Anda di halaman 1dari 3

BAB 5

PENUTUP

1.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang didapatkan dari penelitian skripsi adalah sebagai

berikut :

1. Uji kecukupan data dapat dilihat1bahwa data hasil dari

pemangkatan1adalah 117 sedangkan keseluruhan data parameter kualitas

terdapat 30 data dimana nilai 117 melewati keseluruhan data tersebut

maka dinyatakan layak dengan perhitungan hasilnya yakni 117>30

berarti parameter kualitas sudah mencukupi dan layak untuk digunakan

pengolahan selanjutnya di PT.Pamapersada Nusantara telah mencukupi

kecukupan data untuk seluruh parameter kualitas yang ada.

2. Setelah melakukan pengolahan data dapat dilihat bahwa hasil antara

persamaan a memiliki nilai sebesar 7,99447 sedangkan persamaan b

memiliki nilai 210,3387 dan juga hasil dari koefesien korelasi yang

didapat adalah 0,997 yang artinya sama-sama memiliki kualitas yang

cenderung lebih tinggi, dapat dilihat juga pada grafik variabel x dan y

kemudian ada grafik line juga yang dimana bahwa garis menunjukan

salah satu parameter kualitas memiliki nilai yang sangat tinggi hingga

mencapai 30.000,00.

89
90

3. berikut merupakan hal – hal yang bisa mempengaruhi komposisi

blending batubara, diantaranya adalah :

1) Stock batubara yang terkontaminasi (tercampur antara batubara

berbeda jenis)

2) Terlalu lama menyimpan batubaran di stockpile sehingga dapat

menyebabkan penurunan kualitas

3) Ketika terjadinya penurunan kualitas yang dikirimkan oleh Tanjung

Enim (tidak sesuai dengan spesifikasi mine brand)

4) Hujan yang turun terus menerus.

1.2 Saran
Adapun saran yang dapat diberikan dari tugas akhir ini adalah
sebagai berikut:

1. Sebaiknya manajemen stockpile melakukan manajemen FIFO (First in first

out). Apabila tumpukan batubara terlalu lama lebih dari satu bulan di

stockpile dapat mengakibatkan swabakar pada batubara di stockpile yang

dapat meningkatkan ash content, dan dapat meningkatnya total moisture

yang diakibatkan curah hujan dan kualitas batuba menjadi turun.

2. Untuk tim Quality Control perlu adanya pengontrolan terhadap jumlah

tonase batubara yang akan dicampurkan pada masing-masing lapisan

batubara di bawah permukaan tanah dengan variasi batubara dengan

perbandingan yang telah ditetapkan.


91

3. Sebaiknya PT.Pamapersada Nusantara menggunakan metode trial and error

untuk melakukan pencampuran karena dengan menggunakan metode ini

maka akan diperoleh tonase batubara pada variasi lapisan batubara di bawah

permukaan tanah yang mudah untuk diterapkan di lapangan karena tonase

yang didapatkan merupakan bilangan bulat sehingga didapat kualitas

batubara yang sesuai dengan permintaan konsumen.

4. Sebelum batubara dikirim ke konsumen, sebaiknya batu bara pada variasi

seam dicampur terlebih dahulu sebelum dimuat ke dalam dump truck

dengan perbandingan yang sudah ditetapkan, bukan dengan cara sistem

truck by truck, agar kualitas batubara yang akan dikirim sesuai dengan

kriteria permintaan kosumen.

Anda mungkin juga menyukai