Anda di halaman 1dari 23

TEOREMA DASAR

KALKULUS UNTUK
INTEGRAL

TUGAS ANALISIS REAL

KELOMPOK 3
1. WAHYUDI RUSDI (P3500211004)
2. RESNAWATI
(P3500211005)
3. MUFLIHAH M (P3500211006)
JURUSAN MATEMATIKA TERAPAN
PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2011

Anti Turunan
Suatu

fungsi F sedemikian
[ a , b]
sehingga F(x)=f(x) x untuk
semua
disebut antiturunan
atau primitive dari f pada [a,b].
Jika f mempunyai antiturunan,
dengan mudah diperoleh nilai
integralnya.

Teorema Dasar (Bentuk Pertama)


Theorema Dasar Kalkulus
(Bentuk Pertama) Misalkan
terdapat sebuah himpunan
berhingga E di [a,b] dan fungsi
memenuhi:
(a)
(b)
(c)
Maka diperoleh
(1)

Contoh

Integral Tak Tentu


Jika

maka fungsi yang


didefenisikan sebagai
(3)
untuk
ini disebut integral tak tentu dari
f dengan nilai awal a. (Kadang
nilai selain a dapat pula
digunakan sebagai nilai awal)

Contoh 1:
Jika

dan jika
, fungsi
yang didefenisikan oleh
dikatakan Integral tak tentu dari f
dengan nilai awal c. Tentukan
hubungan antara Fa dan Fc !
Dengan menggunakan teorema
Aditivitas 7.2.8
sehingga

Teorema Dasar (Bentuk


Kedua)
Integral

tak tentu F yang


didefenisikan (3) adalah kontinu
pada [a,b]
Teorema dasar Kalkulus
(bentuk kedua). Misalkan
dan f kontinu pada titik
.
Maka integral tak tentu yang
didefenisikan dari (3), adalah
terdiferensial di c dan
,

Teorema Dasar (Bentuk


Kedua)
Secara

Umum
Jika f kontinu pada [a,b] maka
integral tak tentu F, yang
didefiniskan oleh (3) adalah
terdiferensial di [a,b] dan
F(x)=f(x) untuk semua
.

Contoh 2
Jika

pada [-1,1], maka


dan integral tak tentu
dengan nilai awal -1. Tetapi,
F(0) tidak ada, F bukan anti
turunan dari f pada [-1,1]

Teorema Subtitusi
Misalkan

dan misalkan
memiliki turunan di J. Jika
adalah kontinu pada interval I
yang terdapat pada
maka

Contoh 1
Anggap

. Disini kita

subtitusikan
untuk
sehingga
adalah kontinu pada [1,4]. Jika
kita misalkan f(x)=2sin x
diperoleh persamaan integral
Selanjutnya

berbeda
,

dengan batas yang


tidak memiliki

Contoh 2
Gunakan

teorema Subtitusi untuk


menyelesaikan integral

Subtitusikan
sehingga
adalah kontinu pada [1,3]. Dengan
memisalkan
dan
sebagai
batas bawah dan atas
diperoleh

dengan

menggunakan Integral
Fungsi Rasional diperoleh

Null Set
Defenisi 7.3.10
Himpunan
dikatakan null set
jika untuk setiap
terdapat berhingga himpunan
dari interval buka sedemikian
hingga

Null Set
Jika

Q(x) merupakan pernyataan


tentang
titik
,kita dapat mengatakan
bahwa Q(x) dapat diperoleh
hampir setiap anggota pada I
(atau untuk hampir setiap
), jika terdapat suatu
himpunan kosong
sedemikian
hingga Q(x) berlaku untuk semua
. Pada kasus ini kita dapat

Contoh
Bilangan rasional
pada [0,1] adalah
himpunan kosong.
Diketahui
. Diberikan
.
Perhatikan bahwa interval terbuka
, terdapat r2 dan memiliki panjang
. secara
umum, interval terbuka
Terdapat titik rk dan memiliki panjang
.
Oleh karena itu,
dari interval terbuka dari
setiap titik Q1 : selain itu jumlah dari panjang
adalah
karena
berubah ubah, Q1
adalah null set.

Kriteria Integral
Lebesgues
Sebuah

himpunan
terbatas
dapat
diintegralkan secara
integral Riemann jika dan
hanya jika fungsi tersebut
kontinu di hampir semua
titik pada [a,b] .

Teorema Komposisi
Misalkan

dengan

Dan misalkan
kontinu. Maka
komposisi
elemen R[a,b] .
Akibat :
Misalkan
maka nilai absolut |f|
berada di R[a,b] dan

Dimana

untuk semua

Teorema Hasil Kali


Jika

f dan g berada di ,R[a,b]


maka hasil kali fg berada di
R[a,b]
Bukti. Jika
, untuk
, dari teorema komposisi,
berada di R[a,b] . Dengan cara
yang sama,
dan
g2 berada di R[a,b]tetapi, karena
kita dapat menuliskan perkalian
sebagai

Integral dengan Partisi


Misalkan F dan G terdiferensialkan di
[a,b] dan misalkan f:=F dan g:=G
berada di R[a,b] . Maka
Bukti. Dari teorema 6.1.3 (c), turunan
(FG) ada di [a,b], dan
karena F, G kontinu dan f,g berada di
R[a,b]. Teorema hasil kali 7.3.16
mengakibatkan fG dan Fg
terintegralkan. Dari teorema dasar 7.3.1
mengakibatkan

Teorema Sisa Taylor


Misalkan
dan

ada di [a,b]
maka

Dimana sisanya berbentuk

Daftar Pustaka
Bartle,

Robert Gardner. 1927.


Introduction to Real Analysis.
John Wiley & Sons, Inc. USA.
http://www.fperri.net/teaching/no
tes/lecture_notes_897.pdf

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai