Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN

KEGIATAN HASIL WAWANCARA PEDAGANG MAKANAN


KHAS DAERAH “PEMPEK”

OLEH :
KELOMPOK III
Afifah Tarimah widyadhana
Dewi Martina Furiani
Dina Anggun Ananta
Mael Valentino R. Yakadewa
M. Fadhilah Rasyid
Nadia Marsha Cendrasari
Nadiya Dwi S. Z. Tumaang
Nikita Ardila Sampe Ruppa
Nola M. D. Siagian
Pua Indah Sinaga

SMA NEGERI 1 SENTANI


TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi petunjuk dan
ridho-Nya sehingga penyusunan laporan ini dapat kami selesaikan. Dengan kesepakatan
anggota kelompok maka kami telah mewawancarai usaha "pempek" yang bergerak di bidang
kuliner.
Dalam penyusunan laporan ini, kami menyadari sepenuhnya bahwa terdapat kelemahan
dan kekurangan laporan ini dalam penyajian, hal tersebut karena terbatasnya kemampuan dan
pengetahuan yang kami miliki, karena itu mohon kiranya dimaklumi.
Demikian laporan ini kami susun dalam waktu yang telah direncanakan. Kritik dan saran
pembaca yang bersifat membangun, sangat kami harapkan agar penyusunan laporan
selanjutnya dapat lebih baik.

Sentani, 05 Oktober 2023

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Analisis SWOT (Strengths, Weakness, Opportunity, and Threats) pada
awalnya dikembangkan sebagai alat perencanaan perusahaan dan menjadi salah satu alat
yang berguna dalam dunia industri
SWOT merupakan suatu teknik perencanaan strategi yang bermanfaat untuk
mengevaluasi Kekuatan (Strength) dan Kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunities) dan
Ancaman (Threats) dalam suatu proyek, baik proyek yang sedang berlangsung maupun dalam
perencanann proyek baru.
Strengths (kekuatan) dan Weaknesses (kelemahan) merupakan faktor internal, yaitu hal-
hal yang dapat kita kontrol dan dapat berubah. Beberapa faktor internal yang dapat digunakan
untuk analisis ini adalah kondisi keuangan, sumber daya manusia, masalah internal,
pencapaian perusahaan ataupun hal penting di perusahaan, inti dari faktor internal ini adalah
segala hal yang datang langsung dari dalam perusahaan, bukan dari luar.
Sedangkan Opportunities (peluang) dan Threats (ancaman) merupakan faktor eksternal,
yaitu sesuatu yang berasal dari luar perusahaan atau bisnis. Berbeda dengan faktor internal
dalam analisis SWOT tadi, hal-hal berikut ini tidak bisa kita kontrol. Maka cara yang bisa
kita lakukan adalah menyesuaikan diri dan mencoba untuk memahaminya berbagai
opportunities (kesempatan) dan threats (ancaman) ini.
Beberapa faktor eksternal yang dapat digunakan untuk analisis ini adalah pesaing, harga
bahan baku, dan tren belanja pelanggan.

B. Tujuan Wawancara
1. untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam memulai usaha
makanan daerah yaitu pempek
2. Memperoleh informasi usaha dari narasumber
3. Mengembangkan jiwa berwirausaha bagi generasi muda
4. Untuk memenuhi tugas PKU
5. Sebagai contoh inspirasi memulai usaha baru

C. Topik Wawancara
Wawancara pedagang makanan khas daerah " pempek "
BAB II
LAPORAN HASIL WAWANCARA

A. Pewawancara
Nama : Mael Valentino R. Yakadewa
Nadia Marsha Cendrasari
Nadiya Dwi S. Z. Tumaang
Alamat sekolah : SMA negeri 1 sentani

B. Narasumber
Nama : Sony Heriyadi
Usaha : pempek
Tempat wawancara : rumah pedagang
Pukul : 18.30 WIT

C. Waktu Dan Tempat Kegiatan Wawancara


Wawancara ini dilaksanakan pada :
Hari/tanggal : Rabu, 04 Oktober 2023
Pukul : 18.30 WIT
Tempat : rumah pedagang

D. Pertanyaan isi wawancara


1. Siapa nama anda ?
2. Sejak kapan berjualan?
3. Dimana tempat berjualan?
4. Apa keunggulan dalam berjualan pempek?
5. Apa kelemahan dalam berjualan pempek?
6. Apa peluang dalam berjualan makanan ini?
7. Apa ancaman dalam berjualan pempek?

E. Hasil Wawancara
Pewawancara : selamat malam bapak
Narasumber : selamat malam
Pewawancara : sebelumnya maaf mengganggu saya siswa SMA 1 sentani ingin
mewawancarai bapak. Apakah boleh ?
Narasumber : iya tentu saja
Pewawancara : sebelumnya nama lengkap bapak siapa?
Narasumber : Sony Heriyadi
Pewawancara : sejak kapan bapak mulai berjualan?
Narasumber : saya berjualan sejak pandemi
Pewawancara : bapak berjualan dimana kalo boleh tau ?
Narasumber : saya berjualan lewat online
Pewawancara : kalo boleh tau apa keunggulan dalam berjualan pempek ini?
Narasumber : keunggulan saya yaitu cita rasa, karena jualan saya ada ciri khasnya tersendiri
yaitu karena menggunakan ikan tenggiri. Biasanya kebanyakan orang berjualan pempek dos
yang hanya pakai tepung.
Pewawancara : selanjutnya apa kelemahan dalam berjualan pempek ini?
Narasumber : harga bahan baku yang lumayan mahal dan tidak ready setiap hari, serta
kekurangan tenaga kerja karena sekarang belum ada karyawan jadi kalau saya dan istri saya
sakit usaha akan vakum sementara
Pewawancara : peluang dalam berjualan pempek ini apa pak?
Narasumber : dalam berjualan pempek ini lumayan besar peluang usaha kedepannya karena
di sentani sendiri masih sedikit orang yang usaha pempek, tetapi banyak orang yang
meminati makanan pempek ini
Pewawancara : kalau ancaman nya apa pak?
Narasumber : bagi saya semakin banyak kompetitor itu juga termasuk ancaman, tetapi
bagaimana kita terus membuat inovasi. Karena usaha yang gampang ditiru maka makin
banyak kompetitornya, selain itu juga ada ancaman yang bisa berupa promosi, misalnya saya
baru mempromosikan produk saya ini lewat Instagram tapi banyak orang sudah
mempromosikan dengan tik tok karena zaman sekarang orang lebih mengenal tik tok dari
pada instagram
Pewawancara : Terima kasih Bapak atas informasinya. Maaf mengganggu waktunya, jika ada
salah kata saya dan rekan saya meminta maaf
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Usaha ini mempunyai ciri khas tersendiri dari penjual pempek yang lain, ciri khas nya
tersebut dari bahannya yang berbeda dengan usaha penjualan pempek pada umumnya yaitu
dengan menggunakan ikan Tenggiri, karena banyak kita jumpai penjual pempek tidak
menggunakan ikan tenggiri di adonannya tetapi hanya tepung saja.
Dari ciri khas bahan tersebut, tak sedikit pelanggan yang memesan pempek milik Sony
Heriyadi ini selain itu penjualan pempek online seperti ini lebih laku dari pada penjualan
langsung atau offline, karena para pembeli tidak perlu besusah payah keluar rumah untuk
membeli, hanya lewat handphone saja orang-orang sudah bisa memesan pempek.
Namun dalam usaha Sony Heriyadi tak hanya ada kekuatan dalam usahanya namun ada
juga kelemahan, kelemahannya karena kurang nya tenaga kerja, sehingga usaha pempeknya
sempat vakum untuk sementara. Adapun ancamannya, ancamannya yaitu dari penjualan
pempek Sony Hariyadi ini, pastinya ada beberapa orang yang tertarik untuk berjualan atau
membuka usaha pempek dengan bahan pempek yang digunakan oleh Sony Hariyadi dan
pastinya munculnya para pedagang tersebut sangat berpengaruh pada penjualan pempek milik
Sony Hariyadi ini.

B. Saran
Berdasarkan analisis, selanjutnya dapat di usulkan saran untuk Sony Heriyadi selaku
konduktor adalah lebih berani untuk mengambil keputusan, dan mencoba mempromosikan di
berbagai sosial media seperti tik tok, facebook, instagram, dan lain lain, agar mendapatkan
pendapatan yang lebih, serta agar semakin dikenal banyak orang dan harus lebih pintar untuk
mencari bahan baku lain mungkin ikan tenggiri bisa di ganti dengan ikan lain bahkan
mengganti nya dengan ayam atau bahan lainnya. Serta bisa mencari karyawan agar pekerjaan
yang di lakukan lebih mudah dan cepat.

Anda mungkin juga menyukai