Kep - Anak Nardo Firando

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 7

Nama : Nardo Firando

Nim : AOA0190908 / Enggano

PERSPEKTIF KEPERAWATAN ANAK

Tujuan Perkuliahan

Konsep Sehat Sakit

Konsep Dasar Keperawatan anak

Prinsip Asuhan Keperawatan Pada Anak

Konsep sehat- sakit

Definisi Sehat :

Health (WHO) : a state of complete physical, mental, and social wellbeing, not merely the
absence of disease or infirmity

UU No. 23 tentang Kesehatan :

Kesehatan adalah keadaan sejahtera dan badan, jiwa, dan sosial yang
memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.

Keperawatan Anak

Tujuan utama

Mengoptimalkan pertumbuhan & perkembangan serta tingkat kesehatan anak


setinggi mungkin yg bisa dicapai o/ setiap anak dlm sistem keluarga, Optimal sendiri
memiliki 2 arti yaitu :

capai yg tertinggi yg bisa dicapai setiap anak pd setiap aspek tukemnya


(kemandirian&bergaul, motorik halus, berbahasa & bernalar serta motorik kasar)

yg mungkin dicapai anak dikaitkan dgn keadaan anak tsb, baik keadaan kesehatan
(sehat/sakit), maupun tahapan tukemnya.
Paradigma Keperawatan Anak

Manusia/klien:anak & keluarga

Anak:manusia mulai lahir s.d usia 18 thn yg berada pd berbagai tahapan tukem yg
mempunyai ketergantungan pd manusia dewasa.

Keluarga: konstanta dlm pertumbuhan & perkembangan anak

Lingkungan

Menurut Mott & Sperhac (1990) lingk eksternal yg berpengaruh pd tukem (kepribadian)
anak:nutrisi, ortu, kakak-adik (sibling), sanak saudara, disiplin, maturasi biologik sekolah,
kelpk, penerimaan sosial, status sosek, agama, kultur, cuaca/iklim&teman sebaya, yankes,
musim, posisi anak di tengah keluarga, bermain.

Lingk internal:bawaan genetik, IQ, emosi & predisposisi atau resistensi thd penyakit

Perawat perlu melakukan 3 tingkat pencegahan:

 Primer: mencakup promosi dan pencegahan penyakit serta


kecelakaan melalui penyuluhan kesehatan dan bimbingan
antisipasi
 Sekunder:bila anak sakit agar tidak terjadi komplikasi dengan
memberikan perawatan langsung
 Tersier: agar anak bisa tetap berfungsi dalam ketidakmampuan
Perawatan berfokus pada keluarga

Memperkenalkan keluarga sebagai suatu kehidupan yang konstan dan yang mendukung,
menghargai dan meningkatkan kekuatan dan kompetensi dalam memberikan asuhan
terhadap anak (johson, 1989)
PERAWATAN BERFOKUS KELUARGA

Keluarga basis masyarakat

 Keluarga konstanta dalam kehidupan anak


 Keluarga perlu didukung, diberdayakan dalam perannya sebagai pengasuh
utama dan pembuat keputusan
 Masing-masing keluarga mempunyai perbedaan struktur, latar belakang,
tujuan, cita-cita, strategi, kebutuhan pelayanan informasi

MEMBERDAYAKAN

Menciptakan kesempatan dan cara bagi semua anggota keluarga untuk menampilkan
kemampuan dan keterampilan yang ada dan untuk mendapatkan kemampuan serta
keterampilan baru yang perlu

MEMPERKOKOH:

Interaksi perawat dan keluarga sedemikian rupa sehingga keluarga mempertahankan atau
mendapatkan perasaan mampu mengontrol kehidupan dan aspek perubahan yang positif
sebagai dampak dari perilaku bantuan,Keluarga mampu meningkatkan kekuatan,
kemampuan, dan tindakan sendiri

Interaksi perawat dan keluarga menigkatkan: kekuatan, kemampuan, tindakan


sendiri,Karena keluarga adalah mitra (sejajar)  biarkan orangtua/ keluarga memutuskan
apa yang berguna bagi dirinya dan keluarganya

Atraumatic care

Pemberian asuhan/yan terapeutik - pada setting, personal dan intervensi - yang digunakan
untuk mengurangi atau meminimalkan distress psikologis dan fisik, yang dialami anak yang
sakit dan keluarganya pada sistem yankes (Wong, 1999)

Is concerned with the who, what, where, when, why, how of any procedure performed on a
child for the purpose of preventing or minimizing psychologic & physical stress (Wong,1999)

Tujuan Atraumatic Care

 Mencegah atau mengurangi anak berpisah dengan orang tua


 Perlindungan
 Mencegah/mengurangi trauma fisik dan nyeri
CASE MANAGEMENT

Merupakan sistem pemberian asuhan yang seimbang antara biaya dan kualitas dengan
pembiayaan yang berlebihan

Manfaat:

 Meningkatkan kepuasaan anak dan keluarga


 Meningkatkan fragmentasi pemberian asuhan

Growth and Development

Unik dan spesifik setiap fase kehidupan manusia

 Childhood as the golden age


o IQ, EQ, SQ
o 70 % perkembangan otak
o Perkembangan kecerdasan 1-4 thn (50%)
o 4-8 thn (30%), 8-18 (20%)

TUMBUH KEMBANG

Tahapan Tumbuh-kembang

Prenatal (embrionik: 2-8 minggu); janin (8-40 miggu/ lahir)

Bayi (neonatal: 0-28 hari); (bayi:

1-12 bulan)

Kanak-kanak awal (todler: 1-3 tahun); (pra sekolah: 3-5/6 tahun)

Kanak-kanak akhir (prepubertas: 10-13 tahun); (remaja: 13-18 tahun)

. Setiap tahap merupakan periode kritis/ peka untuk aspek tumbuh kembang
tertentu

Setiap tahap perlu stimulasi (asah), perhatian, dan kasih sayang (asih) serta
pemeliharaan (asuh)yang spesifik
Peran Perawat Anak

 Pembina hubungan terapeutik


 Pembela keluarga/”caring”
 Promosi kesehatan
 Pendidikan kesehatan
 Memberi dukungan/penguatan dan konseling
 Peran pemulih
 Koordinasi/kolaborasi
 Pembuat keputusan etik
 Penelitian
 Perencanaan perawatan/pelayanan kesehatan

Hubungan Terapeutik

Hubungan terapeutik

Batasan yg jelas memisahkan perawat dari anak dan keluarga. Batasan tsb positif &
profesional & mempromosikan kendali keluarga thd perawatan kes.anak

Perawat & keluarga diperkokoh & komunikasi terbuka dipertahankan

Hubungan non terapeutik

Batasan kabur, dan banyak tindakan perawat mungkin melayani kebutuhan personal, spt
kebutuhan merasa diinginkan & terlibat
Pembela keluarga/”caring” Deklarasi Nasional Hak Anak

o Bebas diskriminasi
o Utk berkembang fisik & mental dlm kebebasan & penuh harga diri
o Mempunyai nama dan kebangsaan
o Memperoleh kecukupan pangan, papan, rekreasi & pelayanan medis
o Mendapat treatmen khusus bila cacat
o Mendapat cinta, pengertian dan keamanan materi
o Mendapat pendidikan dan mengembangkan kemampuan
o Menjadi yang pertama mendapat perlindungan dalam bencana
o Dilindungi dari penelantaran, kebrutalan, dan eksploitasi

Dibesarkan dalam semangat kebersamaan di antara manusia

Health Care Planning

Peran utama perawat adalah memberikan pelayanan keperawtan anak dapat dilakukan
dengan memenuhi kebutuhan anak:

Asah

Asih

Asuh

Standar Praktek Keperawatan Ibu dan Anak

Perawat membantu anak dan orang tua mempertahankan kesehatan optimal

Perawat membantu keluarga mencapai dan mempertahankan keseimbangan antara


kebutuhan pertumbuhan personal dari anggota keluarga individual dan fungsi optimal
keluarga

Perawat mengintervensi klien dan keluarga yang beresiko untuk mencegah masalah
kesehatan

Perawat mempromosikan lingkunagn yang bebas bahaya terhadap reproduksi,


pertumbuhan dan perkembangan, kesejahteraan dan rehabilitasi

Perawat mendeteksi perubahan pada status kesehatan dan deviasi dari perkembangan
optimal

Perawat memperbaiki praktek keperawatan ibu dan anak melalui evaluasi praktek,
pendidikan dan penelitian.

Prinsip Asuhan Keperawatan Anak


Berorientasi pada konsep dasar keperawatan anak (konteks keluarga, atraumatic care, …)

Optimalisasi dengan upaya tindakan preventif

Anak bukan miniatur orang dewasa. Merupakan individu unik yang mempunyai pola
pertumbuhan dan perkembangan menuju proses kematangan

Askep secara komprehensif dan tepat sesuai status kondisi kesehatan

Future Trends

Perubahan fokus dari pengobatan penyakit menjadi promosi kesehatan : lebih memperluas
peran perawat dalam rawat jalan, dengan penekanan utama pada pencegahan dan
pendidikan kesehatan

Home care dan yankesmasy

Pencegahan melalui bimbingan antisipasi, pengkajian kesehatan anak dan keluarga,


perencanaan pulang dan home care

Kemajuan teknologi dan Perubahan demografi juga mempengaruhi keperawatan anak

Kecendrungan kep. Anak berfokus pada ilmu tumbuh kembang

Anda mungkin juga menyukai