Hidroponik

Hidroponik
Teknologi pengelolaan tanaman meliputi Urban Farming (Pertanian Perkotaan) yaitu dengan Teknik
Buruan Sae, antara lain dengan teknologi hidroponik.
Simak materi berikut ini,kita akan tahu bahwa vertikultur adalah Budidaya tanaman dengan pola
vertical, Hidroponik merupakan salah satu Tekniknya.
Apa itu Hidroponik ?
Hidros=hydro=air, Ponos=ponic=daya
Hidroponik: budidaya tanaman dengan memanfaatkan air, tanpa tanah dengan memperhatikan
kebutuhan nutrisi bagi tanaman.
Komponen esensial yang dibutuhkan : Cahaya, air, AB Mix, Benih, CO2.
Komponen lain yang dibutuhkan : Alat Ukur dan Media Tanam.
Alasan berhidroponik?
Kondisi lahan, Trending, Lifestyle, Pandemi, Nilai dari hidroponik (Nilai Kesehatan, Nilai hobi, Nilai
estetika, Nilai kepuasan, Nilai bisnis).
Kelebihan Hidroponik : Bebas kotor di lahan terbatas - Bebas dari tanaman pengganggu – Tidak
mengenal musim - Hemat sistem pengairan, tenaga, waktu - Ramah lingkungan
- Hasil lebih fresh, renyah dan tahan lama.
Kekurangan Hidroponik : Distribusi penyakit lebih mudah Hambatan lumut Riskan bocor Mayoritas
sistem bergantung listrik Biaya relatif tinggi untuk modal awal
Tanaman apa saja yang bisa ditanam secara hidroponik ?
a. Sayuran Daun : Kangkung, Selada, Caisin, Pakcoi, Bayam
b. Sayuran buah : Cabai besar, Cabai rawit, Paprika, Tomat
c. Sayuran bunga : Bunga kol, Brokoli
d. Sayuran Umbi : Kentang, Wortel, Lobak, Bawang merah, Bawang putih, dan Bawang bombai
e. Bukan Tanaman Berkayu keras.
f. Bukan Tanaman Hutan.
Persiapan Benih :
Cara 1:
Benih lunak seperti kangkung, bayam, selada, caisim
Benih direndam air hangat kuku ± 15 menit.
Benih keras seperti cabai, paprika, semangka, dan melon
Benih direndam air hangat kuku ± 1 jam.
Benih siap langsung disemai pada media tanam sebelum berkecambah.
Cara 2:
Benih lunak seperti kangkung, bayam, selada, dan caisim
Benih direndam air hangat kuku, ± 1 menit air rendaman dibuang lembabkan dengan tissue.
2-4 hari.
Benih keras seperti cabai, paprika,dan seledri
8-10 hari.
Setelah benih berkecambah, baru akan dipindahkan ke media tanam.
Penyemaian ada yang dilakukan tanpa rockwool.
Persiapan Media Tanam Rockwool

Rockwool direndam, Ditiriskan, Dipotong (ukuran 2.5x2.5 cm), Dilubangi (kedalaman ± 0.5 cm).
Penyemaian
Benih disemai tanpa sinar matahari, Rockwool tergenang air (0.5 cm), Berkecambah (± 3 − 4 hari),
dikenalkan dg sinar matahari, dipindahkan ke instalasi hidroponik.
Kita sudah tahu bahwa vertikultur adalah Budidaya tanaman dengan pola vertical, Hidroponik
merupakan salah satu Tekniknya.
Kita akan mempraktekkan hidroponik yang murah saja, tidak menggunakan energi listrik juga tidak
menggunakan media tanam rockwool yang mahal.
Cara Menanam Kangkung Hidroponik Tanpa Rockwool https://www.youtube.com/watch?
v=Afqr4FauUPw
Setelah mempelajari Ppt Vertikultur dan Hidroponik, kerjakan tugas berikut ini dengan baik :
1. Apa ciri-ciri vertikultur ?
2. Apa ciri-ciri hidroponik ?
3. Apa yang dimaksud dengan vertikultur ?
4. Apa yang dimaksud dengan Hidroponik ?
5. Jika ada Komponen Esensial yang dibutuhkan, Apakah kita bisa menerapkan hidroponik?
Apa saja Komponen Esensial yang dibutuhkan Hidroponik ?
6. Dalam menerapkan hidroponik, ada Alasan kita menerapkan hidroponik yaitu Kondisi lahan dan
Trending (Lifestyle, Pandemi), juga karena ada Nilai dari hidroponik (Nilai Kesehatan, Nilai hobi,
Nilai estetika, Nilai kesehatan, Nilai kepuasan, dan Nilai bisnis).
Dalam menerapkan hidroponik juga, kita harus memahami apa Kelebihan dan Kekurangan
hidroponik. Apa Kelebihan dan Kekurangan Iptek hidroponik ?
7. Tanaman apa saja yg bisa dihidroponik ? Mengapa yang berkayu keras dan tanaman hutan tidak
bisa dihidroponik ?
8. Ada 2 cara Persiapan Benih untuk hidroponik, coba jelaskan !
9. Uraikan cara menyiapkan nutrisi AB Mix hidroponik !
10. Praktek hidroponik murah dengan tanaman kangkung tanpa media tanam rockwool seperti ini, tulis
apa saja kebutuhannya !
Dan tulis kelompoknya di grup kls PLH, 1 kelompok maksimal 6 orang, Persiapkan bahannya dari
sekarang per kelompok, buat videonya.
Tulisan hasil belajar di buku catatan plh, diberi nama dan kls di jawabannya, kemudian difoto. Foto
jawaban dikirim ke spi kls online atau foto-foto dimasukkan dulu ke dalam file pdf baru dikirim ke spi
kls online dan WA.
Selamat Belajar, semoga kita semua bisa menerapkan hiroponik apapun jenisnya sebagai Urban
Farming (Buruan Sae, kota Bandung) yang merupakan Iptek Pengelolaan Tanaman.
Insha Allaah kita akan ketemu lagi di pertemuan ke -11 tentang.
KBM KD IPTEK dalam Pengelolaan LH

Pertemuan ke -11 (Mg ke-1 Oktober 2021)
Assalaamualaikum wr wb.
Pembelajaran hr ini adalah Pertemuan ke -11.
Sebelum KBM dimulai, kita berdoa terlebih dahulu, kt baca surat Al-Fatihah …
Kt cek kehadiran terlebih dahulu ya.
Semoga kita semua tetap semangat belajar dan menjaga kesehatan di tengah pandemi covid.
Kompetensi Dasar (KD) kita adalah 2. IPTEK dalam Pengelolaan LH,
dengan Tujuan sesuai dengan IPK Pengetahuan 3.2 dan 3.3 adalah Dapat menerangkan dan
menentukan IPTEK dalam Pengelolaan LH secara benar,
dan Tujuan sesuai dengan IPK Ketrampilan 4.2 dan 4.3 adalah Dapat merancang IPTEK dalam
Pengelolaan LH secara benar.
Kita sudah mempraktekkan hidroponik murah, tidak menggunakan energi listrik dan media tanam
rockwool yang mahal.
Berikutnya Kita akan tahu bahwa Iptek KangPisMan sampah adalah Perilaku membiasakan diri dalam
mengelola sampah.
IPTEK dalam Pengelolaan Sampah, berupa Menerapkan perilaku Iptek pengelolaan sampah, meliputi
Iptek KangPisMan sampah, yaitu merupakan Akronim dari Kang berarti Kurangi Sampah (Reduce), Pis
berarti Pisahkan, dan Man berarti Manfaatkan sampah (Recycle dan Bank sampah).
Sekarang kita amati Bahan Tayang Ppt Gaya Hidup Minim Sampah atau Less Waste atau Zero Waste
Life Style atau Program KangPisMan Kota Bandung.
Simaklah Artikel IPTEK dalam Pengelolaan sampah berikut ini :

Seperti yang sudah kita ketahui masalah lingkungan hidup dewasa ini berupa masalah sampah.
BANDUNG, (PR).- Setiap hari masyarakat Kota Bandung turut menyumbang produksi sampah yang
jumlahnya tidak sedikit. Rata-rata dalam satu hari masyarakat Kota Bandung menghasilkan sekitar 1.500
ton sampah atau setara dengan luas satu lapangan sepak bola.
Kira-kira berapa kalikah volume sampah kota bandung selama setahun bila dibandingkan dengan
besarnya Candi Borobudur?
Menurut data tahun 2015, sampah kota Bandung mencapai 76 kali Candi Borobudur.
Coba bayangkan, di manakah tempat di Bandung yang bisa menampung sampah sebegitu banyak? Dan
siapa pula yang mau daerahnya menjadi tempat penampungan sampah sebanyak itu?
Belum lagi kalau kita tahu, biaya pengangkutan sampah per hari dari seluruh kota Bandung ke
Leuwigajah mencapai Rp 30 juta per hari. Setelah TPA Leuwigajah ditutup pasca bencana longsor,
sampah kota Bandung ditampung di TPA Sarimukti, yang mana biaya transportasi ke sana adalah Rp 100
juta per hari. Dengan keadaan seperti ini, dikhawatirkan TPA (Tempat Pembuangan Akhir) yang menjadi
muara sampah-sampah tersebut tidak akan bisa menampung lagi.
Pemerintah Kota Bandung telah mengupayakan untuk mengurangi produksi sampah, salah satunya
dengan meluncurkan program KangPisMan.
KangPisman berarti, Kang (Kurangi sampah makanan), Pis (Pisahkan sampah) dan Man (Manfaatkan
sampah). Lewat program KangPisMan dingharapkan agar nantinya masyarakat Kota Bandung lebih
peduli terhadap lingkungan, salah satunya dengan mengurangi produksi sampah.
Gerakan Zero Waste menjadi salah satu gerakan familiar yang sering digaungkan oleh pegiat lingkungan.
Gun Gun mengaku KangPisMan di Bandung merupakan adopsi dari gerakan Zero Waste tersebut.
“Di Negara-negara lain yang lebih maju peradabannya, pengelolaan sampahnya juga lebih maju, mereka
itu sudah melakukan upaya-upaya ini jauh sebelum kita sekitar 20-30 tahun yang lalu, kalau di budaya
negara lain disebutnya Zero Waste. Jadi kalau kita masih primitif,” tuturnya.
Lebih lanjut, Gun Gun mengharapkan lewat gerakan KangPisMan nantinya produksi sampah di kota
Bandung bisa berkurang. Masyarakat kota Bandung diberikan sosialisasi serta edukasi mengenai
program KangPisMan.
Amati lagu KangPisman di link https://www.youtube.com/watch?v=R8vtxlGIoPw

Kita akan tahu bahwa Iptek KangPisMan sampah adalah Perilaku membiasakan diri dalam mengelola
sampah.
Setelah mempelajari lagu KangPisman, kerjakan tugas berikut ini dengan baik :
1. Dari lagu tsb, Ada 3 kejadian yang menjadi pelajaran dan melatarbelakangi Teknik Kangpisman
sampah. Apa saja itu ?
2. Teknik Kurangi (Kang), Setiap harinya kita harus selalu membiasakan : …
3. Teknik Pisahkan (Pis), sampah dipisahkan sejak kita membuang sampah, di rumah kita dapat
membagi tempat sampah menjadi 3 jenis tempat sampah berbeda, yaitu : …
4. Setelah sampah dipisahkan sejak kita membuang sampah, kita Manfaatkan (Man) sampah yaitu …
5. Mengapa jika kita mau membeli sesuatu, belanja di supermarket, pasar, atau di warung, kita
membawa totebag untuk menggantikan kresek ?
6. Mengapa jika kita mau membeli batagor, sebaiknya kita menggunakan misting (food container) ?
7. Apa contohnya menggunakan barang selama mungkin ?
8. Menggunakan barang selama mungkin termasuk ke dalam Iptek Kurangi, Pisahkan, atau Manfaatkan
sampah ?
9. Sebaiknya sampah makanan diwadahi apa ?
10.Bagaimana cara menyimpan sampah kertas, kaleng, botol mineral/plastik sebagai sampah anorganik
yang bernilai ekonomi ?
11.Setelah sampah dipisahkan, sampah sangat bisa untuk dimanfaatkan.
12.Sampah organik sisa makanan dimanfaatkan untuk apa ?
13.Sampah organik sayur dan buah dimanfaatkan untuk apa ?
14.Sampah organik halaman dimanfaatkan untuk apa ?
15.Sampah anorganik yang bernilai ekonomi bisa dimanfaatkan untuk apa saja ?
Tulisan hasil belajar di buku catatan plh, diberi nama dan kls di jawabannya, kemudian difoto.
Foto jawaban dikirim ke spi kls online.
Selamat Belajar, semoga kita semua bisa lebih peduli dengan LH tempat kita hidup.
Insha Allaah kita akan ketemu lagi di pertemuan ke -12 pada minggu ke- 2 Oktober 2021.
dengan Tujuan sesuai dengan IPK Pengetahuan 3.2 dan 3.3 adalah Dapat menerangkan dan
menentukan IPTEK dalam Pengelolaan LH secara benar,
dan Tujuan sesuai dengan IPK Ketrampilan 4.2 dan 4.3 adalah Dapat merancang IPTEK dalam
Masih Menerapkan IPTEK dalam Pengelolaan Sampah, meliputi Iptek KangPisMan sampah, Perilaku
membiasakan diri dalam mengelola sampah, yaitu Kang berarti Kurangi Sampah (Reduce), Pis berarti
Pisahkan, dan Man berarti Manfaatkan sampah (Recycle dan Bank sampah).
Hari ini akan mempelajari Video KangPisMan
https://www.facebook.com/kangpismanbdg/videos/775155059495412/
IPTEK dalam Pengelolaan Sampah, Menerapkan perilaku Iptek pengelolaan sampah, meliputi Iptek
KangPisMan sampah, yaitu merupakan Akronim dari Kang berarti Kurangi Sampah (Reduce), Pis berarti
Pisahkan, dan Man berarti Manfaatkan sampah (Recycle dan Bank sampah).
Reduce atau kurangi menjadi langkah pertama yang harus dilakukan. Ini adalah aksi nyata sebelum
sampah ada. Ini adalah upaya preventif atau pencegahan agar sampah tidak dihasilkan.
Berikut contoh prilaku Kurangi (Kang, Reduce) :
Jajan atau membeli masakan Tanpa Menggunakan Plastik dengan memakai misting, rantang atau food
container lain;
Bawa tumbler/wadah minum Sendiri, Berhenti Membeli Air Kemasan;
Ketimbang membeli es krim berwadah plastik, lebih baik memilih es krim yang memiliki cone;
Membawa Tas Belanja Sendiri Kemana-mana;
Mengganti Sedotan Plastik Dengan Sedotan Stainless;
Mengelap piring dengan Lap, tidak dengan tissue;
Belanja menggunakan wadah.
Jajan Tanpa Menggunakan Plastik
Bawa Botol Minum Sendiri, Berhenti Membeli Air Kemasan

Beli Es Krim Cone
Setiap membeli es krim, pilihlah dengan cone, dibanding yang menggunakan gelas plastik. Dengan
membeli es krim cone anda tidak akan meninggalkan sampah.
Ketimbang membeli es krim berwadah plastik, lebih baik memilih es krim yang memiliki cone.
Membawa Tas Belanja Sendiri Kemana-mana
Tidak Lagi Menggunakan Sedotan untuk Minuman di Restoran Cepat Saji, Cafe atau Tempat Jualan
Minuman (Mengganti Sedotan Plastik Dengan Sedotan Stainless)
Mengelap piring dengan Lap, tidak dengan tissue.
Belanja menggunakan wadah
Pis (Pisahkan). Memisahkan sampah sejak membuang sampah.

Berikut contoh prilaku Pis (Pisahkan) sesuai panduan KangPisan :
Hijau – Tempat Sampah Organik
Untuk tempat sampah yang berwarna hijau, artinya hanya sampah-sampah organik yang dapat dibuang
ke tempat tersebut. Sampah organik mencakup sampah-sampah alami seperti dedaunan, ranting pohon,
dan sisa makanan. Sampah organik mudah terurai di alam. Selain itu sampah organik juga dapat
bermanfaat untuk bahan pembuatan pupuk kompos.
Kuning-Tempat Sampah Anorganik

Sampah anorganik yang bisa didaurulang atau dimanfaatkan Kembali harus dibuang ke tempat sampah
yang berwarna kuning. Contohnya adalah kertas, botol plastik mineral, kaleng, dan sebagainya.
Merah – Tempat Sampah Anorganik Lain (Residu)
Sesuai panduan KangPisMan, Sampah Anorganik Lain yang benar-benar tidak bisa didaurulang dan
dimanfaatkan harus dibuang ke tempat sampah yang berwarna merah. Contohnya adalah bungkus
plastik, kertas nasi, tissue, styrofoam, dan sebagainya. Berbeda dengan sampah organik, bahan
anorganik yang rata-rata merupakan benda yang diciptakan oleh mesin sangat sulit terurai. Bahkan
sampah seperti plastik baru dapat terurai di tanah selama ratusan tahun, dan sebelum terurai plastik
tersebut dapat turut merusak lingkungan. Oleh karena itu, sampah anorganik harus dipisahkan dari jenis
sampah lainnya.
Man (Manfaatkan).
Berikut contoh prilaku Man (Manfaatkan) :
Teknologi Lubang Resapan Biopori untuk memanfaatkan sampah organic juga sebagai Resapan air,
Teknologi Pengomposan Keranjang Takakura untuk memanfaatkan sampah organic,
Teknologi Eco Enzyme untuk memanfaatkan sampah organic dan banyak manfaat lain,
Teknologi Maggot BSF untuk memanfaatkan sampah organic juga sebagai pakan ternak.
Proses pengelolaan sampah dengan menggunakan belatung BSF ini memberikan manfaat ganda, karena
larva menggunakan sampah sebagai konsumsinya dapat berkembang biak dan dapat dipasarkan dengan
nilai ekonomi yang tinggi dan hasil pupuk organik.
Teknologi Lubang Resapan Biopori untuk memanfaatkan sampah organic juga sebagai Resapan air.
Teknologi Pengomposan Keranjang Takakura untuk memanfaatkan sampah organic.
Teknologi Eco Enzyme untuk memanfaatkan sampah organic dan banyak manfaat lain.
Teknologi Maggot BSF untuk memanfaatkan sampah organic juga sebagai pakan ternak.
Proses pengelolaan sampah dengan menggunakan belatung BSF ini memberikan manfaat ganda, karena
larva menggunakan sampah sebagai konsumsinya dapat berkembang biak dan dapat dipasarkan dengan
nilai ekonomi yang tinggi dan hasil pupuk organik.
Setelah mempelajari Contoh-contoh Prilaku KangPisman, kerjakan Prilaku KangPisMan sehari-hari
dengan baik, tiap foto diberi Tanggal dan Jam, semakin banyak foto semakin banyak pointnya.
Jangan lupa Video hidroponik kangkungnya dilanjutkan sampai kangkungnya panen.
Insha Allaah kita akan ketemu lagi di pertemuan ke -13 pada minggu ke- 3 Oktober 2021.
Setelah mempelajari materi, kerjakan tugas berikut ini dengan baik :

1. Tulis materi tsb di dalam buku catatan PLH diberi nama dan kelas kemudian difoto.
2. Buat Video yg menarik dari https://www.facebook.com/kangpismanbdg/videos/775155059495412/
Dalam Bahasa Indonesia 1 Video dalam kelompokmu (1 kelompok 1 video) !
3. Lakukan KangPisMan sesuai video tsb tiap orang di rumah masing-masing (atau di sekolah) sebanyak
6 foto !
4. Kirim juga foto kangkung hidroponik kelompoknya ya.
Nomor 1 ditunggu kirim di spi segera, sebelum KBM berakhir itu lebih baik.
Nomor 2, 3, 4 ditunggu di WA masing-masing per siswa ke WA Ibu, diberi nama kelas dan nama
kelompoknya.
Minggu depan membahas hemat energi listrik dan air, tugasnya adalah tugas untuk 1kelas membuat
1 poster hemat listrik dan 1 poster hemat air untuk SMK Negeri 5 Bandung diberi pigura supaya layak
pajang dibalik poster diberi Nama Kls.
Poster boleh dipersiapkan dari sekarang karena akan dikumpulkan pada 2 minggu dari sekarang.
Insha Allaah kita akan ketemu lagi di pertemuan ke -14 pada minggu ke- 4 Oktober 2021 membahas
tentang Hemat Energi dan Hemat Air.
dengan Tujuan sesuai dengan IPK Pengetahuan 3.4 adalah Dapat menganalisis IPTEK dalam
Pengelolaan LH secara benar,
dan Tujuan sesuai dengan IPK Ketrampilan 4.4 adalah Dapat menunjukkan IPTEK dalam Pengelolaan
LH secara benar.
Kita sudah mempelajari Iptek KangPisMan sampah dan menunjukkan prilaku KangPisMan sampah.
IPTEK dalam Pengelolaan Energi berupa Menerapkan perilaku hemat dalam kehidupan sehari-hari,
terdiri dari Membiasakan menghemat kebutuhan sehari-hari (pakaian, makanan, alat mandi, dll),
Membiasakan menghemat listrik, dan Membiasakan menghemat air.
Berikutnya kita akan mempelajari Hemat Listrik dan menunjukkan prilaku Hemat Listrik.
Hari ini, kita membahas hemat energi listrik.Amati Lagu Hemat Energi | Hemat Listrik | Saving Energy
Song | Animasi Anak | Children Animation di link https://www.youtube.com/watch?
v=vOLWDVcKh5A&t=32s
15 Cara Menghemat Energi di Kehidupan Sehari-hari

Hampir semua aktivitas sehari-hari membutuhkan penggunaan energi listrik.
Dari mulai smartphone hingga perabotan rumah tangga sudah memanfaatkan energi listrik untuk
pengoperasiannya. Kenyataannya, penggunaan energi listrik yang berlebihan bisa merusak lingkungan
dan membuat penggunaan sumber daya listrik menjadi sia-sia.
Secara praktis, sahabat bisa melakukan penghematan energi dan membiasakannya selama melakukan
berbagai aktivitas. Hal ini akan membuat pasokan energi listrik bisa digunakan secara optimal tanpa
harus terbuang sia-sia. Selain itu, kebiasaan hemat energi tentunya juga bisa menghemat tagihan
bulanan, loh. Yuk simak terus untuk mengetahui caranya!
Apa yang Harus Kita Lakukan untuk Menghemat Energi Listrik
Beberapa hal sederhana untuk menghemat energi mungkin sudah sahabat lakukan secara tidak disadari.
Jika sudah berhasil mengubah rutinitas tanpa disadari, sahabat tentu juga bisa melakukan berbagai
rutinitas lain untuk lebih menghemat energi. Nah, berikut ini hal-hal sederhana yang bisa sahabat
lakukan.
1. Menggunakan lampu hemat energi
Cara menghemat energi merupakan perilaku yang bisa dibiasakan seseorang sebagai wujud nyata untuk
menjaga kelestarian lingkungan dan tidak boros listrik. Penggunaan listrik sangat erat hubungannya
dengan penggunaan lampu. Di Indonesia, jenis lampu pijar menjadi salah satu lampu yang relatif boros
listrik.
Oleh karena itu, dibuat lampu LED yang pemakaian dayanya lebih efisien. Penggunaan lampu LED juga
memancarkan cahaya terang yang lebih alami untuk penerangan ruangan, loh! Sahabat juga bisa
menggunakan lampu neon sebagai alternatif penggunaan lampu pijar. Ruangan tetap terang dengan
penggunaan energi yang lebih efisien, deh.
2. Mematikan lampu saat sudah tidak dipakai
Pernahkah sahabat meninggalkan ruangan dengan lampu menyala? Secara tidak sadar, sahabat mungkin
sering membiarkan lampu ruang tamu menyala, padahal sahabat sedang berada di kamar. Meski sadar,
sering kali seseorang merasa malas untuk mematikan lampu. Jika sudah terbiasa, sahabat bisa lebih
menghemat penggunaan listrik di rumah, loh!
3. Mengeringkan pakaian di bawah sinar matahari
Pengering pakaian menggunakan daya listrik yang cukup besar, loh. Oleh karena itu, akan lebih baik jika
sahabat mengeringkan pakaian secara langsung di bawah sinar matahari. Jika matahari sedang terik,
cukup keringkan pakaian dengan mengeringkan pakaian dengan menggunakan tangan agar. Selain lebih
hemat energi, pakaian juga tidak akan cepat melar, deh.
4. Menggunakan kulkas dengan freon ramah lingkungan

Nah, sekarang juga sudah banyak peralatan elektronik yang memanfaatkan teknologi ramah lingkungan
untuk pengoperasiannya. Sahabat bisa memilih kulkas yang menggunakan freon ramah lingkungan agar
penggunaannya lebih hemat energi. Tenang, harga barang-barang yang ramah lingkungan juga
terjangkau dan sudah banyak jenisnya di pasaran, kok.
5. Memanfaatkan pencahayaan alami
Perlu diingat bahwa sumber pencahayaan bukan hanya lampu, loh. Jika sahabat memiliki ruangan
dengan jendela yang lebar, sahabat bisa memanfaatkannya untuk pencahayaan di siang hari. Oh ya,
pencahayaan alami dari cahaya matahari juga cantik untuk memotret objek atau berfoto-foto, loh. Jadi,
tidak perlu pakai pencahayaan tambahan, deh.
6. Menggunakan fasilitas transportasi umum
Penggunaan transportasi umum juga sangat membantu penghematan energi, loh. Jika puluhan orang
memilih menggunakan transportasi umum daripada penggunaan kendaraan pribadi, penggunaan
puluhan energi untuk kendaraan bisa lebih hemat. Belum lagi, sahabat juga bisa mengurangi polusi
limbah kendaraan yang juga berbahaya bagi lingkungan.
7. Menggunakan air secukupnya
Siapa yang suka berlama-lama di kamar mandi? Nah, hal ini akan menghabiskan lebih banyak energi
listrik dan air, loh. Secara tidak sadar, energi listrik yang digunakan akan terbuang tanpa ada yang
menggunakan. Sahabat juga sebaiknya cukup mandi dengan bersih tanpa harus berlama-lama
membiarkan air mengalir tanpa digunakan, ya.
8. Tidak membiarkan charger smartphone semalaman
Beberapa peralatan listrik di rumah memang perlu diisi daya listriknya, tapi cukup lakukan pengisian
daya baterai secukupnya saja, ya. Sahabat tidak perlu meninggalkan peralatan listrik
seperti smartphone, game console, atau laptop seharian dalam keadaan di-charge.
Jika baterai sudah penuh, cabut kabel dari smartphone agar daya listriknya tidak terbuang tanpa ada
perangkat yang diisi baterainya. Nah, biasanya kabel tetap dibiarkan dengan kondisi terhubung dengan
sakelar, pastikan sahabat sudah melepasnya juga dari sakelar.
9. Menggunakan timer pendingin ruangan
Tenang, sahabat masih boleh menggunakan pendingin ruangan, kok. Namun, sahabat juga bisa memilih
pendingin ruangan yang ramah lingkungan. Selain itu, atur timer pendingin ruangan untuk padam saat
sudah tengah malam dan suhu udara sudah lebih sejuk. Jadi, cukup gunakan pendingin ruangan saat
dibutuhkan saja, ya.
10. Memakai pakaian sesuai kondisi cuaca

Selain mengatur fungsi pendingin ruangan, sahabat juga bisa menyesuaikan pakaian yang digunakan,
terutama selama melakukan aktivitas di dalam ruangan. Saat cuaca dingin, gunakan pakaian yang agak
tebal agar tidak perlu menggunakan penghangat dan sebaliknya, gunakan pakaian yang tipis agar tidak
perlu menggunakan pendingin ruangan.
11. Memanfaatkan energi alternatif
Sumber energi dari bahan bakar minyak merupakan sumber daya tak terbarukan. Jika penggunaannya
berlebihan, lama-lama sumber energi bisa habis, loh. Oleh karena itu, sudah banyak penggunaan energi
alternatif yang bisa sahabat gunakan dari bahan yang terbarukan seperti air, angin, dan sinar matahari.
12. Memasak dengan air secukupnya
Saat sedang merebus sayuran atau telur, usahakan untuk menggunakan takaran air yang sesuai. Hal ini
akan mengurangi limbah bekas memasak sekaligus mempercepat proses memanaskan air sehingga
penggunaan sumber daya listrik atau gas lebih awet. Baik menggunakan alat masak listrik maupun gas,
tentu membutuhkan energi bukan?
13. Merawat peralatan listrik secara teratur
Sebaiknya sahabat juga melakukan service peralatan listrik dengan teratur. Hal ini menjaga peralatan
listrik tetap berfungsi optimal dan tidak bekerja menggunakan daya berlebihan. Salah satu contohnya
adalah kulkas dan microwave yang biasanya bagian freon-nya harus dibersihkan secara teratur agar
pendinginnya tetap berfungsi secara optimal.
14. Memanfaatkan fungsi kendali smart device
Sahabat pasti sering merasa malas untuk memadamkan peralatan listrik di rumah ‘lan? Namun, saat ini
rutinitas tersebut sudah bisa dilakukan dengan lebih mudah karena ada kendali dari smart device yang
bisa terhubung dengan smartphone. Hal ini akan mempermudah sahabat untuk mematikan daya
peralatan listrik yang sudah tidak dipakai.
15. Membiasakan kebiasaan hemat energi
Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk melakukan penghematan energi. Namun, hal yang paling
penting adalah terus membiasakan diri untuk menerapkannya secara konsisten. Selain itu, sahabat juga
menyebarkan kebiasaan ini ke lingkungan terkecil yaitu keluarga dan pertemanan. Jika hal ini dilakukan
secara berkesinambungan, penggunaan energi akan lebih hemat dan ramah lingkungan.
Nah, sekarang saatnya sahabat mulai mengevaluasi diri dengan memperhatikan kebiasaan-kebiasaan
kecil. Jika sudah dilakukan, pertahankan kebiasaan-kebiasaan tersebut secara konsisten. Jangan lupa
untuk melakukan rutinitas lain yang biasanya masih diabaikan agar penggunaan energi lebih hemat
untuk masa depan.
Dengan menyimak Lagu dan Artikel tersebut, kerjakan tugas berikut ini dengan baik :
1. Dari lagu tsb, Ada Cara-cara Menghemat Listrik di rumah. Apa saja itu ?
2. Mengapa menggunakan lampu hemat energi dengan menggunakan lampu LED berarti menghemat
energi ?
3. Mengapa mematikan lampu saat sudah tidak dipakai berarti menghemat energi ?
4. Mengapa mengeringkan pakaian di bawah sinar matahari berarti menghemat energi ?
5. Mengapa menggunakan kulkas dengan freon ramah lingkungan berarti menghemat energi ?
6. Mengapa memanfaatkan pencahayaan alami berarti menghemat energi ?
7. Mengapa menggunakan fasilitas transportasi umum berarti menghemat energi ?
8. Mengapa menggunakan air secukupnya berarti menghemat energi ?
9. Mengapa tidak membiarkan charger smartphone semalaman berarti menghemat energi ?
10.Mengapa menggunakan timer pendingin ruangan berarti menghemat energi ?
11.Mengapa memakai pakaian sesuai kondisi cuaca berarti menghemat energi ?
12.Mengapa memanfaatkan energi alternatif berarti menghemat energi ?
13.Mengapa memasak dengan air secukupnya berarti menghemat energi ?
14.Mengapa merawat peralatan listrik secara teratur berarti menghemat energi ?
15.Mengapa memanfaatkan fungsi kendali smart device berarti menghemat energi ?
16.Mengapa membiasakan kebiasaan hemat energi berarti menghemat energi ?
17.Lakukan prilaku Hemat Listrik di rumah dengan mengirim foto-fotonya ke WA (minimal 3)
Tulis jawabannya di dalam buku catatan PLH diberi nama dan kelas kemudian difoto, kirim ke spi diberi
waktu 3 hari ya.
Untuk nomor 17, hasil foto-foto Hemat Listrik dikirim ke WA.
Adapun tugas untuk 1 kelas membuat 1 poster hemat listrik dan 1 poster hemat air berukuran Panjang
sekitar 30 cm dan lebar 25 cm, diberi pigura supaya layak pajang dibalik poster diberi Judul dan Nama
Kls.
Poster boleh dipersiapkan dari sekarang karena dikumpulkan pada 2 minggu dari sekarang.
Insha Allaah kita akan ketemu lagi di pertemuan ke -15 pada minggu ke- 1 November 2021 membahas
tentang Hemat Air.
Film Animasi Tentang Penghematan Energi listrik https://www.youtube.com/watch?v=MCwhtlFjPNI

Madani Production
Pertemuan ke -15 (Mg ke-1 November 2021)
dengan Tujuan sesuai dengan IPK Pengetahuan 3.4 adalah Dapat menganalisis IPTEK dalam
Pengelolaan LH secara benar,
dan Tujuan sesuai dengan IPK Ketrampilan 4.4 adalah Dapat menunjukkan IPTEK dalam Pengelolaan
LH secara benar.
Kita sudah mempelajari Hemat Listrik dan menunjukkan prilaku Hemat Listrik.
Berikutnya kita akan mempelajari Hemat Air dan menunjukkan prilaku Hemat Air.
Amati video Hari Air Sedunia, Ini 5 Tips Mudah Hemat Air dari Rumah https://www.youtube.com/watch?
v=clPUNdAlQOo
Dengan menyimak video tersebut, kerjakan tugas berikut ini dengan baik :
1. Dari video Tips Sederhana Hemat Air, Peneliti Lipi memprediksisumber air di seluruh Jawa akan
kering pada tahun …
2. Cadangan air di …, adalah yang terendah diantara Bali, NTT, NTB, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan,
dan Papua.
3. LIPI menyebut ada 3 faktor pemicu krisis air yaitu alih fungsi lahan, pertambahan penduduk, dan …
4. Dampak krisis air diantaranya kerusakan ekosistem, masalah sanitasi dan Kesehatan, gagal panen,
pertumbuhan hasil perkebunan melambat, dan …
5. Salah satu solusi mengurangi ancaman krisis air bersih yaitu …
16.Jadi bagaimana cara menghemat penggunaan air ? (minimal 3)
17.Kran yang bocor dapat menghabiskan air hingga … liter per hari.
18.Kirim foto-foto prilaku hemat listrik dan air ke WA. (minimal 6)
Tulisan hasil belajar jawaban nomor 1 sampai 7 di buku catatan plh, diberi nama dan kls di jawabannya,
kemudian difoto. Foto jawaban dikirim ke spi kls online atau foto-foto dimasukkan dulu ke dalam file pdf
baru dikirim ke spi kls online.
Foto-foto prilaku hemat listrik dan air sebanyak minimal 6 foto dikirim ke WA
Insha Allaah kita akan ketemu lagi pada ulangan harian ke 2 tentang Iptek dalam Pengelolaan LH di
pertemuan ke -12 pada minggu ke- 2 November 2021.
Kt cek kehadiran terlebih dahulu sesuai jam pelajaran.
Hari ini, kita melaksanakan ulangan harian ke 2 tentang Iptek dalam Pengelolaan LH.
Berikut terlampir di dalam file ada 27 soal PG, Total skor adalah Jumlah nomor yang benar dikali 4.
File soal hanya dibaca saja, tidak usah didownload.
Tulis (Ditulis bukan diketik) kalimat soal dan kalimat jawaban yang benarnya saja, tidak usah dengan
abjad pilihannya.
Jawaban ditunggu di spi paling telat pada jam 20.00 WIB. Terimakasih, Selamat Mengerjakan …
Hari ini, kita merevieuw Kembali dari awal tentang Iptek dalam Pengelolaan LH.
Berikut materi tentang Literasi Iptek dalam Pengelolaan LH dan Iptek Pengelolaan Tanaman.
Literasi Pentingnya IPTEK dalam Pengelolaan LH (3 Soal PG)

Manusia mempunyai potensi dan kemampuan untuk mengelola lingkungan secara arif dan bijaksana
dengan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta budaya yang dimiliki.
Konsumsi energi, air, dan sumberdaya alam tidak terbaharui semakin meningkat dan sifat frontier oleh
manusia terhadap lingkungan sebagai salah satu yang menyebabkan tekanan terhadap bumi sehingga
menyebabkan terjadi kerusakan lingkungan.
Sehubungan dengan itu, ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dapat mendukung pola pengelolaan
lingkungan yang tepat dalam pembangunan saat ini dan yang akan datang.
Pengetahuan yang makin meningkat terhadap sejumlah isu seperti perubahan iklim, peningkatan
konsumsi sumberdaya, peningkatan penduduk, dan kerusakan lingkungan, harus dimanfaatkan untuk
pengembangan teknologi dan perumusan regulasi serta kebijakan dalam strategi pembangunan
berkelanjutan yang berwawasan lingkungan.
Keberadaan IPTEK dalam pengelolaan lingkungan hidup, diharapkan dapat menjadi solusi dalam
menangani permasalahan lingkungan hidup yang akhir-akhir ini semakin memprihatinkan.
Oleh karena itu, tujuannya adalah diharapkan dapat terciptanya keserasian hubungan antara manusia
dengan lingkungan sebagai tujuan membangun manusia Indonesia seutuhnya; terkendalinya
pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana; terlaksananya pembangunan berkelanjutan dan
berwawasan lingkungan untuk kepentingan generasi sekarang dan akan datang.
Sedangkan sasarannya adalah mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi pengelolaan

lingkungan yang sesuai, agar perkembangan teknologi yang berorientasi kepada mekanisme pasar,
dapat mengendalikan dimensi lingkungan dan kepentingan masyarakat luas dan generasi yang akan
datang; meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam pemeliharaan dan penggunaan
teknologi untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan hidup.
IPTEK dalam Pengelolaan LH, terdiri dari IPTEK dalam Pengelolaan Tanaman, IPTEK dalam Pengelolaan
Sampah, IPTEK dalam Pengelolaan Energi Listrik dan IPTEK dalam Pengelolaan Energi Air.
IPTEK dalam Pengelolaan Tanaman, berupa Menerapkan perilaku Iptek pengelolaan tanaman meliputi
Urban Farming (Pertanian Perkotaan) antara lain dengan teknologi hidroponik.
(2 Soal PG)
Kita mulai dengan IPTEK dalam Pengelolaan Tanaman,
simak “Fakta Menarik - Apa yang Dimaksud dengan Urban Farming?
https://www.youtube.com/watch?v=xVsF3hC8Wsc “
(3 Soal PG)
Apa itu Hidroponik ?
Hidros=hydro=air, Ponos=ponic=daya
Hidroponik: budidaya tanaman dengan memanfaatkan air, tanpa tanah dengan memperhatikan
kebutuhan nutrisi bagi tanaman.
Komponen esensial yang dibutuhkan : Cahaya, air, AB Mix, Benih, CO2.
Komponen lain yang dibutuhkan : Alat Ukur dan Media Tanam.
Alasan berhidroponik?
Kondisi lahan, Trending, Lifestyle, Pandemi, Nilai dari hidroponik (Nilai Kesehatan, Nilai hobi, Nilai
estetika, Nilai kepuasan, Nilai bisnis).
Kelebihan Hidroponik : Bebas kotor di lahan terbatas - Bebas dari tanaman pengganggu - Tidak
mengenal musim - Hemat sistem pengairan, tenaga, waktu - Ramah
lingkungan - Hasil lebih fresh, renyah dan tahan lama.
Kekurangan Hidroponik : Distribusi penyakit lebih mudah Hambatan lumut Riskan bocor Mayoritas
sistem bergantung listrik Biaya relatif tinggi untuk modal awal
Tanaman apa saja yang bisa ditanam secara hidroponik ?
g. Sayuran Daun : Kangkung, Selada, Caisin, Pakcoi, Bayam
h. Sayuran buah : Cabai besar, Cabai rawit, Paprika, Tomat
i. Sayuran bunga : Bunga kol, Brokoli
j. Sayuran Umbi : Kentang, Wortel, Lobak, Bawang merah, Bawang putih, dan Bawang bombai
k. Bukan Tanaman Berkayu keras.
l. Bukan Tanaman Hutan.
Persiapan Benih :
Cara 1:
Benih lunak seperti kangkung, bayam, selada, caisim
Benih direndam air hangat kuku ± 15 menit.
Benih keras seperti cabai, paprika, semangka, dan melon
Benih direndam air hangat kuku ± 1 jam.
Benih siap langsung disemai pada media tanam sebelum berkecambah.
Cara 2:
Benih lunak seperti kangkung, bayam, selada, dan caisim
2-4 hari.
Benih keras seperti cabai, paprika,dan seledri
8-10 hari.
Setelah benih berkecambah, baru akan dipindahkan ke media tanam.
Penyemaian ada yang dilakukan tanpa rockwool.
Persiapan Media Tanam Rockwool

Rockwool direndam, Ditiriskan, Dipotong (ukuran 2.5x2.5 cm), Dilubangi (kedalaman ± 0.5 cm).
Penyemaian
Benih disemai tanpa sinar matahari, Rockwool tergenang air (0.5 cm), Berkecambah (± 3 − 4 hari),
dikenalkan dg sinar matahari, dipindahkan ke instalasi hidroponik.
(2 Soal PG)
Cara Menanam Kangkung Hidroponik Tanpa Rockwool https://www.youtube.com/watch?
v=Afqr4FauUPw
Setelah merevieuw materi Literasi Iptek dalam Pengelolaan LH dan Iptek Pengelolaan Tanaman, Buatlah
10 Soal Pilihan Ganda, Diketik (Diketik bukan ditulis) kalimat soal dan kalimat jawaban dengan 5 option
(a, b, c, d, dan e), abjad jawaban yang benar ditebalkan.
Ditunggu di spi dan WA selama 6 hari. Sebelum KBM minggu depan sudah selesai.
Terimakasih, Selamat Mengerjakan …
Setelah kita merevieuw Iptek Pengelolaan Tanaman, sudah mempraktekkan hidroponik murah, tidak
menggunakan energi listrik dan media tanam rockwool yang mahal.
Hari ini, kita akan merevieuw Iptek dalam Pengelolaan Sampah.
(6 Soal PG)
Masih

Setelah kita merevieuw Iptek Pengelolaan Tanaman, sudah mempraktekkan hidroponik murah, tidak
menggunakan energi listrik dan media tanam rockwool yang mahal, merevieuw Iptek dalam Pengelolaan
Sampah dan mempraktekkannya.
Hari ini, kita akan merevieuw Iptek dalam Pengelolaan Energi Listrik dan Air.
(6 Soal PG)
Berikut materi tentang Iptek Pengelolaan Energi Listrik dan Air.

Berikutnya kita akan mempelajari Hemat Listrik dan menunjukkan prilaku Hemat Listrik.
Hari ini, kita membahas hemat energi listrik.Amati Lagu Hemat Energi | Hemat Listrik | Saving Energy
Song | Animasi Anak | Children Animation di link https://www.youtube.com/watch?
v=vOLWDVcKh5A&t=32s
15 Cara Menghemat Energi di Kehidupan Sehari-hari
Hampir semua aktivitas sehari-hari membutuhkan penggunaan energi listrik.

Dari mulai smartphone hingga perabotan rumah tangga sudah memanfaatkan energi listrik untuk
pengoperasiannya. Kenyataannya, penggunaan energi listrik yang berlebihan bisa merusak lingkungan
dan membuat penggunaan sumber daya listrik menjadi sia-sia.
Secara praktis, sahabat bisa melakukan penghematan energi dan membiasakannya selama melakukan
berbagai aktivitas. Hal ini akan membuat pasokan energi listrik bisa digunakan secara optimal tanpa
harus terbuang sia-sia. Selain itu, kebiasaan hemat energi tentunya juga bisa menghemat tagihan
bulanan, loh. Yuk simak terus untuk mengetahui caranya!
Apa yang Harus Kita Lakukan untuk Menghemat Energi Listrik
Beberapa hal sederhana untuk menghemat energi mungkin sudah sahabat lakukan secara tidak disadari.
Jika sudah berhasil mengubah rutinitas tanpa disadari, sahabat tentu juga bisa melakukan berbagai
rutinitas lain untuk lebih menghemat energi. Nah, berikut ini hal-hal sederhana yang bisa sahabat
lakukan.
1. Menggunakan lampu hemat energi
Cara menghemat energi merupakan perilaku yang bisa dibiasakan seseorang sebagai wujud nyata untuk
menjaga kelestarian lingkungan dan tidak boros listrik. Penggunaan listrik sangat erat hubungannya
dengan penggunaan lampu. Di Indonesia, jenis lampu pijar menjadi salah satu lampu yang relatif boros
listrik.
Oleh karena itu, dibuat lampu LED yang pemakaian dayanya lebih efisien. Penggunaan lampu LED juga
memancarkan cahaya terang yang lebih alami untuk penerangan ruangan, loh! Sahabat juga bisa
menggunakan lampu neon sebagai alternatif penggunaan lampu pijar. Ruangan tetap terang dengan
penggunaan energi yang lebih efisien, deh.
2. Mematikan lampu saat sudah tidak dipakai
Pernahkah sahabat meninggalkan ruangan dengan lampu menyala? Secara tidak sadar, sahabat mungkin
sering membiarkan lampu ruang tamu menyala, padahal sahabat sedang berada di kamar. Meski sadar,
sering kali seseorang merasa malas untuk mematikan lampu. Jika sudah terbiasa, sahabat bisa lebih
menghemat penggunaan listrik di rumah, loh!
3. Mengeringkan pakaian di bawah sinar matahari
Pengering pakaian menggunakan daya listrik yang cukup besar, loh. Oleh karena itu, akan lebih baik jika
sahabat mengeringkan pakaian secara langsung di bawah sinar matahari. Jika matahari sedang terik,
cukup keringkan pakaian dengan mengeringkan pakaian dengan menggunakan tangan agar. Selain lebih
hemat energi, pakaian juga tidak akan cepat melar, deh.
4. Menggunakan kulkas dengan freon ramah lingkungan
Nah, sekarang juga sudah banyak peralatan elektronik yang memanfaatkan teknologi ramah lingkungan
untuk pengoperasiannya. Sahabat bisa memilih kulkas yang menggunakan freon ramah lingkungan agar
penggunaannya lebih hemat energi. Tenang, harga barang-barang yang ramah lingkungan juga
terjangkau dan sudah banyak jenisnya di pasaran, kok.
5. Memanfaatkan pencahayaan alami
Perlu diingat bahwa sumber pencahayaan bukan hanya lampu, loh. Jika sahabat memiliki ruangan
dengan jendela yang lebar, sahabat bisa memanfaatkannya untuk pencahayaan di siang hari. Oh ya,
pencahayaan alami dari cahaya matahari juga cantik untuk memotret objek atau berfoto-foto, loh. Jadi,
tidak perlu pakai pencahayaan tambahan, deh.
6. Menggunakan fasilitas transportasi umum
Penggunaan transportasi umum juga sangat membantu penghematan energi, loh. Jika puluhan orang
memilih menggunakan transportasi umum daripada penggunaan kendaraan pribadi, penggunaan
puluhan energi untuk kendaraan bisa lebih hemat. Belum lagi, sahabat juga bisa mengurangi polusi
limbah kendaraan yang juga berbahaya bagi lingkungan.
7. Menggunakan air secukupnya
Siapa yang suka berlama-lama di kamar mandi? Nah, hal ini akan menghabiskan lebih banyak energi
listrik dan air, loh. Secara tidak sadar, energi listrik yang digunakan akan terbuang tanpa ada yang
menggunakan. Sahabat juga sebaiknya cukup mandi dengan bersih tanpa harus berlama-lama
membiarkan air mengalir tanpa digunakan, ya.
8. Tidak membiarkan charger smartphone semalaman
Beberapa peralatan listrik di rumah memang perlu diisi daya listriknya, tapi cukup lakukan pengisian
daya baterai secukupnya saja, ya. Sahabat tidak perlu meninggalkan peralatan listrik
seperti smartphone, game console, atau laptop seharian dalam keadaan di-charge.
Jika baterai sudah penuh, cabut kabel dari smartphone agar daya listriknya tidak terbuang tanpa ada
perangkat yang diisi baterainya. Nah, biasanya kabel tetap dibiarkan dengan kondisi terhubung dengan
sakelar, pastikan sahabat sudah melepasnya juga dari sakelar.
9. Menggunakan timer pendingin ruangan
Tenang, sahabat masih boleh menggunakan pendingin ruangan, kok. Namun, sahabat juga bisa memilih
pendingin ruangan yang ramah lingkungan. Selain itu, atur timer pendingin ruangan untuk padam saat
sudah tengah malam dan suhu udara sudah lebih sejuk. Jadi, cukup gunakan pendingin ruangan saat
dibutuhkan saja, ya.
10. Memakai pakaian sesuai kondisi cuaca
Selain mengatur fungsi pendingin ruangan, sahabat juga bisa menyesuaikan pakaian yang digunakan,
terutama selama melakukan aktivitas di dalam ruangan. Saat cuaca dingin, gunakan pakaian yang agak
tebal agar tidak perlu menggunakan penghangat dan sebaliknya, gunakan pakaian yang tipis agar tidak
perlu menggunakan pendingin ruangan.
11. Memanfaatkan energi alternatif
Sumber energi dari bahan bakar minyak merupakan sumber daya tak terbarukan. Jika penggunaannya
berlebihan, lama-lama sumber energi bisa habis, loh. Oleh karena itu, sudah banyak penggunaan energi
alternatif yang bisa sahabat gunakan dari bahan yang terbarukan seperti air, angin, dan sinar matahari.
12. Memasak dengan air secukupnya
Saat sedang merebus sayuran atau telur, usahakan untuk menggunakan takaran air yang sesuai. Hal ini
akan mengurangi limbah bekas memasak sekaligus mempercepat proses memanaskan air sehingga
penggunaan sumber daya listrik atau gas lebih awet. Baik menggunakan alat masak listrik maupun gas,
tentu membutuhkan energi bukan?
13. Merawat peralatan listrik secara teratur
Sebaiknya sahabat juga melakukan service peralatan listrik dengan teratur. Hal ini menjaga peralatan
listrik tetap berfungsi optimal dan tidak bekerja menggunakan daya berlebihan. Salah satu contohnya
adalah kulkas dan microwave yang biasanya bagian freon-nya harus dibersihkan secara teratur agar
pendinginnya tetap berfungsi secara optimal.
14. Memanfaatkan fungsi kendali smart device
Sahabat pasti sering merasa malas untuk memadamkan peralatan listrik di rumah ‘lan? Namun, saat ini
rutinitas tersebut sudah bisa dilakukan dengan lebih mudah karena ada kendali dari smart device yang
bisa terhubung dengan smartphone. Hal ini akan mempermudah sahabat untuk mematikan daya
peralatan listrik yang sudah tidak dipakai.
15. Membiasakan kebiasaan hemat energi
Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk melakukan penghematan energi. Namun, hal yang paling
penting adalah terus membiasakan diri untuk menerapkannya secara konsisten. Selain itu, sahabat juga
menyebarkan kebiasaan ini ke lingkungan terkecil yaitu keluarga dan pertemanan. Jika hal ini dilakukan
secara berkesinambungan, penggunaan energi akan lebih hemat dan ramah lingkungan.
Nah, sekarang saatnya sahabat mulai mengevaluasi diri dengan memperhatikan kebiasaan-kebiasaan
kecil. Jika sudah dilakukan, pertahankan kebiasaan-kebiasaan tersebut secara konsisten. Jangan lupa
untuk melakukan rutinitas lain yang biasanya masih diabaikan agar penggunaan energi lebih hemat
untuk masa depan.
(4 Soal PG)
Kita sudah mempelajari Hemat Listrik dan menunjukkan prilaku Hemat Listrik.
Berikutnya kita akan mempelajari Hemat Air dan menunjukkan prilaku Hemat Air.
Amati video Hari Air Sedunia, Ini 5 Tips Mudah Hemat Air dari Rumah https://www.youtube.com/watch?
v=clPUNdAlQOo
Amati video tentang Warga Kota Bandung Ubah Lahan Sempit Jadi Buruan SAE
https://www.youtube.com/watch?v=fWBtXRAXkd4
Selanjutnya amati video Hemat Energi berikut ini

Hemat energi, Menyelamatkan Bumi https://www.youtube.com/watch?v=7i9qupzmjRk
Berikutnya amati video tentang Sosialisasi Hemat Air https://www.youtube.com/watch?v=MuX-
tVX6LdM
Pertanyaan :
1. Berapa m 2luas pekarangan tempat tinggalmu ?
2. Apakah ada petugas sampah RW yang mengangkut sampah ke TPS (Tempat Pembuangan sampah
Sementara)
3. a. Terangkan IPTEK Pengelolaan Sampah yang kamu ketahui !
. Apa yang dimaksud Iptek “Kang” dalam Pengelolaan Sampah ?
Apa yang dimaksud Iptek “Pis” dalam Pengelolaan Sampah ?
Apa yang dimaksud Iptek “Man” dalam Pengelolaan Sampah ?
Mengapa jika kita mau membeli sesuatu, belanja di supermarket, pasar, atau di warung,
kita membawa totebag untuk menggantikan kresek ?
Mengapa jika kita mau membeli batagor, sebaiknya kita menggunakan misting (food
container) ?
Apa contohnya menggunakan barang selama mungkin ?
Menggunakan barang selama mungkin termasuk ke dalam Iptek Kurangi, Pisahkan, atau
Manfaatkan sampah ?
Sebaiknya sampah makanan diwadahi apa ?
Bagaimana cara menyimpan sampah kertas, kaleng, botol mineral/plastik sebagai sampah
anorganik yang bernilai ekonomi ?
Setelah sampah dipisahkan, sampah sangat bisa untuk dimanfaatkan.
Sampah organik sisa makanan dimanfaatkan untuk apa ?
Sampah organik sayur dan buah dimanfaatkan untuk apa ?
Sampah organik halaman dimanfaatkan untuk apa ?
Sampah anorganik yang bernilai ekonomi bisa dimanfaatkan untuk apa saja ?
a. IPTEK Pengelolaan Sampah apa saja yang bisa kamu terapkan di lingkunganmu ?
4. a. Terangkan IPTEK Pengelolaan Tanaman yang kamu ketahui !

b. IPTEK Pengelolaan Tanaman apa saja yang bisa kamu terapkan di lingkunganmu ?
5. a. Terangkan IPTEK Pengelolaan Energi Listrik yang kamu ketahui !
b. IPTEK Pengelolaan Energi Listrik apa saja yang bisa kamu terapkan di lingkunganmu ?
6. a. Terangkan IPTEK Pengelolaan Energi Air yang kamu ketahui !
b. IPTEK Pengelolaan Energi Air apa saja yang bisa kamu terapkan di lingkunganmu ?
Kegiatan terakhir dari KD IPTEK Pengelolaan LH adalah Merancang IPTEK Pengelolaan LH secara benar
melalui petunjuk kegiatan :
7. Buatlah dengan jelas Rancangan IPTEK LH yang terdiri dari IPTEK Pengelolaan Sampah, IPTEK
Pengelolaan Tanaman, IPTEK Pengelolaan Energi Listrik, dan IPTEK Pengelolaan Energi Air yang bisa
kamu terapkan di lingkunganmu !
Pelajari materi 2, kerjakan di buku plh student activity 2.

jawaban dikirim ke spi kls online atau foto-foto dimasukkan dulu ke dalam file pdf baru dikirim ke spi kls
online.
Insha Allaah kita akan ketemu lagi di pertemuan kedua kelas online pada minggu ke- 3 Oktober 2021.

IPK 4
Assalaamualaikum X …
Pembelajaran hr ini dari jam … sampai ….. WIB.
Setelah kita berhasil menerangkan dan menentukan IPTEK apa saja dalam Pengelolaan LH di tempat
tinggal dan sekitarnya maka dilanjutkan dengan menganalisis IPTEK yang sudah diterangkan dan
ditentukan tersebut.
Adapun Tujuannya sesuai dengan IPK Pengetahuan 3.4 adalah Menganalisis IPTEK dalam Pengelolaan
LH secara benar dan yang sesuai dengan IPK Ketrampilan 4.3 adalah Menunjukkan IPTEK dalam
Dengan materi ini, kita bisa menganalisis secara lengkap IPTEK dalam Pengelolaan LH dan bisa
menunjukkan IPTEK dalam Pengelolaan sampah, listrik, air, dan tanaman di lingkungan tempat tinggal
dan sekitarnya.
Sekarang kita amati video 6 Alasan Pilih Gaya Hidup Minim Sampah | Sustaination
https://www.youtube.com/watch?v=7Sgb_eK6kuc
Dan Panduan Mengelola Sampah Praktek Lesswaste Zerowaste Kangpisman di rumah
https://www.youtube.com/watch?v=4hGQmFNQYwE
Pertanyaan :
1. Tuliskan dalam jurnal IPTEK Pengelolaan LH :
a. IPTEK Pengelolaan Sampah dengan Program KangPisMan, Lengkapi dengan foto-foto
kegiatanmu dalam hal ini
b. IPTEK Pengelolaan Tanaman dengan Program Urban Farming, Lengkapi dengan foto-foto
kegiatanmu dalam hal ini
c. IPTEK Pengelolaan Listrik dengan foto-foto kegiatanmu dalam hal ini
d. IPTEK Pengelolaan Air dengan foto-foto kegiatanmu dalam hal ini
Pelajari materi 3, kerjakan di buku plh student activity 3.

jawaban dikirim ke spi kls online atau foto-foto dimasukkan dulu ke dalam file pdf baru dikirim ke spi kls
online.
Insha Allaah kita akan ketemu lagi di pertemuan kedua kelas online pada minggu ke- 1 Nopember 2021
untuk Tes Formatif.

Hidroponik

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Hidroponik

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Hidroponik

Penyemaian ada yang dilakukan tanpa rockwool.

Persiapan Media Tanam Rockwool

Insha Allaah kita akan ketemu lagi di pertemuan ke -11 tentang.

KBM KD IPTEK dalam Pengelolaan LH

Simaklah Artikel IPTEK dalam Pengelolaan sampah berikut ini :

Amati lagu KangPisman di link https://www.youtube.com/watch?v=R8vtxlGIoPw

Bawa Botol Minum Sendiri, Berhenti Membeli Air Kemasan

Membawa Tas Belanja Sendiri Kemana-mana

Belanja menggunakan wadah

Pis (Pisahkan). Memisahkan sampah sejak membuang sampah.

Kuning-Tempat Sampah Anorganik

Setelah mempelajari materi, kerjakan tugas berikut ini dengan baik :

15 Cara Menghemat Energi di Kehidupan Sehari-hari

Apa yang Harus Kita Lakukan untuk Menghemat Energi Listrik

1. Menggunakan lampu hemat energi

2. Mematikan lampu saat sudah tidak dipakai

3. Mengeringkan pakaian di bawah sinar matahari

4. Menggunakan kulkas dengan freon ramah lingkungan

5. Memanfaatkan pencahayaan alami

6. Menggunakan fasilitas transportasi umum

7. Menggunakan air secukupnya

8. Tidak membiarkan charger smartphone semalaman

9. Menggunakan timer pendingin ruangan

10. Memakai pakaian sesuai kondisi cuaca

11. Memanfaatkan energi alternatif

12. Memasak dengan air secukupnya

13. Merawat peralatan listrik secara teratur

14. Memanfaatkan fungsi kendali smart device

15. Membiasakan kebiasaan hemat energi

Film Animasi Tentang Penghematan Energi listrik https://www.youtube.com/watch?v=MCwhtlFjPNI

Literasi Pentingnya IPTEK dalam Pengelolaan LH (3 Soal PG)

Sedangkan sasarannya adalah mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi pengelolaan

Penyemaian ada yang dilakukan tanpa rockwool.

Persiapan Media Tanam Rockwool

KBM KD IPTEK dalam Pengelolaan LH

Berikut materi tentang Iptek Pengelolaan Energi Listrik dan Air.

15 Cara Menghemat Energi di Kehidupan Sehari-hari

Hampir semua aktivitas sehari-hari membutuhkan penggunaan energi listrik.

Apa yang Harus Kita Lakukan untuk Menghemat Energi Listrik

1. Menggunakan lampu hemat energi

2. Mematikan lampu saat sudah tidak dipakai

3. Mengeringkan pakaian di bawah sinar matahari

4. Menggunakan kulkas dengan freon ramah lingkungan

5. Memanfaatkan pencahayaan alami

6. Menggunakan fasilitas transportasi umum

7. Menggunakan air secukupnya

8. Tidak membiarkan charger smartphone semalaman

9. Menggunakan timer pendingin ruangan

10. Memakai pakaian sesuai kondisi cuaca

11. Memanfaatkan energi alternatif

12. Memasak dengan air secukupnya

13. Merawat peralatan listrik secara teratur

14. Memanfaatkan fungsi kendali smart device

15. Membiasakan kebiasaan hemat energi

Selanjutnya amati video Hemat Energi berikut ini

4. a. Terangkan IPTEK Pengelolaan Tanaman yang kamu ketahui !

Pelajari materi 2, kerjakan di buku plh student activity 2.

KBM KD IPTEK dalam Pengelolaan LH

Kt cek kehadiran terlebih dahulu ya.

Pelajari materi 3, kerjakan di buku plh student activity 3.

Anda mungkin juga menyukai