Anda di halaman 1dari 1

Pencetus Bukti Pendukung teori

Teori yang dicetuskan oleh G.W.J. Drewes yang lantas a.ditemukannya makam Malik As-Saleh diperkirakan berasal dari Timur Tengah, tepatnya Arab.
dikembangkan oleh Snouck Hugronje, J. Pijnapel, W.F. dengan angka 1297. Teori Arab (Mekah) ini didukung oleh J.C. van Leur, Anthony
Sutterheim, J.P. Moquette, hingga Sucipto Wirjosuparto H. Johns, T.W. Arnold, hingga Abdul Malik Karim Amrullah
meyakini bahwa Islam dibawa ke Nusantara oleh para b. Ditemukan pula batu nisan lain di atau Buya Hamka.
pedagang dari Gujarat, India, pada abad ke-13 Masehi. pesisir utara Sumatera bertanggal 17 Menurut Buya Hamka, Islam sudah menyebar di Nusantara
Kaum saudagar Gujarat datang melalui Selat Malaka dan Dzulhijjah 831 H atau 27 September sejak abad 7 M.
menjalin kontak dengan orang-orang lokal di bagian 1428 M
Teori dan bukti yang dipaparkan Hamka tersebut didukung
barat Nusantara yang melahirkan Kesultanan Samudera
oleh T.W. Arnold
Pasai sebagai kerajaan Islam pertama di Indonesia.
Teori india Teori Arab
Bukti
Pendukung teori
(Gujarat) (mekkah) a. Bukti yang diajukan Hamka adalah naskah kuno dari

Teori masuknya islam


Ajaran Islam berkembang di Cina pada masa Dinasti Cina yang menyebutkan bahwa sekelompok bangsa
Tang (618-905 M), dibawa oleh panglima muslim dari Arab telah bermukim di kawasan Pantai Barat
kekhalifahan di Madinah semasa era Khalifah Ustman Sumatera pada 625 M. Di kawasan yang pernah
bin Affan, yakni Saad bin Abi Waqqash. Kanton dikuasai Kerajaan Sriwijaya itu juga ditemukan nisan
kuno bertuliskan nama Syekh Rukunuddin, wafat tahun

ke nusantara
pernah menjadi pusatnya para pendakwah muslim dari
Cina. Jean A. Berlie (2004) dalam buku Islam in China 672 M.
menyebut relasi pertama antara orang-orang Islam
b. kaum saudagar dari Arab cukup dominan dalam
dari Arab dengan bangsa Cina terjadi pada 713 M.
aktivitas perdagangan ke wilayah Nusantara.
Teori Cina
Teori Persia (Iran)
Bukti
Bukti Pendukung teori
Salah satu contohnya adalah seni kaligrafi yang terpahat pada batu-batu
memasuki wilayah Sumatera bagian selatan pada abad ke-13 Masehi didukung oleh Umar Amir Husen
nisan bercorak Islam di Nusantara. Ada pula budaya Tabot di Bengkulu
Palembang pada 879 atau abad ke-9 M. Bukti dan Husein Djajadiningrat.
dan Tabuik di Sumatera Barat yang serupa dengan ritual di Persia setiap
lain adalah banyak pendakwah Islam keturunan Abdurrahman Misno dalam Reception Through
tanggal 10 Muharam. Akan tetapi, ajaran Islam yang masuk dari Persia
Cina yang punya pengaruh besar di Kesultanan Selection-Modification: Antropologi Hukum Islam di
kemungkinan adalah Syiah. Kesamaan tradisi tersebut serupa dengan
Demak, kerajaan Islam pertama di Jawa, seiring Indonesia (2016) menuliskan, Djajadiningrat
ritual Syiah di Persia yang saat ini merujuk pada negara Iran. Teori ini
dengan keruntuhan Kemaharajaan Majapahit berpendapat bahwa tradisi dan kebudayaan Islam di
cukup lemah karena mayoritas pemeluk Islam di Indonesia adalah
pada perjalanan abad ke-13 M. Sebagian dari Indonesia memiliki persamaan dengan Persia.
bermazhab Sunni.
mereka disebut Wali Songo.

Anda mungkin juga menyukai