TERAMPIL

BER-MATEMATIKA
Edisi :
Menentukan FPB dan KPK 

A. Menentukan Faktor Suatu Bilangan

Faktor suatu bilangan adalah faktor  Mari Mencoba !
penyusun atau pembagi suatu bilangan yang Tentukan Faktor dari 14 !
dapat membagi habis suatu bilangan 14=1 ×…
tersebut. 14=2 ×…
Contoh : 14=7 × …
Tentukan Faktor dari 6 ! 14=14 × …
Maka yang harus kita lakukan adalah Jadi Faktor 14 adalah (…, …, …, …)
membuat pembagian dari angka 6,
6 :1=6 Tentukan Faktor dari 21 !
6 :2=3 21=1 × …
6 :3=2 21=3 × …
6 :6=1 21=…× 3
Dari pembagian diatas, diketahui 6 habis di 21=…× 1
bagi 1, 2, 3, dan 6 Jadi Faktor 21 adalah (…, …, …, …)
 Jadi Faktor dari 6 adalah (1, 2, 3, 6)
Dengan cara lain juga dapat dilakukan Tentukan Faktor dari 24 !
dengan mencari perkalian yang 24=… × …
menghasilkan 6 : 24=… × …
6=1× 6 24=… × …
6=2× 3 24=… × …
6=3 ×2 …=… × …
6=6 ×1 …=… × …
Sehingga dapat di tulis : …=… × …
 Jadi Faktor dari 6 adalah (1, 2, 3, 6) …=… × …
Jadi Faktor 24 adalah (…,…,…,…,…,…,…, …)

B. Menentukan Kelipatan Suatu Bilangan

Kelipatan memiliki makna berkali lipat, 2=2
Kelipatan suatu bilangan dapat diperoleh 2+2=4
dengan megalikan bilangan tersebut dengan 4 +2=6
bilangan asli (1,2,3,4,5,…) 6+ 2=8
Contoh : Dan seterusnya….
Tentukan Kelipatan dari 2 ! Sehingga dapat kita tuliskan
Maka kita harus mengalikan bilangan 2  Kelipatan dari 2 adalah ( 2, 4, 6, 8, …. )
dengan bilangan Asli seperti 1, 2, 3, 4, 5,  Mari Mencoba !
dan seterusnya Tentukan Kelipatan dari 4 !
2 ×1=2 4=4
2 ×2=4 4 + 4=…
2 ×3=6 …+ 4=…
2 × 4=8 …+ 4=…
Dan seterusnya….. …+ 4=…
 Jadi Kelipatan 2 adalah (2, 4, 6, 8, ….) Dan seterusnya…..
Dengan Cara Lain untuk memperoleh Kelipatan 4 adalah (…, …, …, …, …, ….)
kelipatan suatu bilangan kita dapat Tentukan Kelipatan dari 12 !
menambahkan bilangan tersebut dengan bilangan 12=12
itu sendiri dengan berkala 12+...=…
 ...+...=… 25=…
...+...=… ...+...=…
...+...=… ...+...=…
Dan seterusnya….. ...+...=…
Kelipatan 12 adalah (…, …, …, …, …, ….) ...+...=…
Tentukan Kelipatan dari 25 ! Dan seterusnya…..
Kelipatan 25 adalah (…, …, …, …, …, ….)
C. Menentukan Faktor Persekutuan Terbesar (FPB) dari Dua Bilangan
Sebelum kita dapat menentukan Faktor Tentukan FPB dari 27 dan 35!
Persekutuan ter-Besar atau yang sering Kita tentukan dahulu Faktornya
kita kenal FPB dari Dua Bilangan, maka kita 27=1× … 35=1× …
harus terlebih dahulu apa itu Faktor 27=3 ×… 35=5× …
Persekutuan. 27=7 ×… 35=7 ×…
Faktor Pesekutuan dari Dua Bilangan 27=9 ×… 35=35× …
adalah Faktor-faktor yang sama-sama 27=27 ×…
dimiliki oleh kedua bilangan tersebut. Untuk memudahkan dalam menentukan Faktor
Mari perhatikan penjelasan berikut ini… persekutuan maka kita beri tanda pada faktor-
Contoh : faktor yang sama dari kedua bilangan :
Tentukan FPB dari 12 dan 16 !
(Hint : nah… dari soal tersebut kita diminta 27 = ( 1, 3, 7, …, …, …)
menentukan Faktor Persekutuan ter- 35 = ( 1, 5, …, …, )
Besarnya, maka hal yang harus kita lakukan,
yang pertama kita cari Faktor dari 12 dan Sehingga dapat kita tulis Faktor persekutuan dari
15, kedua kita tentukan Faktor-faktor 27 dan 35 adalah ( …, dan … )
persekutuannya, ketiga kita dapat
menentukan FPB nya dengan mudah) Selanjutnya untuk menentukan FPB nya ambil
Faktor terbesar dari Faktor persekutuan diatas.
Pertama. kita tentukan Faktor dari 12
dan 16 Jadi FPB dari 27 dan 35 adalah ….
12 = 1× 12 16 = 1× 12
12 = 2 × 6 16 = 2× 8 Tentukan FPB dari 15 dan 45!
12 = 3× 4 16 = 4× 4 Kita tentukan dahulu Faktornya
×
12 = 4 3 ×
16 = 8 2 15=1× … 45=1 ×…
12 = 6× 2 16 = 16× 1 15=3× … 45=3 ×…
12 = 12× 1 15=… ×… 45=5 ×…
15=… ×… 45=… × …
Kedua, kita tentukan Faktor Persekutuan 45=… × …
dari 12 dan 16 : 45=… × …
12 = (1, 2, 3, 4, 6, 12) Untuk memudahkan dalam menentukan Faktor
16 = (1, 2, 4, 8, 16) persekutuan maka kita beri tanda pada faktor-
faktor yang sama dari kedua bilangan :
Kita peroleh Faktor persekutuan dai 12 15 = ( 1, 3, …, … )
dan 16 adalah ( 1, 2, 4 ) 45 = ( 1, 3, 5, …, …, … )

Ketiga, kita tentukan FPB dengan
mengambil Faktor Terbesar yang ada di
Faktor Persekutuan diatas, yaitu 4
Jadi FPB dari 12 dan 16 adalah 4
Sehingga dapat kita tulis Faktor persekutuan dari
27 dan 35 adalah ( …, …, dan … )
Selanjutnya untuk menentukan FPB nya ambil
Faktor terbesar dari Faktor persekutuan diatas.

Jadi FPB dari 15 dan 45 adalah ….

Tentukan FPB dari 18 dan 54 !

 Mari Mencoba ! Kita tentukan Faktornya
 Tentukan Faktor persekutuan dengan memberi
18=… ×… 54=… × … tanda pada faktor-faktor yang sama dari kedua
…=… × … ...=…× … bilangan :
…=… × … ...=…× … 18 = ( …, …, …, … )
…=… × … ...=…× … 54 = ( …, …, …, …, …, …, …, …, )
...=…× …
...=…× … Sehingga dapat kita tulis Faktor persekutuan dari
...=…× … 18 dan 54 adalah ( …, …, …, …, dan … )
...=…× …
Selanjutnya untuk menentukan FPB nya ambil
Faktor terbesar dari Faktor persekutuan diatas.

Jadi FPB dari 18 dan 54 adalah ….

D. Mentukan Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) dari Dua Bilangan
Untuk menentukan Kelipatan Persekutuan ter-Kecil, kita harus juga mengetahui terlebih dahulu apa
itu Kelipatan Persekutuan. Benar…Kelipatan Persekutuan dari dua bilangan adalah Kelipatan-
kelipatan yang sama-sama dimiliki kedua bilangan tersebut.
Mari perhatikan penjelasan berikut ini…
Contoh :
Tentukan KPK dari 12 dan 15 !
Pertama, yang harus kita lakukan adalah menentukan kelipatan masing-masing :
12=12 15=15
12+12=24 15+15=30
24+ 12=36 30+15=45
36+12=48 45+ 15=60
48+ 12=60 60+15=75
Dan seterusnya….. Dan seterusnya…..
Hingga didapatkan Kelipatan yang sama
Kedua, kita tuliskan Kelipatan-kelipatan dari 12 dan 15, kemudian tentukan Kelipatan Persekutuannya.
12 = ( 12, 24, 36, 48, 60, …. )
15 = ( 15, 30, 45, 60, 75, …. )
Diperoleh Kelipatan Persekutuan 12 dan 15 adalah ( 60 )
Ketiga, maka kita juga memperoleh Kelipatan Persekutuan Terkecil karena Kelipatan pertama yg kita
temukan adalah KPK dari bilangan tersebut.
Jadi KPK dari 12 dan 15 adalah 60

 Mari Mencoba !
Tentukan KPK dari 5 dan 7 ! Tentukan KPK dari 3 dan 4 !
Pertama, menentukan kelipatan masing- 3=3 4=4
masing : 3+3=6 4 + 4=8
5=5 7=7 6+3=… 14+ 4=…
5+5=10 7+7=14 …+3=… …+ 4=…
10+5=… 14+ 7=… …+3=… …+ 4=…
…+5=… …+7=… …+3=… …+ 4=…
…+5=… …+7=… …+3=… …+ 4=…
…+5=… …+7=… Dan Seterusnya Dan Seterusnya
…+5=… …+7=…
Dan Seterusnya Dan Seterusnya Kelipatan 5 (…, …, …, …, …,…, …, ….)
Kedua, tuliskan Kelipatan 12 dan 15, lalu Kelipatan 7 (…, …, …, …, …,…, …, ….)
tentukan Kelipatan Persekutuannya.
Kelipatan 5 (…, …, …, …, …,…, …, ….) Kelipatan Persekutuan 5 dan 7 adalah …
Kelipatan 7 (…, …, …, …, …,…, …, ….)
Kelipatan Persekutuan 5 dan 7 adalah … Jadi KPK dari 5 dan 7 adalah …
Jadi KPK dari 5 dan 7 adalah …
 Tentukan KPK dari 3 dan 4 !
3=3 4=4 Kelipatan 5 (…, …, …, …, …,…, …, ….)
3+3=6 4 + 4=8 Kelipatan 7 (…, …, …, …, …,…, …, ….)
6+3=… 14+ 4=…
…+3=… …+ 4=… Kelipatan Persekutuan 5 dan 7 adalah …
…+3=… …+ 4=…
…+3=… …+ 4=… Jadi KPK dari 5 dan 7 adalah …
…+3=… …+ 4=…
Dan Seterusnya Dan Seterusnya
E. Menentukan FPB dan KPK menggunakan Pohon Faktor (Faktorisasi Prima)
Sebelmnya dalam menentukan FPB dan KPK kita diharuskan mencari masing-masing faktor penyusun
dan kelipatannya. Terdapat cara menentukan FPB dan KPK yang lebih mudah yaitu dengan
menggunakan Faktorisasi Prima dengan menggunakan Pohon Faktor.
Apa itu Faktorisasi Prima dan Pohon Faktor ?
Faktorisasi Prima adalah faktor-faktor penyusun dari suatu bilangan yang terdiri dari bilangan prima
( 2, 3, 5, 7, 11, ….), Diawali dibagi dengan 2 jika tidak bisa, maka dibagi 3, jika tidak bisa maka dibagi
dengan 5, begitu juga seterusnya.
Sedangkan Pohon Faktor adalah suatu cara menetukan Faktorisasi Prima menggunakan gambar seperti
akar pohon.
Silahkan simak cara menentukan FPB dan KPK menggunakan Pohon Faktor.
Contoh :
Tentukan FPB dan KPK dari 16 dan 18 …
Pertama, Kita tentukan Faktor 16 menggunakan Pohon Faktor :

16
Kita awali dengan
membagikan dengan 2 16 : 2 = 8
2 8
Ternyata masih
dapat dibagi 2 8:2=4
2 Jika setelah dibagi
4
diperoleh angka prima,
maka cukup sampai
Ternyata masih disini saja pmbagiannya
4:2=2
dapat dibagi 2 2 2

Sehingga dapat kita tuliskan Faktorisasi Prima dari 16 adalah …

16 = ( 2, 2, 2, 2 ) Ingat : yang dituliskan sebagai faktor hanya angka-angak primanya saja
= ( 24 )
Kedua, Kita tentukan Faktor 18 menggunakan Pohon Faktor :

18
Kita awali dengan
membagikan dengan 2 18 : 2 = 9 Jika setelah dibagi,
diperoleh angka
2 9 prima, maka cukup
Karena tidak bisa habis dibagi sampai disini saja
2, maka kita bagikan 3 9:3=3 pembagiannya
3 3

Sehingga dapat kita tuliskan Faktorisasi Prima dari 16 adalah …

18 = ( 2 , 3, 3 ) Ingat : yang dituliskan sebagai faktor hanya angka-angak primanya saja
= ( 2 , 32 )

Ketiga, kita akan menentukan FPB dan KPK, sebelum itu untuk memudahkan mengerjakan kita tulis
dulu Faktor-faktor prima dari 16 dan 18.
16 = 24
18 = 2 , 32
Untuk menentukan FPB syaratnya adalah “ Ambil salah satu dari semua Faktor yang sama dengan
Pangkat Terkecil ”.
16 = ( 24 )
Perhatikan faktor-faktor disamping, faktor mana yg sama? Ya ….
18 = ( 2, 32 ) 2 dan 2, Kemudian kita ambil pangkat yang terkecil, yaitu 2
4

FPB = 2
Sehingga diperoleh FPB dari 16 dan 18 adalah 2

Selanjutnya, untuk menentukan KPK syaratnya adalah “ Ambil semua faktor yang berbeda, apabila
ada yang sama maka ambil salah satu faktor saja dengan Pangkat Terbesar “.
16 = ( 24 )
Perhatikan faktor-faktor disamping, ambil semua faktor yang berbeda apabila ada yg
18 = ( 2, 32 ) sama cukup salah satunya dengan pangkat terbesar. Faktornya adalah 24 , 2, 32.
Faktor yang sama adalah 24 , dan 2, jadi kita ambil pangkat terbesar saja.
Sehingga semua faktor yang kita tulis adalah 24 dan 32

KPK = 24 ×3 2=2 ×2 ×2 ×2 ×3 ×3
¿ 16 × 9
¿ 144
Sehingga diperoleh KPK dari 16 dan 18 adalah 144

 Mari Mencoba !
Tentukan FPB dan KPK dari 15 dan 45 menggunakan Faktorisasi Prima!

15 45

3 … 3 15

Faktor-faktor Prima dari 15 dan 45 adalah

15 = ( 3, … ) … …
45 = ( 3, …, … )
= ( … …, … )
 Menentukan FPB “ Ambil salah satu dari  Menentukan KPK “ Ambil semua faktor yang
semua Faktor yang sama dengan Pangkat berbeda, apabila ada yang sama maka ambil
Terkecil “ salah satu faktor saja dengan Pangkat Terbesar “

FPB = … × …=… KPK = … … ×…

Jadi FPB dari 15 dan 45 adalah … Jadi KPK dari 15 dan 45 adalah …

Tentukan FPB dan KPK dari 28 dan 35 menggunakan Faktorisasi Prima!

28 35

.. …
2 …
Faktor-faktor Prima dari 28 dan 35 adalah
28 = ( 2, …, … )
… … = ( … …, … )
35 = ( …, …,)

 Menentukan FPB  Menentukan KPK

FPB = … KPK = … … ×… × …=…

Jadi FPB dari 28 dan 35 adalah … Jadi KPK dari 28 dan 35 adalah …
 Tentukan FPB dan KPK dari 18 dan 35 menggunakan Faktorisasi Prima!

32 72

Faktor-faktor Prima dari 32 dan 72 adalah

32 = ( ……………………………………………………….. )

72 = ( ……………………………………………………….. )

 Menentukan FPB  Menentukan KPK

FPB = … KPK = …

Jadi FPB dari 32 dan 72 adalah … Jadi KPK dari 32 dan 72 adalah

F. Hubungan FPB dan KPK

Tadi kita belajar menentukan FPB dan KPK dari Dua Bilangan.
Bagaimana jika yg diketahui FPB dan KPK nya? Tentu kita dapat juga menentukan kedua bilangannya
jika salah satu bilangnnya diketahui.
Hubungan antara FPB dan KPK, dapat di uraikan sebagai berikut :
Bil 1× Bil 2
KPK =
FPB
Contoh :
KPK dari dua bilangan adalah 30, dan FPB nya adalah 5 Jika salah satu bilangan tersebut adalah 10,
maka bilangan ke dua adalah ?
Untuk menyelesaikan persoalan berikut, kita harus hafalkan terlebih dahulu rumus hubungan FPB dan
KPK. Langsung saja masukan yang kita ketahui.
Bil 1× Bil 2
KPK = (KPK =30 , FPB=5 , dan Bil 1=10)
FPB
10 × Bil 2
30=
5
2
10 × Bil 2
30= (kita bagikan10 dengan 5 sehingga diperoleh 2)
5
30=2× Bil 2(2 di sebelah kanan adalah perkalian , jika kita ubah kekiri maka jadi pembagian)
30
=Bil 2(30 :2=15)
2
15=Bil 2
Jadi Bilangan keduanya adalah 15

 Mari Mencoba !
Tentukan bilangan kedua jika diketahui bilangan pertama = 48, FPB = 12, dan KPK =48!
Pertama harus diingat rumus hubungan FPB dan KPK
Bil 1× Bil 2
KPK =
FPB
Kemudian masukan bilangan-bilangan yang diketahui ke dalam rumus.
 48 × Bil2
…=
…
Selanjutnya bagikan sisi kanan Bilangan 1 di bagi dengan FPB nya
… .× Bil 2
…=
…
…=… × Bil 2Coba kerjakan seperti yang ada dicontoh
…
=Bil2
…
…=Bil 2
Jadi Bilangan keduanya adalah …

Tentukan bilangan kedua jika diketahui bilangan pertama = 50, FPB = 5, dan KPK = 450!
Pertama harus diingat rumus hubungan FPB dan KPK
Bil 1× Bil 2
KPK =
FPB
Kemudian masukan bilangan-bilangan yang diketahui ke dalam rumus.
…× …
…=
…
Selanjutnya bagikan sisi kanan Bilangan 1 di bagi dengan FPB nya
… .× …
…=
…
…=… × …Coba kerjakan seperti yang ada dicontoh
…
=…
…
…=…
Jadi Bilangan keduanya adalah …

G. Menggunakan Prinsip FPB dan KPK dalam Menyelesaikan Permasalahan Nyata

Setiap pembelajaran haruslah dapat di gunakan untuk memecahkan permasalahan di kehidupan nyata,
Dalam persoalan kali ini kita akan mengunakan prinsip FPB dan KPK dalam menyelesaikan
permasalahan berikut.
Contoh :
1. Pak Adi memetik 30 Apel dan 50 Mangga dari kebunnya. Kemudian dia ingin membagi kedalam
kantong-kantong plastik dengan jumlah yang sama. Berapakah kantong plastik yang diperlukan pak
Adi ? dan berapakah jumlah Apel dan Mangga di setiap kantong plastic itu ?
Jawab :
Untuk menyelesaikan permaslahan seperti diatas, pertama kita pahami dulu maksud dan apa yang
ditanyakan dari soal tersebut. Kita tuliskan dulu yang diketahui dan yang ditanya.
Diketahui :
1. Pak Adi memetik 30 Apel
2. Pak Adi memetik 50 Mangga
Ditanya :
1. Berapa kantong Plastik yang diperlukan ?
2. Berapa jumlah Apel dan Mangga di setiap kantong ?
Jawab :
Perhatian : Saat kita menghadapi persoalan yang berkaitan dengan pembagian barang atau benda kita
gunakan prinsip FPB
Pertama kita tentukan faktor-faktor penyusun 30 dan 50
30 50
1 ×30=30 1 ×50=50
2 ×15=30 2 ×25=50
3 ×10=30 5 ×10=50
5 ×6=30
Faktor 30 (1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, 30) Faktor 50 (1, 2, 5, 10, 25, 50)
 Ditemukan FPB nya adalah 10, sehingga dapat dikatakan 30 dan 50 sama-sama dapat dibagikan 10
agar sama terbagi.
Sehingga kita dapat menjawab pertanyaan pertama, karena 30 Apel dan 50 Mangga dapat dibagi
sama banyak dengan 10.
 Jadi Kantong plastik yang diperlukan adalah 10 Kantong Plastik

Kemudian untuk menjawab pertanyaan kedua berapa jumlah Apel dan Mangga di setiap Kantong
plastik adalah dengan membagikan seluruh Apel dan Mangga ke dalam 10 kantong plastik.
Jumlah Setiap Kantong Plastik = 30 Apel : 10 dan 50 Mangga : 10
= 3 Apel dan 5 Mangga
 Jadi setiap Kantong plastik berisi 3 Apel dan 5 Mangga

2. Artha membeli nasi pecel setiap 2 hari, Yusuf membeli nasi pecel setiap 3 hari, dan Rahma membeli
nasi pecel setiap 4 hari. Pertama membeli mereka membeli bersama. Setiap berapa hari mereka pergi
membeli nasi pecel bersama ?

Diketahui :
1. Artha membeli nasi pecel setiap 2 hari
2. Yusuf membeli nasi pecel setiap 3 hari
3. Rahma membeli nasi pecel setiap 4 hari
Ditanya :
1. Setiap berapa hari mereka membeli nasi pecer bersama ?
Jawab :
Perhatian : Saat kita menghadapi persoalan yang berkaitan dengan Pengulangan atau di soal terdapat
kata “Setiap” maka kita selesaikan menggunakan prinsip KPK.
Pertama kita tentukan Kelipatan 2, 3, dan 4
Artha membeli pecel setiap 2 hari ( 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, ….)
Yusuf membeli pecel setiap 3 hari ( 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, ….)
Rahma membeli pecel setiap 4 hari ( 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28, ….)

Kita peroleh KPK dari 2, 3, dan 4 adalah 12. Atau bisa kita katakan mereka akan membeli nasi pecel
bersama setiap 12 hari.
 Jadi Mereka membeli nasi pecel bersama setiap 12 hari

 Mari Mencoba !
Silahkan mengerjakan di bukutulis kalian masing-masing, gunakan prinsip FPB dan KPK yang telah kita
pelajari diatas.
1. Ana mempunyai 42 Roti dan 24 Coklat. Makanan tersebut ingin dibagikan ke teman-temannya.
Setiap teman akan memperoleh Roti dan Coklat yang sama. Berapa jumlah teman Ana yang dapat
diberi Roti dan Coklat itu ? Berapa banyak Roti dan Coklat yang diperoleh setiap teman Ana ?

2. Randi mendapatkan uang jajan dari orang tuanya setiap 2 hari sekali. Setiap 4 hari Randi mendapat
uang jajan dari pamannya. Dan mendapat lagi uang jajan dari kakeknya setiap 6 hari sekali. Jika hari
ini Randi mendapat uang jajan dari orangtua, paman dan kakeknya, berapa hari lagi Randi akan
mendapatkan uang jajan secara bersamaan?

MATEMATIKA ITU MUDAH DAN

MENYENANGKAN, BUKAN ?