() = 0
Bukti :
Dengan mengingat kembali Teorema Green dari calculus yang mengatakan.
Jika daerah yang dibatasi oleh lengkungan tertutup c, fungsi h, g, dan
kontinu maka :
( ) = +
() = [ ] + [ ]
() = [ ] + [ ]
Hal ini berlaku karena f(z) analitik, sehingga f(z) ada, berarti fungsi u dan v
kontinu. Kemudian Cauchy menambahkan bahwa f(z) kontinu sehingga , ,
dan kontinu.
Selain f(z) analitik, = dan . jika dua persamaan ini diisikan ruas
kanan, dua bentuk integral ganda bernilai nol, diperoleh
() = 0
Catatan 1.
Konvers teorema Cauchy tak berlaku; artinya pernyataan berikut, pada umumnya
salah.
Teorema ini merupakan suatu alat yang sangat memudahkan untuk menghitung
beberapa integral tertentu, karena ia memungkinkan kita untuk memilih lintasan
integrasi yang paling memudahkan, sepanjang syarat-syaratnya dipenuhi. Lebih
tepatnya, teorema itu menyatakan bahwa nilai integral itu hanya bergantung pada
titik awal dan titik akhir lintasan C, secara sederhana kita mengatakan bahwa
integral itu bebas lintasan. Contoh berikut menggambarkan konsep ini.
Contoh 1.
Gambar 4. Contoh 1
Catatan:
Dalam menggunakan rumus Teorema 3, pembaca hendaklah berhati-hati untuk
membedakan fungsi f(z), yang menurut hipotesis analitik dalam Dl (C), dan fungsi
()
, yang mempunyai singularitas dalam Dl (Q), katakan, pada z = 0 . Juga,
0
perhati-kan bahwa rumus tersebut berlaku sesuai dengan yang dinyatakan dalam
hipotesis, yaitu bahwa C berorientasi positif. Tentu saja, jika C berorientasi
negatif, maka ruas kiri rumus menjadi f(0 ).
Beberapa implikasi yang lebih mendalam akan muncul sendiri dalam
pengembangan keemudian. Dalam contoh-contoh berikut, kita menggambarkan
beberapa penggunaannya yang lebih praktis.
Contoh 2.
Hitung integral , di mana C: z = -3i+ , 0 t 2
(+)
Jika suatu fungsi f analitik pada 0 , maka, menurut definisi, ia juga analitik di
suatu N(0 ,e). Sekarang, jika suatu lintasan tertutup sederhana C dilukis di dalam
N dengan 0 pada Dl (), maka hipotesis Teorema 4 dipenuhi. Dengan
mengulangi argumentasi yang sama untuk setiap titik pada daerah R pada mana
/analitik, maka kita dapat menetapkan yang berikut ini.
Akibat-1 Teorema 4.
Andaikan bahwa f(z) analitik pada suatu daerah R.
Maka f mempunyai turunan semua tingkat yang amlitik pada R dan tertentu
dengan rumus pada Teorema 4.
Berhubungan erat dengan hasil di atas adalah konsep "modulus maksimum" yang
kita bicarakan pada Bagian III.
Contoh 3.
3 +
Hitung integral , dimana C : z = 7 , 0 t 2
(+)3