Anda di halaman 1dari 5

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PEMBERIAN NEBULIZER

DI SUSUN OLEH :

SHALSA ADINDA W

NIM 2110023

PROGRAM STUDI SI KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH
SURABAYA
2021

PEMBERIAN NEBULIZER
Pengertian
Nebulizer adalah Pemberian inhalasi uap dengan obat/tanpa obat menggunakan nebulator

Tujuan
1) Mengencerkan sekret agar mudah dikeluarkan

2) Melonggarkan jalan nafas

3) Selaput lendir pada saluran nafas menjadi tetap lembab

4) Mengobati peradangan pada saluran pernafasan bagian atas

5) Menurunkan edema mukosa, Pemberian obat secara langsung pada saluran pernafasan
untuk pengobatan penyakit, seperti : bronkospasme akut, produksi sekret yang berlebihan, dan
batuk yang disertai dengan sesak nafas.

Indikasi
1) Asma Bronkialis

2) Penyakit Paru Obstruksi Kronik

3) Sindroma Obstruksi Post TB

4) Mengeluarkan dahak

Kontra Indikasi
1) Hipertensi

2) Takikardia

3) Riwayat alergi

4) Trakeostomi

5) Fraktur di daerah hidung, maxilla, palatum oris


6) Kontraindikasi dari obat yang digunakan untuk nebulisasi

Alat dan Bahan


1) Main unit

2) Air hose (selang)

3) Nebulizer kit (masker, mouthpiece, cup)

4) Obat-obatan

5) Aquabides

6) Tissue

Prosedur Tindakan

1) Cek catatan medik


2) Cuci tangan dan Memperhatikan jenis alat nebulizer yang akan digunakan (sumber
tegangan, tombol OFF/ON), memastikan masker ataupun mouthpiece terhubung dengan baik,
persiapan obat)

3) Ucapkan salam

4) Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan yang akan dilakukan

5) Menjaga privacy

6) Meminta penderita untuk kumur terlebih dahulu.

7) Mempersilakan penderita untuk duduk, setengah duduk atau berbaring (menggunakan


bantal), posisi senyaman mungkin.

8) Meminta penderita untuk santai dan menjelaskan cara penggunaan masker (yaitu
menempatkan masker secara tepat sesuai bentuk dan mengenakan tali pengikat). Bila
menggunakan mouthpiece maka mouthpiece tersebut dimasukkan ke dalam mulut dan mulut
tetap tertutup

9) Menjelaskan kepada penderita agar penderita menghirup uap yang keluar secara perlahan-
lahan dan dalam hingga obat habis
10) Melatih penderita dalam penggunaan masker atau mouthpiece.

11) Memastikan penderita mengerti dan berikan kesempatan untuk bertanya.

12) Gunakan mouthpiece atau masker sesuai kondisi pasien

13) Mengaktifkan nebulizer dengan menekan tombol ON pada main kit. Perhatikan jenis alat,
pada nebulizer tertentu, pengeluaran uap harus menekan tombol pengeluaran obat pada
nebulizer kit.

14) Mengingatkan penderita, jika memakai masker atau mouthpiece, uap yang keluar dihirup
perlahan-lahan dan dalam secara berulang hingga obat habis (kurang lebih 10-15 menit)

15) Tekan tombol OFF pada main kit, melepas masker/mouthpiece, nebulizer kit, dan air hose

16) Menjelaskan kepada penderita bahwa pemakaian nebulizer telah selesai dan bersihkan
sekitar mulut dan hidung pasien dengan kertas tissue

17) Mengevaluasi penderita apakah pengobatan yang dilakukan memberikan


perbaikan/mengurangi keluhan.

18) Membersihkan mouthpiece dan nebulizer kit serta obat-obatan yang telah dipakai

19) Cuci tangan setelah melakukan tindakan

20) Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan

Daftar Pustaka
http://imadatul.blogspot.com/2018/10/sop-pemberian-nebulizer.html?m=1

https://id.scribd.com/document/388159653/SOP-Pemberian-Nebulizer-Pada-Anak

https://pdfcoffee.com/sop-nebulizerdocx-8-pdf-free.html

Anda mungkin juga menyukai