KOMPUTER
==WINDOWS BASIC==
12 OKTOBER 2011
PRANATA KOMPUTER
1
=BIOS=
2. External Cache
Pilihannya adalah Enabled dan Disabled.
Digunakan untuk mengaktf/nonaktfikan cache
external yang dipasang di motherboard.
Pilihlah Enabled. Sama seperti CPU
Internal Cache, coba Anda Disabled bagian
ini untuk merasakan sengsaranya komputer
tanpa external cache (dan Anda akan tahu
mengapa Intel Celeron harganya jauh lebih
murah dari Pentium II).
3. Quick Power On Self Test
4. Boot Sequence
Jika jarang atau tidak pernah melakukan
booting dari disket, buatlah urutan pada
bagian ini agar langsung melakukan booting
dari hard disk, misalnya : C,A,SCSI.
7. Auto Configuration.
Pilihan ini digunakan untuk
mengkonfigurasikan beberapa setting
chipset sesuai dengan waktu akses RAM
komputer Anda. Jika Anda mengaktifkan
bagian ini, ubahlah setting DRAM Timing
8. Integrated Pheriperals
Untuk mempercepat hard disk ubahlah
setting-setting berikut:
a. IDE HDD Block Mode
b. Aktifkan bagian ini, pada beberapa
BIOS gunakan pilihan HDD MAX.
Beberapa hard disk keluaran lama
tidak dapat berjalan dengan lancar
jika block mode diaktifkan.
9. 32-bit Access
Pada AMIBIOS jika bagian ini diaktifkan,
maka BIOS akan mengakses hard disk dalam
modus 32-bit.
Upgrade BIOS
Apa itu upgrade BIOS dan Mengapa harus upgrade
BIOS, pentingkah upgrade BIOS
upgrade BIOS merupakan suatu proses perbaikan
dari BIOS yang dimiliki oleh komputer kita.
Upgrade BIOS dapat dilakukan tidak pada
seluruh motherboard. Hanya pada motherboard-
=REGEDIT=
Fitur selanjutnya untuk optimasi yang bias
dilaukan adalah di bagian REGEDIT (Registry
Editor) bias dikatakan fitur ini adalah salah satu
jantung dari Windows itu sendiri. Jadi sebelum
benar-benar kita mengopreknya disarankan untuk
membackupnya. Hal ini bertujuan untuk mengjindari
adanya kesalahan perintah yang bias menyebabkan
windows tidak berjalan optimal bahkan windows bias
eror atau tidak mau booting, alih-alih ingin hal
bagus malah berdampak kurang bagus untuk computer
dan berujung terganggunya kinerja dikantor
Gambar 1. -Regedit-
Buka
1. [HKEY_LOCAL_MACHINES\software\Microsoft\
Windows\CurrentVersion \Run] lalu hapus
semua perintah yang anda anggap tidak
penting dijalankan saat startup.
2. [HKEY_LOCAL_CURRENT_USERSoftwareMicrosoftW
indowsCurrentVersionRun] dan lakukan
langkah yang sama dengan langkah di atas.
3. [HKEY_LOCAL_MACHINES\SYSTEM\
Currentcontrolset001\control gantilah file
waittokillservicetimeout dengan string
dibawah settingan default misal defaultnya
: 1200 ubahlah menjadi 500 atau
dibawahnya. Ini digunakan agar program
yang mengalami stuck atau not respond
langsung dihentikan sehingga mempercepat
responsifitas komputer.
4. HKEY_CURRENT_USER>Control Panel>Dekstop
Setelah itu Cari menushowdelay> ubah
menjadi 1
5. Kemudian masuk ke
HKEY_USER>DEFAULT>Controlpanel>Dekstop
cari menushow delay ganti 1
MSCONFIG
Msconfig (msconfog.exe) adalah aplikasi untuk
System Configuration Ultility yaitu tools untuk
Gambar 5 : msconfig
2. SYSTEM.INI file
Pada tab System.ini anda dapat menon-aktifkan
atau mengaktifkan option pada file system.ini
3. WIN.INI file
Pada tab Win.ini anda dapat menonaktifkan atau
mengaktifkan option pada file win.ini
4. BOOT.INI file
Tab ini adalah untuk menseting default OS pada
saat komputer akan menjalankan OS. Jika anda
mempunyai Multi OS pada komputer anda,
misalnya anda menginstall Windows XP pada
drive C: dan menginstall Windows 7 pada drive
D. Anda dapat menentukan default pilihan
apakah Windows XP atau Windows 7 yang akan
dijalankan jika anda tidak memilihnya.
Seting time out pada tab ini adalah berapa
lama computer menunggu input dari user untuk
memilih Operating System, jika tidak ada
reaksi dari user maka komputer akan masuk ke
Operating System default.
5. Services
Pada Tab ini anda dapat menentukan service-
service mana saja yang akan dijalankan windows
dan service mana saja yang tidak dijalankan
dengan cara men-check atau meng-uncheck
pilihan pada nama service-nya.
6. Startup
Pada tab ini anda dapat menentukan stratup
mana saja yang akan dijalankan oleh windows
anda. Startup di sini ada yang berupa seting
registry ataupun berupa startup dari Start
menu Windows.
Gambar 6 : MSCONFIG
Defragmenter tools
Gambar 13 : Defragmented
== POWER SCHEMES ==
== GADGET ==