
4. Dewan Kehormatan adalah anggota yang dipilih melalui rapat pengurus Himpunan
Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Fmipa Universitas Billfath

BAB V SISTEM ORGANISASI


Pasal 14
Periode Kepengurusan
Kepengurusan dalam satu periode ditetapkan selama satu tahun adapun bila terjadi perubahan
akan ditetapkan dalam Musyawarah Besar Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO)
Universitas Billfath.
Pasal 15
Sistem Kepengurusan
1. Dewan Pengurus adalah ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara, coordinator
masing-masing bidang dan ketua lembaga distrik.
2. Anggota pengurus.
Pasal 16
Pembentukan dan Pembubaran
1. Pembentukan kepengurusan diatur dalam Musyawarah Besar.
2. Pembubaran pengurus dilaksanakan setelah masa kepengurusan berakhir.

Pasal 17
Sistem lainnya
Adapun sistem lainnya diatur dalam ART.
BAB VI PERBENDAHARAAN
Pasal 18
Keuangan dari kas diperoleh dari dana anggota.
1. Uang pangkal dan iuran dana anggota.
2. Bantuan dan sumbangan donator.
3. Usaha-usaha lain yang halal yang sifatnya tidak mengikat serta tidak bertentangan
dengan AD/ART.

BAB VII ATRIBUT


Segala bentuk atribut organisasi akan diatur dalam ART.

BAB VIII PENJABARAN AD, ATURAN TAMBAHAN DAN PENGESAHAN


Pasal 20
Penjabaran AD
Penjabaran AD dirumuskan dalam ART.

Pasal 21
Aturan tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar akan diatur dalam peraturan organisasi
berdasarkan rapat pegurus HIMABIO Universitas Billfath.

Pasal 22
Pengesahan
Pengesahan AD ditetapkan oleh peserta Musyawarah Besar di kampus Universitas Billfath.

ANGGARAN RUMAH TANGGA


HIMPUNAN MAHASISWA BIOLOGI (HIMABIO)
UNIVERSITAS BILLFATH

BAB I KEANGGOTAAN
Pasal 1
Anggota
Anggota terdiri dari mahasiswa program studi Biologi Fmipa Universitas Billfath yang telah
memenuhi syarat menjadi anggota yaitu telah dinyatakan lulus dalam kegiatan PKKMB
Universitas dan bersedia menjalankan AD/ART serta visi dan misi Himpunan Mahasiswa
Biologi (HIMABIO) Universitas Billfath.

Pasal 2
Persyaratan dan kewajiban anggota
1. Terdaftar sebagai mahasiswa pada program studi Biologi Fmipa Universitas Billfath.
2. Menerima dan menaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga serta
ketentuan-ketentuan lainnya.
3. Membayar uang pangkal untuk anggota baru dan iuran anggota (Rp. 20.000,00 untuk
uang pangkal dan Rp. 2000,00 untuk iuran anggota /minggu) dan iuran-iuran lainnya
yang ditetapkan oleh Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Universitas Billfath.
4. Menjunjung tinggi dan menjaga nama baik Himpunan Mahasiswa Biologi
(HIMABIO Universitas Billfath.
5. Berpartisipasi pada setiap kegiatan Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO)
Universitas Billfath.

Pasal 3
Hak-hak anggota
1. Semua anggota mempunyai hak mengeluarkan pendapat, mengajukan usul baik secara
lisan maupun tertulis kepada pengurus.
2. Anggota muda berhak untuk memilih pengurus periode selanjutnya.
3. Anggota biasa berhak untuk memilih dan dipilih.
4. Anggota luar biasa berhak memilih, dipilih dan menertibkan jalannya persidangan.

Pasal 4
Hilangnya keanggotaan
1. Meninggal dunia.
2. Atas permintaan sendiri dengan alasan yang logis secara tertulis.
3. Melanggar AD/ART serta peraturan lainnya berdasarkan rapat anggota.
4. Pindah dan mengundurkan diri dari program studi Biologi Universitas Billfath.

BAB II KUORUM
Pasal 5
Kuorum
1. Keputusan Mubes dinyatakan sah jika peserta berjumlah minimal 2/3+1 dari seluruh
anggota Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO) Fmipa Universitas Billfath yang
telah teregistrasi.
2. Apabila hal tersebut tidak tercapai maka akan dilakukan pending selama 2x15 menit
dan apabila hal tersebut tidak tercapai juga maka sidang dinyatakan sah.

BAB III BADAN KELENGKAPAN


Pasal 6
Musyawarah Besar (MUBES)
1. Mubes merupakan pemegang kekuasaan tertinggi.
2. Mubes diadakan satu tahun sekali yang dilaksanakan oleh panitia penyelenggara
dengan persetujuan 2/3 +1 dari anggota Himpunan Mahasiswa Biologi (HIMABIO)
Fmipa Universitas Billfath.

Pasal 7
Kekuasaan dan Wewenang Mubes
1. Merubah dan menetapkan agenda acara dan tata tertib MUBES.
2. Merubah dan Menetapkan AD/ART.
3. Merubah dan Menetapkan GBHO dan GBHK.
4. Memilih dan Menetapkan Formatur dan Mitformatur.
5. Menerima atau menolak pertanggung jawaban pengurus.

Pasal 8
Dewan Pengurus
1. Dewan pengurus merupakan Badan Eksekutif tertinggi.
2. Dewan pengurus dipimpin oleh seorang ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan
dibantu oleh Koordinator setiap bidang dan para anggotanya.

Pasal 9
Tugas dan Kewajiban Dewan Pengurus
1. Melaksanakan AD/ART dan GBHO/GBHK serta keputusan dan peraturan lainnya.
2. Bertanggung jawab terhadap mubes.
3. Menyelenggarakan rapat kerja anggota.
4. Menyusun dan menetapkan program kerja.
5. Membentuk kepanitiaan pelaksana kegiatan.
6. Menerima kritik dan saran yang logis dari semua Mahasiswa Biologi Universitas
Billfath.

Pasal 10
Tugas dan kewajiban Dewan Kehormatan
1. Membantu terlaksana program kerja pengurus.
2. Mengevaluasi kinerja pengurus.

BAB III STRUKTUR


Pasal 11
Struktur
Struktur organisasi terdiri dari:
1. Penanggung Jawab : Rektor Universitas Billfath dan Dekan Fakultas MIPA
2. Pembina: Inayah Fitri, M.Si.
3. Dewan Kehormatan
4. Pengurus :
a. Ketua
b. Wakil Ketua
c. Sekretaris
d. Bendahara
6. Koordinator Bidang-bidang
a. Departemen PSDM (Pengembangan Sumber Daya Manusia)
b. Departemen PENGMAS (Pengabdian Masyarakat)
c. Departemen INFOKOM (Informasi dan Komunikasi)
d. Departemen LITBANG (Penelitian dan Pengembangan)
e. Biro KESTARI (Kesekretariatan)
f. Biro DANUS (Dana dan Usaha)
7. Kepanitiaan

BAB IV PERBENDAHARAAN
Pasal 12
Keuangan
1. Besarnya uang pangkal/ iuran ditetapkan dalam rapat kerja pengurus yang mengacu
pada peraturan/keputusan dalam MUBES
2. Segala sesuatu yang menyangkut persoalan keuangan baik pengeluaran maupun
pemasukan harus dibukukan dan disertai bukti-bukti yang sah untuk dipertanggung
jawabkan kepada seluruh anggota dalam rapat pada Mubes selanjutnya

BAB V ATRIBUT
Pasal 13
Lambang

1. Warna
a. Warna hijau, memiliki makna harmoni, kesegaran, kedamaian, dan
keseimbangan
b. Hijau tua dan hijau muda, memiliki makna keharmonian antara dosen dengan
mahasiswa HIMABIO “Acacia”
c. Warna Coklat, memiliki makna kesuburan, dan keakraban antar sesama
2. Daun Acacia, memiliki makna profesionalitas, mudah beradaptasi, dan ketangguhan
menghadapi permasalahan yang ada.
3. Jumlah 2 Helai Daun, memiliki makna terdapat 2 angkatan pendiri HIMABIO
“Acacia”
4. Garis Melengkung, memiliki makna fleksibel dan loyalitas terhadap sesame
5. Tulisan HIMABIO, memiliki makna Himpunan Mahasiswa Program Studi Biologi
6. Tulisan FMIPA-UNIVERSITAS BILLFATH, memiliki makna HIMABIO ini
dinaungi oleh Fakultas MIPA - Universitas Billfath

Pasal 14
Bendera
1. Bendera HMP berwarna putih dengan ukuran 120 x 90 cm
2. Terdapat lambang HIMABIO ditengah Bendera
Pasal 15
Mars
1. Mars IKAHIMBI
2. Mars diatur pada saat rapat pengurus HIMABIO

BAB IV IDENTITAS
Pasal 16
Jaket dan Kemeja Himpunan
1. Kemeja himpunan berwarna hijau army
2. Terdapat lambang HIMABIO di dada sebelah kiri
3. Terdapat nama anggota di dada sebelah kanan
4. Terdapat lambang berupa bendera Indonesia dilengan kanan
5. Tulisan punggung “HIMABIO ACACIA Universitas Billfath” berwarna putih

Anda mungkin juga menyukai