Null set negligible = dapat didihilangkan, dapat tidak dianggap

Fungsi ini tidak terintegral secara riemann

Gagasan tentang himpunan yang 'dapat diabaikan' berkaitan dengan salah satu batasan integral
Riemann, seperti yang kita lihat di bab sebelumnya. Karena fungsi f = 1Q mengambil nilai bukan nol
hanya pada Q, dan sama dengan 1 di sana, 'area di bawah grafiknya' (jika masuk akal) harus sangat
terkait erat dengan 'panjang' himpunan Q. Ini itulah mengapa ternyata kita tidak dapat
mengintegrasikan f dalam pengertian Riemann: himpunan Q dan R \ Q sangat berbeda dari interval
sehingga tidak jelas bagaimana kita harus mengukur 'panjangnya' dan jelas bahwa 'integral' dari f di
atas [0,1] harus sama dengan 'panjang' dari himpunan rasio di [0,1]. Jadi bagaimana kita harus
mendefinisikan konsep ini untuk rangkaian yang lebih umum?

Cara yang jelas untuk mendefinisikan 'panjang' dari suatu himpunan adalah dengan memulai
dengan interval. Misalkan I adalah interval berbatas apapun, yaitu I = [a, b], I = [a, b), I = (a, b] or I =
(a, b). Kita hanya mendefinisikan panjang dari 'I' sebagai l (I) = b − a dalam setiap kasus.
\
M1 dan m1 ga pernah ketemu

Fungsi indikator tidak terintegralkan secara riemann

Agar kita bisa menghitung fungsi indikator, kita akan masuk ke integral lebesque. Jadi mulai
membahas tentang ukuran lebesque

Integral pada 0 1
Kalo ada himpunan yg terdiri dari satu titik, maka panjangnya nol. Sehingga kita sebut null set. Ciri2
null set adlah himpunannya hanya memiliki satu anggota

Sebagai kasus tertentu kita memiliki l ({a}) = l ([a, a]) = 0. Maka wajar untuk mengatakan bahwa
satu elemen himpunan adalah 'null'. Sebelum kita memperluas gagasan ini ke himpunan yang lebih
umum, pertama-tama pertimbangkan panjang himpunan terbatas. Himpunan berhingga bukanlah
interval tetapi karena satu titik memiliki panjang 0, menambahkan banyak panjang yang tak
terhingga harus tetap memberikan 0. Konsep yang mendasarinya di sini adalah bahwa jika kita
mendekomposisi himpunan menjadi sejumlah interval terputus-putus, kita menghitung panjangnya
set ini dengan menambahkan panjang potongan.
Pikirkan panjag dari sebuah himpunan berhingga, panjang himpunan berhingga bukan interval, tapi
misalkan isi himpunannya 1,2,3,4...10 , itu himpunan berhingga, kemudian kita pecah angfgota
himpunannya jadi 10, bisa dibilang himpunan yg isinya 1 saja, gabungan 2 sajaj, maka kalo kita
jumlahkan sebanyak titik2 tadi, jumlahnya akan 0. Sehingga himpunan berhingga juga null set.

Itu tadi himpunannya kita dekomposisi jadi disjoint interval

Secara umum tidak selalu mungkin untuk mendekomposisi himpunan menjadi sebuah interval-
intervak, artinya mnejadi interval2 yg saling asing.

Kalo baca himpunan cantor set = himpunan yg di deskontruksi sedemikian rupa sehingga gabisa di
dekomposisi

Oleh karena itu perlu suatu sistem yg mencover suatu himpunan

Seperti yang telah kita lihat, secara umum tidak selalu mungkin untuk benar-benar menguraikan
himpunan menjadi interval. Oleh karena itu, kami mempertimbangkan sistem interval yang
mencakup himpunan tertentu. Kami akan menggeneralisasi gagasan di atas dengan mengizinkan
sejumlah interval cakupan yang dapat dihitung. Jadi kita sampai pada definisi yang lebih umum
berikut dari himpunan 'panjang nol':

Kalo x y nya digabung, ga akan mengcover gabungan xy interval o 1

Ada himpunan yg tidak bisa di dekomposisi

A null set A ⊆ R is a set that may be covered by a sequence of intervals of arbitrarily small total
length, i.e. given any ε > 0 we can find a sequence {In : n ≥1} of intervals such that

Himpunan null A ⊆ R adalah himpunan yang dapat dicakup oleh urutan interval dengan panjang
total yang sewenang-wenang kecil, yaitu jika diberikan ε> 0, kita dapat menemukan urutan {In: n ≥1}
interval sedemikian rupa sehingga

Adahalh sebuah himpunan yg bisa dicover olelh interval2, yg interval2 tersebut kalo dijumlahkan
akan sembarang kecilnya, sama2 kecil. Kalo kita berikan sembarang epsilon > 0 , maka kita bisa
temukan interval
Tapi kalo panjnag interval itu dijumlahkan, itu lebih dari epsilon, sembarang epsilon yg dipilikh bisa
menemukan (?)

Jka kita bisa menemukan interval yg mengcover A, dan bisa diberikan epsion>0 maka A ini null set

Interval tidak harus disjoint. Dalam defiisi ini interval boelh tidak saling asing, tapi jumlah intervalnya
harus kurang dari epsilon. Sebagai akibat ini, himpunan kosong adalah null

Buktikan himpunan kosong adalah himpunan null berdasarkan defisini.TUGAS

Untuk setiap himpunan satu elemen adalah null set. Kalo kita menemukan sembarang epsioln, dan
mencari barisan interval, yaitu gabungan yg memuat A dan panjang INTERVALNYA KURANG DARI
EPSILon

I nya akan memuat x, interval 1 ini sudah mengcover, himpunan 2 cari yg intervalnya

Perhatikan bahwa interval tidak perlu terputus-putus. Ini segera mengikuti dari definisi bahwa
himpunan kosong adalah null. Selanjutnya, himpunan satu elemen apa pun {x} adalah himpunan
null. Untuk, misalkan ε> 0 dan ambil I1 = (x− ε /4, x + ε /4), In = [0,0] untuk n ≥2. (Mengapa
mengambil In = [0,0] untuk n ≥2? Nah, mengapa tidak! Kita bisa sama-sama mengambil In = (0,0) =
Ø, tentu saja!) Tidak
Kalo A nya adalah gabungan dari himpunan2 yg anggotanya satu lalu digabungkan semuanya, lalu
digabunfkan. Maka gabungan dari himpunan tsb. A merupakan gabungan dari himpunan tersebut
juga himpunan nul

TEOREMA 2.1

Jika Nn adalah barisan dari null set, maka gabungannya merupakan null set.

Jadi kalo contohnya, kita punya bilangan pasti. 1,2,3 null set

Misal kita punya bilangan positif yg ganjil null set

Kedua kita puny bilangan positif genap itu null set

Kalo digabung, punya bilangan positif bulat 1,2,3, dst

Kalo kita punya I1 I2 I3 sebanyak countable sebanyak null set, maka kalo digabung jufa sebanyak null
set

Proper interval adalah interval yg ruas kiri kanan sama. Sembarang

BUKTI

Kami berasumsi bahwa semua Nn, n≥ 1, adalah nol dan untuk menunjukkan bahwa hal yang sama
berlaku untuk N kami mengambil ε> 0. Tujuan kami adalah untuk menutupi himpunan N dengan
banyak interval terhitung dengan panjang total kurang dari ε. Buktinya ada dalam tiga langkah,
masing-masing menjadi sedikit rumit.

Kit aanggap bahwa semua N adlah null set, dan kita akan menunjukkan bahwa N juga merupakan
null set, dan kita mulainya dengan ambil sembarang epsilon positif. Tujuan kita adalah mengcover N
dengan sebanyak interval2 sebanyak berhingga, dan nanti kalo dijumlahkan panjang interval
tersebut harus kurang dari epsilon

Countable set isi nya lebih sedikit dari interval.

1,2,3 itu sedikit dibandingkan yg batas kirinya tak hingga dll

Catatan: step 2 mirip bahwa himpunan bilangan rasional adlah countable,

Uncountable set bisa null

Asalkan titik dair himpunan tsb cukup jarang

STEP 1

Tahap pertama kita mengcover setiap Nn dengan interval secara hati-hati

OUTER MEASURE

ZA adalah jumlah panjang interval

Simple null set memberikan suatu kunci pada panjang, kita bisa mengabaikan panjang dari
himpunanl nunll.

DEFIINISI 2.2

Lebesque aouter measure. Ukuran luar himpunan a SUBSET R sama dengan inf ZA

Outer measure A adalah inf ZA

Dimana ZA (ZA adlaah himpunan) = yang bentuknya julmah I n adlaah interval. Kallo dijumlah

ZA itu adlah himpunan bilangan2, yg bentuknya jumlah interval, maka A nya subset dari UNION In

In mengcover himpunan A, sehingga outer measure, ukurna luar adlah infimum

Kita mengatakan ('In') n≥1 menutupi himpunan A. Jadi ukuran terluar adalah inpum panjang dari
semua kemungkinan penutup A. (Perhatikan lagi bahwa beberapa In mungkin kosong; ini
menghindari keharusan untuk khawatir apakah urutan (In) memiliki banyak anggota yang berbeda
secara pasti atau tidak terbatas.)

Sebuah himpunan, covernya bisa banyak sekali. Kalo ada cover lain bisa kita hitung lagi jumlah
panjang intervalnya. Angkanya bisa banyak sekali. ZA adlah infimumnya

Outer measure memungkinkan tak hingga.

Clearly m∗(A) ≥ 0 for any A ⊆ R.

Karena outer measurenya tak hingga kita perlu menyepakati tentang operasi aritmatik penjumlahan
dan perkalian , kita perlu ada sifat1

A+ tak hingga selalu tak hingga untuk berapaapun bilangan A

Tak hingga + tak hingga = tak hingga